NovelToon NovelToon
Twins Mafia Kejam

Twins Mafia Kejam

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / One Night Stand / Hamil di luar nikah / Anak Kembar / Pernikahan Kilat
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: Isnainidyah

Dua anak kembar yang di lahirkan gadis 20 tahun karena kesalahan yang di masalalu nya, di mana pertemuan nya dengan pria yang tidak dia kenal membuat nya harus mengandung benih nya.

Raisa, gadis polos yang rela menjual mahkota nya demi menyelamatkan adik dan Ayah nya dari maut, tapi siapa sangka setalah Raisa mendapatkan uang nya, dia malah kehilangan Ayah nya dan hanya Adik nya yang masih membutuhkan biaya yang cukup banyak agar sang adik bisa kembali berjalan seperti semula.

lalu bagaimana kisah Raisa dengan benih yang dia sendiri tidak tau siapa Ayah kandung anak yang ada di dalam kandungan nya.

Yuk baca kepoin kehidupan Raisa yang kelam..!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Isnainidyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Cup Cup

"Sa.."

"Emmmm"

El duduk di samping Aisa yang tengah menyulam sapu tangan yang dengan sengaja dia buat untuk diri nya sendiri dengan gambar yang sangat memanjakan mata.

"Aku baru tau kamu bisa menyulam" ucap El dengan melihat lincah nya tangan Aisa

"Kamu terlalu sibuk dengan dunia kamu" sahut Aisa dengan sangat asal.

Emmm..

Perkataan Aisa baru saja seolah menyindir El, meskipun Aisa tidak punya niatan menyindir El, tapi perkataan Aisa sangat pas mengenai jantung El.

"Kamu menyindir ku??" tanya El dengan pelan

"Tidak" sahut Aisa dengan menoleh ke arah El yang ada di samping nya dengan senyum manis milik nya.

"Aku mengatakan apa ada nya, kamu sangat sibuk" lanjut Aisa.

El terdiam melihat mata indah yang ada di depan nya sangat mempesona, El baru menyadari mata indah Aisa sangat menenangkan.

Tanpa sadar tangan El mengarah ke arah mata Aisa dengan pelan, tatapan nya semakin dalam, mata Aisa seolah menghipnotis El yang melihat nya.

El mengusap mata indah Aisa dengan pelan, Aisa merasa sangat aneh, jantung nya kembali berdekup dengan kencang, melihat dan merasakan sentuhan El.

"Aku baru sadar, kamu begitu sangat cantik" puji El

Aisa tersenyum, dia tidak muda mendengarkan gombalan yang pria mana pun berikan, tapi dia merasa sangat aneh pada diri nya sendiri, mendengar pujian yang di berikan El, kedua pipi Aisa tersipu sampai telinga.

"Jantung ini" batin Aisa dengan menggenggam tangan El dengan sangat lembut.

"Apa kamu sadar memuji ku Mas..??" tanya Aisa dengan menatap mata tajam El yang kini menatap nya dengan tatapan dalam

"Sangat sadar Sa, kamu memang sangat cantik" jujur El

El membalas genggaman Aisa dengan pelan, kini kedua nya saling menggenggam, merasakan perasaan yang belum perna mereka rasakan.

"Kenapa..??" tanya El dengan sangat ambigu, membuat Aisa tidak paham dengan apa yang ingin El tanyakan pada nya.

"Apa..??" tanya Aisa dengan bingung

"Kenapa kamu dan aku tidak bisa bersatu sampai akhir nanti??" tanya El dengan nada suara pelan, dada nya sangat sesak, pikiran nya melayang saat dia dengan sangat berani mengatakan masa depan mereka.

"Jalan kita berbeda Mas" sahut Aisa

"Apa yang berbeda Sa..??" tuntut El tanpa menyadari dengan apa yang dia katakan, dia tidak ingat masih ada perempuan di sisi lain nya.

"Kamu ini lucu Mas" sahut Aisa dengan melepas genggaman tangan nya dari El

"Sa, aku akan menyelesaikan semua nya" bujuk El

"Aku akan memberikan dia kompensasi" lanjut El meyakinkan Aisa.

Aisa menaikan satu alis nya mendengar apa yang di katakan El, dia sangat tidak menyangka akan mendengar perkataan El seolah perasaan perempuan bisa dia beli dengan kekuasaan dan uang nya.

Apalagi sebelum kehadiran nya, El sudah lebih dulu bersama dengan perempuan yang kini sangat membenci nya, perempuan yang selalu saja membuat diri nya kesal saat bertemu.

Dan kini El dengan mudah nya mengatakan dia akan memberikan kompensasi pada Lena yang sudah jelas-jelas selalu menemani nya selama ini.

Aisa mengarahkan tangan nya ke arah kening El dengan heran, Aisa menempelkan punggung tangan nya ke kening El, lalu dia menempelkan punggung tangan nya ke kening nya sendiri.

"Ah, ternyata tidak sama" lirih Aisa dengan santai nya.

"Maksud kamu apa Sa..??" tanya El tidak paham dengan apa yang baru saja Aisa katakan.

"Kamu kayak nya sakit" sahut Aisa tanpa menoleh ke arah suami nya

"Sakit..??" ulang El dengan heran.

"Iyah, kamu sangat sakit" sahut Aisa.

El bingung mendengar apa yang di katakan Aisa, dia merasa tidak lah sakit seperti apa yang Aisa katakan, dia merasa sangat sehat dan bugar, apalagi El baru saja selesai olahraga.

"Aku baik-baik saja Sa" lirih El

"Ah, benar kah..??" Aisa menyahut seolah dia memastikan apa yang El katakan.

Ckkk..

"Iyah"

El menbicikkan bibir nya sebelum dia menyahut pertanyaan Aisa yang tidak mempercayai nya, El heran kenapa Aisa mengatakan dia sakit, di mana sangat jauh dari pembahasan yang mereka bahas.

"Kamu yakin tidak sakit Mas??" Aisa masih saja memastikan kalau El benar-benar sehat.

"Iyah Sa" rengek El

"Kamu jangan aneh-aneh deh Sa" lanjut El

"Siapa yang aneh sih Mas..??" heran Aisa

"Kamu" sahut El

"Aku kenapa??" tanya El

"Sakit"

"Sakit apa??" El memastikan sakit yang di maksud Aisa

"Sakit Jiwa" sahut Aisa dengan santai nya

Hah..??

El ternganga mendengar apa yang di katakan Aisa, baru pertama kali nya El di katai sakit jiwa selama dia hidup.

Yang membuat El semakin tidak percaya, istri nya sendiri yang mengatai diri nya, El tidak bisa berkata-kata mendengar perkataan Aisa.

Huufff..

El membuang napas kasar, saat dia tidak bisa mengeluarkan suara nya membalas perkataan Aisa, sedangkan Aisa dia malah dengan santai nya, tanpa rasa bersalah dan dosa dia melanjutkan menyulam bunga dan burung Phoenix.

"Kenapa??" tanya Aisa saat mendengar helaan kasar suami nya.

"Kamu kejam" sahut El

"Kejam ku di mana??" tanya Aisa tidak paham dengan kekejaman apa yang dia lakukan sampai membuat El terluka.

"Kamu mengatai ku sakit jiwa" jujur El

"Lah..!!! Emang kamu sakit jiwa Mas" sahut Aisa.

"Kalau kamu nggak sakit, mana mungkin kamu dengan mudah nya mengatakan kalau kamu akan memberikan kompensasi pada pacar kamu" lanjut Aisa

"Aku tidak mencintai nya" jujur El

"Lalu kamu mencintai siapa?? Hantu??" tanya Aisa

"Kamu"

Uhukkk..

Uhukk..

Uhukk..

Aisa tersedak air liur nya sendiri mendengar kata kamu yang arti nya diri nya, El mencintai Aisa dan tidak mencintai Lena.

"Sa, kamu kenapa??" tanya El dengan mengusap punggung Aisa dengan lembut.

"Mas, kamu selain gila kayak nya sudah di tahap saraf putus" ucap Aisa dengan masih terbatuk.

"Sa...!!!!" rengek El

Hah..

Hah..

Hah..

Aisa membuang napas besar berulang kali setelah dia berhenti batuk, dia menetralkan detak jantung nya yang terpacu bersamaan dengan dia batuk mendengar perkataan El.

"Dasar pria gila, nggak punya perasaan, nggak punya hati, nggak punya otak, nggak punya pikiran" maki Aisa

"Kamu dengan mudah nya mengatakan tidak mencintai nya setelah kamu dengan dia menjalin hubungan yang sangat lama" lanjut Aisa

"Aku hanya ingin bertanggung jawab atas kesalahan yang tidak aku sengaja" jujur El

"Sengaja atau nggak kamu sudah bersama dengan nya begitu lama Mas" Aisa kesal sendiri mendengar kejujuran El.

"Aku berusaha mencintai nya selama ini, berusaha menerima dia dalam hidup ku, tapi tidak sedikit pun aku bisa merasakan cinta dari nya dan aku sendiri tidak merasa apa yang aku rasakan saat sama kamu" jujur El

Huuff.

Aisa mendengus mendengar kejujuran El, dia tidak ingin terus mendengar apa yang El katakan, Aisa sangat takut akan khilaf saat terus mendengar kejujuran El.

Aisa beranjak dari duduk nya, dia ingin meninggalkan El di ruang keluarga, belum juga Aisa melangkah, El menarik tangan Aisa, membuat Aisa yang tidak siap berputar ke arah El.

Aisa terjatuh dia kedua paha El dengan El yang langsung sigap menangkap tubuh indah Aisa dengan lembut.

"Mas.."

Cup..

Cup..

Cup..

Ahhhhhhhhhh....

1
PengGeng EN SifHa
beban sebagai anak pertama...didunia nyata maupun fana ternyata sama² berat...
Adinda
memang gak diselidiki dulu itu istrimu bodoh bukan jalang yang mengaku hanya untuk mengincar hartamu
Dyah: kesel kan kak sama sih El
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!