kisah perjalan hidup Rania obed,putri ke 4 dari pasangan nelayan sukses Rafel obed & Kristina kim sebuah pedalaman kota x.
Menjadi anak dari orang yang cukup sukses nyatanya tidak membuat hidup tenang,dia malah harus bekerja keras dan di paksa sang ayah untuk ikut andil membantu sang ayah dalam pekerjaan.
Hidup penuh dengan perjuangan ,menjadi anak yang selalu di nomor akirkan oleh keluarganya.Disaat anak-anak gadis seusianya sedang gencar-gencarnya merawat diri,Dia malah harus terpaksa memanggang kulitnya di bawa sinar matahari pantai dan bergelut dengan amisnya ikan.
Rania menjalani hidupnya setiap hari dengan menerima perlakuan kasar dari kakak²nya. sampai di saat akan menyelesaikan pendidikan tingkat SMAnya dia bertemu dengan seorang wisatawan luar yg sedang melakukan Touring keliling di kota x,Ray Farhat Gaozhan, pria 50tahun yang menawarkan Rania untuk ikut bersamanya ke Negaranya setelah tidak sengaja Rania menolong pria lanjut usia tersebut yang mengalami kecelakaan di kotany
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Skay, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kenapa harus balik
Halooo.ada apa?"tanya ray pada seseorang di seberang sana
...
"Hmmm.kau tidak usah kemari.saya akan berangkat sekarang"
...
"dan saya juga punya tugas untuk mu nanti"
.
.
.
.
Di rumah Rania
"Masih ingat pulang juga kamu?" bu kim langsung menyemprot rania dengan pertanyaan saat rania baru memasuki ruang tengah.
Pa rafel yang baru menuruni tangga langsung menoleh ke arah rania.Ditatapnya rania dengan napas yang memburu mulai emosi
"Dari mana saja kamu?"tanya pa rafael
"Maaf pa,tadi rania piket trus.."
Plak
Ucapan rania terputus saat sebuah tamparan mendarat mulus di pipi rania.
"Dasar penipu.Tadi saya sudah menghubungi wali kelasmu.katanya kau sudah pulang dari jam 2.keluyuran kemana saja kau setelah dari sekolah haa.
Tidak kah kau tau di sini banyak kerjaan?"mara pa rafael dan kembali melayangkan tamparan kepada rania.
Plak
plak
Rania yang tadi mau menjelaskan secara perlahan alasan dia sampai terlambat jadi mengurungkan niatnya saat sang ayah sudah duluan menamparnya.Lagian percuma juga di jelaskan.ayahnya sudah terlanjut mara.mau sejelas apapun alasan rania nanti,tetap saja sang ayah tidak akan peduli.
Rania cukup tersentil hatinya saat sang ayah memarahiNya pulang telat bukan karena kawatir padanya tetapi semata-mata sang ayah hanya kawatir pada pekerjaan yang menumpuk itu.
"maaf ayah" rania hanya mengucapkan kata maaf sedari tadi sambil menunduk tanpa mau melanjut menjelaskan kronologinya.
Drttt ....drrrrt....
Bunyi telfon di handphone bu kim mengalihkan perhatian rafael.Terlihat sang istri memberikan isyarat untuk suaminya agar mengecilkan suara.
"Sudah ganti bajumu sana.stelah itu segeralah ke pantai.om niko menunggumu di sana.
Yang lain sudah ke rompong.
kamu bantu om niko cek pukat (nama lain dari Katari/jaring)yang lepas tadi pagi.Ahhh sekalin pukatnya di bersihin."suruh rafael pada rania lalu dia pergi menghampiri sang istri.sedangkan rania lengsung bergegas ke kamarnya mengganti pakayan .
"Siapa yang telfon ma?" Tanya rafael pada sang istri
"Josua pah.katanya besok dia dengan jeremi juga nita pulang."
"Tumben josua bulan sekarang bisa balik,biasanya kan bulan² begini jadwal trip-Nya full.apa lagi cuti yah mreka?"
"Mungkin pah.
Tapi tadi josua bilang nita sama jeremi lagi sama dia di kos"
"Lohh gimana ceritanya ade-adenya bisa sama dia sekarang.Gak mungkinkan mreka balik ke sini naik pesawatnya ke tempat josua dulu.itu jalurnyakan mutar bangat ma?"heran rafael
"Entahlah pah.Nanti mreka sudah sampai baru kita tanyain".kata bu rania yang di balas anggukan rafael.
Sementara rania yang tadi mau keluar ke pantai sempat mendengar percakapan dari kedua orangtuanya itu.
"Kenapa harus balik sih.hidup saya sudah sedikit tenang sekarang malah mreka balik.bisa stres saya"gumam rania yang kesal karena kaka-kakanya akan balik.Dia yakin dengan baliknya kaka-kakanya itu maka akan semakin tambah suram lah hari-harinya.
Nita dan jeremi sekarang berada di kota A .mreka melanjutkan kuliah di salah satu kampus ternama di sana.sekarang dua bersaudara itu berada di semester yang sama yaitu semester 6 hanya saja berbeda jurusan.sedangkan josua bekerja di salah satu kapal pesiar di kota B.itulah mengapa Rafael keheranan kenapa nita dan jeremi sekarang bisa berada di kota B karena kalau di hitung mreka berdua bisa langsung balik ke kota x kenapa harus mutar lagi ke kota B tempat sang kaka bekerja.
sebenarnya penasaran dg keadaan keluarga Rania di kampung halaman setelah ia tinggalkan. apa yg terjadi
bahkan jika bertemu dg Alex berakibat Rania harus bertemu dg keluarga lamanya, mendung gak usah ketemu dg Alex aja. khawatir berita keberadaannya bocor ke keluarga toxid nya.