NovelToon NovelToon
My Daddy

My Daddy

Status: tamat
Genre:Mafia / Duda / CEO / Dikelilingi wanita cantik / Crazy Rich/Konglomerat / Office Romance / Tamat
Popularitas:1.2M
Nilai: 4.8
Nama Author: sofy adisty

Bagaimana kisahnya jika seorang pria yang paling di takuti dan paling di segani oleh orang-orang sekarang harus berurusan dengan seorang bayi mungil berjenis kelamin perempuan yang ada di depan rumahnya.

bayi yang di tinggalkan disana bersama dengan keranjang bayi dan beberapa keperluan nya.

"Apa ini lelucon?" tanya Xander tidak percaya.

"Siapa yang berani meletakkan bayi di depan rumahku?" Xander mengangkat bayi mungil tersebut dengan hawa membunuh yang begitu kental.

"Percaya atau tidak aku akan menghabisinya,"

________

5 tahun kemudian...

"Papa! apa yang kau lakukan?" teriak Kelly.

"Memberi pelajaran pada orang yang berani membuatmu menangis," ucap Xander.

"Tidak ada yang boleh mengganggu putriku,"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sofy adisty, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bagian 10.

Xander menggendong tubuh Kelly, ia menatap nyalang kearah Fanny. Ia pun menatap tajam kearah Altar.

"Kenapa kau membiarkan hama ini masuk? Apa kau tidak mau bekerja lagi?" tanya Xander pada Altar.

Altar menunduk bersalah. "Maaf tuan muda, aku sudah berusaha semaksimal mungkin. Tapi nona Fanny tetap nekat masuk kesini," ucapnya.

Xander berdecih. "Kenapa kau memanggilnya nona? Dia bukan bagian Savillion lagi. Kau tidak perlu hormat padanya," ucapnya.

Fanny mengepalkan tangannya dengan kuat. "Kau brengsek!" teriaknya.

Xander mengerutkan keningnya. "Sorry? Aku brengsek? Lalu kau apa? Wanita pelacur?" tanyanya dengan ketus sambil menutup telinga Kelly agar bayi ini tidak mendengar ucapan kotornya.

Xander pun beralih duduk sambil memangku Kelly yang sibuk memakan jari jarinya yang mungil itu.

"Apa kau tidak puas dengan service suamimu? Makanya kau kembali kemari? Atau uang suamimu itu sudah habis?" tanya Xander dengan tatapan remeh.

Zein menahan tawanya begitu pula dengan Altar. Fanny wajahnya sudah semerah tomat mendengar ucapan Xander.

"Aku kesini mau mengambil hak ku!"

...∆∆∆...

Xander mengerutkan keningnya, ia menatap Zein lalu mendengus dengan kesal. Ia mengambil headphone ukuran kecil untuk bayi dan menutupnya di telinga Kelly dengan begini ia bisa mengumpat dengan bebas. Xander mendudukkan Kelly sendiri di atas kursi kebesarannya.

"Hak? jalang sepertimu punya hak apa disini?" tanya Xander sambil berkacak pinggang.

Zein mengangkat tangannya. "Apa kau mau mengambil hak harta Savillion karena kau menantu mereka? Hey dude! Kau sudah bergelar mantan istri Savillion bukan istri sah nya. Pftt! Mimpi di siang hari," ucapnya sambil menepuk tangannya dan tertawa lepas.

Xander tersenyum menyeringai. "See? Percuma kau kembali kesini karena perjanjian yang dulu pernah kau tanda tangani adalah selama kau menjadi istriku tapi kita sudah bercerai! Silahkan angkat kakimu menjauh dari perusahaan ku!" usirnya sambil menunjuk kearah pintu keluar.

Fanny terdiam, ia lupa dengan perjanjian itu. Perjanjian yang ia tanda tangani adalah perjanjian pembagian harta selama menjadi istri sah keluarga Savillion. Tapi dengan bodohnya ia berselingkuh dengan pria yang kekayaannya di bawah Xander sekarang.

Fanny tidak tau jika Xander bisa seperti ini sekarang bahkan kekayaannya sangat beda jauh dengan selingkuhannya.

"Apa kau mau menangis disini? Tidak ada gunanya, disini tidak ada tissu untukmu," celetuk Zein saat melihat wajah masam Fanny.

Fanny menggeram kesal. Ia menatap Kelly yang tengah menatapnya. "Apa ini ahli warismu? Cih, wanita mana yang berhasil mengandung benihmu? Kau hanya pria mandul,"

Dorr'

...∆∆∆...

Xander kehabisan kesabarannya, ia melepaskan tembakan dan hampir mengenai kepala Fanny. Kelly yang sibuk dengan jari tangan dan kakinya menoleh terkejut.

"Aku masih memberimu muka karena keluargamu. Jika sekali lagi kau mengatakan hal yang buruk, aku tidak akan segan menembak kepalamu hingga pecah saat ini," ancam Xander dengan menodong pistol kearah Fanny.

Fanny tampak gemetar tangannya saat peluru melesat hampir mengenai tubuhnya, ia tidak tau jika Xander akan senekat ini.

"K-kau--"

Zein menarik tangan Fanny dengan kasar. "Seret dia. jangan biarkan dia masuk selangkah pun kemari!" ucapnya pada Altar.

Altar mengangguk paham, ia pun menarik dengan kuat saat wanita itu memberontak heboh. Dan akhirnya Fanny keluar dengan di seret paksa oleh Altar.

Xander membuang senjata pistolnya, ia mengusap keningnya. Perkataan Fanny benar benar menusuk hatinya.

Zein menggendong Kelly dan membuka headphone yang di gunakan nya. "Kita keluar cantik," ucapnya. Ia harus membiarkan Xander sendiri dulu.

"Xander sebenarnya aku sudah memeriksa diagnosa tentang tubuhmu dari dokter terbaik," ucap Zein. "Sebelum kau bercerai dengan Fanny aku mencari data pemeriksaan tubuhmu. Dan teryata hasilnya kau tidak mandul," sambungnya.

Xander menatap Zein dengan terkejut. "Lalu kenapa---"

"Keluarga medusa itu memalsukan data mu agar keluargamu percaya kepada mereka untuk merawat mu demi harta yang di berikan Savillion. Untung saja Fanny selingkuh dengan begitu kau cerai pada akhirnya. Jika tidak, aku yang akan membongkarnya di publik," ucap Zein sambil tersenyum tipis.

Zein mengusap pipi Kelly. "Kau harus berubah Xander. demi dirimu dan Kelly sekarang. Hancurkan semua penghalang dirimu termasuk Fanny," ucapnya berlalu pergi. "Istirahatlah, biar aku yang menjaga Kelly lagi,"

Xander menganggukkan kepalanya, ia mengusap pelipisnya. Xander menatap Kelly yang berada di gendongan Zein.

"Paa! Mwah!" Kelly memberikan kiss bye kearah Xander dengan jarinya yang penuh air liur. Zein terkekeh geli melihatnya.

Xander menyunggingkan senyumannya. Ia pun melayangkan balasan kiss bye untuk Kelly.

...∆∆∆...

...TBC...

1
Nivia Olive
Value cerita ini, ga selamanya orang jahat akan menjadi jahat. Mereka berhak dikasihi dan mendapatkan kesempatan untuk berubah.
Semangat buat Author, good job 😊👏
Nabila
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Patrish
cerita bagus.. ga ada menye menye nya...
Patrish
ini nanya grusagrusu... sudah tahu banyak. musuh... main ambil saja orang luar...
Patrish
waduuh.... pawangnya datang... mampus kau Fanny...
Patrish
astaga.. Xander.. dari tadi sudaah minta Tuue.. Tuue...
Patrish
yaaahhh... salah dong.. aku kira Cleo sepupu perempuan... 😄😄😄😄😄
Patrish
ramee nih ceritanya.... baru saja ketemu novelnya.. cuusss habiskan hari ini...
Bundanya Pandu Pharamadina
mampir... nyimak si Bayi 👶😘🤔
Nabila
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Murni Murniati
napa tak ambil ginjalnya malvin, krn dia yg rusak,
𝒮🍄⃞⃟Mѕυzу​​​᭄
hwaiting
Eli Elieboy Eboy
𝒘𝒂𝒍𝒂𝒖𝒑𝒖𝒏 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒕𝒆𝒓𝒍𝒂𝒍𝒖 𝒃𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌 𝒖𝒎𝒑𝒂𝒕𝒂𝒏 𝒚𝒈 𝒌𝒂𝒔𝒂𝒓 𝒕𝒑 𝒔𝒆𝒓𝒖 𝒅𝒂𝒏 𝒌𝒐𝒄𝒂𝒌
Eli Elieboy Eboy
𝒃𝒂𝒓𝒖 𝒃𝒂𝒃 𝟐 𝒖𝒅𝒉 𝒌𝒐𝒄𝒂𝒌 𝒑𝒂𝒓𝒂𝒉 𝒂𝒅𝒆𝒈𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 🤣🤣🤣
guntur 1609
hahah dasar zein
Kostum Unik
Wkwkwkkk masih bocil tp Damian udah posesif /Facepalm/
guntur 1609
jangan bilang Xander suka sm Kelly nantinya
guntur 1609
hahah dasar daddy posesif
Merica Bubuk
Narsis lu ah 🤣🤣
Hisyam Isam
i. o
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!