NovelToon NovelToon
Kasih Sayang

Kasih Sayang

Status: sedang berlangsung
Genre:Penyelamat
Popularitas:674
Nilai: 5
Nama Author: Fatimah Afath ( arasimah )

seorang istri yang bersabar selama dua tahun menunggu suaminya berubah tapi malah berulah

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fatimah Afath ( arasimah ), isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

dimasakin

Santi yang didapur mendengar jika Raka lah yang mengantikan pak Parman. Ternyata mas Raka itu bisa diandalkan ya fikir santi dalam hati.

Raka itu laki - laki multi talenta apa saja bisa dilakukannya. Karena Raka sudah siap berumah tangga tinggal mencari istrinya saja.

Santi mengerjakan pekerjaan dengan baik dan tersenyum - senyum sendiri. Karena membayangkan Raka melakukan azan. Santi buru - buru menepis fikiran itu dari kepalanya. Sebelum mulai berkembang yang tidak benar.

Kini Raka sudah berada di rumah telah kembali dari masjid. Bu Hamidah mengingatkan Raka untuk segera sarapan. Karena sejak pagi Raka belum juga sarapan.

Bu Hamidah memaksa Raka untuk sarapan. Akhirnya Raka mau sarapan terlebih dahulu, setelah dibujuk oleh ibunya. Sebenarnya Raka merasa lelah ingin istirahat namun ibunya memaksa untuk sarapan.

Bu Hamidah bertanya " Kamu mau sarapan apa? " .

" Bu Raka mau nasi goreng telor ceplok saja bisa ? " pinta Raka .

Baiklah Ibu tanya sama Santi bisa tidak dia memasakannya. Bu Hamidah memanggil Santi untuk membuatkan sarapan nasi goreng dengan telor ceplok.

Santi pun menyanggupinya tak lama pun nasi goreng telor ceplok pun tersedia dua porsi. Yang satu untuk Bu Hamidah dan yang satu untuk Raka.

Bu Hamidah bertanya kenapa hanya membuat dua porsi namun Santi menjawab jika dirinya sudah makan tadi dirumah bersama Pak Parman dan bu Surti.

Setelah membuatkan sarapan Santi izin pamit kebelakang untuk membereskan penggorengan dan dapurnya. Bu Hamidah memuji makanan yang dibuat oleh Santi yang ternyata cukup enak. Bu Hamidah memakan nasi gorengnya dengan baik hingga tandas.

Raka juga memuji makanan berupa nasi goreng yang dibuat oleh Santi. Lain kali Bu hamidah ingin mencicipi masakan yang dibuat oleh Santi lagi karena terasa enak.

Raka tersenyum sambil membayangkan jika setiap hari memakan makanan yang dibuat oleh Santi. Karena masakannya sungguh enak.

Raka sudah memikirkan yang tidak - tidak tentang Santi.

Santi selesai dengan cucian piring dan mengelap dapurnya maka Santi langsung mencuci baju dibelakang rumah Bu Hamidah. Santi mengerjakannya dengan senang hati. Tanpa mengeluh sedikit pun.

Setelah sarapan Raka masuk kekamarnya untuk istirahat. Dari kamar raka terlihat jika Santi sedang menjemur pakaian yang baru dicucinya.

Santi menjemur pakaian dengan cara mengibas - ibasnya hingga bisa dijemur. Santi kadang tertawa sendiri karena bajunya pada saling tarik menarik yang dicuci dengan mesin cuci.

Raka memperhatikan Santi yang sedang menjemur pakaian. Raka tersenyum -senyum sendiri melihat kelucuan tingkah Santi yang sedang menjemur pakaian.

Raka bukanya istirahat melainkan sedang memperhatikan Santi yang sedang menjemur pakaian. Santi yang sedang merasa diperhatikan tiba - tiba merinding lagi tanpa sebab.

Apa jangan - jangan setannya muncul lagi ini fikir Santi sambil merinding. " Ya ampun jauh ... Jauh de setan aku sedang kerja " ucap Santi pada diri sendiri.

Maka Santi lekas buru - buru menyelesaikan tugas menjemurnya. Santi pun kembali lagi ke mesin cucinya karena ada satu giling lagi tinggal mengeringkan.

Raka yang melihat Santi sedang merasa ketakutan pun memilih menyudahi melihat Santi. Daripada nanti datang fikiran yang tidak - tidak.

Santi melanjutkan menjemur pakaian tapi kali ini Santi sudah tidak merasakan merinding lagi. Setelah Santi selesai menjemur Santi melihat ada jendela kamar milik Raka yang terbuka.

Oh ya kan mas raka lagi libur jadi jendelanya terbuka fikir santi. Santi merapihkan tempat jemuran baju untuk melanjutkan pekerjaan yang lain.

Raka yang tidak melihat Santi lagi akhirnya merebahkan dirinya. Tak lama Raka terlelap, Raka bermimpi jika Santi sedang menarik - nariknya mengajak berlari - larian di antara jemuran kain - kain seperti film india.

Tak lama Raka terbangun dari mimpinya. Raka merasa risih pada celana dalamnya. " Kenapa basah ya ? " fikir Raka ternyata Raka mimpi basah.

Raka lalu mengucap istigfar " astagfirullah hal adzim " sambil mengusap mukanya. Kenapa Raka bisa mimpi basah. Apakah karena terlalu memikirkan Santi. Harus mandi wajib ini gumam Raka. Raka melihat jam sudah menujukan pukul sebelas lewat tiga puluh enam menit.

Raka langsung mandi wajib dan bergegas untuk ke masjid. Tak lama Raka mencari ibunya untuk pamit dengan Ibunya sebelum pergi ke masjid.

Bu hamidah menjawab salam Raka dan mengizinkannya pergi kemasjid. Bu Hamidah sedang membantu Santi untuk memasak opor ayam. Opor ayam adalah makanan Kesukaan Raka sejak kecil.

Santi memasak opor sangat banyak karena diminta oleh bu Hamidah. Bu Hamidah ingin berbagi juga dengan Santi dan keluarganya. Bu Hamidah juga meminta Santi untuk memasak sambel goreng ati. Semua masakan tak luput dibantu oleh Bu Hamidah.

Santi memasak opor ayam nya setelah dipotong - potong. Santi mengulek bumbunya dengan tangan tidak mengunakan belander karena kalau menggunakan belander rasanya kurang enak.

Sedangkan bu Hamidah sedang mengupas kentang untuk membuat sambel goreng kentang.

Raka berjalan ke arah masjid untuk merapihkan masjid yang akan digunakan untuk sholat.

Setelah selesai masak bu Hamidah membagi dua opor ayamnya yang satu untuk rumahnya yang satu untuk dibawa pulang oleh Santi. Bu Hamidah juga membagi sambel horeng atinya.

Bu Hamidah memisahkan makanan yang akan dibawa oleh santi menggunakan rantang. Agar mudah dibawa pulang nantinya. Bu Hamidah memberi pesan jika makaan yang dirantang akan santi bawa pulang untuk makan.

Santi pun mengucapkan terima kasih. Karena Santi dapat makan enak kali ini. Jarang - jarang santi dapat makan enak. Susah payah santi harus makan enak.

1
Edgar
Seru banget, thor harus cepat update lagi dong!
Fatimah Afath: maaf ya soalnya lagi sibuk kmerin 2 anak sakit ganti - gantian
Fatimah Afath: terima kasih atas semangatnya
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!