Zamora Crysta tiba-tiba masuk ke dunia novel. Karena insiden besar, menyelamatkan anak panti asuhan yang akan tertabrak. Hingga dirinya masuk ke dalam dunia novel yang tidak pernah dia bayangkan. Dunia novel yang menjadikan dia figuran yang tidak terlihat. Di novel berjudul. " Posesif Para Raja"
*
Dunia novel yang mengisahkan tiga raja yang hidup di zaman kerajaan modern. Memiliki tunangan seorang tokoh utama wanita, bernama Senna Mahendra. Sedangkan zamora, hanya menjadi figuran bernama zamora calvin. Anak pembantu di keluarga mahendra.
*
"Ganti pakaian mu, jika tidak! aku yang akan menggantikannya." Ancam raja kaiser.
*
"Sayang, jangan pernah menghindari kami." Raja arsen dengan senyuman seringainya.
*
"Kamu milik kami bertiga, jangan pernah berdekatan dengan pria lain. Jika itu terjadi. Kami akan menjadikan kamu, milik kami seutuhnya." Sarkas tajam raja kinsey.
*
"Kenapa mereka posesif ke aku sih??" Gumam zamora kesal.
*
Bagaimanakah kisah zamora menjadi figuran novel??
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon namice, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Zamora masih dengan Penyamarannya
pukul 19:00
Zamora sedang bersiap-siap pergi ke pesta ulang tahun teman sekelasnya. Zamora masih dengan Penyamarannya. Dia menggunakan setelan jas hitam. Zamora menatap dirinya di cermin.
"Seandainya aku tidak menyamar, aku bisa dandan cantik malam ini. Aih, kecantikan ku harus tertutup penyamaran ku."
Tok.. Tok..
Zamora berjalan membuka pintunya.
Krek..
Nindy sudah cantik dengan gaun merahnya. "Ayo, kita berangkat. "Ajak Nindy menggandengnya tangan zamora.
Zamora mengkerutkan keningnya. "Brian tidak mengantar kamu?"
"Dia nanti menjemput pulangnya, jadi pulangnya kamu sendiri." Jawab nindy cengengesan. "Sudah ayo berangkat." Ajak Nindy.
"Aku naik motor kakak mu saja nindy, nanti kan kamu di jemput tuh sama brian. Aku juga tidak lama-lama di acara itu. Aku mau beli cemilan nanti pas pulang." Ucap zamora.
"Ya sudah, tapi kamu harus hati-hati. Oke." Sambung nindy.
"Oke." Jawab zamora santai.
Nindy berangkat menggunakan taksi. Sedangkan zamora mengunakan motor. Dia ingin menghirup udara segar.
Zamora menjalankan motornya dengan kecepatan sedang. "Manson Clara masih jauh ya? Lewat jalur lain saja lah. Jalur sepi, tapi cepat sampai, yang penting tidak bertemu sama wanita rambut panjang, yang suka terbang." Gumamnya bergidik ngeri.
Zamora melewati jalan besar yang sepi, di tengah jalan zamora memberhentikan motonya.
CK.. "Tidak bisa jalan lagi ada tawuran." Ucapnya berdecak kesal. "Eh, kalau di lihat itu bukan tawuran, Tetapi itu pengeroyokan." Gumamnya menatap dua puluh orang mengepung salah satu mobil mewah.
CK.. "Tidak adil. Aku bantu deh, biar aku bisa lewat. Tuh mobil para pengeroyok seenaknya saja berhenti di tengah jalan." Gumamnya kesal.
Bugh.. Bugh.. Bruk..
"Wih, itu pria tampan berkacamata hebat juga. Satu lawan dua puluh mantap. Tetapi kasihan juga, aku bantu dah. Aku ada ide." Zamora menancap gasnya kencang..
Brem.. Brem.. Bruk..bruk.. "Mantap, mental kan.. Mue hehehe."
Zamora menabrak empat orang pria badan kekar. hingga terpental.
Pria tampan berkacamata terkejut. Dia menatap zamora lekat.
"Sialan! Ikut campur, kamu ingin mati." Ucap ketua pengeroyokan kesal.
"Oh tidak om, aku masih mau hidup." Jawabnya santai.
"Serang dia dan bunuh juga." Ucap ketua pengeroyokan.
Zamora di keroyok lima orang pria badan besar. "Buset, banyak bangat. Bisa tidak ya aku lawan semua." Gumamnya bergidik ngeri.
"Serang."Teriak lima orang pria berbadan kekar. Mereka menyerang zamora.
Bugh.. bugh..bugh..
Tiga orang terkapar. Tiba-tiba salah satu pria berbadan kekar menjambak rambut zamora hingga rambutnya terlepas.
Zamora terkejut. Dua orang pria itu terkejut. "Dia wanita yang sangat cantik sekali. Ayo kita kalahkan dan kita bawa dia buat bersenang-senang." Ucap salah satu pengeroyokan.
Bugh.. bugh.. Bruk.. Bruk.. "Makan tuh, senang-senang." Ucap zamora menginjak tangan pria badan kekar yang menjambak rambutnya.
Zamora mengambil rambut palsunya. pria berkacamata tidak melihat penyamaran zamora yang terbuka. Dia sedang seriusnya menghajar para musuh.
Zamora mengambil rambut palsunya, dia ingin membenarkan rambutnya kembali. Dia ingin bercermin di kaca spion motor. "Anjir, motornya tidak ada spionnya. Akhirnya zamora menuju mobil yang tadi di kepung. Dia bercermin membenarkan rambut palsunya. "Yah, cantiknya hilang lagi." Tanpa zamora sadari di dalam mobil terdapat seorang pria sangat tampan. Dari awal zamora datang, hingga bertarung dan yang membuatnya terkejut dia melihat kecantikan zamora.
Zamora melihat pria berkacamata menghabisi semuanya. Zamora akhirnya menaiki motornya dan pergi, Karena takut telat ke acara ulang tahun Carla teman kelasnya.
Di dalam mobil seorang pria sangat tampan tersenyum menyeringai. "Mine, aku pastikan kita akan bertemu kembali." Sarkasnya pelan namun menggertakkan dan penuh perjanjian.
Pria berkacamata mendekati mobil dengan terburu-buru. Dia membuka pintu mobil. "Yang mulia, apa anda baik-baik saja?" Tanya pria tampan berkacamata.
Seorang pria tampan sedang duduk dengan tangan disilangkan di dada. "Hmm, Deon cari tahu informasi, wanita yang telah membantu mu tadi. "Ucapnya dingin dan datar.
Pria berkacamata bingung dan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. "Wanita yang mulia, sepertinya tidak ada wanita. Yang membantu ku tadi, yang ada seorang pria cantik." Ucap pria berkacamata.
Pria tampan itu menatap Deon tajam. "Di jalan ini ada cctv deon. Ambilkan laptop ku." Perintahnya tegas.
"Baik yang mulia." Deon langsung membuka pintu depan mobil dan mengambil laptop. Kemudian dia memberikan laptop itu kepada pria yang sangat tampan, tetapi sangat dingin. "Ini yang mulia." Deon memberikan laptop tersebut.
Pria itu mengotak-atik laptopnya. Jari-jarinya bagaikan menari di atas keyboard laptop. Jari-jarinya bergerak lincah seakan-akan dia adalah sang ahli. "Ini lihatlah." Pria tampan itu memperlihatkan tayangan cctv penyamaran zamora lepas.
Deon memperhatikan zamora." Cantik dan imut." Ucapnya refleks.
"Deon, dia milikku." Desisnya tajam, menatap deon bagaikan belati tajam yang menusuk.
Deg..
Deon langsung mengeluarkan keringat dinginnya. "I-iya yang mulia, maaf." Ucapnya pelan seperti bisikan, karena takut merasakan aura dari pria tampan itu.
***
Sedangkan zamora memberikan kado kepada teman sekelasnya yang berulang tahun. Setelah itu, dia menuju meja appetizer. Dia mengambil cake segitiga. "Waw, kuenya enak-enak. Makanan gratis." Ucapnya senang.
Tiba-tiba senna datang. Dengan gaun merah menyala dan riasan wajah seperti orang dewasa. Senna terlihat lebih tua. "Senna aneh, kalau dandan kenapa menor gitu ya? Dia itu terlihat tua di banding umurnya yang masih sekolah. Sudah seperti tante-tante girang." Batinnya, zamora geleng-geleng kepala.
"Wah, ada orang miskin cari makanan gratis." Sindir Senna dengan wajah penuh ejekan
"Kenapa mau? bilang saja jika mau. tidak perlu malu." Jawab zamora santai.
Senna menaikkan satu alisnya. "Sorry, makanan seperti itu banyak di mansion ku." Jawab Sena penuh percaya diri.
Zamora tersenyum kecil. "Hehehe, iya banyak tetapi buat pajangan. "Jawabnya menyindir.
Senna mengepalkan tangannya. Dia membawa segelas jus dan akan menumpahkan ke pakaian zamora. Tetapi zamora yang telah tau, langsung mengelak hingga Senna terjatuh dengan pakaiannya basah yang terkena jus.
"Hahahaha, Senna kamu mau cosplay jadi orang yang tersakiti ya?" Ucap zamora tertawa terbahak-bahak. "Anjir, aku tidak ada waktu buat ladenin kamu." Zamora langsung pergi dari pesta tersebut.
Senna di tatap penuh sinis tamu pesta. Mereka semua lihat apa yang dilakukan Sena dari awal kepada zamora.
Zamora menjalankan motornya dengan kecepatan sedang, dia ingin membeli cemilan. namun tiba-tiba ada sebuah mobil menghadangnya. Mobil Lamborghini mewah berwarna grey. Dan zamora tahu siapa pemilik mobil tersebut.
Kaca mobil di turunkan. "Naik sayang." Perintahnya dingin.
Zamora menghela napas berat dia tentu tidak bisa menolak raja gabriel. "Aku bawa motor hubby." Jawabnya pelan.
"Tinggalkan sayang, mau aku jemput, hmm?" Tanyanya dengan tatapan tajam.
Zamora tersenyum. "Tidak perlu hubby, aku kesitu." Jawabnya gugup.
habisin aja sampe ke akar2nya..hihihi
penasaran..hihihihi ..
zamora kalau mau balik ke keluarga kamu jng mau,, masa orang tua lebih sayang sama kakek neneknya ketimbang anaknya...ada juga kakek neneknya ngalah buat cucunya...hu dasar orang tua egois...
ternyata diats langit masih ada langit..hihihi
bersenang2 dulu ja kau sena sebelum menderita hahahaha🤣🤣🤣🤣
seru...
hihihi🤣🤣🤣🤣
dikira dia yang di tuju, tau² nya malah Zamora yang turun