Seorang pemuda bernama Wu Tian dijebak mantan pacarnya hingga dirawat di rumah sakit
Tapi inilah awal hidup barunya,jiwa kehidupan sebelumnya menyatu dengan jiwanya di dunia modern dan dia mulai menampakkan kaki di jalan cultivator yang kejam dan akan melindungi orang orang terdekatnya
Apa saja yang akan dialami,bagaimana dia akan menyelesaikan masalahnya?
Ayo ikuti perjalanan Wu Tian !
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon LdGrim, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
14.Pembicaraan dengan Natalie Chu
Setelah Feng Dong dan kedua bawahannya dibawa, kegiatan belajar mengajar pun di lanjutkan sampai 2 jam lamanya.
Saat Wu Tian akan keluar dari ruangan kelas, Natalie Chu tiba tiba menghentikan nya.
"Wu Tian, apa kamu punya waktu sebentar?". tanya Natalie Chu memandang ke arah Wu Tian.
"memangnya ada keperluan apa Bu Natalie?". tanya Wu Tian balik.
"saya punya sesuatu untuk dibicarakan , dan ini sangat penting". jawab Natalie Chu.
'hm, apakah dia mau membicarakan tentang aku yang memukuli Feng Dong?, aku ikut saja soal Feng Dong nanti saja di pikirkan'. batin Wu Tian.
"Baiklah Bu Natalie, lagian saya lagi senggang". Ucap Wu Tian.
"Bagus kalau begitu, sekarang ikuti saya" ucap Natalie Chu sambil berpaling, lalu pergi di ikuti Wu Tian di belakang.
Setelah beberapa saat berjalan, Wu Tian dan Natalie Chu tiba di cafe tidak jauh dari tempat Universitas, lalu mereka duduk di tempat yang kosong.
"Bu Natalie ada keperluan apa, apakah ini tentang Feng Dong?". tanya Wu Tian tanpa basa basi.
"Sebelum berbincang, saya mau minum dulu saya sudah sangat haus". ucap Natalie Chu sambil mengangkat salah satu tangan, untuk memanggil pelayan.
lalu beberapa saat, pelayan datang dan mereka langsung memesan, Natalie Chu memesan orange juice, sedangkan Wu Tian hanya memesan air putih biasa.
beberapa saat menunggu, pesanan mereka datang.
"Apakah sudah bisa dimulai?". tanya Wu Tian.
"Baiklah, pertama tama kau benar, saya ingin membicarakan masalah tentang Feng Dong". ucap Natalie Chu setelah meminum orange juice nya.
"Bukankah sudah jelas, bukan saya yang melakukan itu semua". Ucap Wu Tian.
"kamu kira saya anak kecil, bisa ditipu semudah itu, saya tahu kamu yang melukai mereka". ucap Natalie Chu dengan wajah serius.
'hm, wanita ini tidak bisa diremehkan, kedepannya aku harus berhati hati terhadapnya' gumam Wu Tian.
"oh, apa bukti bahwa saya adalah orang yang telah melakukan itu semua, sehingga Bu Natalie bisa menuduh saya?". tanya Wu Tian melirik Natalie Chu dengan tersenyum tipis.
"Itu sudah jelas, yang pertama pertama Feng Don dan bawahannya pingsan didekat tempat mu duduk".
"kedua, kau satu satunya yang terlihat santai dan bahkan seperti tidak peduli".
"dan terakhir, terlihat jelas di raut wajah semua murid yang lain, seperti ada rasa takut terlihat saat mereka melihat mu". jelas Natalie Chu panjang lebar.
prok prok prok , Wu Tian bertepuk tangan setelah Natalie Chu menyelesaikan kalimatnya.
"Luar biasa, hanya dengan beberapa hal kecil anda bisa memprediksi apa yang telah terjadi, pantas disebut wanita muda berbakat". ucap Wu Tian setelah selesai bertepuk tangan
"Anda benar, saya adalah orang yang telah melakukan itu semua kepada Feng Dong dan kedua bawahannya". lanjut Wu Tian santai.
"huh..., saya tidak tahu apa penyebab kau melakukan itu semua, tapi saya ingin memperingat kan mu, ayah dari Feng Dong yaitu Feng Gong, pasti tidak akan melepaskan dan akan membalas mu serta orang terdekat mu, karena telah menghajar Feng Dong sampai seperti itu." ucap Natalie Chu dengan nada dan ekspresi serius.
"Dia telah berani berniat untuk melakukan sesuatu hal yang buruk pada adikku, aku tidak terlalu mempermasalahkan orang orang menhinaku, tapi kalu mereka berani berbuat ataupun hanya berniat melakukan sesuatu kepada orang terdekatku, maka tidak ada belas kasihan kepada orang itu". ucap Wu Tian dengan mata tajam serta aura membunuh yang sedikit bocor karena tidak bisa menahan amarah nya.
'ugh, pria ini sungguh menakutkan, aku bahkan bisa merasakan aura menakutkan darinya, sekan akan jika aku membuat masalah dengannya, maka aku pasti tidak akan berakhir baik' batin Natalie Chu dengan tubuhnya sedikit bergetar.
"hah..., maaf telah menakuti anda, saya tidak terlalu bisa mengontrol amarah saya jika itu berhubungan dengan adik atau orang terdekat saya". ucap Wu Tian setelah mulai tenang.
'apa!, aura yang sebegitu menakutkan nya saja masih ditekan, bagaimana kalau dia melepaskan semuanya, sepertinya aku memang tidak boleh mencari masalah dengannya' gumam Natalie Chu dalam hati.
"Ada apa Bu Natalie, kenapa anda terlihat sedang memikirkan sesuatu?". tanya Wu Tian kepada Natalie Chu yang terlihat melamun.
"tidak, tidak ada apa apa, oh dan juga aku hanya ingin mengingatkan mu agar berhati hati untuk kedepannya, dan jika kau perlu bantuan panggil saja saya, saya akan berusaha untuk membantu sebisanya". ucap Natalie Chu tersadar dari lamunan nya.
"terima kasih atas perhatiannya Bu Natalie, kalau sudah tidak ada yang ingin dibahas lagi, maka saya mohon pamit". ucap Wu Tian sambil berdiri dari tempat duduk nya.
"Sampai jumpa lagi, hati hati dijalan". ucap Natalie Chu ikut berdiri.
"ya sampai jumpa lagi, anda juga hati hati di jalan". ucap Wi Tian lalu berjalan pergi dari sana.
"Pria yang menarik, aku akan menantikan apa saja yang akan kau lakukan selanjutnya". gumam Natalie Chu pelan lalu pergi juga setelah membayar pesanan nya dan juga pesanan Wu Tian, karena memang Natalie Chu sudah bilang kalau akan mentraktir Wu Tian.
Setelah setengah jam berjalan Wu Tian tiba di rumah sederhana peninggalan orang tua nya, Wu Tian memilih pulang berjalan kaki, karena dia ingin melatih tubuh fisik nya supaya lebih kuat. Bukan hanya kemampuan yang hebat saja yang diperlukan, namun fisik yang kuat pula sangat dibutuhkan, dengan kemampuan yang hebat serta ditambah fisik yang kuat, maka orang itu akan unggul dari orang yang hanya mengan dalkan kemampuan atau kekuatan saja.
Wu Tian langsung masuki ke rumah, tapi pintu rumah tidak dikunci, dan saat Wu Tian masuk, ternyata Wu Ling'er sudah pulang duluan dan sedang memasak di dapur.
"kakak sudah pulang, tumben cepat pulangnya?". tanya Wu Ling'er menyadari
"Ya, tadi kakak hanya ada satu mata kuliah jadi kakak cepat pulangnya". jawab Wu Tian
"Oh, kalau begitu pas sekali, makanan sebentar lagi siap, kakak bersih bersih dulu sana, baru nanti kita makan siang bareng". ucap Wu Ling'er.
~oh ya sebelumnya saya salah, Wu Tian ke Universitas waktu siang bukan sore
"Wah kebetulan sekali, kakak juga sudah lapar nih". ucap Wu Tian memegangi perutnya yang sudah lapar.
"iya, makanya bersih bersih dulu sana".ucap Wu Ling'er sekali lagi menyuruh kakak nya membersihkan diri.
"iya iya, ini kakak baru mau ". ucap Wu Tian sambil berjalan kekamarnya untuk menaruh tasnya, lalu segera pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.
Setelah beberapa 10 menit, Wu Tian selesai membersihkan diri, lalu Wu Tian berjalan ke meja makan dan langsung duduk, lalu Wu Tian makan dengan lahap bersama Wu Ling'er.
...****************...
Hai semua, maaf jarang up, yah ada beberapa masalah yang menyebabkan saya telat up, dan selalu sehat buat kita semua.
Mohon dukungan, komentar, like, dan kalau bisa tipsnya hehehe😁😁
SEMOGA MENGHIBUR