11

"Jika kebahagiaan itu dijual, maka aku akan memborong semuanya dan memberikannya padamu!"

-Gamaliel Park-

"Kebahagiaan harus diciptakan bagi yang ingin bahagia, maka dari itu maukah kau menciptakannya bersamaku?"-

-Luna Christina-

...****************...

Luna membangunkan Gama dengan paksa, ia sangat menyesal telah membiarkan pria itu tertidur di lantai yang dingin hingga kembali demam.

"Gamaliel Park bangunlah!" pinta Luna dengan raut wajah khawatir, ia menggoyangkan tubuh pria itu.

Gama bangun dari tidurnya, kepalanya kembali terasa berat, tubuhnya menggigil dan tenggorokannya terasa kering, saat ia membuka mata ia melihat wajah Luna di hadapannya.

Tanpa basa-basi lagi Gama menggunakan kesempatan ini untuk meminta maaf pada gadis itu biarlah dia mengorbankan harga dirinya demi menerima maaf dari gadis yang kini sah menjadi istrinya.

Gama membuka matanya, ia dibantu duduk oleh Luna, Gama langsung menarik Luna ke dalam pelukannya.

Grep

Luna terkejut ketika Gama memeluknya dengan erat, terasa hawa panas dari tubuh pria itu karena demamnya yang tinggi dan nafasnya yang tidak beraturan menandakan tubuhnya sedang lemah.

"Maafkan aku atas sikap dinginku padamu, maaf membuatmu terluka Luna, aku minta maaf Luna aku salah, aku hanya takut akan mengalami hal yang sama seperti dulu ditinggalkan dan dikhianati, aku takut jika aku membuka hatiku padamu kau akan meninggalkanku suatu saat nanti," jelas Gama dengan suara seraknya.

Luna terdiam mendengar penjelasan pria itu, ternyata ada alasan dibalik sikap dingin pria itu. Taruma yang masih menghantuinya membuatnya melindungi hatinya dengan sikap dinginnya, rasa sakit karena dikhianati orang yang dicintai dan sangat dipercayainya membuatnya menutup hatinya dan bersikap dingin pada semua orang yang malah menyebabkan luka pada orang yang tidak bersalah.

Gama melepas pelukannya, tampak penyesalan dan kesedihan pada raut wajah pria itu.

"Maaf, mungkin aku tak punya kesempatan lagi, jika kau meminta berpisah maka aku akan menurut, kau berhak bahagia Luna, kuharap kau tidak bertemu dengan bajingan seperti diriku," lirih Gama, kini pria lusuh itu tampak pasrah dengan keputusan apa pun yang akan diambil oleh Luna.

Deg

Luna terpaku mendengar ucapan Gama, berpisah? bahkan pernikahan ini baru semalam dan Luna tidak ingin ada perceraian dalam hidupnya sebab pernikahan baginya hanya sekali untuk selamanya.

Luna menatap pria itu dengan tatapan sendu, ia juga merasa bersalah seharusnya ia mendengar alasan suaminya semalam. Luna memberanikan diri menggenggam tangan pria itu.

"Kau masih punya kesempatan jika kau memang ingin berubah," ucap Luna menggenggam tangan Gama sambil menatap pria itu.

Gama terkejut sekaligus bahagia mendengar ucapan Luna.

"Be...benarkah? aku masih punya kesempatan?" tanya Gama dengan wajah lebih ceria dari sebelumnya.

Luna mengangguk sambil tersenyum lembut. Gama spontan menarik Luna ke dalam pelukannya, Luna terkesiap namun ia tak menolak pelukan pria itu.

"Terimakasih, aku janji akan berubah, maka bantu aku untuk berubah!" ujar Gama.

Luna membalas pelukan Gama, ia mencoba menghilangkan rasa gugupnya kala tubuhnya bersentuhan dengan tubuh suaminya.

"Aku akan membantumu, kita mulai dari awal aku tak ingin bermain-main dengan pernikahan," ucap Luna sambil memeluk Gama.

"Terimakasih dan maaf membuatmu menangis semalam Luna, dan kumohon jangan mengucapkan kata pisah aku membencinya," jelas Gama sambil melepas pelukannya.

"Baiklah, kuharap kau juga sama," balas Luna sambil tersenyum, seketika wajahnya kembali khawatir kala melihat wajah pucat Gama serta bintik-bintik merah di wajah pria itu.

Luna memegang kening Gama sekali lagi untuk mengecek suhu tubuh pria itu. Wajahnya semakin panik kala melihat Gama semakin melemah.

"Astaga kau semakin lemah, ayo kita ke rumah sakit! kau harus dirawat!" ujar Luna panik.

"Jangan rumah sakit, kumohon aku...aku takut kesana," lirih Gama dengan suara parau dan lemas.

"Tidak kita harus ke rumah sakit! kesehatanmu semakin menurun, aku khawatir padamu jangan takut ada aku disisimu, kumohon kita ke rumah sakit ya," bujuk Luna sambil mengusap keringat di pelipis suaminya.

"Kumohon ya, kita ke rumah sakit aku akan mendampingi mu, jangan takut ya?" ucap Luna meyakinkan suaminya.

Bagai terhipnotis dengan bujukan dan kelembutan suara gadis yang biasanya bar-bar itu, Gama mengangguk menurut seperti anak kecil yang sedang diajari oleh Ibunya.

Setelah mendapatkan persetujuan Luna Langsung bangkit berdiri, ia pergi ke kamar mengambil baju ganti untuk suaminya, karena tak ada pakaian lain lagi, Luna mengambil Kaosnya yang ukurannya paling besar, serta Celana training longgar miliknya.

Luna mengambil kursi roda lalu menaikkan Gama ke atasnya dan mendorong ke dalam kamar agar pria itu segera mengganti pakaiannya.

"Pakai ini, ini bajuku tak ada pakaian lain lagi, pakaianmu masih kotor karena dilempar oleh warga kemarin, kurasa itu muat untukmu," jelas Luna.

Luna meninggalkan Gama di kamarnya untuk berganti pakaian, sedangkan dia memanaskan mobil Gama untuk mereka pakai ke rumah sakit, tak mungkin mereka berjalan kaki ke rumah sakit bukan apalagi jarak rumah sakit cukup jauh dari tempat itu.

Luna memasukkan beberapa keperluan ke dalam mobil, setelahnya Luna kembali ke kamar untuk memeriksa Gama.

"Apa sudah...astaga kenapa belum ganti pakaian?" ucap Luna saat melihat Gama malah duduk diam di kursi rodanya.

"Aku terlalu lemah bahkan untuk mengganti pakaianku sendiri, kita pergi seperti ini saja," lirih Gama.

Dengan inisiatif sendiri Luna membuka pakaian suaminya, meskipun dag dig dug tak karuan ia harus melakukan itu, pakaian suaminya basah dan tak layak pakai yang ada nanti Gama semakin sakit.

"Jangan berpikir aneh-aneh aku hanya membantumu, aku tak mau kau semakin lemah, untuk celana kau pakai itu saja," ucap Luna malu, namun tangannya tak berhenti memasang kaos pada suaminya.

"Aku tak berpikir aneh-aneh, lagian kau berhak melihatnya," goda Gama.

"Cih kau ini, sudah sakit tapi masih sempat menggoda orang lain," ledek Luna sambil memasang Jaket tebal untuk Gama.

Gama tersenyum samar, kepalanya terlalu sakit untuk tertawa, namun rasanya senang bisa mendengarkan gerutuan gadis itu lagi.

Luna mendorong kursi roda Gama menuju halaman rumah, "Emm kita pakai mobilmu ya, tak ada angkot disini dan jaraknya cukup jauh," ucap Luna.

"Tak maslah toh itu juga menjadi mobilmu," ujar Gama dengan suara lemah.

Dengan cepat Luna mengunci rumah,setelah membawa uang dan perlengkapan yang diperlukan gadis itu membantu Gama masuk ke dalam mobil, Gama duduk di kursi samping pengemudi dan kursi rodanya diletakkan di belakang.

"Tidurlah dahulu, perjalanan kita mungkin. memakan waktu satu jam, kau harus istirahat agar tidak pusing," ucap Luna sambil menurunkan kursi Gama agar pria itu bisa tidur.

Gama menurut, kepalanya terasa sangat pusing, ia tak sanggup lagi menanggapi ucapan Luna dan memilih menutup matanya.

Luna dengan wajah khawatir mengemudikan mobil suaminya menuju perkotaan dengan tujuan utama rumah sakit.

"Bertahanlah," gumam Luna sambil mengemudi dan sesekali melirik Gama yang terlelap di sampingnya.

Dengan kecepatan sedang Luna membelah jalanan kota itu, beberapa warga yang melihat mobil putih yang terkesan mewah dan mahal itu terkejut pasalnya mobil itu keluar dari jembatan yang menghubungkan rumah Luna dengan kampung itu.

"Ehh..Cin itu mobil siapa ya? kok baru lihat?" bisik Kiki pada Cindy yang juga menatap mobil mewah itu.

"Gak tahu ah, emang kenapa? paling juga punya rentenir yang nagih utang ke rumah Luna," sinis Cindy.

"Penasaran tahu Cin," ucap Kiki.

"Aduh udah deh Ki, lagian kan kamu juga udah lihat mobil mewah begitu setiap hari, Andre juga punya loh, entar kita dibawa jalan-jalan pakai mobilnya kalau kami udah nikah," ucap Cindy berangan angan.

"Kapan Cin? Kapan? jangan kebanyakan mimpi deh, ini masih pagi kok malah mimpi yang enggak-enggak," ledek Ferdi yang lewat dan mendengar percakapan mereka.

"Apa kau gendut, gak usah ikut campur deh, mending diet sana biar gak gendut kayak kebo!!" hina Cindy yang membuat Ferdi menatap kesal dan meninggalkan mereka.

.

.

.

Like, vote dan komen 😊😉

Terpopuler

Comments

Bzaa

Bzaa

waduhhhh berani ngatain Ferdi, ntar ujungnya bucin lhooo😉

2023-07-25

0

andi hastutty

andi hastutty

Ferdi tetap baik yah ma Luna

2023-07-02

0

♡👿 [V]aM|P!R} 👿♡

♡👿 [V]aM|P!R} 👿♡

Cindy kau mendirku juga yg gendut ini 😣
62kg susah diet ne 🤣🤣

2021-10-28

0

lihat semua
Episodes
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33
34 34
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39
40 40
41 41
42 42
43 43
44 44
45 45
46 46
47 47
48 48
49 49
50 50
51 51
52 52
53 53
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58
59 59
60 60
61 61
62 62
63 63
64 64
65 65
66 66
67 67
68 68
69 PENGUMUMAN
70 70
71 71
72 71 (Part Dobel, di skip aja)
73 72
74 73
75 74
76 75
77 76
78 77 (Di rombak)
79 78
80 79
81 80
82 81
83 82
84 83
85 84
86 85
87 86
88 87
89 88
90 89
91 90
92 91
93 92
94 93
95 94
96 95
97 96
98 97
99 98
100 99
101 100
102 101
103 102
104 103
105 104
106 105
107 106
108 107
109 108
110 109
111 110
112 111
113 112
114 113
115 114
116 115
117 116
118 117
119 118
120 119
121 120
122 121
123 122
124 123
125 124
126 125
127 126
128 127
129 128
130 129
131 130
132 131
133 132
134 133
135 134
136 135
137 136
138 137
139 138
140 139
141 140
142 141
143 142
144 143
145 144
146 145
147 146
148 147
149 148
150 149
151 150
152 151
153 152
154 153
155 154
156 155
157 156
158 157
159 158
160 159
161 160
162 Pengumuman
163 161
164 162
165 163
166 164
167 165
168 166
169 167
170 168
171 169
172 170
173 171
174 172
175 173 (Hilangnya Clara dan Cerita Aiden)
176 174 (Berakhirnya kisah....)
177 175 (Kita Keluarga)
178 176 (Gama, Luna dan Baby Twins)
179 177(Kekacauan Besar Oleh...)
180 178 ( Detektif Luna)
181 179 ( Bima, Aiden dan Panti)
182 180 ( Aiden dan Mikha)
183 Part Doble, silahkan di skip !!
184 181 ( OTW )
185 182( Di Rumah Besar Park)
186 183 ( Menuju 'Amin')
187 184 (Aiden Resmi Sold Out)
188 185 Resepsi
189 186 Masalah Beruntun
190 187 (Keanehan)
191 188 Tantangan
192 189 Si Bar Bar Lady is Back!
193 191 Mikha Sakit
194 192 Alex jahil
195 193 Serba serbi
196 194 Alex dan Vanya
197 195 serba serbi 2
198 196 Kampus Mikha
199 197 Pembalasan
200 Rumah Sakit
201 Luna marah
202 Luna Menangis
203 Luna Menjelaskan
204 Luna Mengungkapkan Kebenaran
205 Ditangkap
206 Tak Romantis
207 The Real Revenge 1
208 The Real Revenge 2
209 Hukuman beres
210 Bahagia
211 Aiden in Love
212 Surprise !!!!
213 Malam Kebersamaan
214 Kabar Bahagia
215 Keluarga Park & Maureer
216 Perusahaan
217 The Lunar
218 Lamaran
219 Resepsi
220 Resepsi 2
221 Mikha Hamil
222 Menuju Akhir
223 Tidak sadarkan diri
224 Sempurna
225 Season 2 Bima dan Si gadis Es
226 S2 B & C ( Mall)
227 S2 B&C ( Baby C)
228 S2 B&C ( Celine)
229 S2 B&C (CelCaf)
230 S2 B&C (Cerai)
231 S2 B&C (Masalah)
232 S2 B&C ( Cafe )
233 S2 B&C ( Private Room)
234 S2 B& C ( Jerry)
235 S2 B&C ( Ulah Jerry)
236 S3 B&C ( Kesepakatan)
237 S2 B&C (Pernikahan Kontrak)
238 S2 B&C ( Edi)
239 S2 B&C( Jalan)
240 S2 B&C (Misterius)
241 S2 B&C (Gama marah)
242 S2 B&C (first kiss)
243 S2 B&C (
244 S2 B&C
245 S2 B&C ( Celine jatuh)
246 S2 B&C ( kegeraman Sarah)
247 S2 B&C (Cemburu)
248 S2 B& C (Celine mengaku)
249 S2 B& C ( Jenaka)
250 Hilang
251 Kronologi
252 Ditemukan
253 Selamat
254 Domino
255 Domino 2
256 Domino
257 Dua kisah
258 Baikan
259 Bahagia (End)
260 Pengumuman
261 DEVANO MY MONSTER
262 PENGUMUMAN
263 Suami 189 Cm-ku
264 Istri Cantik Si Pewaris Lumpuh
Episodes

Updated 264 Episodes

1
1
2
2
3
3
4
4
5
5
6
6
7
7
8
8
9
9
10
10
11
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30
31
31
32
32
33
33
34
34
35
35
36
36
37
37
38
38
39
39
40
40
41
41
42
42
43
43
44
44
45
45
46
46
47
47
48
48
49
49
50
50
51
51
52
52
53
53
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58
59
59
60
60
61
61
62
62
63
63
64
64
65
65
66
66
67
67
68
68
69
PENGUMUMAN
70
70
71
71
72
71 (Part Dobel, di skip aja)
73
72
74
73
75
74
76
75
77
76
78
77 (Di rombak)
79
78
80
79
81
80
82
81
83
82
84
83
85
84
86
85
87
86
88
87
89
88
90
89
91
90
92
91
93
92
94
93
95
94
96
95
97
96
98
97
99
98
100
99
101
100
102
101
103
102
104
103
105
104
106
105
107
106
108
107
109
108
110
109
111
110
112
111
113
112
114
113
115
114
116
115
117
116
118
117
119
118
120
119
121
120
122
121
123
122
124
123
125
124
126
125
127
126
128
127
129
128
130
129
131
130
132
131
133
132
134
133
135
134
136
135
137
136
138
137
139
138
140
139
141
140
142
141
143
142
144
143
145
144
146
145
147
146
148
147
149
148
150
149
151
150
152
151
153
152
154
153
155
154
156
155
157
156
158
157
159
158
160
159
161
160
162
Pengumuman
163
161
164
162
165
163
166
164
167
165
168
166
169
167
170
168
171
169
172
170
173
171
174
172
175
173 (Hilangnya Clara dan Cerita Aiden)
176
174 (Berakhirnya kisah....)
177
175 (Kita Keluarga)
178
176 (Gama, Luna dan Baby Twins)
179
177(Kekacauan Besar Oleh...)
180
178 ( Detektif Luna)
181
179 ( Bima, Aiden dan Panti)
182
180 ( Aiden dan Mikha)
183
Part Doble, silahkan di skip !!
184
181 ( OTW )
185
182( Di Rumah Besar Park)
186
183 ( Menuju 'Amin')
187
184 (Aiden Resmi Sold Out)
188
185 Resepsi
189
186 Masalah Beruntun
190
187 (Keanehan)
191
188 Tantangan
192
189 Si Bar Bar Lady is Back!
193
191 Mikha Sakit
194
192 Alex jahil
195
193 Serba serbi
196
194 Alex dan Vanya
197
195 serba serbi 2
198
196 Kampus Mikha
199
197 Pembalasan
200
Rumah Sakit
201
Luna marah
202
Luna Menangis
203
Luna Menjelaskan
204
Luna Mengungkapkan Kebenaran
205
Ditangkap
206
Tak Romantis
207
The Real Revenge 1
208
The Real Revenge 2
209
Hukuman beres
210
Bahagia
211
Aiden in Love
212
Surprise !!!!
213
Malam Kebersamaan
214
Kabar Bahagia
215
Keluarga Park & Maureer
216
Perusahaan
217
The Lunar
218
Lamaran
219
Resepsi
220
Resepsi 2
221
Mikha Hamil
222
Menuju Akhir
223
Tidak sadarkan diri
224
Sempurna
225
Season 2 Bima dan Si gadis Es
226
S2 B & C ( Mall)
227
S2 B&C ( Baby C)
228
S2 B&C ( Celine)
229
S2 B&C (CelCaf)
230
S2 B&C (Cerai)
231
S2 B&C (Masalah)
232
S2 B&C ( Cafe )
233
S2 B&C ( Private Room)
234
S2 B& C ( Jerry)
235
S2 B&C ( Ulah Jerry)
236
S3 B&C ( Kesepakatan)
237
S2 B&C (Pernikahan Kontrak)
238
S2 B&C ( Edi)
239
S2 B&C( Jalan)
240
S2 B&C (Misterius)
241
S2 B&C (Gama marah)
242
S2 B&C (first kiss)
243
S2 B&C (
244
S2 B&C
245
S2 B&C ( Celine jatuh)
246
S2 B&C ( kegeraman Sarah)
247
S2 B&C (Cemburu)
248
S2 B& C (Celine mengaku)
249
S2 B& C ( Jenaka)
250
Hilang
251
Kronologi
252
Ditemukan
253
Selamat
254
Domino
255
Domino 2
256
Domino
257
Dua kisah
258
Baikan
259
Bahagia (End)
260
Pengumuman
261
DEVANO MY MONSTER
262
PENGUMUMAN
263
Suami 189 Cm-ku
264
Istri Cantik Si Pewaris Lumpuh

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!