Cinta Segitiga

8 bulan kemudian...

Kali ini arya mengajak kedua istrinya pergi jalan-jalan..

Selly & selvy ini berusaha baik-baik aja di depan arya padahal di belakang saling bermusuhan.

Lagi-lagi mereka mampir ke mall

"Kalian kalau mau duluan, duluan aja ya aku mau ke toilet dulu bentar" ucap arya

"Iya mas" Jawab selly & selvy barengan.

Arya terkejut lalu tersenyum melihat kedua istrinya bisa kompak.

Ternyata senang juga ya punya 2 istri apa lagi akur kaya gini.. (Dalam hati arya)

"He,, kamu fikir aku bakal diam aja,. Jangan berharap kamu bisa melahirkan anak dari arya. " Ucap selvy dengan sinis

" harusnya aku yang bicara seperti itu. Sudah jelas-jelas ini anak kandung Arya kalau kamu kandungan ga jelas anak siapa, mas arya aja ga ngerasa." Jawab selly tersenyum.

Selvy kesal dengan ucapan selly lalu ia berusaha mendorongnya hingga terjatuh..

Dan ia mendorong selly ke arah tangga, namun hampir saja ia jatuh.

Lagi-lagi selvy berusaha untuk menjatuhkan selly ke tangga, Namun selly mencoba melindungi dirinya hingga tak sengaja malah selvy yang terjatuh ke bawah.

"Aaaaaaaaaa.... " Teriak selvy

"Tolongg... Mas tolong mas sdara saya jatuh ke bawah" Teriak selly meminta tolong

Semua orang berkumpul untuk bersiap-siap membawa selvy ke rumah sakit dengan keadaan berdarah.

"Ada apa ini pak ko ramai sekali? " Tanya arya penasaran

"Ini ada orang hamil jatuh dari tangga" Kata seseorang

Lalu arya mencoba mendekati .

"Selvy...!! " Arya terkejut

Lalu segera ia membawanya ke dalam mobil menuju rumah sakit.

10 menit kemudian...

(Dokter keluar dari ruangan)

" Gimana keadaan istri saya dok? " Tanya arya cemas

"Istri bapak baik-baik saja, Namun mohon maaf bayinya tidak bisa bertahan lebih lama di dalam perut istri bapak. jadi terpaksa kita harus mengeluarkannya" Jawab dokter itu lalu segera pergi meninggalkan arya.

"Oh iya tidak apa-apa dok yang penting baik-baik saja. " Jawab arya

1 jam kemudian...

Selly diam tak berkutik.. Ia takut kena salahnya. karena bagaimanapun selvy jatuh sedang bersama selly. Ia menunduk kepala berharap arya tidak meliriknya

Dugaannya benar kalai arya meliriknya dan segera mendekati selly.

" selly, apa yang terjadi sebenarnya selvy bisa terjatuh dari atas? " Tanya arya

"A,,, aku ... "

"Dengan sodara arya , pasien bernama selvy ingin bertemu dengan anda. Kalian bisa masuk bergantian" Suster tiba-tiba memorong pembicaraan mereka

"Oh iya baik sus. " Jawab arya dan segera masuk ke ruangan

"Selvy, kamu baik-baik saja? " Tanya arya cemas

"Aku baik-baik saja mas." Selvy menangis di depan arya

"Bagaimana ini bisa terjadi sel? Ko kamu bisa jatuh dari atas ?"tanya arya

Lagi-lagi selvy mencari kesempatan untuk menyalahkan Selly.

" Semua ini gara-gara selly mas, dia mendorongku dari belakang. Dia tidak ingin aku melahirkan anak kamu mas. Bahkan dia menuduhku ini anak orang lain" Selvy dengan akting nya itu

Arya mulai kesal, hingga tangannya mengepal sangan kencang

(Krekkk.... Suara pintu)

"Selly" Bentak arya

Selly yang duduk di kursi sampai terkejut melihat arya dengan tatapan matanya yang tajam.

"Kamu ko tega sekali ya lakukan itu sama selvy? Berani sekali kamu memfitnah itu anak orang lain? Kamu tidak sadar aurin anak siapa? Ucap arya menyakiti hati selly

Tak terasa air mata selly mengalir begitu saja mendengar ucapan arya yang begitu terlihat kesal.

"Kamu bukan selly yang aku kenal dulu,. "

"Maksud kamu apa mas? " Selly bingung harus menjelaskan apa

"Kamu yang mendorong selvy hingga terjatuh kan? " Ucap arya emosi

"Aku berani sumpah tidak melakukan itu, yang ada dia menjatuhkan diri sendir. Dia sempat mendorongku mas" Ucap selly

"Kamu ga usah membela diri sendiri lagi. "

"Kamu ko ngomongnya kaya gitu mas? Yasudah.. Terserah kamu mas. Kamu bukan lah yang aku kenal dulu. Jujur aku menyesal menerima poligami ini kalau akhirnya harus aku terus yang di salahkan. Mau berusaha menjelaskan gimana pun ga akan pernah kamu percaya kecuali selvy. Iya kan? " Jawab selly mengeluarkan unek-uneknya

"Mulai sekarang aku tidak mau berbagi lagi kamu pilih salah satu di antara kami. Aku .... Atau.. Selvy " Lanjut selly sambil pergi meninggalkan arya.

Selly segera pulang ke rumah dan bersiap-siap pergi ke rumah orang tua nya dengan membawa pakaiannya.

Kebetulan saat itu aurin tidak ikut bersama mereka. Ia lebih memilih di rumah bersama bi darmi. Nth kenapa aurin tidak ingin dekat dengan selvy. Dimana ada selvy aurin tidak mau ikut bersama.

"Aurin kita pulang ke rumah nenek . Kamu siap-siap ya? " Ucap selly sambil bersiap-siap

"Bu kenapa? Ibu mau pergi? " Tanya bi darmi

"Iya bi aku mau pergi dari rumah ini. " Jawab selly

💖💖💖

Arya & selvy sudah sampai di rumah.

"Selly....? " Panggi arya dari dekat pintu

"Bu selly pergi dari rumah pak" Jawab bi darmi

Arya jadi merasa bersalah karena tadi tlah menyakiti selly. tak seharusnya ia bicara seperti itu. Arya menyusul ke rumah orang tuanya, Namun selly tidak mau ia sementara di rumah orang tua nya dulu. Padahal ia berniat untuk meminta cerai setelah anak itu lahir.

Kedua orang tua mereka tidak tau soal poligami ini.

"Selly, kamu yang dulu meminta aku melakukan polihami ini, sampai aku harus berbuat adik juga kepada selvy, lalu kenapa kamu yang pergi tinggalin aku? " Ucap arya

"Lalu apakah kamu sudah adil dengan kedua istri? Dan aku fikir kamu bisa adil kedua-dua nya .tapi ternyata kamu ga bisa , kamu selalu membela sepihak. Jadi apa keputusan kamu? Kalau kamu pilih aku tinggalkan selvy, kalau kamu pilih dia aku yang pergi dari rumah itu. " Ucap selly memberi pilihan

"Aku bingung sel kalau kamu suruh aku harus pilih, gimanapun kalian berdua mengandung anakku. " Jawab arya bingung

"Aku ga akan pulang sebelum ada jawaban . " Ucap selly

Akhirnya arya pulang dengan tangan kosong.

"Bagaimana mas? Selly jadi pulang? " Tanya selvy dengan so perhatian.

Arya hanya diam dan menggelengkan kepala.

"Sudahlah mas . Nanti juga dia pulang sendiri. " Ucap selvy

1 bulan kemudian...

Akhirnya bayi yang di tunggu-tunggu sudah lahir dengan selamat, bayinya laki-laki. Mendengar kabar itu arya langsung pergi menyusul menemui selly di rumah sakit.

Ia sangat bahagia melihat anak yang sedang di pangkuan selly.

"Selly boleh aku menggendongnya. " Ucap arya

"Bagaimana keputusan kamu? Aku tidak mau lama-lama lagi menunggu? " Tanya selly sambil memberikan bayinya ke arya

"Selly aku mohon kasih aku kesempatan lagi buat adil.. Aku janji ga akan mengulanginya lagi" Jawab arya

Selly terdiam ... Dan menerina permohonan arya. Saat itu juga ia pulang ke rumah arya.

Mereka pun tiba di rumah..

"Eh sel, kamu sudah melahirkan ya? Anaknya cewek atau cowok" Tanya selvy dengan lemah lembut

Lagi-lagi ia dramag di depan arya, sebenarnya selly males sekali pulang ke rumah apa lagi liat si ratu drama itu.