Jasmine D'Orland, seorang duchess yang terkenal dengan karakter jahat, dituduh berselingkuh dan dihukum mati di tempat pemenggalan di depan raja, ratu, putra mahkota, bangsawan, dan rakyat Kerajaan Velmord.
Suaminya, Louise, yang sangat membencinya, memenggal kepala Jasmine dengan pedang tajamnya.
Sebelum kematiannya, Jasmine mengutuk mereka yang menyakitinya. Keluarganya yang terlambat hanya bisa menangisi kematiannya, sementara sebagian bersorak lega.
Namun, enam bulan sebelum kematian itu, Jasmine terlahir kembali, diberi kesempatan kedua untuk mengubah nasibnya yang tragis.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lily Dekranasda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Latar Belakang Cerita
Cerita ini berlatar di sebuah kerajaan fiktif Eropa pada abad ke-18. Nama-nama karakter, tempat, dan peristiwa dalam kisah ini adalah karangan belaka, dan tidak terkait dengan sejarah nyata. Semua elemen dalam cerita ini, termasuk keluarga kerajaan dan para bangsawan, hanyalah hasil imajinasi dan tidak dapat dipertanggungjawabkan sebagai fakta sejarah.
Kerajaan , tempat cerita ini berlangsung, adalah sebuah kerajaan besar dengan struktur sosial yang sangat terstruktural. Di atas segala hirarki bangsawan, berdiri keluarga kerajaan yang memiliki kekuasaan mutlak, memimpin kerajaan dengan tangan besi. Raja dan Ratu mengatur segala urusan kerajaan, sementara para putra mahkota dan anggota keluarga kerajaan lainnya berperan dalam pemerintahan dan keputusan politik besar.
Di bawah keluarga kerajaan Kingswell, terdapat berbagai kelas bangsawan, dari para Duke/Duchess yang memiliki tanah luas dan pengaruh besar, hingga Baron/Baroness yang memimpin wilayah yang lebih kecil. Persaingan antar bangsawan untuk memperoleh posisi dan kekuasaan sering kali menjadi perebutan yang tak berkesudahan. Banyak yang berlomba-lomba untuk mempertahankan atau memperbesar pengaruh mereka di mata keluarga kerajaan, sambil memanfaatkan kedekatan atau hubungan politik demi kepentingan pribadi.
🏰 JABATAN KERAJAAN KINGSWELL
Keluarga Kerajaan
Raja/Ratu:
Pemimpin tertinggi kerajaan, yang memiliki kekuasaan mutlak atas urusan politik, militer, dan hukum.
Dalam beberapa kerajaan, raja atau ratu mungkin memiliki peran simbolik dengan banyak kekuasaan diserahkan kepada penasihat atau pejabat tinggi lainnya, namun biasanya mereka tetap memiliki otoritas tertinggi.
Putra Mahkota/Putri Mahkota:
Penerus takhta kerajaan yang akan menggantikan raja atau ratu setelah mereka wafat.
Sebagai calon pemimpin masa depan, mereka seringkali terlibat dalam kegiatan kerajaan, seperti pertemuan dengan bangsawan, kedutaan, atau tugas penting lainnya.
Duke/Duchess
Duke/Duchess adalah gelar yang diberikan kepada bangsawan yang memerintah wilayah besar dalam kerajaan.
Peran: Mereka mengatur provinsi atau wilayah yang luas dan memiliki banyak tanah serta kekayaan. Biasanya, mereka memiliki pasukan dan mampu mempengaruhi keputusan politik penting. Dukedom atau Duchy seringkali diwariskan turun-temurun.
Duchess adalah gelar untuk istri dari Duke, yang juga sering memiliki pengaruh besar dalam kehidupan sosial dan politik, terutama di kalangan bangsawan.
Marquis/Marquess
Marquis/Marquess adalah gelar bangsawan yang lebih tinggi daripada Count/Countess tetapi lebih rendah daripada Duke/Duchess. Biasanya mereka mengatur wilayah yang terletak di perbatasan kerajaan.
Peran: Karena wilayah mereka berada di perbatasan, mereka sering kali bertanggung jawab atas pertahanan dan keamanan daerah tersebut. Mereka memiliki pengaruh militer dan politikal yang cukup besar, dan sering kali menjadi perantara antara kerajaan dan wilayah luar.
Count/Countess
Count/Countess adalah gelar bangsawan yang lebih rendah dari Marquis/Marquess dan lebih tinggi dari Baron/Baroness. Mereka mengatur wilayah yang lebih kecil.
Peran: Meskipun kekuasaan mereka terbatas pada wilayah yang lebih kecil, mereka masih memegang pengaruh sosial dan ekonomi yang signifikan. Mereka berperan dalam administrasi lokal dan sering terlibat dalam politik kerajaan.
Baron/Baroness
Baron/Baroness adalah gelar bangsawan yang berada di bawah Count/Countess dan mengatur wilayah yang lebih kecil.
Peran: Mereka memiliki kekuasaan yang terbatas, sering mengelola tanah yang lebih kecil dan berfokus pada urusan lokal. Meskipun tidak sekuat Duke atau Marquis, mereka tetap penting dalam jaringan politik kerajaan karena keterkaitan mereka dengan kelas bangsawan lebih tinggi.
Viscount/Viscountess
Viscount/Viscountess adalah gelar yang lebih rendah dari Baron/Baroness dan biasanya diberikan kepada bangsawan yang memerintah wilayah yang sangat kecil.
Peran: Mereka bertanggung jawab atas pengelolaan tanah dan urusan lokal, meskipun kekuasaan dan pengaruh mereka terbatas dibandingkan dengan gelar yang lebih tinggi. Mereka sering berfungsi sebagai pemimpin lokal dan menjadi bagian dari masyarakat bangsawan yang lebih luas.
Pangeran/Putri
Pangeran/putri biasanya merujuk pada anak-anak raja atau ratu yang bukan penerus takhta.
Peran: Mereka memiliki status tinggi dalam masyarakat bangsawan, seringkali berperan dalam diplomasi dan urusan kerajaan. Dalam beberapa kerajaan, pangeran dapat memegang posisi penting dalam pemerintahan atau militer.
Pejabat Kerajaan
Selain kelas bangsawan, kerajaan sering kali memiliki berbagai pejabat tinggi yang mengelola urusan negara.
Penasihat: Menyediakan nasihat politik dan membantu dalam pembuatan keputusan penting.
Mentri Keuangan: Bertanggung jawab atas ekonomi kerajaan dan pengelolaan pajak.
Mentri Luar Negeri: Menangani urusan diplomatik dan hubungan internasional.
Komandan Militer: Bertanggung jawab atas pertahanan kerajaan dan pasukan militer.
Pengadilan Kerajaan: Pengadilan yang mengatur masalah hukum dan urusan internal keluarga kerajaan serta bangsawan.
Rakyat Biasa
Meskipun tidak memiliki gelar bangsawan, rakyat biasa (termasuk petani, pedagang, pekerja, dan kelas menengah) memainkan peran penting dalam menjaga kestabilan ekonomi dan sosial kerajaan. Meskipun tidak memiliki pengaruh politik langsung, kehidupan mereka sangat dipengaruhi oleh kebijakan dan keputusan yang diambil oleh bangsawan dan keluarga kerajaan.
💰 MATA UANG KERAJAAN KINGSWELL
Di dalam kerajaan Kingswell, sistem mata uang terbagi menjadi tiga jenis logam utama: emas, perak, dan perunggu, yang masing-masing memiliki nilai yang jelas dan teratur. Setiap jenis koin digunakan sesuai dengan tingkat transaksi dan status sosial yang berlaku dalam kerajaan ini.
Nilai Tukar:
1 Koin Emas setara dengan 10 Koin Perak. Koin emas adalah mata uang paling berharga di kerajaan Kingswell. Biasanya, koin ini digunakan untuk transaksi besar atau sebagai bentuk tabungan bagi kalangan bangsawan dan keluarga kerajaan.
1 Koin Perak setara dengan 10 Koin Perunggu. Koin perak adalah mata uang yang lebih umum digunakan oleh kalangan menengah hingga bawah, dan sering kali beredar dalam transaksi sehari-hari. Meskipun memiliki nilai lebih rendah daripada emas, perak tetap merupakan simbol kekayaan yang cukup tinggi.
1 Koin Perunggu adalah mata uang yang digunakan untuk transaksi sehari-hari yang kecil. Bagi rakyat biasa, koin perunggu adalah bentuk utama dari transaksi sehari-hari, mulai dari membeli makanan hingga membayar sewa rumah kecil.
👑 ANGGOTA KERAJAAN KINGSWELL
Raja : Richard Kingswell
Ratu: Evelina Kingswell
Selir Raja: Ophelia Kingswell
Putra Mahkota : Edmund Kingswell
Putri Ratu : Selene Kingswell
Pangeran Selir : Evander Kingswell, Maximilian Kingswell
Putri Selir : Anastasia Kingswell
🛡️ TOKOH DAN PEROLEHAN GELAR
Keluarga Jasmine (Duke D'Orland)
Ayah Jasmine: Duke Edgar D'Orland
Perolehan Gelar: Duke Edgar mendapatkan gelar Duke dari raja kerajaan Kingswell setelah berperan besar dalam memenangkan pertempuran penting yang melibatkan negara mereka. Selain itu, keluarganya juga telah memegang gelar Duke secara turun-temurun, dengan kekayaan yang luar biasa dari tanah yang mereka kelola.
Latar Belakang: Seorang pemimpin militer dan bangsawan senior yang dikenal bijaksana dan berpengaruh. Edgar adalah sosok yang sangat dihormati dalam dunia politik dan militer kerajaan. Masih merupakan kerabat raja saat ini.
Ibu Jasmine: Duchess Elise D'Orland
Perolehan Gelar: Elise adalah istri dari Duke Edgar dan secara otomatis memperoleh gelar Duchess setelah menikah. Sebelumnya, ia berasal dari keluarga bangsawan lain, tetapi tidak memiliki gelar setinggi suaminya.
Kakak Laki-Laki Jasmine: Lord Victor D'Orland
Perolehan Gelar: Sebagai anak pertama dari Duke Edgar, Victor mewarisi gelar Lord dan status sebagai ahli waris keluarga D'Orland. Sebelum menikah, ia diharapkan untuk mengelola sebagian besar tanah dan kekayaan keluarga.
Latar Belakang: Victor adalah sosok yang tampak serius dan pendiam, tetapi memiliki kemampuan kepemimpinan yang luar biasa. Ia sangat terlatih dalam hal politik dan strategi, dengan pengaruh kuat di kalangan bangsawan. Namun, karena keteguhannya, ia sering kali menjadi sosok yang sulit diajak kompromi.
Jasmine D'Orland (Pemeran Utama)
Perolehan Gelar: Sebagai anak perempuan dari Duke Edgar dan Duchess Elise, Jasmine berstatus sebagai Lady D'Orland sebelum menikah. Namun, setelah menikah dengan Louise Clair, ia memperoleh gelar Duchess Clair.
Latar Belakang: Jasmine adalah seorang wanita yang cerdas, independen, tangguh dan pemberani. Namun setelah menikah dengan seorang Duke, ia berubah menjadi pendiam, penakut, dan bucin akut terhadap suaminya.
Duke Clair
Louise Clair (Suami Jasmine)
Perolehan Gelar: Louise Clair adalah seorang yatim piatu yang memperoleh gelar Duke Clair setelah melakukan prestasi besar bagi kerajaan Kingswell. Ia diberi wilayah yang sangat kaya dan strategis oleh raja setelah keberhasilannya dalam mengalahkan musuh besar yang mengancam kerajaan. Meskipun tidak memiliki keluarga dekat atau saudara, Louise berhasil mendirikan kekuasaannya sendiri.
Latar Belakang: Louise adalah seorang pria yang kuat, cerdas, dan berorientasi pada tujuan. Ia membangun karirnya dari bawah dan membuat dirinya dihormati oleh keluarga kerajaan dan bangsawan lainnya, meskipun statusnya yang tidak memiliki saudara dan kekayaan turun-temurun.
Louise, meski telah menikah dengan Jasmine, hati dan pikirannya selalu tertuju pada Cecilia Thorne, wanita cantik dari keluarga Count yang berasal dari kalangan bangsawan namun status jabatannya di bawah Duke dan marquis. Setiap kali Cecilia berbicara, semua yang dikatakannya terasa seperti kebenaran yang tak terbantahkan. Ada kehangatan dan kelembutan dalam setiap kata-katanya, sesuatu yang tak pernah dirasakan Louise dari Jasmine, yang selalu dibencinya.
Count Thorne
Count Hendrik Thorne, kepala keluarga, dikenal sebagai pria yang cerdas namun licik, selalu mengutamakan kekuasaan dan keuntungan pribadi.
Countess Beatrice Thorne, adalah wanita yang berhati dingin dan sangat ambisius, sering kali memainkan peran di balik layar untuk mencapai tujuannya.
Lady Cecilia Thorne, yang meskipun terlihat anggun dan lembut, memiliki sifat manipulatif yang luar biasa. Cecilia, dengan kecantikan dan pesonanya, selalu berhasil mendapatkan apa yang diinginkannya, meskipun harus mengorbankan orang lain.
Nama-nama tokoh pendukung lainnya akan diperkenalkan seiring berjalannya cerita dalam novel ini.