suamiku,, orang yang seharusnya menjadi pelindung keluarga kami,kini menjadi orang yang dengan tega melepas tanggung jawabnya hanya karna sebuah RAMALAN, akankah ramalan itu menjadi kenyataan ataukah hanya jadi awal petaka rumah tangga???
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rofiqoh 89, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 2
Namaku Surya Pratama, umur 35 tahun. mempunyai seorang istri yang cantik dan sangat pengertian, sungguh, betapa beruntungnya aku.
Senja, nama gadis itu. gadis yang dikenalkan oleh pacar temanku. dia bekerja di pabrik yang dekat dengan tempat kerjaku. wajahnya yang ayu, serta baik hatinya, tutur katanya yang lemah lembut, membuat aku jatuh cinta pada pandangan pertama.
Hanya selang 2 bulan dari perkenalan itu, aku langsung menyatakan perasaan cintaku, gayung pun bersambut, dia menerima cintaku. Hari-hari kulalui dengan penuh semangat
Ketika hubungan kami sedang hangat-hangatnya, datanglah mantan kekasihku yang dulu meninggalkan aku dalam keputusasaan, kesakitan. Dini namanya. dia datang meminta maaf atas perbuatannya dlu kepadaku. diapun ingin kembali merajut kasih denganku. Enak saja, setelah dengan teganya dia meninggalkan aku dulu, sekarang berharap aku mau menerimanya kembali. sorry ya,aku udah punya senja yang yang lebih segalanya dari dia.
Dini enggan menyerah, dia mencari tau soal senja, entah dari mana dia dapat informasi tentang senja, dini menghubungi senja,menghinanya memakinya dengan kata-kata kasar.Untungnya, senja terbuka sama aku. jadi aku bisa tegas mengambil tindakan. dini yang tidak Terima pun bersumpah akan menghancurkan hubungan kami.
Alhamdulillah hubungan ku dan senja baik-baik saja, aku bersyukur, senja tidak mudah tersulut emosi dengan provokasi yg dilakukan dini. dia bisa menyikapi masalah ini dengan bijak. Ya Allah sungguh aku semakin mencintainya.
Tahun demi tahun kami menjalani hubungan ini, dan di tahun ke 4,kami memutuskan untuk melanjutkan hubungan kami ke jenjang pernikahan. Alhamdulillah setahun kemudian Allah mempercayakan kami untuk jadi orang tua.
Kebahagiaan makin terasa setelah kelahiran anak pertama kami. Seorang putra, tampan, sehat. kami memberinya nama Rayyan al ghifari. semoga kelak kamu menjadi anak yang sholeh, kebanggaan orang tua ya nak. aamiin.
Senja masih terus bekerja, Rayyan kami titipkan pada mbak suci, kakak perempuan ku yang masih tinggal 1 komplek. Dia seorang janda dengan 2 anak yg msih sekolah.
Rumah tangga ku dan senja sangat bahagia. tidak pernah kekurangan apapun. Rayyan tumbuh menjadi anak yang pintar dan ceria.
Walaupun kami berdua bekerja, tapi Rayyan tidak pernah kekurangan kasih sayang. setiap hari libur, kami mengajaknya jalan-jalan ke tempat wisata. semua kebutuhannya pasti kami penuhi.
Saat usia Rayyan 6 tahun, senja mengandung anak kedua kami. kebahagiaan semakin kami rasakan. adik kecil yang sangat dinantikan oleh Rayyan.
Dikehamilan kedua ini, senja memutuskan untuk berhenti bekerja, sebenarnya senja masih berat, tapi ini adalah permintaanku, tidak mungkin aku terus-terusan nitipin anak ke mbak suci. sungguh aku tak enak hati, apalagi sekarang,mbak suci sudah menikah lagi.
Aku bahagia, walaupun aku harus bekerja lebih keras lagi, tapi sungguh ini yang aku harapkan dari dulu, ingin istriku dirumah saja, mengurus kebutuhanku dan anak-anak. akhirnya sekarang menjadi kenyataan.
Putra kedua kami lahir dengan selamat. kali ini senja yang memberi nama. Kaivan setya prayoga. baby kai, tumbuhlah menjadi anak yang sholeh ya nak, kebanggaan mama- papa, kesayangan mas Rayyan.
Baby kai sangat lengket dengan senja. ditinggal sebentar saja langsung nangis kejer. aku mulai merasa terabaikan. senja sibuk mengurus kedua buah hati kami. seringkali ketika aku pulang kerja, rumah masih berantakan, tidak sempat memasak, sehari 2 hari aku masih maklum. tapi ini, tiap hari seperti ini. apa dia tidak tau, suaminya pulang kerja tu capek, lapar, pengen istirahat dengan nyaman, tapi senja selalu beralasan kai rewel mas, tidak bisa di tinggal-tinggal.
Bosan aku lama-lama denger alasan senja yang itu- itu aja. aku jdi males sama istriku sendiri. kadang kalo malam aku pengen manja- manja sama senja, Eee dianya malah tidur, alasan capek, nanti kai kebangun.
Makin lama kok aku ngerasa jenuh dengan rumah tangga ini. mana semenjak kai lahir, kebutuhan makin banyak, pengeluaran makin gede, aku harus kerja banting tulang sendiri.
Kok aku jadi ngerasa senja makin boros, ga bisa ngatur keuangan. uang yang aku kasih berapapun pasti habis. seharusnya jadi istri tu bisa mengatur keuangan dengan baik.
gunakan eyd & tanda baca yg sesuai... spy karyamu lbh sempurna💪