NovelToon NovelToon
The Ruler Of Absolute 2

The Ruler Of Absolute 2

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Epik Petualangan / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:7.2k
Nilai: 5
Nama Author: Wibuu Sejatii

The Ruler Of Absolute season 2

Kelahiran Ji Chen, seorang pemuda terpilih yang disebut dalam ramalan kuno sebagai penyelamat alam bawah dari kehancuran oleh para Dao surgawi yang selalu menyerang pada waktu tertentu. Dengan takdir yang besar, Ji Chen akan menghadapi tantangan berat untuk melindungi alam bawah dan mewujudkan ramalan kuno tersebut.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wibuu Sejatii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 2 Delusi

“Bagus jika kamu mempunyai keinginan, namun jika kamu ingin menjadi lebih kuat, bukan hanya mengandalkan kerja keras saja, tetapi kamu harus memiliki banyak pengetahuan, sehingga kamu bisa memanfaatkan bakatmu dengan sempurna. Karena kamu telah menganggapku saudara, jika kamu mau, aku memiliki beberapa keterampilan yang bisa kamu kembangkan, sehingga kamu tidak harus menggunakan teknik terlarang yang akan membahayakan nyawamu sendiri.”

“Saudaraku, apakah kamu serius…?”

“Sebagai saudara, apakah ada kebutuhan untuk membohongimu?”

Jhi Chen melihat Xing Zizhen memberikan sesuatu kepadanya, itu adalah cincin abadi yang diambil dari semua murid Gerbang Abadi yang telah mati.

“Baiklah, mari kita lanjutkan perjalanan kita, kita sudah terlalu lama membuang waktu di sini. Adapun untuk harta rampasan, kita akan membagikannya nanti setelah kita tiba di Gerbang Abadi.”

Setelah membunuh begitu banyak orang, tidak ada lagi yang berani menghentikan langkah rombongan Jhi Chen. Walaupun mereka tergiur dengan hadiah yang diberikan kepadanya, jika dia berhasil membunuh Jhi Chen, mereka tetap mengukur diri sendiri; jika peringkat delapan bisa terbunuh, apalagi mereka yang hanya peringkat lima.

Di atas menara yang tinggi, lelaki paruh baya sedang duduk sambil meminum teh. Dia adalah Sun Shangdi. Ternyata dia selalu mengawasi ujian murid Gerbang Abadi.

“Karakternya memang sangat bagus, jika bertemu dengan musuh, dia akan menjadi iblis pencabut nyawa, namun ketika dia memperlakukan teman-temannya, dia akan berubah menjadi malaikat penyelamat. Tegas dalam bersikap baik, dan tegas saat membunuh, itu sangat sulit bisa berkumpul dalam diri seseorang, karena biasanya, orang yang suka membunuh, dia akan lebih sedikit melakukan hal yang baik, dan ketika orang itu terlalu baik, dia akan membenci pembunuhan.”

Sun Shangdi benar-benar sangat mengagumi sikap calon menantunya.

Jhi Chen dan rombongannya tidak memiliki banyak rintangan, dia bisa dianggap berjalan dengan mulus.

“Baiklah, kita akan bermalam dulu di sini, besok kita akan lanjutkan lagi perjalanan kita.”

Sun Xi’er duduk di samping Jhi Chen, keduanya dengan damai melihat pemandangan bintang-bintang yang berkelap-kelip di langit. Sun Xi’er menyandarkan kepalanya di bahu Jhi Chen.

“Kakak, apa kamu sudah mengetahui alasan kenapa murid Gerbang Abadi menargetkanmu?”

Jhi Chen mengangguk.

“Xi’er, itu karena seseorang yang sangat mencintaimu, dia cemburu kepadaku karena menjadi kekasihmu, namun dia bukan murid Gerbang Abadi, tetapi dia murid Gerbang Suci, murid Gerbang Abadi hanya menjadi pionnya untuk melawanku.”

“Maaf, aku telah menempatkanmu dalam bahaya, aku tidak tahu siapa orang itu, karena aku menolak terlalu banyak pria yang melamarku, jadi aku tidak bisa menebak siapa yang menargetkanmu.”

“Kamu tidak perlu merasa bersalah, karena aku tidak takut siapa pun yang ingin mencari masalah denganku. Xi’er, mungkin aku tidak akan lama tinggal di Gerbang Abadi, ataupun Gerbang Suci, aku ingin mengarungi dunia untuk memperluas cakrawalaku. Setelah memasuki Gerbang Abadi, aku akan mengasingkan diri, sebelum aku pergi berpetualang aku harus meningkatkan ranahku terlebih dahulu, lagi pula jangankan berbicara untuk dunia, untuk menghadapi murid Gerbang Suci, aku belum memiliki kekuatan, jadi aku harus segera meningkatkan kekuatanku.”

“Kakak, kamu bisa tenang, jika kamu ingin berpetualang, aku tidak akan menahanmu, aku akan lebih keras lagi berlatih, agar aku tidak menjadi beban untukmu di masa depan. Setelah aku menjadi kuat, aku bisa jalan berdampingan denganmu ke mana pun kita mau. Namun jika di masa depan kamu menemukan wanita yang kamu cintai lagi, aku hanya mengizinkan tidak boleh lebih dari dua orang tambahan, jika itu melebihi yang aku ucapkan, aku tidak mengizinkanmu…”

“Gadis bodoh, kenapa aku harus mencari wanita lain, sedangkan kekasihku adalah wanita tercantik yang ada di dunia…”

“Kakak tidak perlu berbicara seperti itu, karena di masa depan, tidak akan tahu kita akan seperti apa, ayahku memiliki lima istri dan tujuh ratus selir, aku tidak ingin kamu seperti ayahku, atau seperti penguasa-penguasa lain…”

Jhi Chen menghirup udara dingin, “Begitu banyak wanita, bagaimana cara membagi waktunya?” Dia benar-benar dibuat bodoh dengan wahyu itu.

Setelah satu hari lagi perjalanan, mereka akhirnya sampai di tempat perkumpulan murid baru Gerbang Abadi. Jhi Chen melihat begitu sedikit murid Gerbang Dalam yang lolos menjadi murid Gerbang Abadi saat ini. Selain mereka yang memiliki koneksi dengan murid Gerbang Abadi, murid lainnya tidak ada yang lolos ujian.

Ketika murid baru sedang berkumpul, kapal-kapal perang berkumpul di udara. Mereka adalah tetua manajemen setiap lembah yang akan merekrut murid baru. Namun sebelum perekrutan murid dimulai, tiba-tiba suara wanita menggelegar di udara, itu bukan suara untuk merekrut murid, tapi itu untuk menginterogasi murid baru. Semua tetua manajemen mengerutkan kening, namun ketika wanita yang terlihat berusia dua puluh tiga tahun berdiri di udara, mereka tidak berani bersuara. Walaupun terlihat dua puluh tiga tahun, dia sudah berusia lebih dari lima ratus tahun, dan dia adalah wanita yang didukung oleh Tetua Majelis Suci.

“Siapa di antara kalian yang berani membunuh murid-murid Lembah Senjataku, berikan aku penjelasan, jika tidak, aku tidak akan mengizinkan kalian untuk memasuki Gerbang Abadi…!”

Sun Xiang mendengus, “Shi Mei, apakah kamu pikir Gerbang Abadi adalah milikmu? Dan aku sedang mencari siapa orang yang menargetkanku, tidak pernah kubayangkan, aku akan dengan mudah menemukannya, ternyata itu adalah kamu, apa kamu sudah lelah hidup sampai tidak menghargai klanku lagi, bahkan berani menargetkan putra dan putri dari kepala klan…!!!”

Shi Mei ini adalah wanita yang menjadi bibinya Tang Qingcheng dan juga Sun Pei Pei. Karena banyak murid dari lembahnya yang mati, dia jadi kehilangan kontrol diri, sehingga dia lupa, bahwa di ujian kali ini, ada tuan muda dan nona muda, sekarang dia benar-benar menyesal telah bertindak begitu gegabah.

“Kenapa aku begitu bodoh tanpa melihat dulu situasi…”

“Tuan Muda, mana mungkin aku berani, aku tidak tahu, bahwa mereka menargetkan Tuan Muda, walaupun aku diberi seratus keberanian, aku tidak akan melakukan itu.”

Jhi Chen yang melihat wanita itu, dia benar-benar jijik. Walaupun dia sangat cantik, bahkan kecantikannya bisa dibilang kecantikan yang sempurna, dengan sikap yang bisa berubah-ubah dalam waktu singkat, itu sudah menggambarkan bahwa dia hanya sampah yang munafik.

Shi Mei yang melihat Jhi Chen menatapnya dengan senyuman mengejek, dia sangat marah.

“Anak kecil, alihkan matamu dari memandangku, apakah kamu belum pernah melihat wanita cantik, apakah aku akan tergoda dengan pandanganmu? Kamu jangan bermimpi.”

Sun Xiang sangat geram, “Shi Mei, jangan mengalihkan pembicaraan, aku sedang menanyai mu. Walaupun kamu adalah seorang tetua, kamu tidak bisa lancang di hadapan Tuan Muda ini.”

“Tuan Muda, aku berani bersumpah, aku tidak pernah menginstruksikan murid Lembah Senjataku untuk menargetkan Tuan Muda, jika mereka bergerak, berarti ada tangan lain yang telah menyuruhnya, jadi Tuan Muda tidak bisa menyalahkanku sebelum memiliki bukti yang benar, karena aku benar-benar tidak berani menginstruksikan hal yang bodoh seperti itu.”

Untuk mengobati rasa malunya, karena dia telah bertindak ceroboh, jadi dia ingin mencari masalah dengan murid lain.

“Eh, kenapa kamu masih memandangiku, sudah kubilang aku tidak akan tergoda oleh bocah sepertimu.”

Jhi Chen juga menjadi sedikit geram, jadi dia tidak bisa menahannya lagi. Akhirnya Jhi Chen juga menjawab, “Tetua, kamu jangan delusi, kenapa aku harus menggodamu, apalagi berkata di hadapan kekasihku, nanti dia bisa menjadi salah paham kepadaku.” Jhi Chen menunjuk Sun Xi’er. “Apakah aku perlu menggoda tetua di hadapan kekasihku sendiri, lagi pula kekasihku lebih cantik daripada Tetua, dan walaupun Tetua sangat cantik, tetapi kecantikanmu tidak layak untuk bisa membuat Jhi Chen ini menggodamu.”

Jhi Chen tidak pernah takut kepada siapa pun yang mencari masalah kepadanya. Tetua Shi Mei bukannya bisa menutupi rasa malunya ketika mencari masalah dengan Jhi Chen, dia malah dibuat lebih malu. Karena kata-kata Jhi Chen begitu menusuk, kata-katanya memiliki tiga poin: Satu, kamu delusi; Dua, kamu tidak lebih cantik dari kekasihku; Tiga, meskipun kamu cantik, kecantikanmu tidak layak disebutkan di hadapanku…

1
Aman 2016
lanjut terus Thor semangat semangat
Aman 2016
jooooz pooolll
Nur Aini
tetap semangat Thor
Nur Aini
lanjutkan terus Thor
Aman 2016
jooooz pooolll Thor 💪💪💪
Aman 2016
mantul Thor 💪💪
Aman 2016
gaaas terus Thor lanjut
Nur Aini
tetap jaga kesehatan Thor
Rulezz Emperor: siap 💪
total 1 replies
Dedy Dharmawan
saya sangat terhibur...dan alur ceritanya sangat bagus...semangat Thor...💪👍👍
Aman 2016
markotop top lanjut terus Thor
Rulezz Emperor: Oky 💪
Rulezz Emperor: Oky 💪
total 4 replies
Aman 2016
akhirnya jhi Chen bertemu dengan kakeknya...
Nur Aini
kok blm up juga thor
Nur Aini
lanjutkan lagi Thor
Aman 2016
mantab Thor 💪💪
Aman 2016
lanjut terus Thor
Aman 2016
gaaas terus Thor lanjut
Bilall
next
Aman 2016
jooooz pooolll Thor lanjut terus
Nur Aini
lanjut Thor
Bilall
lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!