NovelToon NovelToon
Dibalik Cerita Laraku

Dibalik Cerita Laraku

Status: sedang berlangsung
Genre:Ketos / Selingkuh / Cinta pada Pandangan Pertama / Keluarga / Pihak Ketiga / Mantan
Popularitas:872
Nilai: 5
Nama Author: Sherly

Hari ini aku ingin menceritakan kisah seorang
wanita, Dengan sahabatnya. wanita yang
pendiam ternyata menyimpan sejuta luka, dari
awal dimana dia harus menderita penyakit
yang mematikan. lalu ditambah lagi dirinya di
perkosa lalu di maki maki oleh calon suaminya.
namun dirinya sasar disa'at kesedihan itu
berlangsung ia tak sendirian melainkan ada
sahabatnya yang menemani. dikala dirinya
menjalani pengobatan.


Apakah wanita yang bernama natta akan
membalas dendam?
apakah natta akan mati begitu saja?.

Yuk baca selengkapnya biar tau kisah natta dan
elli sedari awal. mohon ma'af novel ini akan
mengadung bawang.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sherly, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Natta Dan Elli

.

Natta bahagia memiliki sahabat yang mau menemani suka dan dukanya. Dimana dia membutuhkan teman curhat disitu juga ada elli yang siap siaga mendengarkan keluh kesah natta.

Satu hal yang pasti dalam persahabatan

Selalu indah dalam kehadiran. Membuka setiap pintu-pintu kebenaran, Bak cahaya menuntun dalam kegelapan

Satu hal yang pasti dalam kebersamaan, Selalu ada meluruskan arti perjuangan. Menopang jiwa dalam pergaulan, Menentukan baik buruknya jalan kehidupan

Mengiringi perubahan zaman Dunia ini akan larut dalam kefanaan, Salah melangkah maka salah berjalan. Sekali itu kau akan kehilangan kemerdekaan

Berpeganglah pada kepercayaan teman,

Jangan sampai itu dikhianati lebih dihancurkan, Sejauh apapun kau menghilang dalam keheningan,Tetap akhirnya kau kembali pada lingkaran persahabatan

Disaat momen yang sedang berbahagia, tiba tiba pintu rumah terketuk oleh seseorang.

Tok tok tok..

"Siapa ya ketuk pintu? Perasa'an sejak kita nempatin rumahmu lagi, tak pernah tu orang mampir kerumah?."Tanya elli penasaran sekaligus heran

"Ntah coba aja lah buka pintu nya siapa tau tamu penting?." Jawab natta yang ikut penasaran juga

"Yaudah yok kita kebawah buka pintu bersama-sama?." Mereka pun akhirnya sepakat untuk melihat siapa yang datang.

Tok tok tok..

"Iya  sebentar!!..." Teriak elli dan diikuti natta dari belakang. Saat membuka pintu mereka pun terkejut, telah kedatangan tamu yang baru saja sekali berjumpa.

"Lo!?." Ucap elli terkejut saat membuka pintu

"Hehe,,? Sory tadi aku ngikutin kalian? Soalnya mau ngembali'in ini?."Kata jonatan sambil mmemberikan dompet milik natta

"Lah dompetku kok ada sama kamu?." Tanyanya bingung karna dirinya tadi juga belum sempat membuka tasnya

"Iya aku tadi nemuin di lapangan saat mau pulang, tapi maaf aku buka-buka dompetmu? Saat aku buka ternyata alamat rumahmu nggak jauh dari kompleks tempatku tinggal.

Abis tadi aku kehilangan jejak kalian pas mau ngikutin." Paparnya

"Oh? Makasih ya? Ayo masuk dulu sini?."Ajak natta

"Nggak usah tta paling dia juga mau pulang kok iya kan jo?. Kamu juga pastinya butuh istirahat juga."Sahut elli sambil mengerlingkan matanya ke jo, sehingga membuat jonatan kelabakan sendiri

"Eiihh? Iya kok aku juga mau pulang bay duluan ya?." Jawabnya kemudian

"Bay jo, udah ayo masuk kamu itu harus istirahat tta." Kata elli sambil menutup pintunya, lalu mengajak natta kekamar agar sahabatnya bisa beristirahat.

Sesampai nya di kamar natta diminta elli untuk berbaring, lalu menyelimutiinya dan mengambil ponsel dan dompetnya dari tangan natta.

"Dah sekarang kamu tidur? nanti kalau masakannya udah matang aku bawakan kesini ok." Kata elli sambil mencium temannya

"Hmm." hanya deheman yang keluar dari mulut natta. Berlalu elli pun pergi ke dapur ia mulai memasak, untuk makan siang hari tanpa di bantu oleh natta.

Terkadang kehidupan seseorang itu tak bisa selamanya indah. Kini natta setelah bangkit dan menjalani hari-hari biasa, namun semua tak semulus yang ia inginkan.

Kembali natta mengalami sakit yang luar biasa, dulu sewaktu hasil sudah keluar natta di pastikan menderita penyakit. Kanker otak stadium 2.

Ya' Kanker otak adalah tahap perkembangan kanker otak di mana sel-sel kanker mulai menunjukkan pertumbuhan yang lebih aktif dibandingkan stadium 1, namun masih tergolong awal dan belum menyebar luas.

 Pada stadium ini, sel kanker sudah mulai terlihat berbeda dari sel normal, namun penyebarannya masih terbatas pada jaringan di sekitar lokasi awal tumor. Meskipun demikian, pengobatan pada stadium 2 masih memungkinkan, dan semakin cepat ditangani, peluang kesembuhannya semakin besar. 

Akan tetapi natta tidak ingin melakukan kemoterapi secara rutin, karna dirinya tak ingin membuat siapapun kecapek an hanya karna mengurus dirinya. 

Lalu pada siang hari dari  jam 11 siang ia mulai mengalami mimisan, setelah itu muntah-muntah tapi  semua tak dirasakannya. Pada jam 11:50 dirinya sewaktu istirahat tiba-tiba mimisan lagi dan disitulah timbulnya kepalanya sakit.

"Aduhhhh!!! Ell kepalaku!! Hiks hiks. Sakiiiittt el?. Sakiiiiittt!!."Natta menangis histeris sehingga membuat temannya kuwalahan.

Natta kini mulai tantrum dia mengalami sakit yang luaar biasa. Sehingga tangannya mulai meremas remas kepalanya.

"Ya allah? Natta kamu harus kuat ya? Kita kerumasakit yok? Dari semalam kamu ini aku ajak kerumah sakit tak mau terus?."kini elli pun sedih dengan kondisi sahabatnya, ia tau jika temannya tak mau merepotkan dirinya terus menerus.

"Hallo ambulans tolong datang ke komplek mawar no 204 ya." Ucap elli kepada seseorang di sebrang sana

Sebenernya natta memiliki mobil di bagian garasi, tapi dirumah nya hanya ada elli sedangkan  dirinya tak bisa mengendarai mobil natta. Hanya saja natta pun juga tak bisa mengendarainya. Apalagi kondisi nya sedang tidak baik-baik saja.

"Awwww!! Sakitt!! Elll!! Sakitt!! Hiks hiks sa-sakiiitt!!!."Siksa an demi siksa'an bagi natta terus menghantam kepalanya, sehingga rambut yang ia tarik-tarik kini semakin lama semakin rontok.

Elli yang melihat sahabat nya semakin lama semakin tersiksa, ia pun merasa tak tega akan tetapi dirinya juga tak bisa berbuat apa-apa. Hanya membantu melepaskan cengkraman rambutnya dari tangan temannya.

"Tta! Udah lah tolong jangan tarik rambut mu? Hiks nanti yang ada rontok semua?."Mata elli terus membanjiri pipinya. Ia tak kuat menlihat penderita'an natta.

Sungguh siapapun yang melihat kejadian di dalam kamar, pasti akan merasakan hatinya perih ketika melihat orang itu kesakitan. Apalagi sakit ini yang mirip dengan sakit kepala jika ada yang mengalami tensi tinggi. Akan tetapi sakit yang dirasakan natta melebihi sakit kepala biasa.

"Sakitt!! Ell!! Hiks sakitt!!."Teriaknya dan kini selang 20 menit ambulans pun tiba didepan rumah natta. Disitulah natta mendapatkan pertolongan pertama, dirinya mendapat suntikan penenang sementara sebelum tiba di rumah sakit.

Elli pun membantu tim ambulan untuk membawa pasien kedalam mobil. Dan setelah di mobil elli sempatkan diri mengunci pintu rumah.

Lalu ikut masuk kedalam mobil ambulan, semua itu tak luput dari tetangga yang ikut kepo dengan apa yang sudah terjadi, karna mereka melihat sampai ada ambulan masuk ke komplek rumahan nya.

Elli yang tadinya abis mengunci pintu, tiba-tiba didatangin oleh pak rt ia menanyakan, apa yang sudah terjadi kenapa ada ambulan.

"Assalamu'allaikum neng, permisi ini ada apa ya? Kok ada ambulan segala didepan rumah neng? Apa ada yang sakit?." Tanya rt dengan sopan.

"Wa'allaikumsalam pak, iya ini natta pemilik rumah sedang sakit kepala pak makanya saya panggil ambulan, takut terjadi sesuatu?. Saya permisi pak maaf lagi buru-buru." Papar elli yang sengaja tak memberitau jika penyakitnya kambuh lagi.

Elli hanya memberitaukan bahwa pemilik rumahnya hanya mengalami sakit kepala. Lalu ia pun bergegas pergi sebelum tetangga yang julid itu mulai ikut bicara.

"Oalah baik neng, hati-hati semoga lekas sembuh neng natta nya." Kini ucapan pak rt pun mendapatkan senyuman oleh elli.

.

.

.

.

.

Bersambung...

1
Anindya
Iya ma , mata janji akan butut sama tante viona , matra ingin mama sembuh dan nggak sakit lagi .” Jawab ny
Anindya
Jery ,viona , aku minta tolong Anterin ke rumah sakit ya , sekarang ! ” Ajak nya terburu buru
Anindya
Tanda baca nya di perbarui lagi thor , antara koma , titik dan tanda tanya keadaan bukan keada’an . Haha..ha ? Seharusnya nya haha…ha… semangat menulis , salam dari author d’ baban abay ya
momoy: ookey
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!