" Lama banget sih, aku ke dalam dulu ya." pamit Nisa beranjak berdiri.
" Eh eh.... duduk !! siapa suruh berhenti sekarang ulangi dari awal baca huruf Hijaiyah nya !!" perintah Azzam ketus dan datar.
" Dari tadi itu itu terus sih, bosen tahu. Yang lain nya kek." protes Nisa memasang wajah kesal dan muka cemberut.
" Duduk, baca ini saja masih banyak salahnya, sok mau baca lain nya. Emang kamu bisa baca bacaan sholat?" tanya Azzam sedikit mengejek.
Nisa terdiam dengan kekesalan nya, dan terpaksa duduk kembali melanjutkan pelajaran mengenal huruf Hijaiyah bersama Azzam.
" Sudah siang, apa kamu enggak ngajar?" Annisa mencoba mencari cara agar Azzam berhenti mengajarnya.
" Ini anak ya, dimana mana guru yang mutusin kapan berhenti mengajar atau lanjut. Lah ini malah murid nya mau ngusir gurunya, dasar Mariyem. Coba baca dari awal semua nya jika benar kamu boleh berhenti." tukas Azzam tak mau kalah cerdik dari murid barunya itu.
Seketika wajah cantik nan putih Annisa berubah semu kemerahan, rupanya gadis ini sangat marah pada Azzam.
Dengan hati dongkol yang dipenuhi kemarahan, Annisa membaca satu persatu huruf Hijaiyah dari Alif hingga Ya' tanpa ada kesalahan dengan suara keras nya.
Suara teriakan Annisa saat mengaji rupanya terdengar sampai telinga Fatimah dan Kyai Waffiq. Keduanya pun tersenyum sambil menggeleng kepala.
" Sepertinya sifat mereka sama ya umi, jangan jangan benar kata umi, Nisa adalah jodoh yang dikirim Allah untuk Azzam." celetuk sang Kyai.
" Iya bi, sepertinya nak Nisa mampu menaklukan hati Azzam, umi yakin sekali Insya Allah mereka berjodoh. " balas umi Fatimah.
Azzam terpaku bukan pada suara gadis di depan nya yang tengah membaca huruf Hijaiyah, namun pada wajah ayu Annisa yang begitu terlihat cantik natural. Mata Azzam seolah terhipnotis sesaat.
" Woiii sudah noh, eh malah melamun dia mandangin wajah aku. Kenapa suka ya ustadz ?" teriak Annisa kesal sembari meledek Azzam.
Seketika Azzam gelagapan dibuatnya, karena ketangkap basah menatap wajah ayu sang pemilik di hadapan nya.
" Sudah lah masuk dulu, aku nyerocos ngaji, lu malah asyik mandangin gue." celetuk Nisa kesal lalu beranjak bangun dan berlalu ke kamar.
" Assalamu'alaikum." ucap Nisa sembari berjalan terus masuk ke dalam.
" Wa'alaikumussalam warahmatullaahi wabarakaatuh." jawab Azzam sambil menepuk jidatnya.
" Goblok lu Zam, kenapa malah lihatin dia, gak fokus sama bacaan nya." gumam hati Azzam.
Tak lama kemudian Azzam juga beranjak bangun untuk mandi dan bersiap ke kampus untuk mengajar.
Pria yang keseharian nya di dalam pesantren hanya mengenakan jubah panjang atau setelan Koko dan celana panjang itu ternyata sangat berbeda penampilan saat mengajar di kampus.
Wajah tampan yang mirip ke Arab araban itu terlihat maskulin dengan tampilan setelan jas di sertai tas slempang yang di kenakan.
Ketampanan Azzam membuat beberapa mahasiswa terpukau dan tergila gila padanya. Tapi tak sekalipun Azzam menanggapi para mahasiswa nya.
Tak jarang ia pun kadang tiba tiba menerima paket berisi kado disertai surat cinta atau pesan singkat di secarik kertas dalam lembar tugas yang mereka serahkan.
Sikap dingin Azzam pada para gadis malah membuat mereka terobsesi untuk lebih mendekatinya. Makanya sering kali Azzam bersikap cuek dan sedikit keras pada mahasiswa nya yang tidak sopan.
" Pagi pak dosen ganteng." sapa Kayla mahasiswa yang terkenal genit.
" Pagi." balas Azzam cuek berlalu masuk ke kantor.
" Ya Tuhan, ganteng nya dosen satu ini, aku mau dong jadi pacarnya." ucap Kayla tersenyum sendiri menatap kepergian Azzam.
" Gila lu ya Kay, dosen angkuh judes gitu malah lu sukain. Mending lu kejar tuh si Rangga. Udah ganteng, kaya maco pula." balas Intan.
" Aduh Intan mata lu tuh yang sakit, ke dokter mata gih." celetuk Kayla menepuk jidat Intan.
" Rangga mah wajah pasaran kali, di kampus banyak yang seperti dia. Nah kalau ini wajah cowo berkelas gaess, matanya hidung nya suaranya khas n cool banget, ughhh pokoknya the best dah bapak dosen galak satu ini." timpal Kayla menggeleng tersenyum girang masih membayangkan wajah ganteng Azzam.
" Sudah ayo masuk, lu mau dikunciin pintu kelas oleh dosen kesayangan lu yang galak itu?" ujar Intan berseloroh meninggalkan Kayla yang masih mematung senyum senyum sendiri.
Dan tak lama Kayla segera menyusul langkah Intan masuk ke kelas.
******
Di pesantren Nisa mengikuti kelas umi Fatimah yang memberikan kajian tentang ilmu fiqh dan kebetulan sedang membahas tentang hukum hukum seorang wanita serta kewajiban berhijab bagi seorang muslimah.
Gadis yang baru saja mengenal ilmu agama itu, mendengarkan materi yang diberikan umi Fatimah dengan seksama. Sembari mencatat poin poin penting yang tidak ia tahu, berniat menanyakan nya pada ibu pengasuh pesantren saat berdua saja.
Di kampus yang sangat terkenal di kota M, Rangga terlihat sangat tidak fokus mendengarkan sang dosen menjabarkan materi tugas yang akan dibagikan.
Dalam otak Rangga masih terus saja merasa heran kenapa gadis cuek galak dan jutek itu menghilang begitu saja tanpa jejak. Bahkan di kampus pun ia tidak pernah melihat nya lagi.
Seolah Annisa hilang bagai ditelan bumi. Pergi tanpa jejak dan bayangan.
" Kemana gadis jutek itu, sudah seminggu dia tidak kunjung ditemukan. Apa dia sudah mati ?? " gumam Rangga berkecamuk dengan pemikiran nya sendiri. Berandai andai sesuatu telah menimpa gadis itu.
" Jika dia kembali dan masih hidup, lalu melapor polisi, papa pasti akan sangat marah. Bisa bisa gue juga bakalan di DO dari kampus ini." gumam Rangga mulai ketakutan.
" Enggak Rangga, lu gak boleh cerita ke siapapun soal lu yang menculik dan hampir diperkosa oleh sahabat lu sendiri." racauan pemikiran Rangga terus berkecamuk.
Bayangan tatapan terakhir Annisa yang terlihat nanar masih meelkat jelas dalam ingatan Rangga. Hatinya benar benar merasa sakit, dan entah mengapa selama beberapa hari terakhir, pria yang terkenal di kampus itu. Malah lebih memilih diam dan menyendiri.
******
**BERSAMBUNG.....
JANGAN LUPA KLIK VOTE RATE LIKE DAN GIFT YA KAKA READERS SEMUA AGAR AUTHOR SEMAKIN SEMANGAT BERKARYA
JANGAN LUPA PULA TINGGAL KAN JEJAK KOMENTAR KAKA READERS DI KOLOM KOMENTAR
JAZZAQUMULLAAH KHAIRAN KATSIR 🙏😘**
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 108 Episodes
Comments
༄👑💗e¢¢e ρтħš αямч💗👑࿐
next...
2021-05-02
1
🎀☘ᴀɴɪͪ ʀͦʜᷤᴏͭᴍͤᴀᷝ𝗩⃝🌟🦇💳
hayoo loh ustadz azam dah mulai uhuk🤭
smangat2 author🤗
2021-04-14
16
Amma🌹
awas zina mata ustadz😁
2021-04-14
8