NovelToon NovelToon
Ketegaran Hati Aisyah

Ketegaran Hati Aisyah

Status: sedang berlangsung
Genre:Crazy Rich/Konglomerat / Pelakor / Ibu Mertua Kejam / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:23.4k
Nilai: 5
Nama Author: jannah sakinah

"Sayang, kita hanya dua raga yang Allah takdirkan bersama melalui perjodohan. Kalau saja aku nggak menerima perjodohan dari almarhum Papamu, kau pasti sudah bersama wanita yang sangat kau cintai. Mama mertua pasti juga akan sangat senang mempunyai menantu yang sudah lama ia idam-idamkan. Tidak sepertiku, wanita miskin yang berasal dari pinggiran kota. Aku bahkan tak mampu menandingi kesempurnaan wanita pilihan kalian. Sayang, biarkan aku berada di sisimu sampai nanti rasa lelah menghampiriku. Sayang, aku tulus mencintaimu dan akan selalu mencintaimu, hingga hembusan nafas terakhirku."

Kata hati terdalam Aisyah. Matanya berkaca-kaca memperhatikan suami dan mertuanya yang saat ini tengah bersama seorang wanita cantik yang tak lain adalah Ariella, Cinta pertama suaminya. Akankah Aisyah mampu bertahan dengan cintanya yang tulus, atau justru menyerah pada takdir?

Cerita ini 100% murni fiksi. Jika tidak sesuai selera, silakan di-skip dengan bijak.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon jannah sakinah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rumah sakit

"Fabi ayyi aalaaa'i rabbikumaa tukazzibaan... Maka nikmat tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?" gumam Aisyah mengaji lirih dengan suara merdunya.

Di kalah musibah kesedihan menimpanya, Aisyah masih tetap bersyukur dan mengagungkan Allah atas segala nikmat yang telah didapatkannya.

Rasa sakit, lelah, lemah, tak membuatnya berputus asa dari rahmat Allah. Bahkan di saat banyak orang yang melanggar aturan Tuhan gara-gara hidupnya berantakan, Aisyah justru memilih tetap menjadi hamba yang taat dan kuat.

"Alhamdulillah ala kulli hal... Segala puji bagi Allah atas setiap keadaan," gumam Aisyah tak mengalihkan pandangannya dari langit malam. Ia yakin, Allah Tuhannya sedang memperhatikannya saat ini.

Semangat, ambisi, tekad, cinta, kasih sayang, ketulusan, dan iman, berkumpul menjadi satu di akal dan hatinya. Dalam waktu sebentar saja, Aisyah sudah kembali ke dirinya yang tenang dan bahagia.

Ternyata benar, menjadikan shalat dan sabar menjadi penolong di kalah sedih dan hancur dapat mendatangkan ketenangan. Aisyah sangat tahu jika Allah bersama orang-orang yang bersabar. Ia juga tahu Allah adalah sebaik-baiknya tempat bersandar dan sumber ketenangan.

Ya Allah, aku percaya... takdir yang engkau tuliskan untukku adalah baik. Aku sama sekali nggak meragukanmu ya Allah. Aku percaya padamu dan hanya engkaulah yang aku akui sebagai Tuhanku ya Allah... maka ampunilah aku, sayangi aku, cintai aku, dan peliharalah aku di bawah naungan rahmatmu.

Berikanlah jalan keluar atas setiap masalahku. Ampuni semua orang yang menyakitiku dan buatlah aku ridha ya Allah. Jadikanlah aku wanita yang tenang, kuat, sabar, ikhlas dan pemaaf.

Berikan hidayahmu kepada Suami dan Mama mertuaku ya Allah... Hanya engkau yang dapat memberikan mereka hidayah dan hanya engkaulah yang dapat melembutkan hati siapa saja yang engkau kehendaki, termasuk mereka ya Allah. Tunjuki kami jalanmu yang lurus ya Allah, yaitu jalan yang engkau ridhai.

Berikan juga hidayah kepada Ariella ya Allah, lembutkan hati wanita itu dan tolong sadarkan dia ya Allah, bahwa apa yang dia lakukan sangatlah salah. Aamiin ya robbal Alamin.

Allah dan Alam menjadi saksi atas ketulusan wanita malang itu. Bahkan angin yang tadinya sangat kencang, mulai meredup hingga berubah menjadi angin sepoi-sepoi.

Angin seperti memberi isyarat pada Aisyah, jika Allah mendengar rintihannya. Wanita bercadar itu bahkan terlihat jauh lebih tenang dari sebelumnya. Ia menyerahkan semua beban dan rasa sakitnya pada sang pemilik takdir.

"Aku mencintaimu ya Allah. Aku akan melakukan apa pun untukmu. Jangan tinggalkan aku ya Allah, karena... sejatinya aku nggak mempunyai siapa pun selain engkau," gumam Aisyah sembari menatap langit malam dengan mata yang berkaca-kaca.

Bibir mungil merahnya sedikit bergetar beriringan dengan hatinya yang bergetar. Aisyah menegakkan wajahnya lalu menutup matanya sembari menikmati terpaan angin malam di tubuhnya.

Aisyah memegang dadanya dengan satu lengannya. Ia membiarkan air matanya kembali jatuh membasahi pipinya. Kali ini buka air mata kesedihan, namun air mata cinta kepada Allah Tuhannya.

Saat ini, di ruang perawatan vvip yang berada di rumah sakit, terlihat Dokter wanita sedang memeriksa luka Ariella. Dokter itu bernama Hana.

Adam dan Ana, terlihat setia berada di sisi Ariella sembari memperhatikan Dokter Hana yang bekerja.

Ruangan itu tak ada satu orang pun yang berbicara. Hanya suara jam dinding yang memenuhi ruangan itu. Dalam waktu kurang sepuluh menit, Dokter Hana selesai mengobati luka Ariella.

"Pengobatan sudah selesai, Nona. Kurang dari tiga minggu, luka di tangan anda akan sembuh," ucap Dokter Hana dengan ramah sembari tersenyum kecil pada Ariella.

Mendengar penjelasan Dokter Hana, Adam dan Ana merasa sedikit lega, begitu pun dengan Ariella.

"Terima kasih, Dokter," ucap Ariella membalas senyuman Dokter Hana dengan senyum tipisnya.

"Dokter." Panggil Adam sembari menatap Dokter Hana dengan serius.

"Iya Tuan?" sahut Dokter Hana mengalihkan perhatiannya pada Adam.

"Apa luka sayatannya dalam? Apa nanti temanku ini mendapat obat dan perban ganti?" tanya Adam dengan wajah khawatirnya.

Ana dan Ariella saling melirik sesaat, seakan memikirkan hal yang sama. Keduanya tidak suka Adam menganggap Ariella sebagai teman di depan Dokter Hana.

Bukan tanpa alasan, Adam bersikap seperti itu. Rumah sakit ini didirikan oleh almarhum papanya, dan Dokter Hana merupakan anak dari Dokter yang bekerja di keluarganya.

Dokter itu bernama Deni, dia sudah menjadi Dokter di keluarga Alexander dari Adam masih kecil. Posisinya dan Mbok Ima sama-sama berjasa.

Karena Dokter Deni sudah pensiun, maka anak Dokter itulah yang melanjutkan profesinya sebagai Dokter keluarga Alexander. Dan Dokter Hana lah yang terpilih menjadi penggantinya.

"Lukanya nggak terlalu dalam, Tuan... Perbannya, bisa di ganti sehari sekali. Dan ada obat anti nyeri. Untuk semua itu nanti saya minta perawat untuk menyiapkannya," ucap Dokter Hana menjelaskan dengan singkat namun dipahami semuanya.

"Baik Dokter, terima kasih atas bantuannya," ucap Adam begitu rendah hatinya pada semua orang yang berjasa pada keluarganya.

Walau pun dia mempunyai sedikit tempramental, arogan dan cuek, namun dia mengikuti jejak Alex yang sangat pintar, dermawan, jago berbisnis, dan berwibawa.

"Sama-sama Tuan," ucap Dokter Hana tersenyum sembari mengangguk kecil.

Dokter Hana pun menyingkir, membiarkan Adam dan Ana mendekati Ariella. Dokter Hana tersenyum tipis sembari memperhatikan ketiganya dengan tenang.

"Sayang, bagaimana? Apakah masih sakit?" tanya Ana yang kini duduk di sisi ranjang Ariella.

Ariella mengangguk lah dengan senyum tipis yang di paksakan. "Iya Tante," jawab Ariella membuat Ana menatap iba padanya.

"Istrimu itu sudah sangat keterlaluan, Adam. Kamu harus menasehatinya, karena nasehat Mama nggak mempan padanya!" ucap Ana menatap Adam dengan tatapan seriusnya.

Adam tak menjawab perkataan Ana, melainkan hanya mengangguk kecil sebagai jawaban.

Ada apa sebenarnya, apa hubungannya Nona Aisyah dengan Nona Ariella?

Dokter Hana yang berada tak jauh dari mereka merasa sedikit penasaran dengan apa yang terjadi, namun Dokter Hana tidak bertanya sebab ia tahu akan posisinya.

"Jangan marah Tante, Aisyah hanya khawatir Ariella terluka, makanya dia nggak memberikan Ariella kesempatan untuk membantu," ucap Ariella mencoba meyakinkan Ana dengan tatapan simpatinya.

Pembelaan itu bukannya membuat Ana tenang, namun justru membuatnya semakin marah pada Aisyah. Ia rasanya ingin memberikan pelajaran berharga yang tak dapat dilupakan Aisyah.

Awas saja wanita itu! Liat, apa yang akan aku lakukan kedepannya. Jangan harap semua masalah ini selesai!

Ana melemparkan tatapannya ke sembarang arah dengan pikiran yang dipenuhi oleh Aisyah. Rahangnya sedikit mengeras dengan dada yang naik turun.

Aisyah, kau nggak akan bisa tidur nyenyak sekarang!

Ariella tersenyum sinis dengan mata yang memperhatikan Ana dan Adam. Wanita itu seperti sudah memprediksi apa yang akan terjadi kepada Aisyah.

1
Lee Mbaa Young
wah kemajuan aisyah di ajak keluar negri, pinter bisa mnjerat Adam cepat hamil untuk pewaris biar posisimu kuat jd nyonya.
gk sia sia kan perjuangan mu, coba kl Adam miskin pling kl gk diakui istri trus mertua gk setuju pilih cerai.
tp krn Adam kaya raya walau ibu mertua gk setuju trabas saja. lagian aisyah juga pengangguran kn.
Jannah Sakinah: Wah, raider tersayang lama gak kelihatan. Makasih ya sudah membaca hingga bab ini🌺❤
total 1 replies
Idapriati Matiro
coba rubah alur ceritanya Aisyah tegas tidak lugu tapi tegas
Jannah Sakinah: Terimakasih sudah singgah dan terimakasih atas masukannya. Maaf ya Author sudah merencanakan ceritanya dari awal sampai akhir jadi ikutin saja ya alurnya, ceritanya masih sangat panjang dan tidak bisa berubah sesuai keinginan pembaca karena bisa merusak makna dan tujuan. 🌺❤
total 1 replies
Amalia Siswati
alurnya monoton,karakter wanitanya kurang menarik.
Jannah Sakinah: Makasih ya☺
total 1 replies
Amalia Siswati
malas ich ceritanya nomoton,aisyah bener2 gak punya harga diri merendahkan diri..jadi thor jangan bawa2 agama dalam karakter aisyah karena islam sendiri tidak mengajarkan merendahkan diri,sebaliknya harus bangkit,dan melawan ketika ada yang ingin menjatuhkan..harus bisa bedain mana bakti dan mana merendahkan diri.
Anty Niez
Aisyah kyknya pergi aja,tanpa harus pamit ke siapa2...buktiin kamunya bisa berdiri di kaki sendiri ..buat Adam menyesal
Jannah Sakinah: Terimakasih kak sudah baca hingga bab ini🌺❤
total 1 replies
Amalia Siswati
malas ich tokoh wanitanya cuma bisa nangis doank..
Jannah Sakinah: Makasih banyak ya kak sudah baca sampai bab ini🌺❤
total 1 replies
partini
hemmmm Adam suka terowongan dan sisa orang CEO OGEB
Amalia Siswati
huhuhu beginilah klo salah pemahaman.islam tidak mengajarkan lemah,melainkan kuat..kuat mempertahankan harga diri dan kehormatan.karakter aisyah ini malah tidak bisa menjaga harga diri dan kehormatan.cape dech
Jannah Sakinah: Makasih ya sebelumnya kak, tapi jangan mudah menilai orang salah dalam memahami agama. Kelak kalau kakak memperdalam ilmu agama dan mengikuti ajaran islam sesuai al quran dan sunnah, kakak akan paham. Dan sebelum belajar agama, kita harus pandai memilih guru dan mencari tau sumber ilmu yang kita pelajari. One day, kakak akan paham kenapa Aisyah seperti itu. Saya gak hanya sekedar menulis cerita, tapi memberikan pelajaran, ilmu, dan bagaimana seharusnya seorang hamba bersikap dalam menghadapi ujian dan takdir yang diberikan Allah. Serta bagaimana seharusnya seorang hamba mencintai Tuhannya.

‎‫وَاللَّهُ يُحِبُّ الصَّابِرِينَ‬‎

Dan Allah mencintai orang-orang yang bersabar. (QS.Ali Imran, ayat 146)

Rasulullah bersabda:

"Barangsiapa yang meninggalkan perdebatan, sementara dia berada di atas kebatilan, maka Allah akan bangunkan sebuah rumah baginya di pinggiran surga. Dan barangsiapa yang meninggalkan perdebatan, padahal dia berada di atas kebenaran, maka Allah akan membangun sebuah rumah baginya di atas surga"

(Shahih at-Targhib wat Tarhib, no. 138).

Terimakasih
🌺❤
total 1 replies
ChikoRamadani
kasian lihat aisyah. tapi sekali saja kamu itu harus bisa tegas jangan lemah banget, meskipun terabaikan dan kamu masih punya hak atas suamimu ... jika memang kamu tidak kuat untuk menghadapi semua masalah ini lebih baik kamu pergi lepaskan cinta untuk suamimu. ya, kita tahu bahwa perceraian itu sangat dibenci allah tapi jika suamimu tetap pada pendiriannya hanya beranggapan pernikahan kalian sebuah wasiat dan kamu juga tidak diberi hak&kewajiban sebagai istri. yasudah lebih baik kamu lepasin dia ... jika memang berjodoh pasti dia akan kembali dan jika tidak, mungkin kamu bukan jodohnya , tapi kamu bisa dapatin suami yang lebih baik darinya....
Jannah Sakinah: Makasih ya kak sudah mengikuti cerita ini🌺❤
total 1 replies
Amalia Siswati
udah bab 50 masih stuck di tempat ceritanya gak ada chemistry yang menantang..
Jannah Sakinah: Makasih ya kak sudah setia membaca hingga bab ini. Lagi proses kak cuma Author belum sempat nulis banyak, sabar ya🌺❤
total 1 replies
Anty Niez
aisyahnya gak ada gregetnya sama sekali...
Jannah Sakinah: Terima kasih kak sudah singgah🌺❤
total 1 replies
Lee Mbaa Young
kurang banget karakter pemeran utama wanita nya.
Jannah Sakinah: Makasih ya☺
total 1 replies
Lee Mbaa Young
tp aisyah gk dpt chemistry sm sekali dng suaminya. kurang mungkin krn aisyah bkn wanita mandiri. coba dia mandiri punya skill yg bisa buat jln dia sukses. katanya pinter sprti professor tp gk punya skill apapun kn aneh.
mungkin tipe wanita ya sdh aku sdh di nikahi laki berduit tinggal berusaha di tiduri biar hamil dan jd pewaris kn gk perlu susah susah bangun Karir lagi.

terus terang karakter aisyah kurang poll dan gk dpt chemistry blas, kurang cocok. mungkin krn aisyah terlalu ngejar suaminya, terlalu caper jd kesannya gk elegant.
Jannah Sakinah: Makasih kak sudah membaca hingga bab ini, dan Terima kasih atas masukkannya. Bertahap ya kak, semua butuh proses🌺❤
total 1 replies
Amalia Siswati
menjaga agama,dengan sikap lemah yang mau di injak2 harga dirinya kamu pikir itu menjaga agama..cih,seolah-olah islam mengajarkan lemah thor.
Lee Mbaa Young
mkne pinter lah, pling gk.ada yg di banggakan. jng nebeng nm suami. krn suami mu pengusaha kaya.
pantas kan diri bersanding, Dr awal nikah suami gk cinta mlh sibuk caper bukan mlh memanfaat kan keadaan untuk upgrade diri biar bisa di bawa suami pergi pesta dan gk malu malu in.
aisyah sepertinya lbih suka jln menggapai cinta suami dng ngemis drpd cara elegant. ya sih kl dah di cintai suami Otomatis gk perlu repot repot upgrade diri wes jd nyonya kaya raya. tinggal hamil lahirkan pewaris 👍👍👍
suratmi sihab
kenapa ga pergi aja aisyah
suratmi sihab
aisyah pergi aja thor
Jannah Sakinah: Hai kak, terimakasih sudah membaca novel ini🌺❤
total 1 replies
Lee Mbaa Young
Dr awal Baca pemeran wanita nya kurang dpt chemistry nya dng pemeran lakinya.
biasanya kl cerita bgini wanita nya berusaha upgrade dri sendiri jd lbih baik dan gk bucin serta ngemis bnget jd serunya dpt saat peran lelaki jatuh cinta ma wanita nya.
kl sprti aisyah ini jd gk greget, krn wanita nya cm sibuk caper biar diperhatikan tp gk upgrade diri sendiri.
mungkin krn merasa dah dpt laki kaya.
hrse upgrade masak gk punya kemampuan apa apa selain caper ma suaminya. jd model busana muslim kah, ndesain baju khusus busana muslim atau apapun yg bisa buat bisnis.
Lee Mbaa Young
tidak berpendidikan tp sepintar professor hrse bisa sekolah dng beasiswa kn, atau pling gk bikin apa buat mulai usaha jd bisa di banggakan suami dng rekan bisnis.
tp aisyah kn mikirnya dapatin hati suaminya, biar di cintai dan tanpa kerja dah hidup enak selamanya 🤣.
kl gk demi harta pasti aisyah milih pergi dng elegant drpd ngemis cinta.
Jannah Sakinah: Makasih ya kak sudah setia membaca cerita ini. Pintar itu gak selalu tentang pendidikan kok dan gak harus menjadi wanita karir. Dan gak semua wanita bertahan karena harta juga. Pokoknya ikutin terus ya kak, kelak segala halnya akan semakin jelas. Ada hal hal yang terkadang hanya dipahami oleh beberapa orang saja, dan Aisyah dia berada di pemahamannya sendiri. Makasih ya, bahagia terus dan jaga kesehatan🌺❤
total 1 replies
yuni ati
Menarik ceriteranya/Good/
Jannah Sakinah: Mas syaa Allah, terimakasih kak atas ranting terbaiknya 🌺❤
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!