NovelToon NovelToon
Jodoh Si Kembar

Jodoh Si Kembar

Status: sedang berlangsung
Genre:nikahmuda
Popularitas:124.7k
Nilai: 5
Nama Author: Bunda RH

Fatan dan Fadil adalah saudara kembar yang memiliki karakter berbeda. Fatan dengan karaktetnya yang tenang dan pendiam. Sedangkan Fadil dengan karakternya yang aktif, usil dan tengil. Namun keduanya sama-sama memiliki kepribadian yang baik. Karena dari kecil mereka sudah dididik dengan ilmu agama.

Suatu saat mereka bertemu dengan jodoh masing-masing.Pasangan keduanya berbanding terbalik dengan karakter mereka. Fatan dengan seorang wanita yang agak bar-bar. Sedangkan Fadil dengan seorang wanita yang pemalu.

Akankah mereka bisa bertahan dengan pasangan masing-masing?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bunda RH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Persiapan

Keesokan harinya...

Di rumah Kamelia sudah banyak sanak saudara yang datang untuk membantu memasak dan persiapan lainnya.

"Wah, beruntung sekali Kamelia bisa dinikahi anak Pak Lurah." Ujar seorang Ibu yang sedang mengelap daun.

"Iya benar, pasti hidupnya akan terjamin nantinya. " Sahut Ibu lainnya.

"Ya betul itu bu, meskipun Zul itu anaknya kurang baik, yang penting kan dia mampu kasih nafkah." Sahut Ibu yang sedang menggoreng kerupuk.

" Tapi Bu, kalau saya nggak mau meskipun anak Pak lurah dan banyak uangnya." Sahut Ibu yang baru saja duduk bergabung.

"Kenapa Bu?" Tanya Ibu yang pertama.

"Ketenangan hati dan jiwa itu paling utama. Apa lagi kalau tidak cinta, duh apa jadinya."

"Sst... sst... ada Bu Tutik!"

Ibu-inu tersebut berhenti membicarakan soal Zulfikar karen Bu Tutik datang untuk memantau.

Sedangkan Kamelia sedang berada di kamar Bapaknya. Ia sedang mengelap tubuh bapaknya dan melatihnya bergerak.

"Bapak harus sembuh ya, jangan pikirkan uang yang sudah dibawa kabur. Uang bisa dicari lagi Pak. Orang itu akan mendapatkan balasannya dari Allah. Besok Mel akan menikah Pak. Bapak harus bahagia ya?" Ujar Kamelia berusaha menahan kesedihannya.

Pak Joko tahu sebenarnya putrinya terpaksa melakukan semua ini demi keluarganya. Namun Pak Joko tidak ingin pengorbanan putrinya sia-sia. Ia pun berusaha untuk bangkitkan semangatnya dalam berlatih.

Sementara di Surabaya.

"Apa? Ini valid informasinya?"

"Iya bi, aku sudah menghubungi Pak mandor yang menjaga perkebunan di sana. Pak Joko juga tidak bekerja di villa. Istrinya yang menggantikannya sekarang."

"Zaki, kamu bisa bantu Abi?"

"Tentu saja bi, semampuku."

Abi Tristan memberikan perintah kepada menantunya. Tentu Zaki menyanggupinya. Bukan hal yang sulit baginya menyelesaikan masalah tersebut.

Abi Tristan beranjak dari ruangannya, ia pergi ke ruangan Fadil. Sudah berkalai-kali mengetuk pintu tapi tidak ada jawaban. Abi pun langsung membuka pintunya. Dan benar saja, saat Abinya masuk Fadil tidak menyadarinya. Ia malah melamun di kursi kerjanya.

"Fadil!"

Abi Tristan melambaikan tangannya ke depan wajah putranya.

"Eh, abi... kapan abi masuk?"

"Astagfirullah... kamu melamun apa kesambet?"

"Ma-maaf bi."

"Fadil, ayo ikut Abi!"

"Kemana bi?"

"Kita pulang sekarang juga!"

Fadil tidak tahu maksud Abinya, namun dia menurut saja.

Setelah menempuh perjalanan yang cukup macet, mereka pun sampai di rumah. Tentu saja Bunda Salwa tidak tahu mereka pulang lebih awal karena saat ini ia sedang tidur siang di kamarnya.

Abi Tristan langsung masuk ke kamarnya. Ia menemukan istrinya sedang tidur miring mengenakan baju tidur kimono.

"Astaga... kenapa istriku semakin menua semakin menggoda."

Abi Tristan pun mengecup kening istrinya. Sontak hal tersebut membuat Bunda Salwa terusik.

"Hubby... kamu kok udah pulang? Apa sudah sore? Aku tidurnya kelamaan ya?"

"Hem... tidak-tidak, ini masih siang Bun."

"Lalu kenapa pulang cepat? Kamu sakit?"

"Aku merindukanmu."

"Ish, sudah tua, cucu sudah banyak masih saja gombal."

"Kok gombal sih Bun? Aku serius."

Bunda Salwa menatap mata suaminya, ia melihat ada sesuatu yang lain di sana. Sepertinya suaminya ini menyembunyikan sesuatu.

"Hubby ada apa? Katakan kepadaku!"

"Bun, Kamelia akan menikah besok."

"Hah, apa? Benar itu bi?"

"Iya."

"Kenapa Kamelia tidak memberitahu berita bahagia ini kepada kita? Kata Fatin dia hanya bilang ingin merawat Bapaknya."

"Bunda, kita harus membatalkan pernikahannya!"

"Hah, kenapa by? Jangan bilang kalau Abi suka sama Kamelia?"

"Astaga...bidadariku, cintaku, mana mungkin begitu? Dengarkan aku baik-baik!"

Abi Tristan menceritakan tentang kejadian yang sebenarnya menimpa Kamelia dan keluarganya. Bunda Salwa juga merasa prihatin terhadap kejadian yang menimpa Kamelia.

"Kasihan sekali bi, dia anak yang baik, rajin, sholeha... "

"Hem, makanya putramu tergila-gila..."

"Maksudnya by?"

Abi Tristan pun menceritakan dari awal kecurigaannya.

Flash back On

Pulang kantor Fadi melihat Kamelia menuntun sepeda motornya. Ia nampak panik dan meminta Pak sopir berhenti. Abi Trustan bisa melihat rasa peduli Fadil kepada Kamelia. Namun saat Abi meminta Fadil untuk menunggu dan menemani Kamelia sampai montir datang, terlihat Fadil sangat senang. Saat itu Abi Tristan memang meninggalkan mereka, namun ia menghubungi seseorang yang sudah mengikutinya dari kantor tadi untuk menjaga Fadil dan Kamelia.

"Tuan, tidak ada yang mencurigakan. Tapi saya melihat den Fadil memberikan sapu tangannya kepada perempuan itu."

"Oke, Terima kasih. Pulanglah!"

"Baik, Tuan."

-

Keesokan harinya.

Malam itu Fadil keluar pamit untuk cari angin, namun Abi Tristan mencurigai putranya. Ia pun mengutus seseorang untuk mengikuti putranya.

"Tuan, Den Fadil tidak ke mana-mana, dia hanya pergi ke Galery dan setelah itu pergi beli makanan." Ujar seseorang yang sedang menelpon Abi Tristan.

"Hem, baiklah. Terima kasih informasinya."

"Sama-sama, Tuan."

"Eh Tuan tunggu!"

"Ada apa lagi?"

"Tadi den Fadil sempat menolong seorang perempuan yang dia ikuti dari galery. Perempuan tersebut dalam bahaya, tapi den Fadil berhasil mengusir dua orang pria yang berusaha mengganggunyanya.

"Oh iya, Terima kasih info lengkapnya."

"Siap Tuan, sama-sama."

"Abi tahu kamu tidak mungkin berbuat sejauh ini dan samapai melakukan sesuatu yang membahayakan dirimu, dil. Kecuali kamu ada rasa sama Kamelia." Batinnya.

Kecurigaan Abi Tristan semakin kuat saat beberapa hari kemudian terjadi kecelakaan di depan gerbang. Abi Tristan mengecek CCTV. Ternyata Fadil berbohong. Yang benar adalah Kamelia yang menabraknya dari belakang, dan tidak ada kucing lewat saat itu. Fadil bahkan dengan suka rela mengangkat tubuh Kamelia. Biasanya dia selalu bisa menahan diri meski dalam keadaan darurat. Di situ juga ada security yang sebenarnya bisa membantunya mengangkat Kamelia.

Keesokan harinya Abi Tristan tidak sengaja bertemu dengan dokter Indra di sebuah restoran.

"Tuan Tristan... "

"Dokter Indra! Wah suatu keberuntungan bisa bertemu anda di sini."

"Saya yang beruntung Tuan, sepertinya saya akan ditraktir nih?"

"Haha.. bisa saja, tentu! Kenapa tudak."

Mereka pun duduk di kursi dengan meja yang sama.

"Oh iya Tuan, kemarin tuan muda ke rumah sakit."

"Fadil?"

"Iya benar, saya lupa Fadil apa Fatan karena mereka kembar. Haha... "

"Dia ke rumah sakit untuk apa?" Tanya Abi Tristan pura-pura tidak tahu.

"Dia membawa seorang perempuan. Katanya keluarganya begitu. Kelihatannya tuan muda sangat mengkhawatirkannya."

"Anak itu memang jiwa sosialnya tinggi."

"Dan Tuan tahu? Perawat di rumah sakit tidak boleh menyentuh itu perempuan. Den Fadil mengangkatnya sendiri, dia sangat menjaga keluarganya. Tapi saya tidak kenal dengan perempuan itu. Maksud saya belum pernah bertemu."

"Dasar Fadil, belum apa-apa sudah posesif!" Batin Abi Tristan.

"Oh iya dok, ayo dimakan!"

"Ah iya Tuan."

Flash back off

"Dan Bunda tahu maksud dari semua itu kan?"

"Putra kita sedang jatuh cinta, by?"

"Iya, bahkan dia seperti orang dungu."

"Ya Allah... kenapa aku tidak menyadarinya. Terus bagaimana dengan Livi?"

"Itu urusanku! Bunda, sore ini juga kita akan terbang ke Jakarta dan menuju Bogor. Jangan bilang maksud kita kepergian kita sama Fadil. Suruh saja anak itu berkemas!"

"Iya by."

Bunda Salwa buru-buru keluar kamar setelah memakai baju dan jilbabnya. Ia pergi ke kamar Fadil.

Bersambung...

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

1
Ari Nuryanti
siapa dia..dia dia dia😂😂😂
secret
hayolo bang Fatan knp hatinya smpe tercubit? mulai tertarik kah, klo iya monggo diperjuangkan 🤭🤭
Bunda RH: maklum baru kali ini dia begitu🤣
total 1 replies
secret
namanya tirta atau tristan thor?
Bunda RH: Tirta kak, mungkin karena sering ngetik nama Tristan jad HP ku otomatis ganti🤣
total 1 replies
dewi rofiqoh
Apa yang akan dilakukan anisa ya, biar tirta lekas pulang? Apa dia akan menerima perjodohannya dengan tirta?
Bunda RH: kita lihat nanti ya kak
total 1 replies
Tri Handayani
calon imam vs calon tunangan sedang bertemu nich
Bunda RH: hehe... rivalnya ketemu
total 1 replies
Jenong Nong
duhhh saingannya bang fatan magrib2 tidur .....secapek apapun klo ingat kewajibannya harus bangun lah ....✌✌😁😁❤❤🙏🙏
Bunda RH: betul itu kak🤣
total 1 replies
Kasih Bonda
next Thor semangat
Bunda RH: makasih kak
total 1 replies
Nur rochman
Makin seru lihat dua cowok tampan menyukai mbak Anisa, yang satu terus terang dan gak punya malu, yang satunya m3ncintaibdalam diam /Grin//Grin//Grin/
Ayo ustad kalau memang ada hati, coba istikhoroh dan perjuangkan dengan memohon pada yang punya /Ok//Kiss//Kiss/
Bunda RH: siap kak, kata Fatan 🤣
total 1 replies
Anonymous
tiwi123527
Sholicha
tenang bun si fatan pun udah menemukan kok tambatan hati nya tapi sayang nya masih belum sadar 😅🤭
Bunda RH: masih belum sadar kak😄
total 1 replies
Kasih Bonda
selamat hari raya Idhul Adha .... next Thor semangat
Bunda RH: iya kak, Terima kasih
total 1 replies
Tri Handayani
lebih berusaha lagi nisa'terutama lewat jalur langit biar bsa cpt menangin hatinya udtadz fatan.
Bunda RH: iya kak 😊
total 1 replies
secret
gpp mbak skg blm, tp smg bentar lg bertahta di hatinya bang Fatan 😁
selamat hari raya Idul Adha thorr, maaf lahir batin🤍
Bunda RH: iya kak sama-sama🙏
total 1 replies
Jenong Nong
cieee neng Nisa pingin menangin hati ustadz fatan ya ....selmat hari raya IDUL ADZHA mohon maaf lahir dn batin ...❤❤🙏🙏
Bunda RH: iya kak sama-sama🙏
total 1 replies
Meylan Basiru
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445H..Semoga ustadz Fatan berjodoh sama anisa
Bunda RH: iya kak 🙏
total 1 replies
Sri Rahayu
Selamat Idul Adha 1445 H Author dan Readers yg merayakan, maaf lahir batin 🙏.....semoga Fatan dan Anisa saling terpaut hati nya dan bisa mengungkapkan perasaan nya sebelum Anisa kembali ke jakarta....lanjut Thorr 😘😘😘
Bunda RH: Semoga ya kak
total 1 replies
sundusiyah86
jiaaah semangat lagi Anisa biar dpt hatinya ustadz fatan.... lanjut Thor lanjut
Bunda RH: lanjut mudik dulu kak 😄
total 1 replies
Oki ammar'
semangat mbk Nisa,gass teruss
Bunda RH: makasih kak
total 1 replies
Winarti Winarti
seru
lanjut thor double up
Bunda RH: makasih kak, maaf belum bisa double up. Sibuk banget mengalahkan mentri 🤣
total 1 replies
dewi rofiqoh
Percayakan hatimu pada sang pemilik kehidupan. Mintalah padaNya karena Dialah sang pemilik hati 💕
Bunda RH: betul sekali🥰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!