Menjadi murid inti II

Dalam beberapa menit Lin Houfeng dan Wen Yongi sudah saling bertukar jurus. Wen Yongi dengan lincah memainkan pedang kebanggaannya, melompat dari satu sisi ke sisi lainya lalu melepaskan beberapa serangan pedang ke arah Lin Houfeng.

Lin Houfeng tersenyum tipis, kemudian dengan mudahnya berpindah ke sisi yang lainya menghindari setiap tebasan yang di berikan Wen Yongi. Wen Yongi merasa jengah dan bosan, melihat Lin Houfeng yang terus menerus menghindari seranganya.

Wen Yongi mengambil jarak kebelakang dengan nafasnya yang sudah memburu. Tatapanya menatap Lin Houfeng dengan sinis, dia baru menyadari bahwa tujuan Lin Houfeng sebenarnya adalah membuatnya merasa di atas awan dan perlahan menjatuhkanya.

Lin Hofeng dengan sengaja membiarkan Wen Yongi menyerang terus menerus tanpa henti, hingga membuat energi kekuatan pemuda itu perlahan melemah. Dan benar saja, tenaga dalam yang di miliki oleh Wen Yongi mulai berkurang secara perlahan semenjak pertukaran jurus pertamanya dengan Lin Houfeng yang terus menghindar.

"Dasar pengecut! kau sengaja membuatku terus menyerang hingga membuat tenaga dalamku habis!" Wen Yongi berseru lantang sambil menunjuk Lin Houfeng dengan pedangnya.

Lin Houfeng memasukan salah satu kelingking ke lubang hidungnya, kemudian terkekeh dengan bangga melihat Wen Yongi masuk ke jebakanya. "hehe, dasar bodoh! salahmu sendiri yang baru menyadari." Lin Houfeng menunjuk Wen Yongi dengan tanganya yang satu lagi.

Wen Yongi menggeretakan giginya kesal, walaupun dia tidak mendapatkan luka sama sekali, namun kondisinya sekarang jauh dari kata prima karena sudah banyak menghabiskan tenaga dalamnya. Dengan sisa tenaga dalamnya Wen Yongi mengeluarkan jurus terakhirnya dan mengarahkan lurus ke arah Lin Houfeng yang masih santai mengorek hidungnya.

Wen Yongi tersenyum puas dan merasa yakin dengan tebasan terakhir yang di arahkan ke Lin Houfeng. Bunyi ledakan keras pun terdengar dari arah Lin Houfeng berdiri seperti benturan sesuatu yang keras, tebasan pedang Wen Yongi menghasilkan retakan lumayan besar di lantai dan menimbulkan asap tebal karena tebasanya menghantam sesuatu yang keras.

Wen Yongi tertawa puas melihat hasil yang di buatnya, dia yakin setidaknya serangan terakhirnya ini mampu menumbangkan atau setidaknya membuat luka serius di tubuh Lin Houfeng. Tubuh Wen Yongi mulai lemas dan terjatuh berlutut dengan sanggahan pedang miliknya.

"Aku menang!" soraknya lantang, namun dia tidak mendengar kemenangan yang di ucapkan pengawas ujian hingga beberapa saat membuat Wen Yongi merasa heran.

Suara sorak sorai pun tidak terdengar dari para penonton seperti biasanya saat ada yang memenangkan pertandingan. Wen Yongi memperhatikan ke sekitarnya, kemudian dahinya mengkerut heran saat melihat tatapan semua penonton mengarah ke atas dengan pandangan kagum.

"A-apa!?" Wen Yongi kehabisan kata-kata saat melihat Lin Houfeng mengambang di udara, berarti sedari tadi Pemuda gendut itu menyembunyikan kekuatannya yang sudah berada di tingkat pendekar langit sedangkan dia sendiri menunjukan secara terang-terangan tingkat kekuatannya yang berada di pendekar Bumi tingkat empat.

"pantas saja sangat sulit mengalahkanya, ternyata bocah gendut itu adalah pendekar Langit!" Wen Yongi membatin kesal.

Berarti yang terkena tebasan terakhirnya tadi bukan Lin Houfeng, melainkan dinding pelindung yang mengepung arena pertandingan.

Lin Houfeng tersenyum lebar menatap ke bawah ke arah Wen Yongi. Pemuda itu terlihat tidak percaya melihat Lin Houfeng yang ternyata adalah pendekar Langit. Yang menandakan mereka pendekar Langit adalah mereka yang bisa leluasa terbang di langit luas, dan ciri tersebut sudah jelas terdapat dalam diri Lin Houfeng.

"A-AKU MENYERAH!" Wen Yongi mengangkat tanganya ke atas tanda menyerah.

Namun terlambat karena melihat Lin Houfeng yang bergerak cepat dari atas menuju ke arah Wen Yongi. bayangan hewan aneh terbentuk dari jurus yang di ciptakan Lin Houfeng berwarna merah menyala seperti api.

Kang Furu dan Feng Luozhi yang melihatnya pun merasa heran dengan bentuk hewan dari jurus Lin Houfeng, bayangan terlihat seperti ayam namun kepalanya menyerupai burung yang cantik dengan seluruh tubuh yang di lapisi api merah menyala.

"Saudara Feng, hewan apa yang bersama saudara Lin itu?!" Kang Furu bertanya heran, namun Feng Luozhi mengangkat bahunya tidak tahu.

Duarrr!

Lin Houfeng menghantam tubuh Wen Yongi dengan jurus anehnya tersebut. Asap mengepul begitu Lin Houfeng memberikan serangan ke arah Wen Yongi. Lin Houfeng melompat ke belakang setelah memberikan serangannya untuk yang pertama kalinya karena sejak tadi Lin Houfeng hanya menghindar.

Perlahan kepulan asap mulai memudar di sekitar Wen Yongi. setelah menghilang seutuhnya, terlihat pemuda dengan rambut seperti habis terbakar dan kulit wajah yang menjadi hitam, Wen Yongi diam mematung ditempatnya. Berusaha mencerna kejadian sial yang menimpanya, mungkin dari kejadian ini Wen Yongi bisa belajar untuk tidak terlalu Arogan dengan orang yang belum dikenalnya.

Pengumuman hasil pertandingan pun dimenangkan Lin Houfeng dalam waktu yang lumayan singkat dan hanya mengeluarkan satu jurus serangan. sehingga tidak banyak yang bisa menebak, jurus lainya yang masih di rahasiakan oleh remaja gendut tersebut.

Lin Houfeng kembali ke tempat duduknya dengan wajah bangganya. Kang Furu langsung menyambut Lin Houfeng dengan senyum lebar menghiasi wajah pemuda berambut merah tersebut.

"Saudara Lin! kau sungguh luar biasa!" Kang Furu berseru semangat saat melihat Lin Houfeng berjalan ke tempat duduknya kembali.

Lin Houfeng hanya tersenyum kecil seolah berkata, 'tentu saja, aku yang terhebat!'.

"Hahaha!! aku juga tidak akan kalah sepertimu saudara Lin!" Kang Furu lagi-lagi mengundang kehebohan, karena suaranya yang tidak bisa di kontrol.

Kang Furu menggaruk kepala belakangnya, menunjukan senyum konyolnya sembari meminta maaf karena suaranya yang menganggu.

Pertandingan kembali di mulai, pengawas mulai memanggil nama peserta satu persatu. beberapa pertandingan pun telah terjadi, menyisakan beberapa peserta yang lolos hingga ke babak final.

Hingga giliran nama Kang Furu terpanggil, membuat pemuda berambut merah itu bersorak semangat karena gilirannya telah tiba, lagi-lagi Kang Furu tidak bisa mengontrol suaranya sendiri, akibatnya pemuda itu mendapat teguran keras untuk yang kesekian kalinya dari pengawas.

"Hahaha!! pemuda itu sungguh menarik!" Riuzu tertawa keras di pikiran Feng Luozhi, membuat pemuda itu terganggu.

Feng Luozhi menghela nafas berat, berusaha menahan diri karena Riuzu yang sesukanya berbicara di pikirannya. Feng Luozhi kembali memfokuskan pandangannya pada pertandingan Kang Furu, bersama Lin Houfeng di sampingnya yang sedang memakan mantau.

"SELANJUTNYA KANG FURU MELAWAN KIM GU!" pengawas memanggil nama kedua peserta.

Kedua peserta menaiki Arena pertandingan secara bersamaan. Mereka saling mengambil jarak satu sama lain. Kang Furu tersenyum lebar melihat Kim Gu di depanya, kemudian menggaruk hidungnya yang tidak gatal sama sekali.

"Saudara mohon bimbinganya." Kang Furu berkata dengan pelan, namun karena tenaga dalamnya yang tidak terkontrol membuat suara Kang Furu sangat-sangat terdengar jelas di pendengaran semua penonton.

Kim Gu tersenyum menantang ke arah Kang Furu, melihat tubuh Kang Furu yang lebih kecil dibandingkan dengan tubuhnya membuat rasa kepercayaan dirinya meninggi terhadap pertandingan ini.

"Baiklah saudara kang, aku akan mengontrol kekuatanku saat menyerangmu!" Kim Gu berseru lantang dengan nada meremehkan.

Kang Furu menanggapinya dengan senyum lebar miliknya, matanya menyipit karena senyumnya tersebut. "baiklah, kuharap kau tidak menyesali ucapan mu barusan!" Kang Furu mengganti mimik wajahnya menjadi serius.

Lonceng pertandingan pun terdengar keras, menandakan pertandingan segera dimulai.

bersambung...

Terpopuler

Comments

Edy Tianly

Edy Tianly

ayo semangat kangguru

2023-02-01

0

Rara Candra Kirana

Rara Candra Kirana

aku masih bingung sejauh ini dengan alur dan bahasa nya

2022-06-23

0

Mawar Ashoka

Mawar Ashoka

lanjuuuut

2022-03-29

1

lihat semua
Episodes
1 prolog
2 hutan kabut hitam
3 Sosok transparan
4 Guru baru
5 Berhasil keluar
6 Sekte Naga Terbang
7 Sekte Naga Terbang II
8 menjadi murid inti
9 Menjadi murid inti II
10 Menjadi Murid Inti III
11 Pembantaian di Sekte Naga Terbang : Kecurigaan pada Ling Ruo
12 Pembantaian di Sekte Naga Terbang II : Kekuatan Feng Luozhi
13 Pembantaian di Sekte Naga Terbang III
14 Pembantaian di Sekte Naga Terbang Last : Tidak terduga
15 Sadar Kembali
16 Menara Pelatihan
17 Menara Pelatihan II : Tekanan kuat di Menara Pelatihan Sekte Naga Terbang
18 Menara Pelatihan III : Tombak Api Es Abadi
19 Menara Pelatihan Last : Keluar
20 Diskusi Turnamen Pendekar muda jenius di Sekte Bulan Suci
21 Lim Zxuan
22 Awal Perjalanan
23 Pergi Bersama
24 Siluman Beruang Merah
25 Kota Shui
26 Asosiasi Matahari Kembar
27 Selisih Dengan Keluarga Bangsawan Wen
28 Selisih dengan keluarga bangsawan Wen II
29 Terbentuknya Roh Api Es Abadi
30 Permintaan Wen Juan
31 Acara yang tidak sesuai keinginan
32 Konflik dalam keluarga
33 Desa Oyami
34 Desa Oyami II : Konflik di Desa Oyami
35 Desa Oyami III
36 Desa Oyami IV
37 Desa Oyami : Last
38 Dou Zi
39 Dou Zi belum mati!
40 Kitab Langkah Setan
41 Melanjutkan Perjalanan
42 Sekte Bulan Suci
43 Turnamen di Bulan Suci ●
44 Turnamen Bulan Suci II
45 Turnamen Bulan Suci III
46 Turnamen Bulan Suci IV
47 Turnamen Bulan Suci V
48 Turnamen Bulan Suci VI
49 Turnamen Bulan Suci VII
50 Turnamen Bulan Suci VIII
51 Turnamen Bulan Suci IX
52 Turnamen Bulan Suci Last
53 Siasat
54 Kerusuhan
55 Pembantaian Dimulai!
56 Pembantaian : Permainan Pertama
57 PEMBANTAIAN : PERMAINAN KEDUA
58 Kekuatan Riuzu
59 Jangan Remehkan lawanmu
60 Masa Aktif
61 Kemunculan Monster Pelindung Sekte Bulan Suci
62 Ledakan Tubuh Pendekar Surgawi
63 Memulai Perjalanan Baru
64 Musuh Yang Belum Mati
65 Rubah Kecil
66 INFO
67 Kembali ke dasar sungai di tengah malam
68 Mendapatkan Batu Magis
69 Nama untukmu Gubai
70 Menjual ke Asosiasi Matahari Kembar
71 Harga Jual
72 Keributan rumah makan
73 Meracik pil dan identitas kakek tua
74 Rahasia pasar Gelap Kota Shui
75 menyusuri informasi terkait pasar gelap dan kembalinya Riuzu serta Fei-Fei
76 Latihan Penuh dan Pasar Gelap Kota Shui
77 Pasar Gelap Kota Shui : tetes darah berharga Hewan Surgawi
78 Pergi
79 Naik tingkat, Pendekar Suci
80 Iblis Hati
81 Kota Huji
82 Rumah Lelang Tempurung Putih
83 Masalah di depan Rumah lelang
84 Pembunuh Bayaran
85 Jin Wei
86 Pembuatan Pil, dan kondisi Riuzu
87 Meninggalkan kota Huji
88 Gunung Tandus
89 Lembah Terlarang
90 Kelinci Hitam Halusinasi
91 Kerja sama
92 Mengalahkan Monster Kelinci Hitam Halusinasi
93 Empat siluman penguasa
94 Sekelompok siluman hyna
95 Xuerin
96 Kabut racun?
97 Singa taring Beracun
98 Informasi Singa taring Beracun
99 Lorong
100 Pilihan
101 Mustika Siluman
102 Mustika Siluman II
103 Mustika Siluman Last
104 pertarungan Xuerin
105 Kekalahan Siluman Kera
106 Keluar
107 Mengeluarkan racun
108 Sampai
109 Ibu Kota Yojin
110 Ancaman?
111 Kekuatan baru?
112 Berani membunuhku?
113 Pilih Hidup atau Mati?
114 Keadaan Kekaisaran Liu
115 Fakta Li Jian
116 Kejadian tidak terduga
117 Balas dendam...
118 Rencana pangeran Kedua, Liu Dan
119 Serangan
120 Kekacauan di dalam Istana
121 Kekacauan di dalam Istana II
122 Kekacauan di dalam Istana III
123 Kekacauan di dalam Istana Last
124 Kaisar Baru, Kekaisaran Liu
125 Laporan keresahan rakyat di beberapa wilayah
126 Ming Yui
127 Feng Luozhi VS Ming Yui
128 Feng Luozhi VS Ming Yui II
129 Feng Luozhi VS Ming Yui Last!
130 Pembahasan dengan Riuzu
131 Uji Tes Kekuatan Baru
132 Uji Tes kekuatan Baru last
133 Gunung Tianyu
134 Lie Fan
135 Keluarga Xue
136 Masalah dua keluarga Bangsawan
137 Lie An
138 Kekalahan bangsawan Lie
139 Pemilik cincin sebelumnya
140 Pemilik Cincin sebelumnya Last
141 Bantuan Iblis Hati
142 Lenyapnya Racun Roh
143 Bukan Up
144 Pengintai itu...
145 Feng Luozhi VS Jin Tian
146 Perpisahan Dengan Riuzu
147 Perkelahian Naga Es
148 Perkelahian Naga Es II
149 Perkelahian Naga Es Last
150 Rencana Latihan Tertutup
151 Misi dan Pertemuan Gubai dengan teman tuan
152 Pendapat masing-masing
153 Rapat Istana
154 Rencana Aliran Hitam
155 Kayito
156 Ziolong dan Kayito
157 Serikat Putih, Cahaya Lima Warna
158 Ken Dai tertangkap
159 Pertumpahan Darah Kekaisaran Liu I : Awal
160 Pertumpahan Darah Kekaisaran Liu II : bebasnya Ras Iblis Hitam
161 Pertumpahan Darah III : tersudut
162 Pertumpahan Darah Kekaisaran Liu IV
163 Pertumpahan Darah Kekaisaran Liu V : Akhir Segalanya
164 Kembali Setelah Sekian Lama
165 Kacau
166 Penyelamatan Ken Dai
167 Lenyapnya Ras Iblis Hitam
168 Liu Tianji
169 Merebut Kembali Kekaisaran Liu dari tangan Golongan Hitam I
170 Merebut Kembali Kekaisaran Liu dari tangan Golongan Hitam II
171 Merebut Kembali Kekaisaran Liu dari tangan Golongan Hitam Last
172 info
Episodes

Updated 172 Episodes

1
prolog
2
hutan kabut hitam
3
Sosok transparan
4
Guru baru
5
Berhasil keluar
6
Sekte Naga Terbang
7
Sekte Naga Terbang II
8
menjadi murid inti
9
Menjadi murid inti II
10
Menjadi Murid Inti III
11
Pembantaian di Sekte Naga Terbang : Kecurigaan pada Ling Ruo
12
Pembantaian di Sekte Naga Terbang II : Kekuatan Feng Luozhi
13
Pembantaian di Sekte Naga Terbang III
14
Pembantaian di Sekte Naga Terbang Last : Tidak terduga
15
Sadar Kembali
16
Menara Pelatihan
17
Menara Pelatihan II : Tekanan kuat di Menara Pelatihan Sekte Naga Terbang
18
Menara Pelatihan III : Tombak Api Es Abadi
19
Menara Pelatihan Last : Keluar
20
Diskusi Turnamen Pendekar muda jenius di Sekte Bulan Suci
21
Lim Zxuan
22
Awal Perjalanan
23
Pergi Bersama
24
Siluman Beruang Merah
25
Kota Shui
26
Asosiasi Matahari Kembar
27
Selisih Dengan Keluarga Bangsawan Wen
28
Selisih dengan keluarga bangsawan Wen II
29
Terbentuknya Roh Api Es Abadi
30
Permintaan Wen Juan
31
Acara yang tidak sesuai keinginan
32
Konflik dalam keluarga
33
Desa Oyami
34
Desa Oyami II : Konflik di Desa Oyami
35
Desa Oyami III
36
Desa Oyami IV
37
Desa Oyami : Last
38
Dou Zi
39
Dou Zi belum mati!
40
Kitab Langkah Setan
41
Melanjutkan Perjalanan
42
Sekte Bulan Suci
43
Turnamen di Bulan Suci ●
44
Turnamen Bulan Suci II
45
Turnamen Bulan Suci III
46
Turnamen Bulan Suci IV
47
Turnamen Bulan Suci V
48
Turnamen Bulan Suci VI
49
Turnamen Bulan Suci VII
50
Turnamen Bulan Suci VIII
51
Turnamen Bulan Suci IX
52
Turnamen Bulan Suci Last
53
Siasat
54
Kerusuhan
55
Pembantaian Dimulai!
56
Pembantaian : Permainan Pertama
57
PEMBANTAIAN : PERMAINAN KEDUA
58
Kekuatan Riuzu
59
Jangan Remehkan lawanmu
60
Masa Aktif
61
Kemunculan Monster Pelindung Sekte Bulan Suci
62
Ledakan Tubuh Pendekar Surgawi
63
Memulai Perjalanan Baru
64
Musuh Yang Belum Mati
65
Rubah Kecil
66
INFO
67
Kembali ke dasar sungai di tengah malam
68
Mendapatkan Batu Magis
69
Nama untukmu Gubai
70
Menjual ke Asosiasi Matahari Kembar
71
Harga Jual
72
Keributan rumah makan
73
Meracik pil dan identitas kakek tua
74
Rahasia pasar Gelap Kota Shui
75
menyusuri informasi terkait pasar gelap dan kembalinya Riuzu serta Fei-Fei
76
Latihan Penuh dan Pasar Gelap Kota Shui
77
Pasar Gelap Kota Shui : tetes darah berharga Hewan Surgawi
78
Pergi
79
Naik tingkat, Pendekar Suci
80
Iblis Hati
81
Kota Huji
82
Rumah Lelang Tempurung Putih
83
Masalah di depan Rumah lelang
84
Pembunuh Bayaran
85
Jin Wei
86
Pembuatan Pil, dan kondisi Riuzu
87
Meninggalkan kota Huji
88
Gunung Tandus
89
Lembah Terlarang
90
Kelinci Hitam Halusinasi
91
Kerja sama
92
Mengalahkan Monster Kelinci Hitam Halusinasi
93
Empat siluman penguasa
94
Sekelompok siluman hyna
95
Xuerin
96
Kabut racun?
97
Singa taring Beracun
98
Informasi Singa taring Beracun
99
Lorong
100
Pilihan
101
Mustika Siluman
102
Mustika Siluman II
103
Mustika Siluman Last
104
pertarungan Xuerin
105
Kekalahan Siluman Kera
106
Keluar
107
Mengeluarkan racun
108
Sampai
109
Ibu Kota Yojin
110
Ancaman?
111
Kekuatan baru?
112
Berani membunuhku?
113
Pilih Hidup atau Mati?
114
Keadaan Kekaisaran Liu
115
Fakta Li Jian
116
Kejadian tidak terduga
117
Balas dendam...
118
Rencana pangeran Kedua, Liu Dan
119
Serangan
120
Kekacauan di dalam Istana
121
Kekacauan di dalam Istana II
122
Kekacauan di dalam Istana III
123
Kekacauan di dalam Istana Last
124
Kaisar Baru, Kekaisaran Liu
125
Laporan keresahan rakyat di beberapa wilayah
126
Ming Yui
127
Feng Luozhi VS Ming Yui
128
Feng Luozhi VS Ming Yui II
129
Feng Luozhi VS Ming Yui Last!
130
Pembahasan dengan Riuzu
131
Uji Tes Kekuatan Baru
132
Uji Tes kekuatan Baru last
133
Gunung Tianyu
134
Lie Fan
135
Keluarga Xue
136
Masalah dua keluarga Bangsawan
137
Lie An
138
Kekalahan bangsawan Lie
139
Pemilik cincin sebelumnya
140
Pemilik Cincin sebelumnya Last
141
Bantuan Iblis Hati
142
Lenyapnya Racun Roh
143
Bukan Up
144
Pengintai itu...
145
Feng Luozhi VS Jin Tian
146
Perpisahan Dengan Riuzu
147
Perkelahian Naga Es
148
Perkelahian Naga Es II
149
Perkelahian Naga Es Last
150
Rencana Latihan Tertutup
151
Misi dan Pertemuan Gubai dengan teman tuan
152
Pendapat masing-masing
153
Rapat Istana
154
Rencana Aliran Hitam
155
Kayito
156
Ziolong dan Kayito
157
Serikat Putih, Cahaya Lima Warna
158
Ken Dai tertangkap
159
Pertumpahan Darah Kekaisaran Liu I : Awal
160
Pertumpahan Darah Kekaisaran Liu II : bebasnya Ras Iblis Hitam
161
Pertumpahan Darah III : tersudut
162
Pertumpahan Darah Kekaisaran Liu IV
163
Pertumpahan Darah Kekaisaran Liu V : Akhir Segalanya
164
Kembali Setelah Sekian Lama
165
Kacau
166
Penyelamatan Ken Dai
167
Lenyapnya Ras Iblis Hitam
168
Liu Tianji
169
Merebut Kembali Kekaisaran Liu dari tangan Golongan Hitam I
170
Merebut Kembali Kekaisaran Liu dari tangan Golongan Hitam II
171
Merebut Kembali Kekaisaran Liu dari tangan Golongan Hitam Last
172
info

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!