NovelToon NovelToon
One Night In Paris

One Night In Paris

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / CEO / One Night Stand / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:324.6k
Nilai: 4.9
Nama Author: DF_14

"Lupakan tentang kejadian di Paris. Anggap saja tidak terjadi apa-apa. Tubuhmu sama sekali tidak menarik. Aku tidak akan pernah sudi menyentuhmu lagi! Apalagi aku sudah punya kekasih."

Itulah yang diucapkan oleh Devano kepada Evelyn.

Devano sangat membenci Evelyn karena Evelyn adalah anak dari ibu tirinya.

"Kamu pikir aku mau melakukannya lagi? Aku juga tidak sudi disentuh lagi olehmu!"

Evelyn tak mau kalah, dia tidak ingin ditindas oleh kakak tirinya yang sangat arogan itu.

Tapi bagaimana kalau ternyata setelah kejadian malam itu, Devano malah terus terbayang-bayang bagaimana indahnya tubuh Evelyn? Membuatnya tidak bisa melupakan kejadian malam yang indah itu di kota Paris

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DF_14, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12

"Kak..."

Evelyn yang hendak membuka pintu untuk keluar dari rumah, dia dikejutkan dengan ulah Devano yang tiba-tiba menahan tangannya. Dan menghentakkan punggung Evelyn pada dinding.

"Siapa yang mengizinkan kamu keluar dari rumah? Urusan kita belum selesai, Evelyn." Devano berkata sambil menempelkan kedua telapak tangannya pada dinding, mengunci pergerakan Evelyn. Membuat tubuh mereka hampir menempel.

Gluuk...

Seketika Evelyn menelan saliva saat melihat bagaimana cara Devano menatap dirinya. Sangat buas dan liar, seakan-akan ingin memakannya hidup-hidup.

Ah, bagaimana kalau kakak tirinya itu menerkamnya lagi?

Jangan sampai terjadi. Sudah cukup satu kali mereka melakukannya. Itu pun karena mereka sedang sama-sama mabuk. Bukan karena cinta.

Mereka tidak mungkin saling mencintai. Apalagi hubungan mereka adalah saudara tiri. Orang tua mereka pasti akan menentangnya.

"Aku akan menghajar Kak Devano, jika Kak Devano berani melakukannya lagi!" Evelyn segera memberikan ancaman pada Devano sambil memperlihatkan bogeman mungilnya pada Devano.

Bukannya takut. Devano malah gemas melihatnya. Dia langsung menjitak kepala adik tirinya itu. Membuat Evelyn memelototkan matanya sambil mendengus kesal.

"Dasar bocah mesum! Siapa juga yang ingin melakukannya lagi denganmu? Sudah ku katakan kejadian yang semalam tidak akan pernah terulang lagi. Itu semua hanyalah mimpi buruk untukku." Dengan penuh percaya diri Devano mengatakan semua itu. Meskipun apa yang dia katakan tidak sinkron dengan tubuhnya.

Setelah mendengar perkataan Devano, Evelyn menjadi tenang. Itu artinya dia akan aman. Dia pikir kakak tirinya itu akan menggempur tubuhnya lagi. "Lalu untuk apa Kak Devano melarang aku pergi?"

"Aku sangat lapar. Cepat masak untukku!"

Evelyn pun menghela nafas. Itulah alasan dia tidak ingin tinggal satu rumah lagi dengan Devano, sehingga memilih kuliah di Paris, karena Devano selalu melakukan banyak cara untuk menindasnya.

"Ya ampun kak, sekarang ini zaman canggih lho. Kalau mau makan tinggal memesan secara deli..."

Devano memotong perkataan Evelyn, "Mau membuatkan makanan untukku atau kamu yang aku makan?"

Devano semakin mendekatkan jaraknya pada Evelyn, membuat Evelyn merasakan tubuhnya panas dingin.

"O-oke, aku akan memasak untukmu." Evelyn terpaksa mengalah. Dari pada harus di makan hidup-hidup oleh Devano.

Devano pun segera berjalan mundur. Dia mempersilahkan Evelyn untuk pergi ke dapur.

Tanpa menunggu lama-lama, Evelyn segera ngibrit pergi ke dapur. Mungkin dia takut diterkam lagi oleh pria itu.

Devano pun tersenyum smirk. Sudah lama dia tidak mengerjai Evelyn. Dulu hampir setiap hari dia menyuruh-nyuruh gadis itu. Mungkin sudah hampir empat tahun mereka tidak bertemu.

Devano tiba-tiba terdiam, begitu mengingat saat posisi dia yang sedang mengunci tubuh Evelyn pada dinding. Entah mengapa saat itu rasanya dia ingin...

Devano segera menghalau pikiran kotornya. Ini semua pasti karena dia masih dipengaruhi alkohol, sehingga dia belum berpikir waras.

...****************...

"Nasi goreng dan telur ceploknya sudah matang." Evelyn berkata sambil menaruh satu piring nasi goreng yang diatasnya dihiasi dengan telur ceplok gosong pada meja makan. Tak lupa dia pun menaruh jus alpukat disana.

"Apaan ini?" tanya Devano sambil menunjukkan telur ceplok gosong pada Evelyn.

"Ya ampun, itu telur ceplok kak. Masa martabak?" celetuk Evelyn sambil berdecih.

Devano menghela nafas dengan kesal. Dia sudah kepalang lapar, sehingga lebih baik dia menyantap makanan yang sangat membuatnya tidak berselera itu.

"Dengan terpaksa aku harus memakannya. Kalau aku sakit perut, kamu harus bertanggungjawab. Sudah empat tahun aku tidak mengunjungi rumah ini. Banyak sekali debu. Kamu harus segera membersihkannya!" Seperti Devano belum puas mengerjai Evelyn.

"Oke." Evelyn mangut saja. Lalu dia terburu-buru pergi dari ruang makan.

Devano nampak mengerutkan keningnya. Mungkin karena dia merasa aneh, biasanya Evelyn akan melawannya dulu. Tidak pernah langsung nurut padanya. "Hm, tumben dia pasrah begitu saja. Biasanya dia akan melawanku."

Setelah berkata seperti itu, Devano segera melahap nasi goreng buatan adik tirinya itu.

...****************...

"Hhhh... dia pikir dia bisa menindas aku? Sampai kapan pun aku tidak akan pernah mau ditindas olehnya." gerutu Evelyn yang sedang berlari keluar dari ruang makan.

Sepertinya gadis itu telah merencanakan sesuatu. Sehingga dengan tersenyum jail, Evelyn mulai berhitung.

"Satu."

"Dua."

"Ti..."

Belum juga Evelyn selesai berhitung, terdengar suara teriakan Devano di ruang makan sana.

"EVELYYYYN...!"

Rupanya Evelyn ingin balik mengerjai Devano, dengan memasukkan banyak garam pada nasi goreng buatannya. Bahkan dia juga mencampur cabe rawit berwarna hijau ke dalam jus alpukat.

Sampai kapanpun, Evelyn tidak akan membiarkan dirinya ditindas begitu saja oleh kakak tirinya itu.

1
Galih Pratama Zhaqi
wuhahahaha siapa yang menginginkan bilang aja abang yang menginginkan lagi 🤪 kok ngambing hitamin orang laen ya, ,, padahal kamu yang sangeean banggg 🤣
Galih Pratama Zhaqi
huuuu dasar iblis ternyta kelakuanmu dibelakang suamimu bener2 iblis, oohh ya ampunnnn semoga papa Charles cepat sadar dari koma dan buta karena cinta ya ,, biar dia tau kl yang dipelihara itu seorang iblis,😠
Shaleha Inonq
wah devano.....ya....mode on bgt dirimu......
hatiAti
maaf aku gak ngerti /Doubt/
Shaleha Inonq
Evelyn anak pungut Soraya ya Thor,si gio anak kandung Soraya...bener2 Soraya ya...karmamu semoga menyesakan dan menyakitkan ya....
hatiAti
Ngungkit² jungkat-jungkit Mulu nih Devan... /Smug/
Marini Azkal
nggak tuh aku nggak ingat apa apa.....aku amnesia kata Evelyn.....😂😂😂😜😜😜😜😜
Patrish
Devano... bukannya kamu yang mancing mancing suasana..😏😏😏😏
Onin Ajah
lanjut thor
DF_14 ᴶᵘʳᵃᵍᵃⁿ ᴱˢ ᴮᵃᵗᵘ: asiap 😁
total 1 replies
Patrish
yakin bukan karena cemburu... yakin??? 🤨🤨🤨🤨
Patrish: gak laahhh...
DF_14 ᴶᵘʳᵃᵍᵃⁿ ᴱˢ ᴮᵃᵗᵘ: nah yakin gak nih 😁
total 2 replies
Patrish
sekali punya keinginan menguasai... serakah.. maka akan menghalalkan segala cara...
Yati Siauce
trs klo ingt mou d ulng gitu
Yati Siauce
ular bner in nenk lmpir...
Onin Ajah
pantesan dev benci soraya dasar wanita ular
Onin Ajah
cemburu ya dev
Onin Ajah
wah bikin penasaran siapa gio ini sebenernya
Lia siti marlia
tuh kan tub kan qku bilang juga apa kemarin kemarin pasti deh pada gak bisa lupain kejadian di paris itu
DF_14 ᴶᵘʳᵃᵍᵃⁿ ᴱˢ ᴮᵃᵗᵘ: nah bisa jadi😁
total 1 replies
Lia siti marlia
hu hu hu hu otak.mu soraya sungguh cerdas dalam kejahatan 😝😝😝😝
Miss Typo
langsung terkam atau hanya ingin membuat Evelyn salah tingkah? kayaknya langsung terkam aja deh hehehe
skrg kok aku mlh dukung Evelyn dgn Devano, aku merasa was was dan harus menghindari Gio tuh Evelyn. ada sesuatu yg sulit untuk dijelaskan 🫢
Miss Typo: jangan ngintip thor nanti bintititan lho 😁
DF_14 ᴶᵘʳᵃᵍᵃⁿ ᴱˢ ᴮᵃᵗᵘ: saya juga belum ngintip lagi mereka lagi ngapain 😁
total 4 replies
^ã^😉
🤣🤣🤣🤣🤣 haiyihhh Dev jaga pandangan dan nafsu mu Loh jangan adal comot Aja lah kasihan Anak gadis orang itu
DF_14 ᴶᵘʳᵃᵍᵃⁿ ᴱˢ ᴮᵃᵗᵘ: nah iya kasihan devano 😁
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!