Pertemuan

Berjalan menuju ruangan yang di beri tahu oleh Nada, ruangan yang paling Atas dan paling tinggi,

Didepan ruangan tampak sangat bersih dan mengkilat,ada satu penjaga yang sedang bertugas menjaga pintu ruangan Tuan mudanya.

gila pemilik perusahaan ini pasti sangat kaya raya,bahkan aku sudah melihat ada beberapa pengawal yang ada di sudut setiap ruangan.

"Permisi pa saya di tugaskan untuk membersihkan ruangan Tuan muda!,apa saya boleh masuk?"

Ayana yang langsung menyapa penjaga tersebut, dan memberikan selembar surat izin yang sedang ia pegang.

Pengawal itu langsung menerima tanpa mengucapkan sepatah katapun, membacanya dan langsung menyuruhnya masuk dengan isyarat kepalanya yang ia alihkan.

kenapa pengawalnya saja menyeramkan sekali si,lalu bagaimana dengan tuan mudanya,apa dia lebih menyeramkan dari ini..

Ayana yang semakin takut dan gemetar masuk ke ruangan tersebut, mengetuk pintu dengan pelan-pelan dan mencoba masuk ke ruangannya.

Mendapati bos besarnya yang sedang fokus melihat ke layar laptop, Wajahnya yang sangat Tampan dan menawan pun terlihat memancar di wajahnya,

"Permisi Tuan Muda, Hari ini saya yang akan membersihkan ruangan Anda,ini surat izin saya untuk masuk ke ruangan ini"

Ayana dengan sopanya berbicara dan memberikan selembar kertas tersebut kepada tuan mudanya,

Namun tidak ada sahutan dari tuan mudanya, bahkan ia sama sekali tidak memandang Ayana, ia hanya fokus ke layar leptopnya sambil mengulurkan tangan menerima surat izin tersebut dan langsung melempar begitu saja tanpa melihat isi surat izin tersebut.

Ayana hanya menelan ludah melihat tingkah Tuan mudanya yang begitu angkuh dan sombong itu.

"Kenapa kau terdiam lakukan pekerjaanmu sekarang!.."

iya elah.. orang aku berbicara panjang lebar dia diam saja,ya udah aku jadi diam kan..

Tuan muda yang langsung memerintahkan Ayana agar segera melakukan tugasnya, dengan muka yang sulit di artikan itu.

"iya baik tuan muda"

gila ini orang angkuh sekali ya,

apa aku bisa bertahan di kantor ini

Ayana yang langsung pergi meninggalkannya dan langsung memulai pekerjaannya membereskan ruangan yang lumayan berantakan itu.

Suara dering ponsel berbunyi di dalam ruangan tuan mudanya,Ayana hanya meliriknya sebentar, melihat tuan muda yang baru saja mengangkat telfon dan langsung berdiri berbicara.

"Kau pikir gampang hah, kenapa kau terus memaksaku untuk itu...,Apa kau tidak pernah mengerti perasaanku sama sekali?.."

Tuan muda yang bersuara kesal dan langsung mematikan ponselnya, Ayana yang semakin Takut dan gemetaran melihatnya yang sedang marah-marah di ruangan tidak tahu karena apa.

hati-hati Ayana jangan sampai kau melakukan kesalahan apapun,kau tahu orang itu terlihat sangat menyeramkan...

Ayana yang berusaha melakukan pekerjaannya dengan sangat hati-hati dan langsung menuju ke meja kerja Tuan mudanya untuk membereskan barang-barang.

"Hey.. beraninya kau, memang siapa yang menyuruh kau menyentuh meja kerjaku"

Tuan muda yang melihat Ayana sedang membersihkan meja kerjanya, Ayana pun kaget mendengar suaranya, ia semakin gemetaran dan takut mendengar suaranya yang sudah meninggi ditambah lagi suasana hati tuan muda yang sedang Kacau hari ini.

"Maafkan saya tuan muda, maafkan saya yang sudah lancang"

Ayana yang begitu ketakutan meminta maaf tidak berani memandangnya.

"Sudahlah menjauh dari meja kerjaku sekarang!"

gila gila ini orang apa monster yah..

Tuan muda menyuruhnya menjauh dari meja kerjanya,

Ayana menganggukan kepalanya dan akan pergi menjauh darinya

namun sepatu yang ia pakai tergelincir oleh kertas yang tadi tuan muda jatuhkan di lantai yang membuatnya licin sampai Ayana terkilir dan tidak sengaja Menyentuh satu barang yang anda di meja kerjanya dan tidak sengaja menjatuhkannya ke lantai dan barang pun pecah

"duarr..." semuanya kaget dan menghadap ke arah dimana barang itu jatuh.

"kau...! bodoh!, apa yang kau lakukan hah?..., apa kau tidak bisa bekerja dengan baik, siapa yang mengirim mu kemari?, jika kau tidak bisa bekerja lalu untuk apa bekerja di sini?, lihat!,kau baru bekerja di sini tapi sudah merusak barang ku.!"

Suara Tuan muda yang benar-benar sangat marah sampai terdengar kemana-mana,namun tidak ada yang berani menghampirinya, bahkan pengawal yang berjaga di depan pun tidak bergeming mendengar suara tuan mudanya yang sedang marah-marah itu

Ayana langsung berdiri dan meminta maaf kepada tuan mudanya.

"Maafkan saya tuan muda,saya benar-benar tidak sengaja melakukannya, saya memang pekerjaan baru di sini, Saya mohon maafkan sayang tuan muda"

Ayana yang langsung memohon dan Meminta maaf dengan penuh harap kepada tuan mudanya,ia benar-benar sangat takut dan gemetar sambil jatuh tertunduk.

kenapa dia tertunduk begini?,apa dia benar-benar meminta maaf kepadaku?,apa dia mau menuruti Semua perkataanku, sepertinya dia sangat penurut sekali, he'h menarik...

Tuan muda sama sekali tidak mendengar perkataannya,ia hanya melirik dan menatap Ayana yang sedang tertunduk itu,

karena ia juga sedang marah besar, akhirnya ia langsung saja menelfon anak buahnya untuk datang ke ruangan kerjanya sekarang.

"kau tau berapa harga barang yang kau rusak ini,kau menghancurkannya.. kau tau ini apa kan?,ini adalah berlian asli,dan kau menghancurkan patung berlian asliku, dasar bodoh, bodoh!..."

Tuan muda yang begitu marah masih berbicara bernada tinggi kepada Ayana,

Salah satu pria pun tak lama langsung datang ke ruangannya.

Apah berlian, ini benar-benar berlian hah,tidak, apa yang aku lakukan,aku menghancurkannya lalu aku harus berbuat apa sekarang,ya tuhan cobaan apa lagi ini....aku harus bagaimana?..

Ayana yang menjadi sedih kembali dengan semua ini sambil menundukkan tubuhnya, dia bahkan tidak bisa menahan air matanya yang terus mengalir di pipinya.

Cobaan yang begitu bertubi-tubi membuatnya lemas dan tak berdaya.

Apah..? bagaimana patung berlian itu bisa pecah,apa perempuan ini yang melakukannya.

"Bay, berikan tanda bukti harga pembelian berlian ini kepada gadis bodoh ini!,suruh dia mengganti rugi sekarang juga!..."

Apah ganti rugi, aku rasa dia tidak akan bisa menggantikan berlian semahal ini lah tuan muda

Tuan muda yang marah-marah dan langsung duduk kembali di kursi kerjanya.

Bayu Langsung mengambil tanda bukti pembelian Patung berlian tersebut dan memberikannya langsung kepada Ayana.

Bayu adalah sekertaris sekaligus anak buah kepercayaan tuan mudanya.

Ayana yang langsung menerimanya dan membacanya karena ia juga harus bertanggung jawab atas semua ini.

apah dua miliar, bagaimana bisa aku mendapatkan uang dua miliar, untuk bayar Kontrakan saja aku belum bisa, lalu aku harus bagaimana ini, cobaan apa lagi ini iya ampun, dari mana aku dapat uang sebanyak ini...

Ayana yang benar-benar lemas dan menyerah akan hidup ini,ia benar-benar bingung harus melakukan apa sekarang, sementara Ayana matanya menangis semakin deras.

"bagaimana kau sudah melihat harganya bukan?,Jadi ganti rugi sesuai harga yang aku beli!,Aku tidak mau tau..!, intinya kau harus ganti patung berlian ku dalam waktu dua hari.

"Ma..ma.. maaf tuan muda, aku tidak punya uang untuk menggantikan patung berlian ini!, sa...saya benar-benar tidak ada uang, apalagi dengan waktu dua hari!"

Ayana dengan Isak tangisnya menangis dan memohon atas kesalahannya,Bayu yang melihatnya pun merasa kasian dengan gadis tersebut.

Ayana yang terus meneteskan air matanya karena bingung harus melakukan apa sekarang.

"Maaf hah?, kau pikir segampang itu hah?, lihat apa yang kau lakukan hari ini,ini adalah masalah besar!, pilih ganti rugi dalam waktu dua hari atau aku akan masukan mu kedalam sel penjara selama bertahun-tahun!"

Tuan muda yang benar-benar di isi dengan penuh amarah sejak tadi.

"Pen.. penjara..?."

Ayana yang langsung pingsan mendengar semua perkataan tuan mudanya,kali ini dia benar-benar tidak sanggup dengan ujian yang di hadapinya sekarang,dari tadi dia sudah lemas karena menangis menahan kerinduan sampai-sampai tidak makan siang dan jatuh pingsan.

Tuan muda hanya menatapnya lekat sementara setelah ia jatuh pingsan,ia langsung menyuruh Bayu agar menidurkannya di sofa ruangannya agar segera siyuman.

"Apa yang membuatnya pingsan,apa dia benar-benar tidak bisa mengganti rugi uang dua miliar saja untuk patung berlian ku itu hah?"

Tuan muda yang semakin kesal berbicara dengan Bayu.

bagi anda itu sangat gampang tuan muda,tapi bagaimana dengannya, jika dia mencari uang seumur hidup pun belum tentu mendapatkan uang dua miliar.

"Sepertinya tidak bisa tuan muda,dari mana dia akan mendapatkan uang sebanyak itu dalam waktu dua hari, sementara pekerjanya hanya seorang cleaning servis,dan gajih-nya saja hanya cukup untuk hidup sehari-hari, mungkin dia pingsan karena tidak sanggup"

"kau tahu siapa namanya?"

"Maaf tuan muda saya juga baru saja melihatnya,aku tidak tahu siapa namanya"

"iya sudah pergilah, aku akan mengabari mu setelah ia siuman nanti!"

"baik tuan muda, permisi"

Bayu langsung meninggalkan ruangan dan kembali ke ruangannya,

sementara Tuan mudanya masih berfikir tentang tanggung jawab gadis itu, Sambil memandangnya dari kejauhan.

Terpopuler

Comments

Dirah Guak Kui

Dirah Guak Kui

gila dlm 2hari suruh ganti 2M😳
emang dia kira pegawainya berak duit apa😡

2021-11-29

1

Mr.VANO

Mr.VANO

baca ulang ak thor

2021-09-27

0

ZaeV92

ZaeV92

autor ni dapat persenan dari tuan muda kyak ny,udh tau Ayana cuma clning servis mlh disuruh ganti dua milyar🙄

2021-06-05

1

lihat semua
Episodes
1 Tragedi
2 Mencari pekerjaan
3 Rajin bekerja
4 Pertemuan
5 Tanggung jawab
6 bagaimana ini?
7 Memilih persyaratan
8 Persiapan pernikahan
9 Pernikahan.
10 melantur
11 Malam Pertama
12 Sarapan pagi
13 Tugas Ayana
14 Memijat
15 Melayaninya
16 Ke Kantor
17 Pertemuan
18 Amarah
19 Kamar mandi
20 Mandikan aku
21 Makan malam
22 Ingin Tahu
23 Perasaan seorang ibu
24 Sedikit Peduli
25 Lelaki Misterius
26 Tuan muda yang kesal
27 Perhatian Tersembunyi
28 Tingkah Aneh
29 layani aku
30 Penasaran
31 Aku harus bagaimana
32 Pesta
33 Aku bukan Pelakor
34 Perdebatan
35 Tidak Tega
36 Pakai Baju Yang Benar!
37 Perihal Gunting
38 Kepergian Felly
39 Tolong Hapus Videonya!
40 Rey Merasa Bimbang
41 Kepanikan Tuan Muda
42 Keguguran
43 Tidurlah denganku!
44 Kenyamanan
45 Visual Author
46 Rey bertemu Nadin
47 Nonton film berdua.
48 Nonton film berdua part 2
49 Nonton film berdua part 3
50 Tuan Muda pergi.
51 Seperti Orang Asing
52 Rey Gelisah
53 Rey vs Ray
54 Rey sakit.
55 Panggil Aku Selayaknya Suamimu!
56 Bertemu kembaran!.
57 Ciuman Paksa.
58 Karena Aku Mencintaimu
59 Ada Apa Dengan Hujan?
60 Kenangan Buruk
61 Felly Pulang
62 Sarapan Bersama
63 Sikap Aneh Ray
64 Pesta Sejuta Buku
65 Rey Cemburu.
66 Rey kesal
67 Suamiku Hentikan!
68 Bercinta
69 Aku Tidak Akan Melepaskanmu
70 Ke Kantor
71 Rey Gelisah
72 Ngajak Jalan
73 Jalan-jalan 1
74 Jalan-jalan 2
75 Jalan-jalan 3.
76 Jalan-jalan 4
77 Mual
78 Rahasia Kehamilan
79 Rahasia Felly
80 Mencari Tahu
81 Terbongkar
82 Ke Hotel
83 Felly Kesal
84 Perang 1
85 Perang 2
86 Semua Terbongkar
87 Ayana Pingsan
88 Ke kost-an
89 Rencana Rey Untuk Ayana
90 Rey Sakit
91 Suasana Kantor!
92 Mengikuti Danu
93 Ketemu Buku
94 Gelisah Kinar
95 Terungkap Kehamilan
96 Nada-Kinar Di Pecat!
97 Nada-pun Setuju
98 Ke Apartemen
99 Rey Pulang Ke Rumah
100 Pindah ke Apartemen
101 Ayana Demam!.
102 Rey Belanja
103 Kedatangan Rey
104 Rasa Bersalah Rey
105 Mimpi Ayana.
106 Nasib Felly.
107 Perubahan Sikap.
108 Ungkapan Reyhano 1
109 Ungkapan Reyhano 2.
110 Permintaan Maaf Suami
111 Rey Sakit Ayana Gelisah
112 Bubur untuk Rey!
113 Menyuapi Suami
114 Tidur Bareng
115 Pagi Yang Cerah
116 Pelukan Kehangatan
117 Suasana Pagi.
118 Kejutan Untuk Ayana
119 Suasana Rumah Kenangan
120 Di Taman
121 Di Kamar
122 Di Ranjang 1
123 Di ranjang 2.
124 Permintaan Ayana
125 Sebait Pesan
126 Menuju Bandara
127 Ngidam Kue Pulut
128 Kembalinya Mamah
129 Menghabiskan waktu di kamar
130 Makan Malam bersama
131 Terbongkarnya Masa Lalu
132 Kesadaran Rey
133 Perubahan Sikap
134 Kantor polisi
135 Terbongkar lagi
136 Meluluhkan hati Suami
137 Mencari Felly
138 Kasih Sayang Rey.
139 Ke Mall
140 Penangkapan Felly
141 Kontraksi Kandungan
142 Melahirkan
143 Season 2! Pulang Ke Rumah
144 Nama untuk Rey Junior
145 Perihal Danu
146 Kabar Bayu
147 Bertemu Setelah Sekian Lama
148 Calon Kakak Ipar
149 Dilema Danu
150 Danu dan Kinar
151 Pacaran Bohongan
152 Lamaran Sekaligus Pernikahan
153 Pengumuman
154 Lanjut cerita Keluarga Reyhano Febri Cho
155 Pengumuman
Episodes

Updated 155 Episodes

1
Tragedi
2
Mencari pekerjaan
3
Rajin bekerja
4
Pertemuan
5
Tanggung jawab
6
bagaimana ini?
7
Memilih persyaratan
8
Persiapan pernikahan
9
Pernikahan.
10
melantur
11
Malam Pertama
12
Sarapan pagi
13
Tugas Ayana
14
Memijat
15
Melayaninya
16
Ke Kantor
17
Pertemuan
18
Amarah
19
Kamar mandi
20
Mandikan aku
21
Makan malam
22
Ingin Tahu
23
Perasaan seorang ibu
24
Sedikit Peduli
25
Lelaki Misterius
26
Tuan muda yang kesal
27
Perhatian Tersembunyi
28
Tingkah Aneh
29
layani aku
30
Penasaran
31
Aku harus bagaimana
32
Pesta
33
Aku bukan Pelakor
34
Perdebatan
35
Tidak Tega
36
Pakai Baju Yang Benar!
37
Perihal Gunting
38
Kepergian Felly
39
Tolong Hapus Videonya!
40
Rey Merasa Bimbang
41
Kepanikan Tuan Muda
42
Keguguran
43
Tidurlah denganku!
44
Kenyamanan
45
Visual Author
46
Rey bertemu Nadin
47
Nonton film berdua.
48
Nonton film berdua part 2
49
Nonton film berdua part 3
50
Tuan Muda pergi.
51
Seperti Orang Asing
52
Rey Gelisah
53
Rey vs Ray
54
Rey sakit.
55
Panggil Aku Selayaknya Suamimu!
56
Bertemu kembaran!.
57
Ciuman Paksa.
58
Karena Aku Mencintaimu
59
Ada Apa Dengan Hujan?
60
Kenangan Buruk
61
Felly Pulang
62
Sarapan Bersama
63
Sikap Aneh Ray
64
Pesta Sejuta Buku
65
Rey Cemburu.
66
Rey kesal
67
Suamiku Hentikan!
68
Bercinta
69
Aku Tidak Akan Melepaskanmu
70
Ke Kantor
71
Rey Gelisah
72
Ngajak Jalan
73
Jalan-jalan 1
74
Jalan-jalan 2
75
Jalan-jalan 3.
76
Jalan-jalan 4
77
Mual
78
Rahasia Kehamilan
79
Rahasia Felly
80
Mencari Tahu
81
Terbongkar
82
Ke Hotel
83
Felly Kesal
84
Perang 1
85
Perang 2
86
Semua Terbongkar
87
Ayana Pingsan
88
Ke kost-an
89
Rencana Rey Untuk Ayana
90
Rey Sakit
91
Suasana Kantor!
92
Mengikuti Danu
93
Ketemu Buku
94
Gelisah Kinar
95
Terungkap Kehamilan
96
Nada-Kinar Di Pecat!
97
Nada-pun Setuju
98
Ke Apartemen
99
Rey Pulang Ke Rumah
100
Pindah ke Apartemen
101
Ayana Demam!.
102
Rey Belanja
103
Kedatangan Rey
104
Rasa Bersalah Rey
105
Mimpi Ayana.
106
Nasib Felly.
107
Perubahan Sikap.
108
Ungkapan Reyhano 1
109
Ungkapan Reyhano 2.
110
Permintaan Maaf Suami
111
Rey Sakit Ayana Gelisah
112
Bubur untuk Rey!
113
Menyuapi Suami
114
Tidur Bareng
115
Pagi Yang Cerah
116
Pelukan Kehangatan
117
Suasana Pagi.
118
Kejutan Untuk Ayana
119
Suasana Rumah Kenangan
120
Di Taman
121
Di Kamar
122
Di Ranjang 1
123
Di ranjang 2.
124
Permintaan Ayana
125
Sebait Pesan
126
Menuju Bandara
127
Ngidam Kue Pulut
128
Kembalinya Mamah
129
Menghabiskan waktu di kamar
130
Makan Malam bersama
131
Terbongkarnya Masa Lalu
132
Kesadaran Rey
133
Perubahan Sikap
134
Kantor polisi
135
Terbongkar lagi
136
Meluluhkan hati Suami
137
Mencari Felly
138
Kasih Sayang Rey.
139
Ke Mall
140
Penangkapan Felly
141
Kontraksi Kandungan
142
Melahirkan
143
Season 2! Pulang Ke Rumah
144
Nama untuk Rey Junior
145
Perihal Danu
146
Kabar Bayu
147
Bertemu Setelah Sekian Lama
148
Calon Kakak Ipar
149
Dilema Danu
150
Danu dan Kinar
151
Pacaran Bohongan
152
Lamaran Sekaligus Pernikahan
153
Pengumuman
154
Lanjut cerita Keluarga Reyhano Febri Cho
155
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!