NovelToon NovelToon
MY PROBLEMATIC CEO

MY PROBLEMATIC CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / CEO / Percintaan Konglomerat / Pelakor / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:2.5k
Nilai: 5
Nama Author: Khintannia Viny

Cerita tentang gadis desa bernama Juliet Harvey yang harus berjuang untuk mengatasi masalah keluarga sang nenek yang hampir bangkrut.

Namun siapa sangka, niatnya untuk meminta bantuan kepada sang ayah yang sudah lama tidak bertemu malah membuatnya ikut terseret masalah dengan CEO tampan penuh dengan masalah, Owen Walter.

Bagaimana kisah Juliet dan Owen? Apa Juliet bisa mengatasi masalah keluarga neneknya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Khintannia Viny, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PMC BAB 13

“Eh? Laki-laki itu, tubuh itu, rambut coklat itu? Jangan-jangan dia... Bobi?!”

Juliet langsung beranjak dari tempat duduknya dan berlari mengikuti laki-laki tersebut.

“Bobi!! Bobi!” ucap Juliet dengan sedikit berteriak, namun laki-laki itu sama sekali tidak mendengar suaranya.

Juliet terus berlari sampai napasnya terasa terengah-engah.

“Haahh,, haah,, Bobi!” Juliet yang sudah lelah langsung menghentikan larinya dan mencoba untuk mengatur napasnya lebih dulu.

Tanpa Juliet sadari, ada seseorang yang sedang tidur di bangku taman yang berada tidak jauh di tempat Juliet berdiri, dia menatap sekilas ke arah Juliet lalu kembali menatap langit.

“Wanita itu.. Juliet Harvey.” Gumam orang tersebut.

Sedangkan Juliet tetap berdiri di tempatnya sambil terus mengatur napasnya yang sudah habis karena berlari mengejar Bobi.

“Haaah.. aku kehilangan jejaknya, bahkan aku tidak sempat memastikan apakah dia benar-benar Bobi apa bukan. Padahal aku ke sini karena menantikan pertemuanku dengan Bobi.” Batin Juliet yang memutuskan untuk duduk di bangku yang ada di sana.

Setelah selesai mengatur napasnya, Juliet membuka kedua matanya dan melihat ke arah depan, betapa terkejutnya Juliet saat menyadari bahwa di hadapannya ada seseorang yang sedang tertidur sambil melirik ke arahnya.

“Eh? Y-ya ampun!” batin Juliet sambil membuka kedua matanya lebar-lebar.

“T-tuan Owen!” teriak Juliet yang terkejut melihat Owen di hadapannya.

“S-saya minta maaf! Saya minta maaf tuan!” teriak Juliet yang langsung berlari kencang meninggalkan tempat itu.

Sedangkan Owen hanya bisa menatap punggung Juliet yang sudah menjauh dengan tatapan kosong.

“Bobi? Apa pria itu yang akan dia temui di sini?” gumam Owen yang tanpa sengaja sempat mendengar Juliet memanggil-manggil nama Bobi.

“Mengajak pria itu bertemu di taman terpencil ini, dia pintar juga. Kucing imut yang terlihat polos pun bisa mencakar mu juga.” Lanjutnya.

Owen yang memutuskan untuk melanjutkan tidurnya itu tanpa sengaja melihat barang di kursi yang tadi di duduki Juliet.

Owen pun beranjak dari tempat duduk dan berjalan mendekati kursi tersebut lalu mengambil sebuah pita yang tertinggal di sana.

“Hm, itu benar-benar trik kuno.” Ucap Owen sambil tersenyum sinis.

Owen mengira jika Juliet sengaja meninggalkan barangnya untuk menarik perhatian Owen, namun tentu saja hal itu adalah salah besar.

Sedangkan Juliet yang sudah berada di dalam gedung pameran hanya bisa menunduk lesu mengutuk kebodohannya.

“Bodoh sekali Juliet, lagi-lagi kau terlihat tidak seperti gadis terhormat di depan tuan Owen.” Gumam Juliet.

“Astaga, lihat itu!” teriak seseorang membuat Juliet langsung mengalihkan pandangannya.

“Ya ampun nyonya Rebecca, akhirnya anda datang juga.” Ucap yang lain menyapa Rebecca.

Juliet mematung di tempatnya menatap penampilan Rebecca, dia mengagumi kecantikan dan keanggunan Rebecca.

“Wah, ternyata dia lah nyonya Rebecca, dia cantik sekali, penampilannya juga lebih anggun dan elegan dari yang aku lihat di majalah.” Gumam Juliet memuji penampilan Rebecca.

Di dalam ruangan terasa riuh saling berbisik membicarakan Rebecca.

“Dia tetap cantik ya, keanggunannya juga tidak perlu di ragukan lagi.” Ucap salah satu tamu.

“Kudengar dia mengunjungi mansion tuan Owen ya? Apa dia tidak membenci mantan suaminya yang telah mencampakkan dia dan juga putranya?” sahut yang lain.

“Wah, jika saja tragedi itu tidak terjadi, mungkin dia sudah menjadi nyonya muda Walter yang di sukai semua orang ya?”

Semua orang melihat Rebecca yang sedang memberi salam kepada keluarga besar mantan suaminya dengan sopan.

“Kalau di pikir lagi, aku semakin tidak mengerti,, kenapa tuan Owen melakukan perbuatan jahat itu kepada nyonya Rebecca hingga kehilangan posisinya sebagai pewaris keluarga?” tanya salah satu tamu undangan yang bisa di dengar oleh Juliet.

“Benar! Aku juga tidak mengerti kenapa tuan Owen mencampakkan dan menyelingkuhi wanita secantik itu..” gumam Juliet yang setuju dengan ucapan salah satu tamu undangan.

Kegaduhan semakin terdengar saat semua orang melihat Owen yang baru saja masuk ke dalam gedung acara dengan cuek dan dingin.

Rebecca yang melihat kehadiran mantan suaminya pun tersenyum dengan manis.

Owen yang melihatnya merasa jijik, bahkan tidak ada senyuman sedikit pun di wajahnya membuat orang-orang lebih gencar berbisik.

“Rebecca, kupikir waktu itu dia sudah cukup mengerti apa maksudku, sepertinya aku terlalu santai padanya, tampaknya dia serius ingin kembali ke tempatnya.”

“Tapi itu tidak mungkin, karena aku tidak ingin merugikan orang lain, apalagi jika aku harus merugikan orang lain hanya untuk dirimu Rebecca.” Batin Owen sambil terus berjalan menuju keluarganya.

Seketika Owen mengingat perkataan dua temannya tentang taruhan mendekati Juliet akan di mulai pada hari pameran di mulai, dan hari itu tepat pada hari ini.

“Taruhan akan di mulai pada hari pameran di mulai, siapa pun yang berhasil menonton kembang api bersama nona Harvey pada perayaan akhir tahun maka dia pemenangnya, dan kita akan bertaruh uang masing-masing 1 M dan yang menang akan mendapatkan 3 M.”

“Owen, kau akan ikut bukan? Kau yang selalu memenangkan taruhan apapun pasti akan merasa jika ini adalah kesempatan baru di hidupmu bukan?”

“Ternyata memang harus seperti ini, baiklah mari kita coba!” Gumam Owen sambil memejamkan kedua matanya sebentar lalu melangkah ke arah Juliet yang berada di kerumunan orang banyak.

“Ternyata anda di sini nona.” Ucap Owen yang membuat Juliet terkejut.

“A-apa?”

“Anda meninggalkan pita ini di taman tadi.” Ucap Owen sambil memberikan pita milik Juliet.

Interaksi keduanya membuat semua tamu undangan heboh dan saling berbisik satu sama lain dan bertanya-tanya ada hubungan apa di antara Owen dan Juliet.

“Eh? Ya ampun pita ku! T-terima kasih.” Ucap Juliet yang malu karena meninggalkan pitanya di taman.

Owen tersenyum manis membuat Juliet semakin merasa malu hingga pipinya merona karena semua mata tertuju padanya.

“Apa ini? Kenapa laki-laki terkaya nomer satu di negara ini mau berbicara denganku?” batin Juliet.

“Jika tidak keberatan,,, bisakah saya mendapat kehormatan untuk mengajak anda melihat-lihat lukisan bersama?” tanya Owen sambil mengulurkan tangannya dengan sopan, tidak lupa juga dengan senyuman manisnya membuat semua tamu semakin heboh.

“A-apa!?” ucap Juliet yang terkejut dengan ajakan Owen yang tiba-tiba itu.

“K-kenapa anda seperti ini pada saya?” gumam Juliet yang masih terdengar oleh Owen.

Namun owen semakin tersenyum manis bahkan setelah tau jika Juliet merasa risih dan malu dengan sikapnya yang tiba-tiba itu, dan senyuman itulah yang membuat Juliet tanpa sadar membalas uluran tangan Owen.

Owen segera menggenggam tangan Juliet yang membuat semua orang semakin heboh bahkan Rebecca pun ikut merasa tidak suka dengan hal itu.

“Mari kita pergi nona..” ucap Owen dengan lembut lalu meninggalkan kerumunan orang yang heboh menatap mereka dan juga menjauh dari keluarganya dan juga Rebecca.

Kedua sahabat Owen yang melihat kejadian itu hanya bisa menganga terkejut dengan siasat Owen.

“Dasar Owen si4lan! Kemarin dia bahkan tidak menjawab setuju atau tidak dengan taruhan ini, tapi dia malah langsung tebar pesona begitu!” ucap Mike yang di setujui oleh Blake.

1
Rafael Indawan
Karya yang bagus, lanjutkan thor
Iyud Wati
lanjut
KheisyaNavilda
menunggu update mu thorrr
KheisyaNavilda
ditunggu bab selanjutnya thor
Iyud Wati
lanjut thor
Khintannia Viny
semoga kakak kakak semua menyukai cerita author yaaa
Alif Rizki
awal menarik
Miss Leo
Menarik..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!