Mengisahkan tentang perjalanan hidup seorang kultivator yang jenius. Namun ada suatu penyakit aneh yang tiba-tiba dideritanya, sehingga bakatnya menghilang.
Dia diusir dari rumahnya bahkan juga oleh 'Keluarga Utama'. Menjalani hidup sehari-hari menjadi seorang sampah, membuatnya menjadi depresi.
Dengan terbunuhnya seorang gadis yang dicintainya, dia bertekad untuk membalaskan dendamnya. Akkhirnya ia memutuskan berkelana ke berbagai tempat untuk mencari obat atas penyakitnya itu, sehingga ia bisa berkultivasi lagi.
Berbagai cara ditempuhnya, bahkan dengan mengganti darahnya dengan darah iblis tapi tetap tidak berhasil. Karena takdir berkata lain.
Tanpa berputus asa dia terus berusaha. Dan akhirnya dia berhasil juga mengetahui cara menyembuhkan dirinya. Namun belum sempat melakukannya, ia terbunuh dalam usahanya untuk membalas dendam.
Begitu jiwanya tersadar, ia telah berada ditubuhnya lagi. Namun waktunya, kembali kemasa lima tahun sebelum ia meninggal.
#salam sukses selalu#
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Otna Forever, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
SAATNYA BERUBAH
Qing Er benar-benar tercengang. Dia merasa heran dengan sikap tuannya. Setelah mengalami musibah, tampaknya dia telah menjadi pria yang berbeda.
Setelah sekian lama, dia berkata dengan lembut; “Tuan, apa pun yang terjadi kau harus tetap hidup, bukan hanya demi istrimu, tetapi juga untuk dirimu sendiri."
"Tuan harus tetap hidup, oke?”
Su Yun mengangguk sebagai jawaban.
Senyum tipis mengembang di wajah Qing'er saat dia berbalik untuk meninggalkan ruangan.
“Tuan, karena sudah larut malam, saya harus segera kembali ke keluarga utama."
"Kali ini kepala asrama sedang keluar untuk urusan bisnis, jadi saya bisa menyelinap keluar, tetapi bahkan jika dia mengetahuinya aku tidak takut dihukum."
"Aku hanya mengkhawatirkan keadaan tuan, sekarang…Qing'er akan pergi, ambil saja uangnya mungkin bisa digunakan untuk membeli makanan dan pakaian.”
“Tidak Qing'er, ambil kembali dan mulai sekarang jangan datang lagi untuk mengantar uang kepadaku.” Su Yun meraih tas itu dan melemparkannya kembali.
Qing Er tertegun saat dia menangkap tas itu; “Apakah uangnya tidak cukup?”
“Bukan itu, aku tidak ingin lagi hidup seperti ini, selalu merepotkanmu."
Saat dia menatap pria di depannya, Qing'er bingung dengan semua perubahan sikap tuannya.
“Qing'er, cepat kau kembali sekarang.” Ucap Su Yun sambil tersenyum.
“Tu…tuan, apakah ini tidak apa-apa?”
“Iya, saya baik-baik saja."
"Tetapi…"
“Sudahlah cepat pergi, kalau kau berlama-lama disini, kepala asrama bisa tahu dan aku juga akan mendapatkan masalah.”
Qing'er menggigit bibirnya yang berwarna merah muda gelap; “Kalau begitu…Tuan! jika kau mengalami kesulitan, jangan ragu untuk memberi tahu saya."
"Kita akan menyelesaikan masalah secara bersama-sama, dan apa pun yang terjadi, Qing'er akan selalu berada di samping Tuan.”
"Ok, tidak masalah!"
Qing'er ragu-ragu sejenak, mundur selangkah lalu segera meninggalkan gubuk itu.
Su Yun menarik napas dalam-dalam. Sambil menatap lilin yang berkedip-kedip, jantungnya mulai berdetak sangat cepat.
"Kreccck"
Hanya beberapa saat kemudian, pintu terbuka lagi.
Mosha berjalan mendekati Su Yun.
“Kau belum pergi?”
“Aku kembali untuk memperingatimu secara khusus," kata Mosha sambil menatap Su Yun dengan dingin.
“Apa yang ingin kau katakan?” tanya Su Yun.
“Hanya beberapa hal,”
“Bicaralah.”
“Qing'er sangat berbakat dan nantinya akan memainkan peran penting dalam Keluarga Su, dan juga pasangan hidupnya telah ditentukan,"
"Dan sekarang kau sudah bukan lagi anggota Keluarga Utama Su, maksudku sadar dirilah! Kau tidak lebih dari seorang sampah sedangkan Qing'er seperti seekor phoenix."
"Intinya, jangan berpikir untuk makan daging angsa saat kamu hanya menjadi kodok, ok?"
Su Yun terdiam.
“Pikirkanlah!” Mosha mencibir, sambil berbalik untuk pergi.
“Aku ingin bertanya sesuatu,” kata Su Yun tiba-tiba.
Mosha menghentikan langkahnya dan berbalik.
“Aku tahu perjodohan Qing'er dipaksakan, tetapi bagaimana Cabang Langit bisa terlibat?”
Mosha tampak terkejut. “Dari mana kau mengetahuinya?!”
“Apakah hal ini sebuah rahasia?”
“Tidak juga, tapi sampai sekarang bahkan Qing'er sendiri tidak tahu, aku yakin kau pernah mendengar tentang Cabang Langit sebelumnya, Sekte yang lebih ternama dari keluarga Su, tempat di mana setiap orang menjadi terkenal."
"Pokoknya, jangan ganggu nona lagi! Jangan sebut-sebut masalah Cabang Langit! Kalau tidak, keluarga Su akan mengusirmu keluar dari wilayahnya."
Selesai berbicara, Mosha segera pergi.
Su Yun berbaring lagi.
Sebelumnya, waktu baru tersadar tadi pikirannya masih kacau, namun sekarang ingatannya sudah jelas.
Baru saja ucapan Qing'er dan Mosha telah meyakinkan-nya akan segala hal yang sebelumnya tidak pasti.
"Aku telah terlahir kembali."
Berdasarkan ingatannya, Qing'er sudah meninggal.
Saat berusia sepuluh tahun, Su Yun dianggap sebagai seorang jenius, yang dengan cepat telah mencapai tingkat kultivasi Alam Roh lapisan kelima. Dan bakat Qing'er tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengannya.
Qing Er dan Su Yun mendapatkan perhatian khusus dari Keluarga Utama Su sebagai kandidat yang paling menjanjikan.
Namun setelah lapisan kelima, bakat Su Yun tiba-tiba saja menghilang. Selama delapan tahun berikutnya, perkembangan kultivasinya hanya meningkat sampai lapisan keenam.
Akibatnya, perlahan-lahan Su Yun memudar sebagai pusat perhatian Keluarga Utama dan akhirnya tidak diperhatikan sama sekali.
Kemudian, akibat keadaan dirinya yang seperti itu, Su Yun diusir oleh orang tuanya. Hal ini menyebabkan harga dirinya semakin jatuh dan akhirnya ia mengalami depresi.
Mabuk-mabukan dan perjudian setiap hari telah menyebabkan dia kehilangan semua harta bendanya.
Di sisi lain, bakat Qing'er terus meningkat, yang menyebabkan dia berhasil mencapai tingkat Alam Roh Menengah dan langsung mendapatkan akses masuk 'Sekte Dalam' Keluarga Utama Su.
Su Yun, yang baru saja berusia delapan belas tahun, diberi kesempatan lagi untuk menjalani ujian kekuatan-nya yang masih lapisan keenam, namun ia gagal.
Sesuai dengan Aturan Keluarga Su, dia dikeluarkan dari Sekte Dalam ke sekte luar dan kehilangan semua hak istimewanya.
Karena itulah ia meninggalkan rumah, dan karena merasa jengkel ia melampiaskan kekesalannya kepada pelayan rumah, termasuk Qing'er.
“Itulah kehidupanku sebelumnya, tapi sekarang dunia baru, dan semuanya akan berjalan lagi.”
Keluarga Su ingin menaikkan pamor dengan mengatur pernikahan Qing'er dengan salah satu anak dari Cabang Sekte Langit Kuno. Dengan penampilan dan bakatnya, jelas mereka mengaguminya dan langsung menyetujui.
Setelah Qing'er mengetahui, ia dengan tegas menentang perjodohan itu.
Namun, apa yang bisa dilakukannya?
Qing'er memutuskan untuk melarikan diri, tetapi pada akhirnya dia tertangkap oleh Cabang Sekte Langit Kuno dan langsung dihukum mati.
Su Yun ingat saat itu adalah Dinasti Baru, Tahun 1006.
Setelah itu, Cabang Sekte Langit Kuno mengarang cerita palsu bahwa Qing'er meninggal karena penyakit.
Awalnya Su Yun percaya, namun akhirnya ia mengetahui kebenarannya melalui para tetua yang sedang bergosip.
Setelah anggota keluarga terakhirnya tiada, ia menjadi lebih memahami dirinya sendiri dan kehidupan dunia.
Tidak ada lagi yang mengiriminya uang setiap bulan, tidak ada yang merawatnya ketika ia sakit, dan tidak ada seorang pun yang peduli padanya sama sekali.
Setelah memikirkan itu semua, Su Yun menyadari bahwa ia telah berhutang banyak pada Qing'er.
Sehingga ia memutuskan untuk membalaskan dendamnya.
Namun, bagaimana mungkin dia bisa menghadapi Cabang Sekte Langit Kuno? Yang memiliki para tetua denga tingkat kultivasi Alam Roh Dewa?
Itu hanya angan-angan belaka. Meskipun demikian, Su Yun tidak menyerah. Dia meninggalkan Klan Su untuk menjelajahi dunia. Dia mencari seorang ahli untuk dijadikan guru.
Namun tidak ada seorang guru pun, yang bisa mengatasi masalah kultivasinya.
Su Yun menjadi semakin putus asa, dan akhirnya ia memilih jalan yang sesat. Ia menyelinap ke benua iblis, menemukan artefak spiritual, dan bahkan mengambil risiko memberikan diri kepada sekte Rumo dan mengganti darah manusianya dengan darah iblis.
Namun kenyataan memang kejam. Meskipun darahnya telah berubah, masalah dengan kultivasinya tetap tidak bisa diperbaiki. Di seluruh penjuru langit, Su Yun tidak punya tempat lain untuk dituju.
Alasan awal mengapa Su Yun tiba-tiba kehilangan bakat adalah karena ia menderita penyakit aneh.
Pada saat itu dia telah mengetahui cara mengobatinya, tetapi dia lebih memilih untuk membalas dendam karena ada kesempatan yang baik.
Sebelum melakukan pembunuhan, dia dengan hati-hati mengatur strategi. Saat itu ia bermaksud menggunakan artefak untuk memenggal kepala para tetua Sekte Langit Kuno.
Namun, ia terlalu meremehkan kekuatan para tetua tersebut. Dan dalam pertempuran, Su Yun akhirnya tewas terbunuh oleh para tetua sekte.
Setelah meninggal, kesadarannya kembali ke gubuknya lima tahun lalu. Ia kembali ke masa sebelum Qing'er melarikan diri dari Klan Su. Masa saat ia baru saja diusir dari rumahnya.
“Dewa telah memberiku kesempatan kedua,” gumam Su Yun.
Sebuah sumpah tiba-tiba muncul didalam hatinya.
................
Please 🙏 jangan lupa yah,,,,,
# Like 🙏
# Komen 🙏
# Share 🙏
# Hadiah 🙏
# Ulasan ⭐⭐⭐⭐⭐ 🙏
# Vote 🙏
Sehat dan sukses selalu untukmu Thor....