Bab 21 - Dari Kejauhan

Sang Pria

Duduk, berdiri, mondar-mandir, tangan terkepal, nafas mengepul, menatap keluar, menggeleng, berjalan cepat, duduk lagi.

Lalu berulang lagi, lalu berulang lagi.

Terlalu marah untuk duduk diam, terlalu buntu untuk berbuat apapun.

Entah sudah keberapa kalinya aku berdiri diam mengawasi cahaya...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!