Leona Putri Wijaya seorang sekertaris dari perusahaan besar.
Akael Putra Dirgantara seorang CEO di perusahaan besar yang tak lain adalah bos Leona.
Bagaimana jadina jika Leona yang seorang sekertaris itu sudah lelah dengan pekerjaannya dan memutuskan untuk resign. Namun, sang bos malah mencegahnya untuk resign dan sang bos malah mengajaknya menikah??
Tapi entah kebetulan atau memang sudah takdir mereka berdua sudah di jodohkan saat mereka masih kecil. Hal itu membuat Leona semakin sulit untuk menghindari bosnya ini.
Gimana kisah nya yuk yuk yuk mampir😉
Jangan lupa tinggalin jejak yaaa😉
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lsn, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 10
SELAMAT MEMBACA
" Saya mengajak kamu kesini karena ingin membahas pernikahan kita ". Ucapan itu seketika membuat Leona tegang.
********
" Jika kamu terpaksa untuk menerima perjodohan ini silahkan batalkan dari sekarang ". Ucap Akael yang membuat Leona bingung akan ucapan itu.
" Emm walaupun saya membatalkannya juga tidak ada gunanya kan Pak? ". Ucap Leona karena dia merasa percuma saja kan membatalkan perjodohan ini toh pernikahannya akan tetap berlangsung.
" Tapi saya ingin pernikahan ini dirahasiakan ". Ucap Leona.
" Oke saya mengerti ". Setuju Akael yang mengerti bagaimana keadaannya dia tidak ingin egois bukan?.
" Tapi setelah menikah nanti saya tidak ingin kamu bekerja ". Titah Akael.
" Ya gak bisa gitu dong Pak apaan sih saya tetap mau bekerja ". Kesal Leona apa-apaan dia belum jadi suaminya juga sudah mengatur-ngatur gimana kalau udah jadi suami.
" Loh Leona?! ". Seketika membuat Leona dan Akael tegang bagaimana bisa ada yang memergoki mereka.
" Cantika? ". Terkejut Leona. Ya benar orang yang membuat mereka terkejut adalah Cantika sahabatnya Leona.
" Le ngapain lo sama si bos? ". Tanya Cantika bingung dan juga kaget.
" Duduk! ". Titah Akael pada Cantika.
Belum sempat Leona berbicara sudah datang lagi sahabatnya Akael. Niatnya ingin merahasiakan tentang hubungan Leona dan Akael tapi ada saja yang membuat pikiran Leona berkelana di bingung harus bagaimana dan tidak ada cara lain selain pasrah kan?.
" Loh Kael ngapain lo disini ". Ucap Renal yang tak lain adalah sahabat Akael.
" Ck! duduk ". Mau tidak mau Akael juga menyuruh Renal untuk duduk walaupun dia sendiri bingung harus apa.
" Jadi ini ada apa? ". Tanya Renal membuat Leona dan Akael saling bertatapan.
" Jadi-- ". Belum sempat Leona menjawab Akael lagi-lagi mendahului ucapan Leona.
" Jadi gue seminggu lagi mau nikah sama Leona ". Seketika Cantika dan Renal terkejut dengan ucapan Akael.
" Maksud lo?! apa lo ngehamilin anak orang? Kok tiba-tiba banget sih ". Ucap Renal yang pura-pura terkejut.
" Yang benar Le lo hamil ". Syok Cantika yang termakan oleh omongan Renal.
" Apaan sih lo mana mungkin gue hamil gila kali ". Kesal Leona yang selalu dituduh hamil.
" Ya kali aja Le ". Ucap Cantika santai membuat Leona melongo.
" Kok bisa lo mau nikah sama si bos gimana ceritanya ". Ucap Cantika yang penasaran.
" Ekhem sudah habis waktu istirahat ". Peringat Akael.
" Yeuu gak seru lo ". Ucap Renal kepada sahabatnya ini.
" Nanti gue ceritain ". Ucap Akael sembari meninggalkan Leona dan Cantika.
" Ayo kita ke kantor ". Ajak Leona.
" Tapi lo janji ya nanti lo harus cerita ke gue ". Ucap Cantika.
" Iya iya tapi inget jangan sampai ada yang tahu kalau gue sama si bos mau nikah ". Tegas Leona baru saja Cantika membuka mulutnya untuk berbicara dia sudah di tarik tangannya oleh Leona.
" Lah gue ditinggal sendiri yang benar saja emang benar-benar gila ni orang ". Gerutu Renal apa-apaan mereka meninggalkan Renal dengan perasaan dongkolnya Renal pergi meninggal kan Restoran.
********
Waktu pulang pun tiba. " Le mau langsung ke rumah gue? ". Tanya Cantika dan di jawab anggukan oleh Leona.
" Yaudah ayok! ". Ajak Cantika.
Saat di parkiran mereka tidak sengaja berpapasan dengan Akael. " Mau kemana? ". Tanya Akael datar.
" Mau ke rumah Cantika ". Ucap Leona sambil melengos dan ditahan oleh Akael.
" Tapi Bunda suruh saya antar kamu ". Ucap Akael.
" Ya saya gak peduli bilang saja ke Bunda saya mau nginap di rumah Cantika ". Ucap Leona sambil pergi begitu saja.
INGAT!! TYPO BERTEBARAN DIMANA-MANA
MOHON MAAF JIKA TIDAK JELAS & TIDAK NYAMBUNG
BYE BYE LUV LUVV
🤩🤩😘😘