Ayana, 23 tahun, Sekretaris CEO Awisma Group. seorang wanita yang sangat ceria disegala suasana. Selalu berkeinginan mempunyai kehidupan pernikahan yang indah. Ayana memiliki sedikit ketakutan akan kegagalan berumah tangga. Seperti yang sudah dialami oleh kedua orang tuanya.
Ajun, 26 tahun, CEO Awisma Group. Seorang pria yang sangat setia dengan satu wanita. Pemimpin rumah tangga amatir bagi Ayana.
Ayana dan Ajun masih mencoba beradaptasi dengan kehidupan pernikahan. Walaupun sudah berpacaran lima tahun lamanya. Tapi ini terasa berbeda. Ayana selalu berusaha bebagi segalanya kepada Ajun termasuk berbagi ranjang dan berbagi tubuh. Ajun selalu membantu Ayana untuk menikmati kehidupan ini. Walaupun Ajun juga masih mempersiapkan diri menjadi Malaikat pelindung bagi Ayana.
Bela, 40 tahun, Janda genit yang selalu mencoba merebut Ajun dari Ayana. Setiap hari selalu datang kerumah dengan berbagai alasan. Sudah nampak nyata bahwa dia hanya ingin bertemu pria impiannya. Ayana sempat terusik dengan kehadiran Bela dipernikahan barunya.
Ayana selalu menenangkan diri ketika emosi mulai meledak. Ajun selalu berkata jika Ayanalah satu satunya wanita yang dicintai. Tapi Bela tidak berhenti disitu saja. Kehidupan pekerjaan Ajunpun mulai diterjang.
Bela sempat berada diatas angin saat berhasil membuat hati Ayana berkecamuk. Ayana dan Ajun seringkali bergulat pendapat karena kehadiran Bela semakin mengancam.
Ayana ingin menyerah rasanya pada awal ini. Tapi Ajun selalu berperang saat wanitanya diusik. Ayana memutuskan berdamai dengan masalah lalu berperang bersama Ajun.
Bela semakin merasa terancam dengan kebangkitan Ayana. Bela benar benar menyerah dengan cinta Ayana dan Ajun. Ayana dan Ajun mulai bisa menyikapi angin yang menerpa pernikahannya.
Tapi angin tidak datang hanya dari Bela. Bahkan badai besar mulai silih berganti ikut andil. Hampir segala masalah yang datang dapat terselesaikan sangat baik dengan kebersamaan Ayana dan Ajun.
Setelahnya Ayana dan Ajun menemukan makna bahwa keberdampingan dan kepercayaan bisa mengalahkan segala kegelapan yang menghantui.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon si ninu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Ayana Ajun Komentar