NovelToon NovelToon
Inilah Kisahku

Inilah Kisahku

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen / Spiritual / Teen Angst
Popularitas:1.8k
Nilai: 5
Nama Author: lilifafaxi

mhn maaf sebelumnya jika banyak typo soalnya author baru.

"hey....lihatlah zara ayahnya ada 2,ibunya juga 2" kata imran."waaah....enaknya punya ibu 2..." kata aya."wkwkwk....." seru teman teman yang lain.mereka tidak tau seberapa hancur hatiku saat itu dan mereka tidak pernah sadar telah melukai hati dan mental seorang anak perempuan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lilifafaxi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

inilah kisahku bab 2

Beberapa bulan kemudian tiba tiba ayah pulang dengan membawa adikku yang paling kecil,karen adik ku masih kelas 4 SD saat itu jadi minta pulang ketemu ibu terus menerus akhirnya diantar pulang sama ayah.tp adik ku yang laki laki tidak mau pulang dia dirumah kalimantan sama kakak ku yang lagi proses pendaftaran tentara disana.

"jaga adikmu ya nduk,ayah mau kembali kesana ayah akan berjuang untuk masadepan kalian semua" kata ayah." iya yah" aku bilang sambil menahan airmataku.karena penampilan ayah yang lusuh dan masih belum memiliki apa apa dan belum berhasil disana.

"mbak aku mau sekolah di MI saja ya,aku nggak mau sekolah di negeri" kata wati adik ku."iya nduk ndak papa" kata ayah.sedangkan ibuki sembunyi tidak mau keluar menemui ayah.

Hari hari kami lalui nenek ku semakin sulit dalam hal ekonomi karena yang sebelumnya hanya sama aku tapi sekarang ada adik ku juga yang harus sekolah sementara ibu ku yang entah kemana,ada kalau siang tapi pergi kalau malam hari...

"mbak zara....aku dapat ranking 1 mbak..." kata wati adekku." alhamdulillaah...wati,kamu pintar dek,belajar terus ya supaya nilai mu bagus terus" kata ku." iya mbak,tenang saja" kata wati.

Waktu terus bergulir hingga waktunya aku kenaikan kls 9 ayahku datang bersama adik ku yang laki laki karena mau naik SMP,dan disana masih minim sekolah kalaupun ada tempatnya jauh jadi ayah kasihan sama adik ku sedangkan kakakku yang pertama alhamdulillah lagi pendidikan tentara di ponti.

"ini adik kamu mau sekolah disini nduk,karena disana masih jauh sekali sekolahannya,nanti didaftarkan ke SMP negeri saja biar tidak terlalu berat ya" kata bapak."iya pak nanti biar dia aku antarkan daftar ke sekolah pak" kataku.setelah ayah kembali ke sebrang aku berpikir keras "ini bagaimana acaranya untuk membeli buku dan alat alat sekolah adik ku" dalam hatiku,

lalu ku lepas anting anting setengah gram yang ku pakai di telinga ku.aku diantar adik ku ke pasar untuk menjualnya lalu kami membeli tas dan peralatan lainnya.begitulah perjuanganku bersama adik adik ku.

(taun itu 1997 daftar sekolah anaknya langsung datang kesekolah sama wali siapapun boleh asal saudara)

Setiap kali penerimaan raport adik adik ku akulah yang selalu datang kesekolahan,dengan percaya diri tanpa membawa apapun karena memang tidak memiliki uang." ini ada iuran seribu rupiah ya ibu ibu untuk sumbangan ke sekolah" kata wali kelas adik ku. 'waduh....gimana ini,aku tdk membawa uang" dalam hatiku."bu,bolehkah saya pinjam uang 1000 untuk membayar sumbangan" kataku pada tetangga ku yang sama sama mengambil raport.

" oh iya mbak,ini ndak papa" kata tetanggaku."alhamdulillaaaaah, terimakasih bu" kataku.

Waktu terus bergulir nenek ku semakin kesulitan dalam ekonomi karena harus membiayai kami bertiga,nenek yang hanya berjualan bawang merah eceran di pasar tidaklah besar untungnya untuk membiayai kami bertiga.

setelah aku lulus sekolah aku ikut teman temanku yang merantau ke kota,karena didesa kami setelah lulus mts/SMP rata rata merantau untuk kerja jadi pembantu dikota.

"zara kamu beneran mau ikutan kerja dikota,kamu sanggup" kata teman aku hida. "iya gak papa aku sanggup,bagaimana lagi akau kasihan sama nenek da,nenek berjuang sendirian untuk sekolah kami" kataku.

"baiklah kalau begitu" kata hida.

Beberapa bulan kemudian ternyata aku tidak betah lalu pulang ke kampung lagi.aku di olok olok tetangga ku "awas jangan bergaul dama zara si pemalas itu,kerja gak pernah bener jadi anak" kata mereka.

"iya,tau dah kenapa bisa begitu" sahut yang lain.aq hanya bisa diam Dan pergi pulang kerumah dengan menahan sesak didada ku.

"kenapa mbak" kata adik ku"tidak apa apa dek,mbak hanya kecapekan" kata ku.

Akhirnya aku kembali mendaftar sekolah SMA lagi jadi adik kelas karena terlambat 1 tahun. Di tengah perjalanan ekonomi nenek kembali mengalami keterpurukan,kami bahkan kesulitan hanya untuk sekedar makan.sedangkan ibuki tidak tau dimana rimbanya. Di suatu malam aku pamit kepada nenek "nek biarkan zara bekerja lagi ya nek,untuk adik adik supaya bisa terus sekolah" kataku."maafkan nenek zara,karena nenek tidak bia memenuhi kebutuhan kalian semua"kata nenek sambil menahan air matanya.

"tidak apa apa nek tapi tolong ijinkan zara keluar sekolah dan kerja lagi ya nek" nenek ku menangis tidak tau harus menjawab apa," "maafkan nenek zara ,terus kalau kamu putus sekolah bagaimana nanti nenek mempertanggungjawabkan pada orangtuamu nak...." tangis nenek sambil mengelus rambutku.

"tidak akan ada yang akan menyalahkan nenek" kataku.dengan berat hati nenek melepaskan aku lalu aku berusaha mencari informasi kepada teman teman ku di kampung.

lalu teman temanku yg lain ada yang mendaftar jadi baby sitter dikota akupun tertarik karena gaji yg ditawarkan lumayan besar." aku ikut sekolah baby sitter ya sita,biar dapat gaji yang lumayan untuk adik adik ku" kataku."iyalah,ayo nanti aku kenalkan sama ibu perawat yang punya yayasan" kata sita.

kita pun pergi ke kota untuk mendaftar jadi baby sitter seperti kata temanku.

" bu sri ini temanku mau iku sekolah kilat baby sitter" kata sita."iya ndak papa,ini ada aturan aturan yang harus dipatuhi ya,untuk pembayaran sekolah dll nanti dipotong kalau sudah dapat kerja" kata bu sri." iya bu" kataku.

Singkat cerita aku dapat majikan mengasih baby usia 4 bulan dan mau dibawa ke kalimantan,karena calon majikan ku ini ke jawa hanya untuk melahirkan dikota kelahiran ibunya.akhirnya aku di bawa ke kalimantan sampai disana aku sudah betah lalu aku mengirim kabar lewat surat kepada adik adik ku.nenek ku kaget dan nangis sejadi jadinya.

"zara kenapa kamu pergi sejauh ini zara...." kata nenek dalam tangisnya."sudahlah nek nanti kalau mbak zara gajian aku bisa minta tas sama peralatan sekolah kan nek" kata wati. "iya wati nanti kalau kakak mu gajian pasti dia akan mengirim uang.

Di sini majikan ku benar benar baik mereka selalu support aku untuk mencari ijazah supaya bisa mencari pekerjaan yang lebih baik."percayalah sus siapapun bisa berhasil kalau kita mau berusaha" kata majikanku.

"iya pak saya akan terus berusaha untuk memperbaiki hidup saya nanti, terimakasih pak" kata ku.

"tuh sus denger kata bapak kamu harus terus bersemangat,terus berusaha,jangan karena putus sekolah kamu kehilangan semangat" kata majikan perempuanku.

kami selalu bercanda dan bercengkrama ketika kumpul bersama.

1
Tzyy 980
😍
galaxi: trimakasih kakak atas dukungannya ❤️
total 1 replies
Ryan Jacob
semangat Thor
galaxi: trimakasih kakak sudi mampir di krya amatir orhor baru ini 🙏
total 1 replies
✨♡vane♡✨
Semangat terus penulisnya!
galaxi: trimakasih kakak 🙏🙏❤️
total 1 replies
SammFlynn
Jangan berhenti menulis thor, karyamu bisa memberikan inspirasi bagi banyak orang!
galaxi: iya kak ini masih on proses trimakasih atas responnya 🙏🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!