Episode 3

Triiiinnnnggg~

Bel pulang pun berbunyi, semua siswa berhamburan keluar. Kyara dan kedua temannya pun melakukan hal yang sama. Mereka bertiga dengan semangat berjalan menghampiri kelas Zanka.

"Ih Zanka kebiasaan deh keluarnya lama, padahal gurunya udah keluar." keluh Monik.

"Kita samperin ke dalam aja gimana?" usul Kyara.

"Apa boleh? Kita kan dilarang masuk ke kelas lain selain ada kepentingan"tanya Monik sedikit ragu, karena peraturan OSIS di sekolnya sangatlah berpengaruh.

"Kita kan emang ada kepentingan, jadi boleh - boleh aja" kata Kyara.

"Kita tunggu di luar aja, gue malas berurusan dengan OSIS!" seru Jesy yang sama takutnya dengan Monic.

"Yaudah kalau kalian gak mau ikut, gue masuk sendiri aja" setelah mengatakan itu Kyara langsung melenggang masuk kedalam kelas Zanka dan menghampiri Zanka yang sedang mencatat materi di papan tulis.

"Ka, masih banyak gak?"tanya Kyara duduk di meja samping meja Zanka.

Zanka menoleh, " bentar, kalian duluan aja. Gue habis ini ada rapat dulu bareng OSIS"kata Zanka yang kembali melanjutkan kegiatan mencatatnya.

"Tc, kenapa gak bilang dari tadi sih, Ka? Kalau tau gini meding kita langsung cabut aja"keluh Kyara kesal.

"Ya maaf, gue juga baru dapat info"

"Yaudah, kita tunggu di cafe ya" kata Kyara, Zanka mengangguk.

Kyara keluar dari ruang kelas Zanka dengan ekspresi kesal.

"Kenapa tu muka, asem bener? Zanka mana?"tanya Monik heran Kyara keluar sendirian.

" Dia ada rapat sama anak OSIS, yuk cabut!" seru Kyara berjalan duluan.

Jesy dan Monic pun saling pandang, mereka heran kenapa reaksi Kyara seperti itu. Bukankah ini, bukan yang pertama kalinya Zanka tidak bisa ikut dengan mereka dan Zanka memang selalu sibuk dengan OSIS.

"Kalian jadi ikut atau gak!"seru Kyara dengan suara yang sedikit di keraskan karena Kyara memang sudah jauh di depan teman - temannya.

"Iya" Monic dan Jesy dengan segeran berlari menyusul Kyara.

***

Pukul delapan malam Kyara sampai di rumahnya, kyara sangat heran melihat begitu banyak mobil di rumahnya.

"Siapa yang datang?" gumamnya dan bergegas masuk ke dalam rumah. Tapi, dia semakin heran lagi saat di dalam rumah dia tidak menemukan siapa pun.

"Eh mbok.... Mbok!" Kyara mencegat mbok Darmi yang sedang berjalan sambil membawa nampan yang berisi minuman.

"Iya non, ada apa?"tanya mbok Darmi.

"Siapa yang datang?"tanya Kyara.

"Mbok juga kurang tahu non, tapi kayaknya teman bapak sama ibu" jawab mbok Darmi.

"Tumben mereka bawa teman pulang"gumam Kyara heran. Selama ini kedua orang tuanya tidak pernah membawa teman bisnisnya kerumah. Karena menurut mereka rumah adalah berisi privasi.

"Baiklah non, mbok pamit antar minuman ini ya" pamit mbok Darmi.

"eh Iya mbok, aku juga mau langsung ke atas" balas Kyara.

Setelah mbok Darmi pergi, Kyara langsung pergi ke kamarnya.

Sesampainya di kamar, Kyara langsung masuk ke kamar mandi untuk bersih bersih.

Setelah selesai bersih - bersih, Kyara pun mengambil laptop, earphone dan juga ponselnya. Ia berjalan ke sofa yang ada di kamarnya.

Sebelum membuka laptop, Kyara mengecek ponselnya terlebih dulu, mana tahu ada pesan atau call dari teman - temannya.

Setelah memastikan semuanya, Kyara pun mematikan nada dering ponselnya. Dia benar - benar tidak mau di ganggu saat dia nonton nanti.

"Chagiaaaahhh aku datang~" teriak Kyara senang, ia pun mulai membuka laptopnya dan mulai meraton drakor yang sedang di ikutinya.

***

Sementara di taman belakang, Rania dan Ferdi sedang asyik mengobrol dengan kedua sahabat mereka.

"Nia, anak kamu mana? Kok dari tadi gak keliatan?"tanya Mia.

"Palingan dalam kamar, asal kamu tahu ya anak aku itu kalau udah masuk ke kamar , susah keluarnya" kata Rania.

"Kok gitu? Ngapain aja di dalam kamar?"tanya Mia heran.

"Biasa pacaran sama oppa - oppa korea, dia sekarang lagi demen - demennya sama cowok - cowok dari korsel sana" sahut Ferdi.

"Wah, dia sangat berbeda dengan kamu ya emaknya. Emaknya dulu kalau jam segini mana mau di rumah, kalau gak club berarti mall" kata Mia. Rania tersenyum saat temannya itu mengungkit masa lalunya.

"Jangan bahas yang itu dong, Mia. Aku sangat bersyukur tahu, anak - anak aku gak ada yang suka ke klub, kalau nge mall, jangan ditanya. Apa kalian tahu anak aku yang cewek itu pernah ngabisin dulu 20jt dalam kurung waktu 30 menit" keluh Rania.

"What? Beli apa tu dia?"tanya Mia kaget.

"Ya itu, apa lagi kalau bukan printilan cowok - cowok korea nya itu."jawab Rania.

"Kalian mah enak gak ada anak cewek dan kalau aku lihat anak kalian juga gak terlalu boros orangnya"kata Ferdi.

"Hehe.... Kalau anak kita mah, orangnya sangat hemat "jawab Ilham bangga.

"Kalau kayak gitu gimana harta kalian mau habis kalau anak kalian hemat gitu"

"Itulah yang sering kami bahas, tapi mau gimana lagi" ujar Ilham.

"Oh iya aku punya ide, gimana kalau kita jodohin anak aku sama anak kalian" usul Mia.

"What? Gak deh Mia, itu gila banget. Anak aku masih kecil dan gak mungkin juga dia mau dijodohkan"tolak Rania.

"Eh Nia, kok kamu gak mau sih. Lagian yah, bukan kan dulu kita udah janji untuk menikahkan anak kita? Dan aku tagih janji itu sekarang!"seru Mia.

Rania menoleh pada Ferdi.

"Kita gak bisa jawab sekarang, kasih kita waktu" kata Rania.

"Ingat Nia, kita mengikrarkan janji ini di atas Al - quran. Jadi kamu gak bisa langgar" kata Mia dan perkataan itu berhasil memojokkan Rania dan juga Ferdi.

"Ih Mia, kamu kok bawa - bawa Al - quran sih"protes Rania.

Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
Episodes

Updated 94 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!