Kiara dan Tiara adalah gadis cantik kembar identik dari ibu tunggal yang bernama Shopia. Suami Shopia telah meninggal karena penyakit jantung sejak kedua putri mereka berumur 9 tahun. Sekalipun Kiara dan Tiara adalah saudara kembar, tapi sifat mereka jauh berbeda, bak langit dan bumi.
Penasaran dengan ceritanya?? baca yuk!
Ingat ya, ini hanyalah karangan fiktif semata...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zia Ni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 15 Pertemuan Yang Tidak Disengaja
Malam minggu ini Kiara mendapat tugas dari Shopia untuk membeli kebutuhan rumah yang habis di supermarket terdekat.
Dengan mengendarai sepeda motor mamanya, gadis cantik itu melintasi jalanan yang lumayan rame karena memang saat inilah waktunya para kawula muda sampai kawula tua menghabiskan waktu bersama dengan pacarnya atau anggota keluarganya.
Jarak antara rumah dengan supermarket lumayan dekat, cukup bermotoran sekitar 20 menitan saja
Begitu masuk supermarket, Kiara segera mengeluarkan secarik kertas yang berisi daftar belanjaan dari saku bajunya. Gadis cantik itu memang biasa mencatat barang yang akan dibeli agar tidak lupa.
Beberapa barang belanjaan sudah masuk ke dalam keranjang, ketika Kiara sedang fokus membaca barang belanjaan selanjutnya tiba-tiba...
Brug!
Gadis cantik itu tidak sengaja menabrak seorang pemuda tampan yang tak lain adalah Andre.
"Maaf banget ya Kak, aku gak sengaja...," Kiara merasa kikuk.
"Serius amat bacanya, sampek orang segede gini ditabrak," celetuk Andre.
"Sekali lagi maaf, Kak...," gadis cantik berambut hitam lurus sepinggang itu mengulang permintaan maafnya.
Tanpa mengucapkan kata-kata lagi, Andre langsung beranjak dari depan Kiara dan melanjutkan aktifitasnya berbelanja.
Tak berapa lama, gadis cantik itu pun juga melakukan hal yang sama namun di arah yang berlawanan.
Sekalipun tampak cuek di luarnya, saat melihat Kiara, Andre merasa ada yang lain dengan gadis itu. Andre seperti merasakan ada aura positif yang dipancarkan oleh Kiara.
Tanpa sepengetahuan Kiara, Andre pun berusaha beberapa kali mencuri-curi pandang ke arah gadis cantik tersebut.
Sementara itu, Kiara melanjutkan kegiatan belanjanya tanpa ada pikiran macam-macam tentang Andre, sekalipun jika dilihat sekilas mata saja fisik Andre mirip dengan oppa Korea yang memikat banyak perempuan.
Saat petugas kasir sedang memindai barang belanjaan Kiara, gadis cantik itu bersikap biasa-biasa saja meskipun di belakangnya ada sosok Andre yang juga sedang mengantri di kasir.
Dari belakang Kiara, Andre mengamat-amati gadis cantik itu, yang semakin lama malah membuat cowok tersebut semakin tertarik.
Bukan kebiasaan Andre gampang tertarik pada lawan jenis. Malah sebagian orang yang kenal dengannya, menjuluki cowok itu dengan sebutan es balok karena saking cueknya dengan perempuan. Pernah kejadian beberapa kali dia membentak perempuan yang sengaja bertingkah lebay demi menarik perhatiannya.
Namun saat ini entah mengapa, baru pertama kali menatap Kiara saja, dalam hati cowok itu sudah muncul ketertarikan.
"Mari Kak, saya duluan."
Andre yang sedari tadi mengamati Kiara pun tersadar saat gadis cantik itu berpamitan padanya. Cowok ganteng itu berharap Kiara tidak tahu jika dia sedang memperhatikannya.
*
Minggu jam 5.15 pagi...
Di sebuah pasar tradisional, tampaklah Jesica dan Andre sedang berbelanja di salah satu kios sayuran. Bukan hal langka jika ibu dan anak laki-lakinya itu kedapatan berdua bahkan di pasar tradisional sekalipun. Jika sebagian kaum adam merasa gengsi berada di pasar tradisional, tapi bagi Andre merupakan hal yang biasa saja.
"Loh, itu kan anaknya Bu Shopia," celetuk Jesica dengan pandangan matanya mengarah pada seorang gadis cantik. Andre pun ikut menoleh ke arah tersebut.
Ternyata dia anaknya Bu Shopia. Gak nyangka..., batin Andre.
Setelah membayar belanjaannya, Jesica lalu mengajak anak laki-lakinya untuk menghampiri gadis itu.
"Kiara ya?"
Gadis itu menoleh pada sumber suara dan sedikit terkejut karena di samping wanita yang bertanya tadi ada seorang pemuda yang kemarin malam dia tabrak saat berbelanja di supermarket.
"Iya Tante, saya Kiara. Tante siapa ya?" Kiara penasaran.
"Saya Jesica bosnya mama kamu, dan ini Andre anak bungsu saya," wanita berumur 55 tahun tersebut memperkenalkan dirinya dan anaknya.
Gadis cantik itu tambah kaget. "Salam kenal Tante, Kak Andre."
"Kamu sendirian saja? Mama kamu mana?" lanjut Jesica.
"Mama kecapekan Tante jadi tidak ikut belanja," gadis itu rela berbohong demi kebaikan mamanya karena sebenarnya jika jam segini Shopia masih tertidur pulas.
"La terus kembaranmu?" tambah wanita berumur 55 tahun tersebut.
"Tiara sedang bersih-bersih rumah, Tante," untuk kedua kalinya Kiara berbohong. Padahal faktanya, Tiara juga masih tertidur pulas, namun beda kondisi dengan Shopia.
"Kalau begitu belanjanya sekalian bareng Tante saja. Gimana?" Sekalipun merasa kikuk, gadis cantik itu menuruti kemauan Jesica.
Acara belanja pun berlanjut, di belanjaan Kiara selanjutnya, Jesica lah yang membayar hingga membuat gadis cantik itu merasa sungkan.
"Terimakasih banyak ya Tante karena Tante sudah membayar belanjaan Kiara," kata gadis cantik itu setelah selesai berbelanja.
"Halah biasa saja, tidak perlu sungkan," ucap Jesica.
"Oh ya, kamu pulangnya naik apa, Kiara?" imbuh wanita berumur 55 tahun tersebut.
"Saya bawa sepeda motor, Tante," balas Kiara.
"Kalau begitu pulangnya hati-hati ya. Titip salam untuk mama kamu dan kembaranmu," ujar Jesica.
"Iya, Tante. Kalau begitu Kiara pulang dulu ya Tante, Kak Andre."
Setelah berkata demikian, gadis cantik itu meninggalkan Jesica dan Andre menuju ke parkiran.
"Ternyata anaknya Bu Shopia kembar, Ma?" tanya Andre yang sedari tadi irit bicara selama Kiara bergabung belanja dengan mereka.
"Kata Bu Shopia juga begitu. Tapi Mama belum pernah lihat anaknya yang bernama Tiara. Menurut kamu Kiara itu bagaimana, Ndre? Cantik kan?" kata Jesica.
"Waktu di supermarket kemarin malam Andre ketemu sama dia Ma, malah nabrak Andre lagi. Saking seriusnya dia baca daftar belanjaan," ujar cowok ganteng itu apa adanya.
"Oh ya? Kalau begitu kalian berjodoh dong," wanita berumur 55 tahun tersebut sudah girang saja.
"Berjodoh gimana, Ma? Ketemu baru 2 kali saja sudah dibilang berjodoh," Andre masih memungkiri ketertarikannya pada Kiara karena dia sendiri belum yakin dengan perasaannya.
"Kan kalian ketemu 2 kali dalam jarak waktu yang berdekatan, Ndre," Jesica ngotot.
"La memang apa hubungannya, Ma?" tanya cowok ganteng itu.
"Ya jelas ada hubungannya, Ndre. Beberapa hari yang lalu Mama kan niat pingin ngenalin kamu ke Kiara, eh kamunya nolak. Sekarang kamu malah tidak sengaja dipertemukan 2 kali dengan Kiara. Itu namanya jodoh," seperti biasa wanita berumur 55 tahun tersebut teguh pemikirannya.
"Dih, teori darimana itu, Ma?" Andre merasa geli dengan ucapan mamanya.
"Teori dari Mama dong," kata Jesica dengan mantap.
"Sudahlah Ma, mending kita pulang sekarang. Andre sudah lapar ini."
Tak berapa lama, ibu dan anak laki-lakinya itu pun melangkah meninggalkan area pasar menuju ke parkiran mobil.
oga Tiara sadar kelakuan buruknya...
trimakasih dan salam sukses buat kalian 🙏