Ikatan Pernikahan 4

Sian melangkah masuk ke kamar Bara dan menutup pintunya. Setelah itu dia mulai mengelilingi dan melihat-lihat isi kamar suaminya itu. Sian sangat tercengang melihat kamar Bara yang tersusun rapi dan sangat bersih. Tidak ada satu pun debu yang menempel di kamar tersebut.

“Kamarnya sangat berbeda sekali dengan kamarku.”

Satu persatu Sian mendatangi benda-benda aneh yang terdapat di dalam kamar tersebut. Bisa di bilang selera Bara cukup ekstrem menurut Sian.

“Sepertinya dia sangat menyukai benda-benda yang berbentuk aneh.”

Tanpa sadar Sian menyentuh ukiran wajah seorang wanita yang terletak di atas meja. “Ini wajah siapa?” Sian sangat penasaran sekali dengan sosok wanita tersebut.

Tak berlangsung lama Sian meletakan kembali ukiran wajah tersebut ke tempatnya. Kemudian dia masuk ke kamar mandi membersihkan dirinya, kalau di ingat-ingat lagi Sian sudah 2 hari tidak mandi. Setelah selesai mandi Sian berjalan ke arah lemari pakaian Bara untuk meminjam baju. setalah itu Sian naik ke atas ranjang milik Bara dan menidurinya dengan nyaman tanpa merasa aneh sedikit pun.

5 menit Sian berbaring tiba-tiba ponselnya berdering. Tanpa melihat siapa yang menelepon Sian langsung mengangkatnya tanpa ragu-ragu.

“Halo,”

“Apakah kau sedang berbaring di ranjangku sekarang?”

Suara Bara langsung membuat Sian terkejut dan beranjak duduk dari tidurnya.

“Tidak, aku tidak berbaring di ranjangmu.” Kata Sian berbohong.

“Benarkah? Sepertinya aku merasa kau sedang berbohong padaku.”

“Kau tahu dari mana aku sedang berada di kamar mu sekarang?”

Sian berusaha mengalihkan pembicaraan, karena apa yang di katakan Bara memang benar.

“Mama yang memberitahuku.”

“Oh pantas saja, mana mungkin kau bisa tahu aku berada di kamar mu saat ini.”

“Kau jangan lega dulu, aku juga tahu kalau kau saat ini sedang memakai bajuku.”

Refleks mata Sian menyelidiki setiap sisi dalam kamar ini untuk mencari camera tersembunyi.

“Jangan bilang kau_”

“Aku tidak memasang camera tersembunyi di kamarku sendiri “ potong Bara.

“Terus bagaimana kau bisa tahu kalau aku memakai bajumu?” tanya Sian menyelidiki.

“Aku hanya menebaknya dan ternyata tebakan ku benar.” Ucap Bara tertawa.

“Kau jangan berbohong, aku tidak suka dengan kebohongan seperti ini.” Kesal Sian.

“Serius aku hanya menebaknya, mana mungkin aku tahu kau sedang memakai bajuku saat ini.”

Bara berusaha membela dirinya dari amarah Sian. Sementara itu Sian langsung mengakhiri sambungan teleponnya karena merasa sangat kesal bercampur malu.

“Sangat menyebalkan, bagaimana bisa dia hanya menebak-nebak, dia kira aku akan percaya dengan ucapannya.” Kesal Sian.

Karena tidak ingin terlalu memikirkannya Sian kembali berbaring dan mencoba untuk tidur dengan tenang tanpa memikirkan apa pun. Dalam hitungan detik Sian tertidur pulas karena memang seharian penuh Sian tidak tertidur.

Di waktu yang sama Liora datang menyelinap masuk untuk mengambil beberapa foto Sian yang tertidur pulas di atas ranjang Bara. Berhasil mengambil Foto Sian, Liora diam-diam keluar dan menutup pintu kamar dengan sangat berhati-hati sekali. Setalah pintu tertutup Liora menghubungi Bara.

“Halo Bara, mama sudah melakukan apa yang kamu minta.”

“Tolong mama kirimkan ke Bara sekarang,”

“Tunggu sebentar Bara, mama mau tanya apa benar Bara menyukai menantuku Sian?” tanya Liora menyelidiki.

“Bara ngak mau jawab pertanyaan mama, kirimkan saja foto-fotonya ke Bara sekarang. Bye mama.”

Bara langsung menutup teleponnya begitu saja tanpa menjawab pertanyaan dari ibunya itu.

“Dasar anak bodoh, mamanya bertanya malah menutup teleponnya.” Kesal Liora. Lalu kemudian Liora mengirim beberapa foto yang dia ambil tersebut ke Bara anaknya.

***

Besok paginya

Sian terbangun ketika mendengar suara ketokan pintu kamar yang dia tempat saat ini. Saat matanya terbuka matahari sudah sangat tinggi dan jarum jam pun menunjukkan jam 12 siang.

Astaga! Aku terlambat bekerja. Ponselku di mana?

Sian berusaha mencari letak ponselnya, tetapi malah tidak ketemu juga. Seingat Sian semalam dia meletakan ponselnya di atas nakas, tetapi kok tiba-tiba menghilang.

Ponselku di mana? Kenapa tiba-tiba hilang.

Dengan cepat Sian beranjak keluar dari kamar, saat membuka pintu sudah ada pelayan yang sedang menunggunya.

“Maaf Nona, Anda sudah di tunggu tuan dan nyonya di meja makan.”

“Baiklah saya akan segera turun,”

Sian kembali masuk ke dalam kamar dan melupakan untuk rencananya untuk mencari ponselnya. Dia lebih memilih masuk ke dalam kamar membersihkan dirinya dan setelah itu mengganti bajunya karena dia juga harus kembali ke rumah sakit secepatnya. Setelah semuanya selesai kemudian Sian pergi turun menghampiri papa dan mama mertuanya.

“Pagi Pa, pagi ma.” Sapa Sian ketika sudah berada di meja makan.

“Pagi sayang, apakah tidurmu nyenyak semalam?” tanya Liora.

“Iya ma, tidurku nyenyak semalam.”

“Sian, hari ini kamu ngak sibuk?” tanya papa mertua Sian.

Papa mertua Sian bernama Paridipa Hardynata. Pria uang berwatak tegas dan berwibawa ini memiliki sisi penyayang.

“Sebenarnya Sian sibuk Pa, tetapi Sian kesiangan karena ponsel Sian hilang entah di mana.”

“Ini ponsel Sian, ada pada mama.” Liora memberikan ponsel tersebut kepada Sian dengan tersenyum.

“Kok bisa ponsel Sian ada pada mama?” terlihat wajah Sian bingung.

“Semalam mama ambil saat Sian sedang tertidur.” Liora tersenyum.

“Kenapa mama mengambil Ponselku?”

“Mama kamu Vivian yang meminta mama untuk mengambil ponsel ini, karena Vivian ingin Sian beristirahat tanpa ada gangguan dari rumah sakit.”

“Ngak gitu juga kali ma, kan Sian harus tetap menjalankan kewajibannya sebagai dokter.” sela Paridipa papa mertua Sian.

“Udah Pa, papa diam saja karena ini urusan perempuan. Papa ngak lihat wajah menantu mu ini terlihat sangat kelelahan.” Ucap Liora seakan apa yang dia lakukan adalah untuk kebaikan Sian.

“Udah papa sama mama jangan ribut, Sian mau pergi sekarang karena ada panggilan darurat dari rumah sakit bahwa ada operasi yang harus aku lakukan.” Sela Sian menghentikan perdebatan kedua mertuanya itu.

“Sian makan dulu sarapannya, terus baru pergi ke rumah sakit.” Ucap Liora.

“Maaf ma, kayaknya waktu operasinya sudah sangat mepet sekali. Jadi aku harus berangkat sekarang.”

“Baiklah kalau begitu Sian berangkat sekarang, hati-hati di jalan.” Ujar papa mertuanya.

“Ya udah, Sian pergi pamit dulu ya Pa ma.”

Kemudian Sian beranjak berdiri dari hadapan kedua mertuanya itu. Sebelum pergi Sian memeluk papa dan mama mertuanya dan kemudian dia baru pergi keluar dengan terburu-buru. Dalam waktu singkat mobil yang di kendarai Sian pun pergi keluar meninggalkan kediaman keluarga Hardynata itu.

Saat tiba di rumah sakit Sian langsung mengganti bajunya dengan jubah biru yang sering dia pakai untuk mengoperasi pasiennya. Sekan tidak memiliki waktu untuk bersenang-senang Sian seperti hidup di dunia mesin waktu yang di ciptakan hanya untuk dirinya. Walaupun begitu Sian tetap menyukai dunia kehidupannya, bukan tanpa alasan Sian menyukai kehidupan yang dia jalani saat ini melainkan banyak alasan yang membuat Sian menyukai dunianya itu.

TBC...

Terpopuler

Comments

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

# Kurang tidur dan kurang istirehat

2023-04-01

0

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Lurang tidur dan lurang isterehat bisa membuat seseorg itu mengalami stroke,Masa iya dokter bedah specialist cuman dia seorang?? sampe2 gak mandi 2 hari lagi,iih jorok banget,apalagi selalu berada di ruang operasi yg banyak kumannya,bahaya..

2023-04-01

0

Nouvanti Mila

Nouvanti Mila

katanya jam 12...kok masih pagi dan sarapan???

2022-01-05

0

lihat semua
Episodes
1 Ikatan Pernikahan 1
2 Ikatan Pernikahan 2
3 Ikatan Pernikahan 3
4 Ikatan Pernikahan 4
5 Ikatan Pernikahan 5
6 Ikatan Pernikahan 6
7 Ikatan Pernikahan 7
8 Ikatan Pernikahan 8
9 Ikatan Pernikahan 9
10 Ikatan Pernikahan 10
11 Ikatan Pernikahan 11
12 Ikatan Pernikahan 12
13 Ikatan Pernikahan 13
14 Ikatan Pernikahan 14
15 Ikatan Pernikahan 15
16 Ikatan Pernikahan 16
17 Ikatan Pernikahan 17
18 Ikatan Pernikahan 18
19 Ikatan Pernikahan 19
20 Ikatan Pernikahan 20
21 Ikatan Pernikahan 21
22 Ikatan Pernikahan 22
23 Ikatan Pernikahan 23
24 Ikatan Pernikahan 24
25 Ikatan Pernikahan 25
26 Ikatan Pernikahan 26
27 Ikatan Pernikahan 27
28 Ikatan Pernikahan 28
29 Ikatan Pernikahan 29
30 Ikatan Pernikahan 30
31 Ikatan Pernikahan 31
32 Ikatan Pernikahan 32
33 Ikatan Pernikahan 33
34 Ikatan Pernikahan 34
35 Ikatan Pernikahan 35
36 Ikatan Pernikahan 36
37 Ikatan Pernikahan 37
38 Ikatan Pernikahan 38
39 Ikatan Pernikahan 39
40 Ikatan Pernikahan 40
41 Ikatan Pernikahan 41
42 Ikatan Pernikahan 42
43 Ikatan Pernikahan 43
44 Ikatan Pernikahan 44
45 Ikatan Pernikahan 45
46 Ikatan Pernikahan 46
47 Ikatan Pernikahan 47
48 Ikatan Pernikahan 48
49 Ikatan Pernikahan 49
50 Ikatan Pernikahan 50
51 Ikatan Pernikahan 51
52 Ikatan Pernikahan 52
53 Ikatan Pernikahan 53
54 Ikatan Pernikahan 54
55 Ikatan Pernikahan 55
56 Ikatan Pernikahan 56
57 Ikatan Pernikahan 57
58 Ikatan Pernikahan 58
59 Ikatan Pernikahan 59
60 Ikatan Pernikahan 60
61 Ikatan Pernikahan 61
62 Ikatan Pernikahan 62
63 Ikatan Pernikahan 63
64 Ikatan Pernikahan 64
65 Ikatan Pernikahan 65
66 Ikatan Pernikahan 66
67 Ikatan Pernikahan 67
68 Ikatan Pernikahan 68
69 Ikatan Pernikahan 69
70 Ikatan Perbikahan 70
71 Ikatan Pernikahan 71
72 Ikatan Pernikahan 72
73 Ikatan Pernikahan 73
74 Ikatan Pernikahan 74
75 Ikatan Pernikahan 75
76 Ikatan Pernikahan 76
77 Ikatan Pernikahan 77
78 Ikatan Pernikahan 78
79 Ikatan Pernikahan 79
80 Ikatan Pernikahan 80
81 Ikatan Pernikahan 81
82 Ikatan Pernikahan 82
83 Ikatan Pernikahan 83
84 Ikatan Pernikahan 84
85 Ikatan Pernikahan 85
86 Ikatan Pernikahan 86
87 Ikatan Pernikahan 87
88 Ikatan Pernikahan 88
89 Ikatan Pernikahan 89
90 Ikatan Pernikahan 90
91 Ikatan Pernikahan 91
92 Ikatan Pernikahan 92
93 Ikatan Pernikahan 93 (Epilog)
Episodes

Updated 93 Episodes

1
Ikatan Pernikahan 1
2
Ikatan Pernikahan 2
3
Ikatan Pernikahan 3
4
Ikatan Pernikahan 4
5
Ikatan Pernikahan 5
6
Ikatan Pernikahan 6
7
Ikatan Pernikahan 7
8
Ikatan Pernikahan 8
9
Ikatan Pernikahan 9
10
Ikatan Pernikahan 10
11
Ikatan Pernikahan 11
12
Ikatan Pernikahan 12
13
Ikatan Pernikahan 13
14
Ikatan Pernikahan 14
15
Ikatan Pernikahan 15
16
Ikatan Pernikahan 16
17
Ikatan Pernikahan 17
18
Ikatan Pernikahan 18
19
Ikatan Pernikahan 19
20
Ikatan Pernikahan 20
21
Ikatan Pernikahan 21
22
Ikatan Pernikahan 22
23
Ikatan Pernikahan 23
24
Ikatan Pernikahan 24
25
Ikatan Pernikahan 25
26
Ikatan Pernikahan 26
27
Ikatan Pernikahan 27
28
Ikatan Pernikahan 28
29
Ikatan Pernikahan 29
30
Ikatan Pernikahan 30
31
Ikatan Pernikahan 31
32
Ikatan Pernikahan 32
33
Ikatan Pernikahan 33
34
Ikatan Pernikahan 34
35
Ikatan Pernikahan 35
36
Ikatan Pernikahan 36
37
Ikatan Pernikahan 37
38
Ikatan Pernikahan 38
39
Ikatan Pernikahan 39
40
Ikatan Pernikahan 40
41
Ikatan Pernikahan 41
42
Ikatan Pernikahan 42
43
Ikatan Pernikahan 43
44
Ikatan Pernikahan 44
45
Ikatan Pernikahan 45
46
Ikatan Pernikahan 46
47
Ikatan Pernikahan 47
48
Ikatan Pernikahan 48
49
Ikatan Pernikahan 49
50
Ikatan Pernikahan 50
51
Ikatan Pernikahan 51
52
Ikatan Pernikahan 52
53
Ikatan Pernikahan 53
54
Ikatan Pernikahan 54
55
Ikatan Pernikahan 55
56
Ikatan Pernikahan 56
57
Ikatan Pernikahan 57
58
Ikatan Pernikahan 58
59
Ikatan Pernikahan 59
60
Ikatan Pernikahan 60
61
Ikatan Pernikahan 61
62
Ikatan Pernikahan 62
63
Ikatan Pernikahan 63
64
Ikatan Pernikahan 64
65
Ikatan Pernikahan 65
66
Ikatan Pernikahan 66
67
Ikatan Pernikahan 67
68
Ikatan Pernikahan 68
69
Ikatan Pernikahan 69
70
Ikatan Perbikahan 70
71
Ikatan Pernikahan 71
72
Ikatan Pernikahan 72
73
Ikatan Pernikahan 73
74
Ikatan Pernikahan 74
75
Ikatan Pernikahan 75
76
Ikatan Pernikahan 76
77
Ikatan Pernikahan 77
78
Ikatan Pernikahan 78
79
Ikatan Pernikahan 79
80
Ikatan Pernikahan 80
81
Ikatan Pernikahan 81
82
Ikatan Pernikahan 82
83
Ikatan Pernikahan 83
84
Ikatan Pernikahan 84
85
Ikatan Pernikahan 85
86
Ikatan Pernikahan 86
87
Ikatan Pernikahan 87
88
Ikatan Pernikahan 88
89
Ikatan Pernikahan 89
90
Ikatan Pernikahan 90
91
Ikatan Pernikahan 91
92
Ikatan Pernikahan 92
93
Ikatan Pernikahan 93 (Epilog)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!