Bonus dadakan

Pagi itu berlalu begitu saja.

Setelah sarapan seperti biasa ia langsung berangkat bersama Riko.

Sementara Tiara....

Wanita itu juga langsung pergi ke butik buk Mita dengan di jemput oleh shiren.

Persiapan fashion show itu belum juga selesai. Masih banyak yang harus Tiara kerjakan. Tiara benar-benar berusaha keras untuk karir nya kali ini.

Detik demi detik berlalu dengan penuh kesibukan,yah itulah yang mereka berdua jalani sepanjang hari ini.

Senja sudah tiba,sudah waktunya untuk meninggalkan dunia pekerjaan tidak akan ada habisnya.

"Riko bisakah kau ceritakan pada ku sebuah dongeng?" pinta Damar pada seorang asisten nya.

"Dongeng?" tanya Riko tak mengerti,atau mungkin ia sedang salah dengar, pikir nya.

"Ia dongeng...." ulang Damar lagi. " Aku mau tidur,dan aku sangat ingin mendengar nya"

"Kamu tidak sedang salah minum obat kan tuan?" tanya Riko penuh curiga,kenapa tuannya begitu aneh hari ini?

Entahlah...

Damar pun tidak tau apa sebabnya,ia hanya ingin istirahat sejenak tanpa memikirkan wanita yang kini memenuhi seluruh ruang di benaknya. Dan ia juga ingin mengusir kerinduan bersama ibu.

"Jika kau bisa mengarang cerita dengan baik,aku akan memberikan bonus"

Wah bonus?

Mendengar kata itu,membuat seringai licik itu muncul di raut wajah Riko.

"Baiklah kita mulai,dongeng sebelum pulang. Dengar kan baik-baik"

Damar memasang telinga merebahkan tubuhnya di atas jog mobil yang sudah di atur dengan posisi ternyaman bagi Damar.

"Ada seorang pangeran yang begitu angkuh dan sombong. Lalu ia jatuh cinta pada seorang gadis biasa,tapi pangeran itu enggan mengakuinya. Bongkahan gengsi itu terlalu besar di hati pangeran, hingga dirinya sendiri saja tidak mampu membawanya.

Tapi...

Namanya juga pangeran sombong,ia akan lebih baik mati demi Melindungi harga diri. Daripada mengakui seluruh perasaannya.

Hingga di suatu ketika,gadis biasa itu bersama dengan pangeran lainnya. Pangeran sombong itu marah,dan berapi-api. Tapi apalah daya,api itu membakar diri pangeran sendiri. Pangeran itu benar-benar mati dalam kesedihannya sendiri,merundung pilu dalam kesendirian nya.

Dan gadis biasa itu hidup bahagia bersama pangeran baik. cerita selesai. "

"Itu cerita dongeng apa sebuah sindiran?bahkan itu lebih mirip sebuah kutukan. Sungguh kau pencerita yang buruk. Jangan pernah mengulang cerita ini lagi pada siapapun !"

seru Damar sambil memijit ujung kepala. Mendengar cerita otodidak Riko bukan malah mengurangi bebannya tapi ia justru di buat semakin pusing oleh asisten nya itu.

Hahaha Riko tertawa dalam hati,pangeran berhati batu itu merasa tersindir rupanya? baguslah ,pikir Riko.

"Terus bagaimana dengan bonusnya tuan?apa aku sudah bisa menerima nya sekarang?" tanya Riko penuh harap.

"Cerita mu buruk aku tidak suka. Maka tidak ada bonus, " cetus Damar.

"Tapi itu cerita sebuah dongeng terupdate yang aku punya tuan" protes Riko, masih berusaha memperjuangkan bonus itu.

"Kau bahkan sudah berani mengutuk seorang pangeran,mati dalam kesendirian. Bagaimana bisa kau meminta bonus?"

"Tapi cerita itu sebenarnya belum selesai tuan" Riko

mencoba lagi,bonus itu harus benar-benar terselamatkan pikir Riko.

"Baiklah ,lanjutkan"

"Setelah beberapa saat,gadis biasa itu menyadari.Bahwa dia juga mencintai pangeran sombong itu dengan segenap hatinya. Gadis itu mencari-cari pangeran sombong itu di temani oleh pangeran baik hati.

Pangeran baik hati itu menyadari bahwa hati sang gadis sudah terlanjur menjadi milik sang pangeran sombong. Walau sedikit kecewa,tapi pangeran baik hati sudah mengikhlaskan gadis itu bersama pangeran sombong.

Pangeran baik hati. Menyatukan mereka.

Mereka pun hidup bahagia,pangeran sombong dan gadis itu hidup bahagia selamanya...sampai memiliki begitu banyak anak yang lucu-lucu dan..

dan...dan......"

"Dan apa?,jangan bertele-tele ayo cepat lanjutkan" seru Damar tak sabar.

"Dan cantik,baik juga tampan. Karena terlalu gembira ,sang pangeran sombong itu pun berubah menjadi baik. Ia memberi banyak bonus untuk para rakyat jelata,cerita pun tamat" ucap Riko .

"Hahahaha,pandai sekali kau merayu" cerca Damar geli. Lelaki itu paham betul,siapa rakyat jelata yang di maksud Riko.

"Apa anda suka tuan?" tanya Riko penasaran,kalau di lihat dari ekspresi nya sih seharusnya tuannya itu suka.

"Hmmm lumayan,kau membuat cerita akhirnya lebih menarik....!"

"Terus bagaimana dengan bonusnya?" tanya Riko tak sabar,jika sudah bicara bonus membuat imajinasi nya menjadi semakin menuntut.

"Baiklah,besok sebuah apartemen di daerah Kemang akan sah menjadi milikmu" ucap Damar dengan santai.

What?

Apartemen? siapa sangka dongeng karang-karangan itu berhadiah sebuah apartemen mewah.

Hal itu sontak membuat senyum Riko melebar,tidak peduli seberapa anehnya tuan singa itu,pikirnya. Ia hanya fokus pada hadiahnya.

"Wah terimakasih tuan..... terimakasih" ucap Riko girang.

Bagaimana tidak,ia bahkan selama ini menabung dengan begitu giat untuk membeli apartemen itu. Tapi siapa sangka hari ini ia bisa mendapatkan nya tanpa menguras uang tabungan itu sepeserpun.Sepertinya tuhan sedang begitu baik padanya,pikir Riko.

Namun tiba-tiba ....

Chiiiiitttt....

Riko mengerem mobilnya dengan tiba-tiba.

"Kenapa?" tanya Damar dengan mata yang masih terpejam.

Riko melihat Tiara sedang di bonceng oleh laki-laki,hanya tukang ojek tentunya.

Tapi bagaimana jika tuannya itu tau?

Sekelebat bayangan sewaktu itu bermunculan di benak riko,dimana saat tuannya itu terlihat begitu marah ketika melihat Tiara seperti ini.

Selingkuh dengan tukang ojek?

itulah isi pikiran Damar waktu itu. Haruskah Riko mengatakan apa yang telah ia lihat?

Ah tidak! Riko tidak ingin hal itu akan menghanguskan bonusnya yang sudah di depan mata.

"Ada apa?" tanya Damar lagi.

"Ah tidak ada apa-apa tuan,hanya seekor kucing yang tiba-tiba lewat"

Ucap Riko bohong. Sebelum hadiah benar-benar di tangan. Jangan berani-berani membuat lelaki itu berubah pikiran.

Riko mengemudi dengan begitu santai,ia sengaja mengurangi kecepatan nya. Berharap Tiara dan sulang ojek itu segera menjauh dari pandangan mata.

"Kenapa begitu lamban? tambah kecepatannya,aku ingin segera sampai kerumah" seru Damar.

" Jalanan sedang macet tuan" ucap Riko lirih.

Untung saja lelaki itu masih enggan membuka mata. Dan mungkin Dewi Fortuna juga sedang berada di pihak Riko. Riko terselamatkan.

Setelah beberapa menit....

Mobil itu memasuki pekarangan rumah.

"Sudah sampai tuan" ucap Riko lirih.

Riko membuka pintu mobil,dan berjalan mengikuti langkah Damar.

"Nih kunci apartemen nya" Damar mengulurkan bonus di tangan Riko.

Dengan cepat Riko langsung menyambar kunci itu dari tangan Damar,jangan sempat lelaki itu berubah pikiran, pikir nya.

"Bik apa Tiara sudah pulang?" tanya Damar pada salah seorang pelayan.

"Suda tuan,baru saja non Tiara pulang dengan seorang ojol " jawab bik Imah lengkap dan akurat.

"Siapa itu ojol?" tanya Damar tak mengerti. Mungkin ia pikir ojol itu adalah sebuah nama seseorang.

"Ojol itu singkatan dari ojek online tuan" jelas bik Imah lagi.

"Ojek?" pekik Damar.

Bayangan Tiara berdekatan dengan lelaki ojek itu pun bermunculan di benak Damar.

Oh tuhan tak bisa kah kau berhenti menyiksaku Tiara.

Sungguh, membayangkan nya saja sudah membuat darahku mendidih. seru Damar dalam hati.

"Apa tuan tidak melihat nona Tiara sewaktu perjalanan pulang? mungkin nona Tiara ada di depan anda. Karena nona juga baru saja masuk ke dalam rumah" jelas bik Ijah lagi.

Damar langsung memberi lirikan tajam pada Riko. Mungkinkah lelaki di sebelah nya itu sedang berkhianat pikir Riko.

"Saya tidak melihatnya tuan" ucap Riko, dusta.

"Kamu memang tidak becus,tidak bisa di andalkan. "Maki damar. "Sudah sana kamu pulang...!" serunya lagi.

Dengan senang hati ,,,,,

Riko langsung segera menghilang dari peradaban. Yang penting hadiah sudah di tangan pikir Riko. Dan ia hanya ingin menikmati malam ini. Menikmati fasilitas mewah apartemen itu,sudah memenuhi seluruh otak Riko.

Mungkin inilah saatnya....

Melepaskan lelah nya saat seharian harus bersama tuannya. Tidak jarang Riko jadi pelampiasan amarah lelaki itu saat suasana hati nya sedang buruk...

Kini tiba saat... menikmati bonus dadakan itu.....

Terimakasih tuhan,ini semua bisa ku dapat karena rasa sayangmu padaku....

Tak henti-hentinya Riko mengucap syukur kala itu.

Terpopuler

Comments

Ndi Lastry Ummu Nidya-Nilam

Ndi Lastry Ummu Nidya-Nilam

bisa aja si Riko ngarang cerita dongeng demi bonusss.. 😁😆

2021-11-14

3

Sudiyem Selsi

Sudiyem Selsi

Lanjut thor aku suka, semoga Tiara juga dapat hadiah dari Damar

2021-11-14

3

lihat semua
Episodes
1 Pernikahan
2 Suasana malam pertama
3 Drama pagi hari
4 Pekerjaan tiara
5 seperti rumput liar
6 Bertemu dewa
7 Cemburu buta
8 Melayani bagaikan istri yang semestinya
9 Sebongkah gengsi
10 SEKALI INI SAJA
11 Tenggelam dalam perasaan yang sulit dijabarkan
12 Pengorbanan kakak ku
13 Dihujani perhatian
14 Masa lalu
15 impian tiara
16 Kenapa harus Tiara?
17 Seperti senja tanpa jingga
18 Hobi dan Idola
19 Susu itu lebih sehat dari pada Kopi
20 Bonus dadakan
21 Racun Dunia
22 Cerai
23 Tiara
24 Rasa memang tak pernah bohong
25 Cinta tidak pernah mengenal tipe
26 Aku merindukanmu
27 Merenggut kesucian Tiara
28 Rancun Cinta
29 Peluk Rindu
30 Si ucil
31 ,
32 Maaf, Maafkan aku
33 Kamu adalah milikku
34 Tiara menghilang
35 Cinta yang Rumit
36 kembali nya Tiara
37 Aku butuh waktu
38 Junior dan Senior
39 Mahluk Terindah ciptaan Tuhan
40 Pedesan mana sama mulut lu
41 Candaan receh penuh makna.
42 Tuhan melindungi wanita soleha
43 Aku titipkan Dia
44 Pelukan seorang kakak
45 Mendadak jadi koki
46 Thak you God
47 Mengejar bonus
48 Dengan kekuatan do'a, insya Allah semuanya akan baik-baik saja.
49 Jodohku, dimana kamu...
50 Banyak anak banyak rezeki
51 Dasar licik
52 Party kecil
53 Cantik
54 Kamu adalah Cinta terakhir dan sebuah masa depan ku
55 Menjaga jodohnya orang
56 Gombalan receh
57 Ratu gombal
58 Sakitnya cinta maka obatnya cinta
59 Mencari Dinda part 1
60 Mencari Dinda part 2
61 Bumil selalu Benar
62 Draft marah berujung celaka
63 Suami takut istri
64 Pengakuan Dinda
65 Edward Bayangkara
66 Calon Dedek bayi yang Pinter
67 Rencana liburan ke pantai
Episodes

Updated 67 Episodes

1
Pernikahan
2
Suasana malam pertama
3
Drama pagi hari
4
Pekerjaan tiara
5
seperti rumput liar
6
Bertemu dewa
7
Cemburu buta
8
Melayani bagaikan istri yang semestinya
9
Sebongkah gengsi
10
SEKALI INI SAJA
11
Tenggelam dalam perasaan yang sulit dijabarkan
12
Pengorbanan kakak ku
13
Dihujani perhatian
14
Masa lalu
15
impian tiara
16
Kenapa harus Tiara?
17
Seperti senja tanpa jingga
18
Hobi dan Idola
19
Susu itu lebih sehat dari pada Kopi
20
Bonus dadakan
21
Racun Dunia
22
Cerai
23
Tiara
24
Rasa memang tak pernah bohong
25
Cinta tidak pernah mengenal tipe
26
Aku merindukanmu
27
Merenggut kesucian Tiara
28
Rancun Cinta
29
Peluk Rindu
30
Si ucil
31
,
32
Maaf, Maafkan aku
33
Kamu adalah milikku
34
Tiara menghilang
35
Cinta yang Rumit
36
kembali nya Tiara
37
Aku butuh waktu
38
Junior dan Senior
39
Mahluk Terindah ciptaan Tuhan
40
Pedesan mana sama mulut lu
41
Candaan receh penuh makna.
42
Tuhan melindungi wanita soleha
43
Aku titipkan Dia
44
Pelukan seorang kakak
45
Mendadak jadi koki
46
Thak you God
47
Mengejar bonus
48
Dengan kekuatan do'a, insya Allah semuanya akan baik-baik saja.
49
Jodohku, dimana kamu...
50
Banyak anak banyak rezeki
51
Dasar licik
52
Party kecil
53
Cantik
54
Kamu adalah Cinta terakhir dan sebuah masa depan ku
55
Menjaga jodohnya orang
56
Gombalan receh
57
Ratu gombal
58
Sakitnya cinta maka obatnya cinta
59
Mencari Dinda part 1
60
Mencari Dinda part 2
61
Bumil selalu Benar
62
Draft marah berujung celaka
63
Suami takut istri
64
Pengakuan Dinda
65
Edward Bayangkara
66
Calon Dedek bayi yang Pinter
67
Rencana liburan ke pantai

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!