DARK ROMANCE‼️
"Aku tahu kau sudah menikah, sudah bersuami.. akan tetapi dengan penyerahan diri ini, dengan kau yang datang kepadaku, maka ku pastikan seluruh hidupmu adalah milikku.. untukku.. aku tuanmu." (Nick)
"Aku tak masalah dengan itu, bahkan jika aku berhasil membunuhmu.. tolong jangan mati, Bastard.." (Helena Scott)
Bermula dari kematian suaminya yang janggal, Helena mengambil keputusan beresiko untuk balas dendam..
Nicholas Max Wilston.. Sosok yang berbahaya, yang menjadi target tujuan Helena atas kejanggalan semua. Namun, tanpa ia sadari.. terlibat dengannya merupakan awal perubahan hidup baru telah dimulai..
______________
Penasaran?
SIMAK KISAH SELENGKAPNYA>>
Note: Dilarang mencomot karya orang/plagiasi, silahkan keluar dengan aman!.
HAPPY READING^^
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dilla_Nurpasya_Aryany, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 11
Dengan perasaan tak karuan, Helena membeku dengan apa yang Nicholas katakan.. Ini bukan prediksinya, tetapi nyata bahwa pria itu barusan memanggil nama asli Helena bukan Anna Georgia..
"D-dia mengetahuiku?.."
Sorot mata keduanya bertemu, dalam.. diam.. saling menilik satu sama lain. Dibantah berapa kali pun Helena tentu tak akan bisa menutupinya lagi. Setelah beberapa tahun, kini keduanya dapat berinteraksi tanpa menggunakan topeng.. tetapi bukan sebagai teman masa kecil, melainkan musuh yang sama-sama saling mewaspadai satu sama lain.
Nick tersenyum tipis mendapati raut wajah cantik itu.. Terasa penuh dendam dibalik sorot matanya yang berbinar indah.
"Jadi siapa di sini yang mempermainkan orang lain?.." Sindir Helena tajam, ia tak perlu menutupi semuanya lagi. "Jika kau sudah tahu identitas ku, kenapa bersikap seolah-olah semuanya baik-baik saja?."
Rasanya dada Helena bergemuruh hebat, mengingat kematian suaminya ia benar-benar meluap. Rasa sakit dan dendam itu menggerogotinya..
Nick tak menjawab, ia tatap sorot mata hazel nya yang menatap penuh kebencian.
Tanpa menunggu jawaban Nick, Helena segera menarik tangannya yang ditahan. Namun nihil, bukannya terlepas Helena malah terhenyak saat tubuh itu ditariknya hingga kini ia berada dalam kungkungan tubuh pria itu.
"Mau kemana?.." Lirih Nick terasa penuh penekanan, ia mencengkram dagu wanita itu agar pandangannya terkunci. "Bukankah kau mendatangi sosok ini untuk mengambil sesuatu darinya? Ambillah.. kenapa berniat pergi kembali? Kau tak sanggup menghadapi ku setelah semuanya terungkap?.."
Helena yang mendengar itu mengepal tangan kuat, ia yang sudah memendam ini sendirian benar-benar tak bisa menahan lagi.
Plak!..
"I hate you!.. I hate you Nick." Ujar Helena dengan mata yang kini sudah berkaca-kaca. "Bagaimana bisa kau tumbuh menjadi bajingan seperti ini!?.."
Nick yang menunduk akan tamparan itu dengan perlahan menoleh kembali ke arah Helena. Pipinya terasa panas...
"Kau seperti ini demi suamimu itu?.." Timpal Nick terasa menusuk, kali ini tatapannya mampu membuat perasaan Helena semakin tak karuan. "Kau begitu mencintainya hingga berani seperti ini?.."
"Ya, itu kau sudah tahu jawaban nya.. Aku tak perlu menutupi semuanya lagi, aku akan menangkap mu dengan tanganku sendiri!.." Timpal Helena penuh penekanan.
Nick yang mendengar itu tertawa terbahak-bahak. "Dengar, hanya karena kita memiliki hubungan baik di masalalu bukan berarti sekarang aku akan menyerahkan diri kepadamu dengan cuma-cuma..."
"Oh ya?.." Balas Helena. "Lalu bagaimana dengan ini?..."
Cling..
Suara pisau belati terdengar menambah ketegangan di sana, tangan kanan Helena menodongkan senjata itu tepat pada leher Nicholas. Di tengah diri yang terguncang, Helena tetap harus menyelesaikan semua.
Nick menatap pisau itu, terasa dingin mengenai permukaan kulitnya. Tidak ada reaksi takut atau gentar, sorot matanya benar-benar tak bisa diartikan.
"Lakukanlah.. Tusuk bajingan mu ini sepuasnya..." Ujar Nick tanpa basa-basi.
"A-apa?." Helena mengerutkan kening, ia benar-benar dibuat kehilangan akal sehatnya.
"Bukankah itu tujuan mu? Tunggu apalagi.."
Wanita cantik itu terdiam dengan perasaan tak karuan, jemarinya gemetar. Ya, benar apa yang Nick katakan, ini tujuan akhir dari Helena yaitu untuk melenyapkan nya, tetapi ketika celah itu datang ia bahkan tak mampu untuk menusuknya.
Ada sesuatu yang tiba-tiba membelenggu hati Helena hingga buta, Nick adalah orang yang ia benci tetapi kenapa hatinya seolah tak bergerak? Seolah-olah jika ia akan melakukan itu, ada hal besar yang akan menimpanya di masa depan.. entah itu penyesalan dan kekecewaan ia tak tahu
"Helena..."Lirih Nick.
"Jika kau tak berani melakukannya, maka ku anggap kedatangan mu adalah sebagai penyerahan diri.."
Helena terdiam, ia mungkin gigih dengan prinsipnya. Tetapi membunuh orang untuk pertama kalinya itu benar-benar bukan dirinya. Ia berada dalam keresahan tak berujung untuk mempertimbangkan.."Ya... Selamat tinggal Nick.. Bertemu kembali dengan bajingan seperti mu, tentu merupakan sebuah kehormatan untukku.."
"Dengan senang hati, putri Scott.."
Saat pisau belati itu hendak mengenai leher Nick tanpa izin, pria itu segera menangkis tindakan Helena.. Ia tahan tangannya, ia biarkan pisau itu jatuh ke tempat lain.
"Nicholas!."
Manik Helena membulat sempurna saat Nick menjambak rambutnya hingga bibir itu terbuka akan keterkejutan luar biasa. Dan benar saja, dalam kungkungan tubuhnya, Nick meraih bibir ranum itu ketika ada celah.. ia menyatukan bibir keduanya dengan sangat agresif dan kasar. Melumat.. menggigit.. menyesapnya dalam..
Dirinya tak mampu di kontrol lagi, terlebih kehadiran Helena sudah memporak-porandakan semua. Ia murka dan terganggu saat mengingat kedatangan wanita itu bukan untuk dirinya, melainkan untuk pria lain.
Thor plis ya, konfilknya jangan berat2 🤣🤣 apalagi sampe Nick salah sangka ke Helena wkwkwk
semoga Nick bisa mengetahui keberqdaan Helena ini.
Semangat thor, akoh tunggu lagi updatenya yah.
Helena tidak peka perasaannya sm nick telah jatuh cinta, helena telah membangunkan singa jantan sedang tidur, maka nick tidak perhenti mendapatkan Helena.....