NovelToon NovelToon
Warisan Penguasa Alam Book 2

Warisan Penguasa Alam Book 2

Status: tamat
Genre:Tamat / Raja Tentara/Dewa Perang
Popularitas:5.4M
Nilai: 4.8
Nama Author: Sigi Tyo

Meninggalkan tempat tinggal nya untuk menghindari kejaran musuhnya harus di lakukan oleh Yuang Fengying.
Dalam Pelarian nya itulah dia baru menyadari semua hal yang selama ini tak di ketahui nya.
Hal yang ternyata sangat di cari dan di buru oleh sosok sosok kuat di jagat ini, yakni Warisan Penguasa Alam terdahulu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sigi Tyo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

11. Kelompok kelompok yang berkuasa. (Api Kirin, Kalajengking Hitam)

Song Hunan langsung pucat wajahnya, remaja yang di kira nya lemah, mampu menghajarnya dengan sekali hantam.

Bukan hanya Song Hunan yang terkejut, Wei To dan tuan Wang Li juga terkejut membelalakkan matanya. "Anak ini sungguh memiliki kemampuan."

"Argh..., sialan kau..!, benar benar bocah sialan..!." Song Hunan masih tak mau kalah, meski lengannya hancur, pria paruh baya itu masih ingin melenyapkan berandalan di depannya.

"Hajar... berandalan itu..!." teriak pria paruh baya itu, memerintahkan kepada anak buahnya.

Para penjaga rumah judi yang berjumlah puluhan orang itu langsung berhamburan dan menyerang Yuang Fengying.

"Bagaimana ini Fengying..?." Wei To mulai panik dan ketakutan, karena mereka akan di kepung.

"Menyingkir lah..!, ini urusan ku.." Yuang Fengying mendorong rekannya sesama pekerja biro pengiriman tersebut hingga minggir.

Baam... Baaamm...

Lalu Yuang Fengying mengayunkan tangannya, mengajar para penjaga yang menghampiri nya.

"Argh..!."

"Uughh..!."

Para penjaga itu terlempar terkena hantaman Yuang Fengying, mereka bukan lawan remaja itu, beberapa bagian tubuh nya langsung hancur.

Sengaja Yuang Fengying tak berlaku kejam dengan membunuh orang orang tersebut, sesungguhnya remaja itu tak ingin mencari masalah di benua baru itu.

"Aku hanya menuruti apa yang kau inginkan, dan aku memenangkan perjudian dengan mu, tapi kau menuduhku berlaku curang tanpa bukti, cuiih..! Menjijikan..!." remaja itu berkacak pinggang menunjukkan sikap dominan nya.

"Bayar kemenangan ku, maka kita anggap selesai sampai di sini.." remaja itu mendengus kesal.

Song Hunan membelalakkan matanya, para pengawal nya yang berjumlah puluhan itu kocar kacir melawan seorang remaja.

Dengan gemetaran pria itu mengambil artefak penyimpanan dan melemparkan ke Yuang Fengying, "Itu koin emas kemenanganmu.." meski geram pria paruh baya itu tetap membayar sesuai perjanjian yang sudah di sepakati.

Song Hunan masih sakit hati, koin emasnya hilang ratusan juta dalam perjudian hari ini.

Namun demi menyelamatkan nyawanya, pria itu tetap membayar meski berat hati. "Tunggu saja pembalasan ku."

**

"Kemana dua orang itu pergi..?, tak tahu waktu saja ..!." kapten Tang, pemimpin ekspedisi biro terlihat gusar, sambil sekali kali menatap ke arah pintu keluar.

"Pasti mereka ke rumah judi kapten," sahut anak buah lainnya.

"Ck, Wei To yang lebih pengalaman malah mengajari hal buruk kepada orang baru."

Kapten Tang masih geram, namun tak lama kemudian Wei To dan Yuang Fengying datang ke armada terbang yang sudah bersiap itu.

"Kalian ini ..!," Kapten ekspedisi itu masih kesal meski sudah berkurang.

"Jangan terulang lagi, kalian ini bekerja bukan berlibur, jika armada sedang rehat, kalian bisa mengecek hal hal lainnya, tidak malah keluyuran tak jelas."

"Baik kapten, kami minta maaf." Keduanya meminta maaf kepada pemimpin ekspedisi tersebut dengan menunduk.

Kapten Tang membuang muka dan mendengus, mendisiplinkan bawahan adalah tugasnya demi kelancaran misi nya.

Armada terbang sudah kembali melayang di udara.

Rombongan itu sudah meninggalkan kota satelit Sincuan, menuju ke arah kota pusat Shoushi.

Dari udara terlihat hutan luas sepanjang mata memandang, membentang dari batas akhir kota satelit Sincuan hingga kota pusat Shoushi.

Yuang Fengying yang melihat itu tak bisa menutupi ketakjuban nya, menyadari betapa luasnya benua Dong.

Dari ketinggian tersebut semua yang ada di bawah nya bisa terlihat jelas, desa desa kecil dan tempat lainnya, seperti titik titik di tengah hamparan hijau pepohonan.

"Itu adalah wilayah kelompok Klan Canglan." Wei To menunjukan sebuah wilayah yang terlihat lebih luas jika di banding desa, namun jauh lebih kecil dari kota satelit Sincuan.

"Kelompok Klan Canglan?." Yuang Fengying yang baru mendengar nya terlihat terkejut.

"Kelompok Klan Canglan merupakan kelompok yang termasuk dalam daftar sepuluh ribu kelompok kuat di benua Dong."

"Kelompok daftar sepuluh ribu?." gumam Yuang Fengying dengan mengerutkan keningnya.

"Ya, kelompok yang masuk dalam daftar sepuluh ribu, pasti kelompok hebat."

"Hingga sebanyak itu..?."

"Ya.., benua ini sangat sangat luas, ada jutaan bahkan milyaran kelompok dan kelompok yang masuk dalam daftar sepuluh ribu pastinya kelompok kuat dan hebat."

"Memangnya klan Canglan berada di urutan berapa tepatnya?." tanya Yuang Fengying yang masih tak percaya.

"Urutan 9976, dan klan Canglan adalah yang terkuat kedua di wilayah ini selain kelompok Merak Hitam yang ada di pusat kota Shoushi."

"Kelompok Merak Hitam?."

"Ya, kelompok itu berada di urutan 9950, lebih tinggi beberapa tingkatan di banding klan Canglan yang berada di 9976."

"Oh..", Yuang Fengying mengangguk, remaja itu lalu teringat dengan kelompok Awan Melayang.

"Apakah kau tahu dengan kelompok Awan Melayang?."

"Apa?, kelompok Awan Melayang?", Wei To Mengerutkan dahinya, mencoba mengingat ingat, lalu menggeleng.

"Tentu saja semua orang tak tahu urutan kelompok kelompok itu secara pasti nya, apalagi kelompok yang jauh dari wilayah ini meskipun itu masuk seratus besar, tak semua kelompok bisa di ketahui keberadaan nya oleh orang sembarangan.''

Yuang Fengying mengangguk, memang saking banyaknya kelompok maka bukan perkara mudah menemukannya.

"Mungkin kelompok yang kau sebut tadi bukan kelompok hebat, atau bisa jadi kelompok hebat namun tak berada di dekat sini sehingga aku kurang tahu." jujur Wei To berkata demikian.

"Pesan ku hanya satu, hati hati dengan kelompok hebat, karena bisa bisa kita celaka jika berurusan dengan mereka, terutama dua kelompok yang ada di dekat kota itu."

Yuang Fengying mengangguk, lalu menatap ke arah klan Canglan yang mulai tenggelam tertutup awan dan wilayah lain.

"Hm, bagaimana cara ku menemukan kelompok Awan Melayang?, jika ada jutaan kelompok di benua ini?."

"Ah, sudahlah yang penting aku sementara ini bisa menghindari utusan yang mengejar ku, hingga aku kuat nanti."

**

Di sebuah wilayah di kota pusat Shoushi.

"Menurut informasi 'orang orang terpilih' itu sudah bergerak menuju kemari."

"Ya, untuk itulah kita menunggu di pusat kota Shoushi ini, untuk membantu kelompok yang bertugas menangkap orang orang itu."

"Memang nya kelompok Kalajengking Hitam tak sanggup menangkap nya? hingga harus meminta kita menangani orang orang lemah itu?."

"He..he.. entah lah, yang pasti kelompok Api Kirin memang makin terkenal, sehingga banyak yang menyewa jasa kita." pria yang berasal dari kelompok Api Kirin itu terlihat membusungkan dadanya.

"Benar, kelompok kita memang makin hebat semenjak Patriark Luweng Hu naik tingkatan ke ranah Alam Jiwa Berdaulat, banyak yang menyewa jasa kita."

"Ya.. siapa yang tak mengenal kehebatan Patriark Luweng Hu, apalagi kini kultivasi nya memasuki Alam Jiwa Berdaulat, pasti makin banyak yang menginginkan hubungan baik dengan nya."

Sekelompok orang itu adalah anggota kelompok Api Kirin, mereka tengah menjalankan misi yakni mengintai dan menangkap seseorang.

____________

Jangan lupa dukungannya...

1
Vanz Gao
banyak bacot njiirr 🤣🤣
Vanz Gao
ketakutan tp santai mulu, goblok
roni aja
/Angry//Angry//Angry//Angry//Angry/
silva nelwan
Luar biasa
Vanz Gao
Katanya Pedang Pelangi ama Tombaknya udah naik tingkat ke tingkat Dewa. bisa bunuh Dewa. ini lawan bukan Dewa aja, udah disimpen aja senjatanya. malah pake Senjata musuh yg bukan senjata Dewa. thor neh pelupa yah? ☺🤣
Vanz Gao
kabur utk kembali dan menang.. hajarr
Vanz Gao
Harusnya ga kalah donk kan udah punya sumber angin yg punya dewa itu kan?
Vanz Gao
Jadi kaya lg 😂🤣🤣
Vanz Gao
Calon mayat semua 🤣
Ferry Andy
ok
SURIANI ABU KASIM
makin bodo penulisnyer ....
Ferry Andy
banyak akal
Vanz Gao
skip deh. ngaco bikin alurnya
Vanz Gao
masih naif aja si Thor. dasar bego. udah mati dari dulu kalo gini terus ceritanya tuh MC /Facepalm/
Ferry Andy
lanjut
Ferry Andy
keren
warono surakarta
Ratunya sembuhin dulu...biar kapan kapan Klo butuh pasukan bisa di minta info bantuan
warono surakarta
amazing sangat luar biasa
Vanz Gao
Kaya lagi nntn Men in Black 🤣
Vanz Gao
Sun Go Kong
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!