Menceritakan tentang seorang gadis yang anggun dan lemah lembut, namun semenjak jiwa nya digantikan berubah menjadi kejam jika ada yang mengusiknya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nrsl, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 2
"Kenapa namaku jadi beda, hanya awalnya saja yang sama" Batin Cia.
"Apakah aku transmigrasi?"
"Ah tidak mungkin, itu hanya di dunia novel saja"
"Tapi, aku harus memastikannya" gumam Cia dalam hati.
"Mama, Cia mau ke toilet" ucap Cia pada mama nya.
"Baiklah, tunggu sebentar mama antar ya" ucap mama Cantika.
Mama Cantika pun mengantarkan Cia ke toilet.
"Sampai sini aja, ma" mohon Cia.
"E-eh kamu emang kuat sayang? Mama antar aja sampai dalem ya" ucap mama Cantika khawatir.
”Cia kuat ko ma" ucap Cia.
"Baiklah hati-hati ya, sayang" ucap mama Cantika pasrah, tapi ada raut khawatir pada wajahnya.
"lya ma”
Ceklek
Ceklek
Pintu kamar mandi tertutup, dan tatapan Cia tepat pada cermin di depannya. la terpaku melihat wajah asing yang berada di pantulan cermin.
"l-ini wajah siapa?" tangannya sambil terulur menyentuh wajahnya.
"Cantik sekali"
Wajah Cia yang sekarang memang sangat cantik, bagaimana tidak kulit seputih susu, bulu mata lentik, bola mata berwarna hazel, hidung mancung, bibir semerah cherry, rambut brown sepunggung dan lesung pipi di kedua pipinya yang memberikan kesan manis.
Cia tak henti-hentinya menatap kagum pada wajahnya saat ini.
Tiba-tiba...
[Ding]
Layar hologram muncul di depan Cia.
[Memuat sistem....]
[10%...20%...30%..70%...100%]
[Selesai]
"E-eeh, apa ini Cia bingung dengan apa yang terjadi di depan matanya.
[Halo tuan, selamat datang di dunia novel]
[Saya adalah sistem yang akan menemani anda di dunia novel ini]
"Apakah aku sedang transmigrasi ke sebuah novel" tanya Cia masih belum percaya.
[Benar tuan, anda sekarang berada dalam novel yang berjudul 'Cinta untuk Renata']
Cia terlihat syok dan menutup mulutnya tidak percaya.
Itu adalah judul buku yang terakhir ia baca sebelum ia mati.
"Apakah itu kisah cinta Bima dan Renata ?" tanya Cia memastikan.
[Benar tuan]
...****************...
Novel "Cinta untuk Renata" menceritakan tentang gadis polos dan lemah lembut yang bernama RENATA CHELSEA sang protagonis wanita. la sekolah bertaraf internasional Henry High School (HHS) dan murid yang terkenal dengan kepintarannya dan sifat polos dan lemah lembutnya.
Dan di situ dia bertemu dengan sang Protagonis pria BIMA ARGANTARA ketua OSIS yang datar dan kejam dalam memberikan hukuman.
Renata bertemu dengan Bima saat ada kejadian pembullyan di area kantin, Renata yang tidak tega dengan korban bully mencoba melerai dan membela yang tidak salah, saat itu Bima terpesona akan sifatnya Renata.
Bima pun mulai mendekati Renata, lama-kelamaan mereka mulai akrab dan benih-benih cinta pun mulai bersemi diantara mereka. Akhirnya mereka pun pacaran.
Jelas ada yang tidak suka dengan kedekatan mereka, tentu saja sang antagonis.
Antagonis wanita LIVINA JINGGA ADINATA tunangan Protagonis pria atas dasar perjodohan. Dan teman masa kecil Protagonis wanita RENAN SETYARA sang antagonis pria.
Livina yang cemburu akan kedekatan Bima dan Renata merencanakan sesuatu yang jahat, ia memberikan racun ke dalam minuman Renata, tetapi rencananya diketahui oleh Renan.
Renata yang tidak tau minumannya terdapat racun langsung meminum minumannya, tetapi Renan menghentikannya.
Renan memaksa Livina untuk meminumnya, seketika Livina kejang-kejang dan mati.
Kebaikan Renan tidak serta-merta membuat hati Renata luluh, Renata tidak mencintainya.
Jika dengan cara baik Renan tidak bisa mendapatkan Renata, akhirnya ia memutuskan untuk melakukan rencana yang jahat.
Rencana untuk membawa Renata pergi dari kehidupan Bima. Tetapi lagi dan lagi rencana jahat akan selalu terbongkar.
Bima tau akan rencana Renan, jadi ia diam-diam mengikuti Renan dan saat Renan lengah Bima dengan cepat membawa Renata pergi, hal itu di sadari oleh Renan.
Saat Renan akan mengejar Bima dan Renata dari arah belakang ada truk yang melaju kencang dan seketika menabrak Renan. Dan Renan pun mati di tempat.
Ending kisah novel 'Cinta untuk Renata' di akhiri dengan Bima dan Renata yang menikah dan memiliki seorang putra yang tampan.
...****************...
"Jadi disini aku berperan sebagai apa sis?" tanya Cia pada sistem.
[Anda tidak memiliki peran tuan, anda hanya akan menjalankan misi-misi yang diberikan oleh atasan saya]
"Hmmmm, baguslah aku tidak perlu repot-repot berurusan dengan tokoh-tokoh novel" Ucap Cia senang.
[Tentu saja anda akan bertemu dengan tokoh novelnya tuan, karena misinya berkaitan dengan novel]
"Tapi aku ga tau ragaku yang sekarang sis, aku tidak mendapatkan ingatan sama sekali dari raga ini" Ucap Cia lesu.
[Saya akan memulihkan ingatan Anda tuan]
[Memulihkan memory.....]
[10%...30%...50%...60%...99%...100%]
[Selesai]
Felicia Baskara gadis cantik yang memiliki trauma sejak kecil, ia pernah di culik saat berumur 5 tahun.
Dan sejak kejadian itu, ia jadi pribadi yang pendiam dan sering mengurungkan diri di dalam kamarnya, termasuk makan dan belajarnya.
Yap iya memutuskan untuk homeschooling. la takut akan dunia luar yang menurutnya sangat kejam dan sadis.
Kenapa dia berfikiran seperti itu, karena ia melihat dengan langsung bagaimana orang yang menculiknya membunuh dan memotong-motong tubuh manusia.
Dan untuk kejadian di Villa keluarga, ia di paksa oleh papa nya untuk ikut berlibur. Karena papa nya berharap anaknya bisa ceria lagi.
"Kasihan sekali"
"Tapi, sekarang raganya ditempati jiwa Felicia Atmaja jadi tidak ada kata takut lagi untuk melihat dunia" ucap Cia sambil mengangkat satu tangannya ke atas.
[Benar tuan]
[Tuan... apakah anda ingin melihat STATUS anda]
"Boleh sis" ucap Cia.
[STATUS]
Nama : Felicia Baskara
Umur : 17 tahun
Kecantikan : 95%
Keimutan : 95%
Daya tarik : 95%
Kepintaran : 70%
Kesehatan : 10%
Kekuatan : 20%
Kelebihan : Meracik racun dan obat, menembak
Poin : 1.000
Aset : Black Card dari orang tua :)
"Waaaaah.. presentasi kecantikanku tinggi sekali, hehehehe" Ucap Cia girang.
[Anda memang sangat cantik tuan, karena rata-rata kecantikan di dunia novel ini hanya 30%]
"Tapi kenapa aku lemah sekali sis" ucap Cia sedikit memelas.
[Bagaimana anda kuat tuan, sedangkan raga yang anda tempati tidak pernah bertemu dengan matahari]
"Apakah bisa di tukar dengan poin" tanya Cia berharap.
[Tentu saja.... TIDAK... tuan, anda harus berusaha memulihkan kekuatan raga yang anda tempati]
"Haaaahh.. baiklah.. baiklah" ucap Cia menghela nafas panjang dan pasrah.
"Sis, bolehkah aku memanggilmu Ale, dan tolong panggil aku Cia saja" ucap Cia penuh harap.
[Tentu saja boleh Cia]
"Terimakasih Ale" ucap Cia tersenyum.
Bersambung