PRETORIA : 100 Dolar

Pretoria sering kali menjadi ‘ibu kota yang terlupakan’ dari Afrika Selatan. Kebanyakan orang lebih mengenal Cape Town, Johannesburg bahkan Durban dibandingkan ibu kota eksekutif Afrika Selatan ini. Namun, ada fenomena tahunan yang membuatnya berbeda dengan beberapa kota tersebut.

Memang sebagai tujuan wisata, Pretoria masih kalah bersaing dengan kota-kota di atas. Gedung-gedung pemerintahan, monumen tua, patung-patung, buat sebagian besar orang membosankan dan kurang instagramable.

Tapi tunggu dulu, di musim semi setiap tahunnya, Pretoria ‘berubah’. Layaknya laki-laki atau perempuan yang di-‘make over’, begitupun penampilan Pretoria yang membuat pangling banyak turis di periode itu.

Mengapa? Karena Kota Pretoria berubah menjadi ‘ungu’ dengan mekarnya pohon Jacaranda.

Mungkin masih banyak yang belum mengenal Pohon Bunga Jacaranda. Dan inilah bunga itu.

...BUNGA JACARANDA...

Jacaranda berasal dari famili Bignoniaceae dan merupakan genus dari 49 spesies tanaman berbunga. Tergantung spesiesnya, pohon ini dapat bertumbuh 20 hingga 30 meter. Karena tinggi dan rindang, Jacaranda sering dijadikan tempat berteduh ketika musim panas.

Nama 'Jacaranda' dipercaya berasal dari bahasa Guarani yang artinya 'harum'. Umumnya, pohon Jacaranda berbunga di musim semi dan musim panas.

...Jacaranda bukan berasal dari Afrika Selatan...

Apakah Jacaranda asli Afrika Selatan? Ternyata tidak. Asalnya Jacaranda sebenarnya dari Amerika Latin yaitu dari Argentina. Kemudian pada abad ke-19, benih Jacaranda dibawa ke Afrika Selatan oleh seorang yang bernama William Nelson.

Jacaranda ditanam pertama kali di Pretoria pada tahun 1888 di daerah Arcardia dan langsung menarik minat masyarakat pada waktu itu. Saat ini, Situs Pemerintah Kota melansir bahwa terdapat 40.000 hingga 70.000 pohon Jacaranda di Pretoria.

Yang menarik dengan Jacaranda di Pretoria adalah tidak semua bunganya berwarna ungu. Terdapat sekitar 100 pohon Jacaranda langka yang berwarna putih di daerah Groenkloof, atau tepatnya di Herbert Baker Street.

...Larangan Menanam Pohon Jacaranda...

Sayangnya, penanaman Pohon Jacaranda baru di Kota Pretoria telah dilarang. Hal ini disebabkan karena Jacaranda merupakan spesies tanaman yang 'invasive.'

Artinya, pertumbuhan akar Jacaranda dianggap dapat menyebabkan kerusakan lingkungan sekitarnya. Selain itu, Jacaranda dapat membahayakan sumber air terdekat. Karena itu, Parlemen Afrika Selatan telah menyetujui Peraturan yang melarang penanaman kembali pohon tersebut.

Jadi, Jacaranda bisa dibilang 'cantik tapi berbahaya.' Seperti itulah Valentino menggambarkan diri Leyka sesungguhnya.

...Simbol keberuntungan...

Salah satu hal unik lainnya dari Jacaranda adalah pohon ini diberi julukan 'exam tree' atau 'pohon ujian' oleh para mahasiswa dan mahasiswi di Universitas Pretoria.

Hal itu karena waktu berbunganya Jacaranda bertepatan dengan masa ujian akhir di salah satu universitas terbesar di Afrika Selatan. Ada kepercayaan bahwa jika kepala para mahasiswa atau mahasiswinya kejatuhan bunga Jacaranda yang sedang mekar, mereka akan bisa lulus seluruh ujian akhirnya. Dengan kata lain, Jacaranda juga dikenal sebagai pohon yang memberikan 'keberuntungan'.

Di setiap daerah atau negara, valentine dirayakan dengan cara yang berbeda-beda. Di negara-negara tertentu, Valentine Day bahkan dirayakan dengan cara yang unik, seperti misalnya di Afrika Selatan, dengan penyelenggaraan festival Lupercalia.

Masyarakat Afrika Selatan percaya mengenai cerita Lupercalia, yang kemudian menjadi sejarah perayaan hari valentine sampai sekarang. Memang, dari berbagai cerita mengenai permulaan perayaan hari valentine, cerita sebagian ahli sejarah sepakat bahwa kisah inilah yang menjadi awal perayaan hari valentine.

Kisah Lupercalia tenar dalam mitos Romawi kuno yang menceritakan tentang kisah sepasang pemuda bernama Romulus dan Remus. Dahulu, menurut legenda mereka dipelihara oleh seekor serigala jantan hingga mereka menjadi dewasa. Dalam mitologi Romawi, mereka adalah anak dari seorang Perawan Vesta bernama Rhea Silvia dan dewa Mars.

Dalam mitologi ini, hari valentine yang jatuh pada 14 februari, adalah sebuah perpanjangan dari festival romawi kuno Lupercalis yang disebut dengan hari kesuburan, yang diperingati pada 15 februari. Dalam Hari Kesuburan ini, sebuah persembahan diberikan kepada kepada Lupercus yang dianggap sebagai Dewa Kesuburan dan digambarkan memakai pakaian dari kulit kambing.

Dalam festival ini, remaja lelaki dan perempuan akan menyematkan nama kekasih mereka di lengan baju. Selain itu, event valentine day dihabiskan dengan berkunjung ke taman suaka marga satwa atau cagar alam bersama keluarga dan teman atau menghadiri pasar festival yang ada di sepanjang pusat kota Pretoria.

...*...

Dan di bulan Februari, dihari kasih sayang biasanya banyak festival di Afrika Selatan dan salah satunya di kota Pretoria yang selalu ramai di musim semi dan musim panas.

Valentino telah memesan kamar di sebuah Hotel termewah di Pretoria, The Maslow Hotel Time Square, tipe eksekutif superior di pilihnya yang sebenarnya untuk bulan madunya. 3 minggu adalah waktu bulan madu di Pretoria dan Johannesburg, Valentino telah memesan kamar hotel di dua tempat berbeda, semua kamar hotel itu dipesan dengan Open booking, dimana pemesanan kamar itu disesuaikan dengan jumlah hari menginap, Valentino memesan 10 hari di Hotel Maslow karena satu wanita bernama LEYKA PAQUITO FERNANDEZ.

The Maslow Hotel Time Square bersuasana hotel trendi menawarkan lemari pendingin, minibar, dan penyejuk udara di dalam kamarnya, dan mudah terhubung dengan internet karena wi-fi gratis tersedia untuk para tamu. Harga per-malam Hotel ini dengan kelas termewah berkisar kurang lebih 300 - 400 US dolar atau sekitar 4.000.000 - 6.000.000 rupiah dengan kurs 15.000 rupiah per-dollarnya.

Hotel menawarkan layanan concierge dan layanan kamar. Dan, para tamu dapat menikmati kolam renang dan sarapan, yang merupakan pilihan populer para wisatawan yang berkunjung ke Pretoria. Untuk para tamu yang mengemudi, parkir gratis tersedia.

Jika suka makanan italia, The Maslow Hotel Time Square ini terletak dekat Old Town Italy - Menlyn Maine, Forti Grill & Bar, dan Caraffa, adalah pilihan yang tepat, karena itulah Valentino memesan hotel itu.

The Maslow Hotel Time Square membuat mudah untuk menikmati banyak hal yang ditawarkan oleh Pretoria seperti Museum of Natural History dan The National Cultural History Museum, yang merupakan beberapa museum sejarah alam terpopuler di sana.

Hotel Maslow Time Square, Pretoria. Di malam hari.

Sementara Leyka menginap di Waterkloof Apartemen, lokasinya tidak jauh dari Hotel Maslow, Apartemen namun di sewakan sebagai Hotel dengan harga yang sangat murah. Ini cocok untuk Backpacker, dengan budget minim. Harga per-malam di Apartemen Waterkloof ini, kurang lebih sekitar 35 - 45 USD dolar atau sekitar 500.000 - 700.000 rupiah dalam kurs dolar 15.000 rupiah per- dolarnya. Bagi Leyka ini sudah sangat bagus, tidak ada Hotel jelek di Petroria, Leyka memilih Apartemen berkelas Hotel itu karena biayanya sangatlah sesuai dengan koceknya hasil menabung mati - matian saat kuliah.

Apartemen Waterkloof

Mereka di jemput oleh seorang sopir dengan mobil travel, salah satu fasilitas layanan Hotel Maslow dimana menyediakan pengantaran dan penjemputan tamu yang menginap di Hotel itu. Setelah meletakkan barang - barang di bagasi mereka duduk manis di belakang sopir.

"Val, kau menginap di Hotel Maslow?" Tanya Leyka dengan membulatkan matanya saat melihat logo Hotel di jok mobil berkulit beludru.

"Iyaa, Peach" jawab Valentino dengan menarik tubuh Leyka ke dalam pelukannya agar bersandar di dadanya.

"Ck.. Aku menginap tidak jauh di dari Hotel Maslow Time Square, sama - sama dekat Menlyn Park"

"Benarkah, seandainya kita tidak bertemu di kereta kita bisa jadi bertemu di Petroria" kata Valentino sambil mencium kening Leyka, Pria Italy sangat dikenal memuja wanitanya, mereka berbicara cinta selain dengan ucapannya, mereka menggunakan bahasa tubuh. Lewat sentuhannya, ciumannya yang tidak pernah hilang semenitpun. Keromantisan Pria Italy sangat terkenal di dunia.

"Val, kalau kau berandai - andai seperti itu-- Itu artinya kau sedang bersama Rebecca"

"Ley, ingat ada dua kemungkinan, aku bersama Rebecca dan sendiri Ley, solo honeymoon, jangan lupa itu! Dan aku memilih berandai - andai solo honeymoon bukan bersama Rebecca! Kau catat itu baik - baik!" kata Valentino tegas, dengan memiringkan kepalanya kearah wajah Leyka dan menatap tajam ke dalam manik coklat mata Leyka yang terlihat coklat terang di terpa teriknya matahari di Afrika Selatan.

"Hihi-- Kau benar" dan Leyka justru hanya nyengir lalu mengecup bibir Valentino dan itu membuat hati Valentino berantakan seketika.

"Apapun jalannya kita ditakdirkan bertemu Leyka" Valentino kembali mengeratkan pelukannya dan mengecup dalam kening Leyka.

"Aku tidak percaya takdir Val-- Aku hanya percaya semua hal itu adalah kebetulan"

"Kau tidak mempercayainya?" tanya Valentino menegaskan.

"Tidak" jawab Leyka membuat kepalanya nyaman di dada Valentino dan memejamkan matanya.

"Dasar Atheis" desis Valentino membuat Leyka membuka matanya dan bertepatan, mobil yang mereka tumpangi melewati Hotel Waterkloof.

"Val, itu Hotelku-- Kita melewatinya"

"Kau harus bersamaku selama 10 hari" Leyka beringsut dari pelukan Valentino dan mendebat perkataannya.

"Val, Aku telah membooking 100 US dolar untuk kamar itu Val! Rugi sekali kalau tidak aku tempati, kau membuang 100 dolarku" dengus Leyka seraya menghempaskan tubuhnya dijok mobil dengan tangan bersedekap.

Valentino mengeluarkan dompetnya dan mencabut satu lembar pecahan 100US dolar lalu mengembalikan dompetnya ke saku celananya.

"Aku ganti 100 dolarmu" kata Valentino dengan menggelengkan kepalanya.

"Yeeeessss!! Ini baru tidak rugi!" Leyka setengah merebut uang itu dan bersorak lalu Leyka mencium uang dengan potret pemimpin revolusi Amerika Benjamin Franklin, lipsticknya berwarna merah mendarat tepat di dahinya, bibir sensualnya tercetak disana kemudian Leyka menggunakan ketrampilannya dalam hal seni lipat kertas atau origami dalam bentuk LOVE.

"Hmm.. Darimana kamu belajar origami?"

"Disekolahku tentunya" jawab Leyka dengan wajah berseri - seri.

"Kau tahu kan, uang itu tidak laku kalau ada cap bibirmu" Valentino menggelengkan kepalanya lagi saat melihat Leyka memasuk uang origami berbentuk Love itu di simpan di dompetnya.

"Val, tidak semua uang harus dibelanjakan"

"Hmmpht.. gadis liar yang aneh dan ternyata matrealistis" Valentino kembali menarik tubuh Leyka ke dalam pelukkannya.

"Semua wanita matrealistis Val, itu laki - laki pelit yang penuh perhitungan saja yang menganggap wanita itu matrealistis"

"Aku menyukai wanita yang tidak memandang segala sesuatu dengan uang"

"Dan aku wanita seperti itu Val, aku menabung dan mengumpulkan uang demi perjalanan ini, karena untuk mencapai kesenangan, kebebasan dan impian semua terletak pada uang, kalau aku tidak memandang segala sesuatu dengan uang, maka aku tidak akan pernah berada di pelukkanmu, seperti sekarang" sanggah Leyka.

"Kalau kau percaya takdir maka segala sesuatu bisa saja terjadi Leyka, bila kita di takdirkan bertemu maka kita akan bertemu"

"Bagaimana kita bertemu bila aku tidak punya keinginan kesini dan mencapainya?"

"Ahh sudahlah! Susah berdebat denganmu seorang Atheis.. Yang penting kau ada dipelukkanku apapun jalannya" tukas Valentino dengan mengerat pelukannya, Leyka tertawa saat Valentino menyerah begitu saja.

Atheis, orang yang tidak mengakui adanya Sang Pencipta, semua yang terjadi adalah kebetulan. Hukum bagi orang Atheis, siapa yang punya keinginan maka semua akan dicapai dengan sendirinya, mengandalkan kekuatannya sendiri sebagai Manusia. Sebagian besar orang Spanyol hidup dengan cara seperti itu, agama hanyalah formalitas diatas kertas, walaupun tidak semua.

Berbeda dengan budaya orang Italy yang merupakan pemilik agama ortodok, kepercayaan kepada Sang Pencipta sangat melekat sejak mereka dilahirkan. Mereka percaya bahwa segala sesuatu Tuhan yang menentukan dan Tuhan pemilik segalanya termasuk, TAKDIR.

Mobil itu membawa mereka ke lobby Hotel Maslow Time Square setelah melewati Menlyn Park Shopping Centre, hanya berjalan 10 - 15 menit untuk berjalan kaki dari Hotel ke Mall karena berada di dalam satu kawasan. Karena Valentino merupakan pengunjung VVIP dengan memesan kamar termewah, beberapa orang menyambutnya. Rangkaian bunga Jacaranda dikalungkan kepada pasangan itu dan mereka mengucapkan selamat atas pernikahan Valentino dan Leyka yang seharusnya pengantin itu adalah Rebecca, beberapa staf mengantarkan pasangan itu sampai kamar mereka.

"Aahh Val kamarmu sangat keren, kau gilaa! Memesan kamar ini seharga 400 US dolar dan 10 hari itu 4000 US dolar! Hanya untuk bercinta?" Leyka menghempaskan tubuhnya di ranjang dan berguling kesana kemari dengan kaki menjuntai dilantai. Setelah membuka kaosnya, membuka arlojinya dan mengeluarkan semua benda yang ada di saku celananya, Valentio menindih tubuh Leyka yang menggeliat kesana kemari. Valentino bertelanjang dada dan itu kebiasaannya.

"Dengar Nona Liar, aku bisa saja tidak menginap disini, aku baru memberi uang muka 400 dolar" kata Valentino mengecup bibir Leyka lalu bangun dari tubuh Leyka dan membuka sepatu booth Leyka lalu meletakkan di rak sepatu, Leyka kembali berguling dan menaikkan kakinya seutuhnya diranjang itu.

"Kau benar - benar memberikan fasilitas terbaik buat jal*angmu itu, seandainya dia jadi istrimu" Valentino tidak suka mendengarnya ia bergegas menuju ranjang dan menyergap kembali tubuh Leyka.

"Jangan pernah membawa jal*ang itu keranjang ini karena aku memberikannya untukmu, aku bisa saja menginap bersamamu di Apartemenmu dan aku akan membayar sisanya, tapi aku ingin menghabiskan waktuku disini bersamamu" bisik Valentino seraya menggesekkan hidungnya ke puncak hidung Leyka.

"Dan aku tidak tersanjung Tuan Kaya, bagiku ini hanya membuang - buang uang" bisik Leyka dengan menautkan kedua tangannya kepundak Valentino yang polos tanpa busana dan mengusapnya lembut.

"Aku rela menghabiskan uangku demi moment spesial ini, il mio amore (cintaku;italy), aku tidak masalah karena aku tidak memandang segala sesuatu dengan uang"

"Ha..Ha..Ha.. Dasar Tuan Pendendam.. Ternyata kau belum puas berdebat denganku-- Val, kalau aku tidak punya uang, kau tidak mungkin menindihku karena aku tidak akan sampai kepadamu-- Kau tidak akan menabrakku, aku tidak akan kehilangan tiketku, hidup ini penuh kebetulan"

Valentino terus memandangi wajah Leyka, matanya hidungnya bibirnya, cara bicaranya, mimik mukanya, cara berkedip dan Valentino memandang wajah itu semakin lekat.

"Aku mencintaimu, Leyka" gumam Valentino.

"Apa Val? Kau bicara apa barusan?"

"Apa? Aku tidak bicara apapun" Wajah Valentino memerah seketika, lalu ia mencium bibir Leyka dan bangkit berdiri.

"Val"

"Ley bersiaplah, kita akan Menlyn Park, kita akan belanja, aku akan menggantikan semua barang yang aku rusak"

"Val"

"Hmmm"

"Val aku juga--

"Juga apa"

"Aku juga ingin bercinta dengan mu!-- Bukankah itu yang kau katakan tadi?"

"Kau benar, Mi Caro (sayangku;italy)" Valentinopun membuka resleting celananya dan meloloskan dari tubuhnya kemudian menghampiri Leyka dan menindihnya.

-

-

Bila kamu menyukai Novel ini, Jangan Lupa Dukungan Vote, Like, Komen, Koin, Poin dan Rate bintangku yaa Reader Tersayang.

Biar aku semangat nulis lagu disela - sela waktu jadwal kuliahku yang padat. Terima kasih Reader tersayang 😘😘🥰🥰💕💐

Terpopuler

Comments

zhafieera

zhafieera

aq setuju ley...🙋‍♀🙋‍♀

2022-09-01

3

✨️ɛ.

✨️ɛ.

udeeh.. kagak usah pake baju aja lu berdua kalo ntar2 bakal dibongkar pasang lagi tiap menit.. 😆

2022-08-25

1

✨️ɛ.

✨️ɛ.

aku padamu, Ley.. 😘

2022-08-25

1

lihat semua
Episodes
1 27 Hours : The Best Valentine
2 27 Hours : Jagung Bakar Afrika Selatan
3 27 Hours : Pria Italia vs Wanita Spanyol
4 27 HOURS : Rubah Betina
5 27 HOURS : 7 Kehidupan
6 27 HOURS : Peach And Toro
7 27 HOURS : Semakin Gila
8 27 HOURS : Ikutlah Bersamaku !
9 27 HOURS : Terlatih
10 27 HOURS : Rasakan, Leyka !
11 27 HOURS : JOHANNESBURG
12 27 HOURS : Welcome To Pretoria, Val !
13 PRETORIA : 100 Dolar
14 PRETORIA : Shopping Time, Carinho !
15 PRETORIA : Hidangan Pembuka dan Penutup
16 PRETORIA : Lucu Sekali Dunia Ini
17 PRETORIA : Semakin Liar !
18 PRETORIA : Ikutlah Bersamaku
19 PRETORIA : I Love You Pretoria
20 PRETORIA : Dewa Kesuburan
21 PRETORIA : Honeymoon
22 PRETORIA : Rembulan Jatuh Di Hadapanku
23 PRETORIA : Melebihi Mr. Grey
24 PRETORIA : Tersesat Denganmu
25 PRETORIA : Memintamu, Jangan Melupakanku
26 PRETORIA : Nona Jorok
27 PRETORIA : Sangat Sangat Serius
28 PRETORIA : Berkorban Untukmu?
29 PRETORIA : Jangan Mengatakan Berpisah
30 PRETORIA : My Sweet Pachito
31 PRETORIA : Castello Di Monte
32 PRETORIA : Jangan Jatuh Cinta Padaku
33 PRETORIA : Bolehkah Aku Membuatmu Jatuh Cinta ?
34 PRETORIA : Testpack !
35 PRETORIA : Ini Bukan Perpisahan Kan?
36 PRETORIA : Apa Kau Memikirkanku?
37 PRETORIA : Malam Terbaik Sepanjang Hidupku
38 From BARCELONA To ITALY
39 PRETORIA : Ingatlah Hujan Ini
40 PRETORIA : Jangan Lupakan Kegilaan Ini
41 PRETORIA : Tinggalkan Aku
42 PRETORIA : Membebaskan Hati
43 PRETORIA : Gracias, Freedom Park !
44 PRETORIA : Sesuatu Yang Indah Menantimu Disana
45 PRETORIA : Bukan Hanya Cinta Sesaat
46 PRETORIA : Persetan Dengan Cinta
47 PRETORIA : 2 Juta Dollar
48 PRETORIA : Besok Hari Terakhir Kita
49 PRETORIA : Aku Benci, Pretoria
50 PRETORIA : Seandainya Bisa, Aku Akan Membencimu
51 PRETORIA : Selamat Tinggal, Castello De Munte
52 PRETORIA : Last Night In Pretoria
53 ONE HOUR : All About Loving You.. Goodbye, Pretoria!
54 ONE HOUR : Terima Kasih Telah Menyakitiku
55 ONE HOUR : Saat Salju Pertama Turun
56 Hari Yang Melelahkan
57 Apa Kau Merindukanku?
58 Berharap Yang Tidak Mungkin
59 Belajar Melupakan
60 Seandainya.....
61 Aku Red Velvet Dari Italy
62 Terkena Serangan Jantung !
63 Hubungan Batin Yang Tak Terlihat
64 Apakah Cinta Sebodoh Ini?
65 Aku Akan Memakinya
66 Seandainya Kau Ada Disini
67 Datangnya Hadiah
68 Ibu Terbaik Sejagat Raya
69 Jiwa Jiwa Yang Terikat
70 Mengenalimu Di Dalam Kegelapan
71 Kau Tidak Akan Kemanapun!
72 Kehadiranmu Tidak Penting
73 Kau Mewujudkan Impianmu
74 Mari Kita Ciptakan Neraka
75 Berpikirlah Dengan Caramu
76 Pinokio, Kaukah Itu?
77 Aku Si Pria Tampan
78 Di Saat Seperti Ini
79 Ini Akan Menyakiti
80 Semua Akan Kembali Kepadaku
81 Kini Aku Tahu Rasanya
82 Sarapan I : Chef Baru
83 Sarapan II : Anak Nakal
84 PAMPLONA : Persahabatan Yang Gila
85 PAMPLONA : Mengejar Dan Menangkapmu
86 Cabutlah Sihirmu !
87 Selain Denganmu Aku Tidak Bisa
88 Kita Adalah Sesuatu Yang Tidak Mungkin
89 Badut Yang Tampan Dan Menggemaskan
90 Si Pencuri
91 Di Rundung Keresahan
92 Aku Tidak Akan Meninggalkan Negaraku !
93 Baby, Aku Merindukanmu
94 Kau Tidak Akan Bisa Tidur Malam Ini
95 Sangat Bahagia, Malam Ini
96 Kalian Membuatnya Jatuh
97 Tidak Sepadan
98 Kau Harapanku Satu Satunya
99 Drama Telah Berakhir
100 'My Sweet Pretoria' adalah TRAIN
101 Leyka, Apa Yang Terjadi ?
102 Dia Putraku, Jared !
103 Pernahkah Kau Mencintainya ?
104 Merebut Dan Mengambil Milikku !
105 Namaku Blue Train
106 Menghabiskan Sisa Hidupku Bersamamu, Blue
107 Surat Terakhir Untukmu, Tuhan
108 Val, Aku Harap Kau Baik Baik Saja
109 Awal Kecurigaan Train
110 Mengapa Begini, Ley?
111 Jadi, Aku Hanyalah Kisah Cinta Yang Terlupakan?
112 Aku Sangat Sedih Tia, Judith
113 Blue Train Adalah Keajaiban.
114 Si Setan Cilik Yang Menggemaskan
115 AKU PINOKIOMU, PEACH !
116 Kau Yang Memulainya, Ley
117 My Sweet Barcelona
118 Ketampanannya Adalah Bencana
119 Kita Bisa Selamanya Seperti Ini
120 Kau Milikku, Selamanya
121 Aku Akan Menghajarmu
122 Kau Mengalahkanku, Raja Setan !
123 Tunjukkan Aksimu, Daddy !
124 Ley, Aku Telah Kehilanganmu
125 Kau Milikku Yang Berharga !
126 Malam Ini Untuk Rosemary !
127 KAU, LEYKA PAQUITO GALLARDIEV
128 AKU ISTRI VALENTINO GALLARDIEV ?
129 Takhlukan Wanita Silumanmu !
130 Si, Dia Suamiku !
131 I Love You, BARCELONA !
132 Aku Rasa Aku Jatuh Cinta
133 Mengembalikan Semua Pada Tempatnya
134 Tempat Yang Salah
135 Maukah Kau Menjadi Sahabatku?
136 Senja Di Distrik Miel
137 Apakah KAU Memberiku Bonus?
138 Kau Pemilik Apapun Yang Aku Miliki
139 Aku Menginginkanmu, Miss Leyka
140 Sekarang Giliranku, Peach !
141 Karena Aku Mencintaimu
142 Aku Pretoriamu, Kau Pretoriaku
143 Pokoknya Terima Kasih..
144 Sebuah Impian Manis
145 Sanggupkah Aku Menyentuh Luka ?
146 Semoga Harimu Menyenangkan
147 PALMA : Masih Cantik Mommy Peach!
148 PALMA : Seperti Ribuan Anak Panah
149 PALMA : Maukah Kau Menguatkanku?
150 PALMA : Perdonami Muñequita
151 PALMA : I Love You, Palma!
152 FINAL SEASON : Oh My Chocolate
153 FINAL SEASON : Terkena Duri Mawar
154 FINAL SEASON : Berhutang Satu Kehidupan
155 FINAL SEASON : Akseslah Hidupku
156 FINAL SEASON : Pagi Yang Teramat Manis
157 FINAL SEASON : Aku Tidak Bisa berpikir
158 FINAL SEASON : Siapa Kau Sebenarnya ?
159 FINAL SEASON : Akan Selalu Datang Padamu
160 FINAL SEASON : Aku Percaya Padanya
161 FINAL SEASON : Mencintai Pria Sederhana
162 FINAL SEASON : Cinta Yang Menyembuhkan, Segalanya
163 FINAL SEASON : MIU AND TRAIN
164 FINAL SEASON : MIU AND TRAIN
165 FINAL SEASON : APARTEMEN GOLDEN
166 FINAL SEASON : APARTEMEN GOLDEN
167 FINAL SEASON : APARTEMEN GOLDEN
168 FINAL SEASON : APARTEMEN GOLDEN
169 FINAL SEASON : Pertanyaan Tak Terduga
170 FINAL SEASON : Penjaga Hati
171 FINAL SEASON : 30 Menit Yang Berharga
172 FINAL SEASON : Berhentilah Menyakitiku Dengan Keberadaannya!
173 FINAL SEASON : Te Amo Más Que A Mi Vida
174 FINAL SEASON : Apakah Aku Harus Membuangnya?
175 FINAL SEASON : Kejutan Yang Akan Kau Ingat Selamanya
Episodes

Updated 175 Episodes

1
27 Hours : The Best Valentine
2
27 Hours : Jagung Bakar Afrika Selatan
3
27 Hours : Pria Italia vs Wanita Spanyol
4
27 HOURS : Rubah Betina
5
27 HOURS : 7 Kehidupan
6
27 HOURS : Peach And Toro
7
27 HOURS : Semakin Gila
8
27 HOURS : Ikutlah Bersamaku !
9
27 HOURS : Terlatih
10
27 HOURS : Rasakan, Leyka !
11
27 HOURS : JOHANNESBURG
12
27 HOURS : Welcome To Pretoria, Val !
13
PRETORIA : 100 Dolar
14
PRETORIA : Shopping Time, Carinho !
15
PRETORIA : Hidangan Pembuka dan Penutup
16
PRETORIA : Lucu Sekali Dunia Ini
17
PRETORIA : Semakin Liar !
18
PRETORIA : Ikutlah Bersamaku
19
PRETORIA : I Love You Pretoria
20
PRETORIA : Dewa Kesuburan
21
PRETORIA : Honeymoon
22
PRETORIA : Rembulan Jatuh Di Hadapanku
23
PRETORIA : Melebihi Mr. Grey
24
PRETORIA : Tersesat Denganmu
25
PRETORIA : Memintamu, Jangan Melupakanku
26
PRETORIA : Nona Jorok
27
PRETORIA : Sangat Sangat Serius
28
PRETORIA : Berkorban Untukmu?
29
PRETORIA : Jangan Mengatakan Berpisah
30
PRETORIA : My Sweet Pachito
31
PRETORIA : Castello Di Monte
32
PRETORIA : Jangan Jatuh Cinta Padaku
33
PRETORIA : Bolehkah Aku Membuatmu Jatuh Cinta ?
34
PRETORIA : Testpack !
35
PRETORIA : Ini Bukan Perpisahan Kan?
36
PRETORIA : Apa Kau Memikirkanku?
37
PRETORIA : Malam Terbaik Sepanjang Hidupku
38
From BARCELONA To ITALY
39
PRETORIA : Ingatlah Hujan Ini
40
PRETORIA : Jangan Lupakan Kegilaan Ini
41
PRETORIA : Tinggalkan Aku
42
PRETORIA : Membebaskan Hati
43
PRETORIA : Gracias, Freedom Park !
44
PRETORIA : Sesuatu Yang Indah Menantimu Disana
45
PRETORIA : Bukan Hanya Cinta Sesaat
46
PRETORIA : Persetan Dengan Cinta
47
PRETORIA : 2 Juta Dollar
48
PRETORIA : Besok Hari Terakhir Kita
49
PRETORIA : Aku Benci, Pretoria
50
PRETORIA : Seandainya Bisa, Aku Akan Membencimu
51
PRETORIA : Selamat Tinggal, Castello De Munte
52
PRETORIA : Last Night In Pretoria
53
ONE HOUR : All About Loving You.. Goodbye, Pretoria!
54
ONE HOUR : Terima Kasih Telah Menyakitiku
55
ONE HOUR : Saat Salju Pertama Turun
56
Hari Yang Melelahkan
57
Apa Kau Merindukanku?
58
Berharap Yang Tidak Mungkin
59
Belajar Melupakan
60
Seandainya.....
61
Aku Red Velvet Dari Italy
62
Terkena Serangan Jantung !
63
Hubungan Batin Yang Tak Terlihat
64
Apakah Cinta Sebodoh Ini?
65
Aku Akan Memakinya
66
Seandainya Kau Ada Disini
67
Datangnya Hadiah
68
Ibu Terbaik Sejagat Raya
69
Jiwa Jiwa Yang Terikat
70
Mengenalimu Di Dalam Kegelapan
71
Kau Tidak Akan Kemanapun!
72
Kehadiranmu Tidak Penting
73
Kau Mewujudkan Impianmu
74
Mari Kita Ciptakan Neraka
75
Berpikirlah Dengan Caramu
76
Pinokio, Kaukah Itu?
77
Aku Si Pria Tampan
78
Di Saat Seperti Ini
79
Ini Akan Menyakiti
80
Semua Akan Kembali Kepadaku
81
Kini Aku Tahu Rasanya
82
Sarapan I : Chef Baru
83
Sarapan II : Anak Nakal
84
PAMPLONA : Persahabatan Yang Gila
85
PAMPLONA : Mengejar Dan Menangkapmu
86
Cabutlah Sihirmu !
87
Selain Denganmu Aku Tidak Bisa
88
Kita Adalah Sesuatu Yang Tidak Mungkin
89
Badut Yang Tampan Dan Menggemaskan
90
Si Pencuri
91
Di Rundung Keresahan
92
Aku Tidak Akan Meninggalkan Negaraku !
93
Baby, Aku Merindukanmu
94
Kau Tidak Akan Bisa Tidur Malam Ini
95
Sangat Bahagia, Malam Ini
96
Kalian Membuatnya Jatuh
97
Tidak Sepadan
98
Kau Harapanku Satu Satunya
99
Drama Telah Berakhir
100
'My Sweet Pretoria' adalah TRAIN
101
Leyka, Apa Yang Terjadi ?
102
Dia Putraku, Jared !
103
Pernahkah Kau Mencintainya ?
104
Merebut Dan Mengambil Milikku !
105
Namaku Blue Train
106
Menghabiskan Sisa Hidupku Bersamamu, Blue
107
Surat Terakhir Untukmu, Tuhan
108
Val, Aku Harap Kau Baik Baik Saja
109
Awal Kecurigaan Train
110
Mengapa Begini, Ley?
111
Jadi, Aku Hanyalah Kisah Cinta Yang Terlupakan?
112
Aku Sangat Sedih Tia, Judith
113
Blue Train Adalah Keajaiban.
114
Si Setan Cilik Yang Menggemaskan
115
AKU PINOKIOMU, PEACH !
116
Kau Yang Memulainya, Ley
117
My Sweet Barcelona
118
Ketampanannya Adalah Bencana
119
Kita Bisa Selamanya Seperti Ini
120
Kau Milikku, Selamanya
121
Aku Akan Menghajarmu
122
Kau Mengalahkanku, Raja Setan !
123
Tunjukkan Aksimu, Daddy !
124
Ley, Aku Telah Kehilanganmu
125
Kau Milikku Yang Berharga !
126
Malam Ini Untuk Rosemary !
127
KAU, LEYKA PAQUITO GALLARDIEV
128
AKU ISTRI VALENTINO GALLARDIEV ?
129
Takhlukan Wanita Silumanmu !
130
Si, Dia Suamiku !
131
I Love You, BARCELONA !
132
Aku Rasa Aku Jatuh Cinta
133
Mengembalikan Semua Pada Tempatnya
134
Tempat Yang Salah
135
Maukah Kau Menjadi Sahabatku?
136
Senja Di Distrik Miel
137
Apakah KAU Memberiku Bonus?
138
Kau Pemilik Apapun Yang Aku Miliki
139
Aku Menginginkanmu, Miss Leyka
140
Sekarang Giliranku, Peach !
141
Karena Aku Mencintaimu
142
Aku Pretoriamu, Kau Pretoriaku
143
Pokoknya Terima Kasih..
144
Sebuah Impian Manis
145
Sanggupkah Aku Menyentuh Luka ?
146
Semoga Harimu Menyenangkan
147
PALMA : Masih Cantik Mommy Peach!
148
PALMA : Seperti Ribuan Anak Panah
149
PALMA : Maukah Kau Menguatkanku?
150
PALMA : Perdonami Muñequita
151
PALMA : I Love You, Palma!
152
FINAL SEASON : Oh My Chocolate
153
FINAL SEASON : Terkena Duri Mawar
154
FINAL SEASON : Berhutang Satu Kehidupan
155
FINAL SEASON : Akseslah Hidupku
156
FINAL SEASON : Pagi Yang Teramat Manis
157
FINAL SEASON : Aku Tidak Bisa berpikir
158
FINAL SEASON : Siapa Kau Sebenarnya ?
159
FINAL SEASON : Akan Selalu Datang Padamu
160
FINAL SEASON : Aku Percaya Padanya
161
FINAL SEASON : Mencintai Pria Sederhana
162
FINAL SEASON : Cinta Yang Menyembuhkan, Segalanya
163
FINAL SEASON : MIU AND TRAIN
164
FINAL SEASON : MIU AND TRAIN
165
FINAL SEASON : APARTEMEN GOLDEN
166
FINAL SEASON : APARTEMEN GOLDEN
167
FINAL SEASON : APARTEMEN GOLDEN
168
FINAL SEASON : APARTEMEN GOLDEN
169
FINAL SEASON : Pertanyaan Tak Terduga
170
FINAL SEASON : Penjaga Hati
171
FINAL SEASON : 30 Menit Yang Berharga
172
FINAL SEASON : Berhentilah Menyakitiku Dengan Keberadaannya!
173
FINAL SEASON : Te Amo Más Que A Mi Vida
174
FINAL SEASON : Apakah Aku Harus Membuangnya?
175
FINAL SEASON : Kejutan Yang Akan Kau Ingat Selamanya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!