Pagi gaes
Heppy reading
jangan lupa like dan komentar nya
💚💚💚
Muhammad Fathan, diingat terus nama ini oleh Suci. Ganteng, teduh dan berwibawa. Ketua IRMA. Kenapa harus Fathan? hati ini tiba tiba ingin menyerah saja pada seorang Fathan. Mengenal saja belum tapi sudah mencintai perasaan apa ini.
Pagi ini acara keliling kampung sambil mendata anak anak yang mau ikut belajar dan mengaji dan ini salah satu program IRMA.
Aku pun ikut terjun berkeliling. Mengasyikan apalagi ada gebetan semangat.
Di lain tempat Fathan yang selesai sholat Dhuha menunggu teman temannya datang sambil menyender kan punggungnya ditembok teras mushola. Sambil berzikir memegang tasbih. Sudah menjadi kebiasaan berzikir setelah sholat wajib ataupun Sunnah.
Pikirannya tertuju pada Suci, ya gadis imut nan ayu hitam manis dengan tutur kata yang halus dan tertata. Siapa gadis itu aku tidak pernah melihat. Tapi hal itu harus ditepis karena takut dosa zina mata. Fathan mengikuti takdir Sang Ilahi. Alloh akan memberikan yang terbaik kepada hambaNya.
Suci pun datang dengan membawa buku dan alat tulis yang diperlukan untuk mendata nantinya.
Suci pun mulai menyapa Fathan.
"Hai Fathan, udah datang" ucap Suci pelan.
" Waalaikumsalam Suci, iya sudah dari tadi mana yang lain?" tanya Fathan.
Fathan tidak berani memandang lekat mata Suci ya teduh takut khilaf. Kok gak pake salam, batin Fathan.
Sementara Suci pun celingak celinguk dengan cemas mencari Aisyah temannya yang belum juga datang. Suci pun duduk di teras, menunggu teman teman yang lain datang.
Fathan membuka percakapan.
"Suci kamu masih sekolah atau sudah kuliah?" tanya Fathan.
Suci pun menjawab "Baru mau kuliah tapi belum mulai masuk Fathan." ucapnya santai.
"Bukannya Minggu depan mulai masuk Suci?" tanya Fathan kembali.
"Iya Fathan benar, 2 hari lagi aku harus ke Yogya untuk persiapan masuk kuliah" jawab Suci menjelaskan.
"Wah kita gak ketemu lagi dong, hihihi " canda fathan yang cukup menyentil hati Suci.
Suci pun mengalihkan pembicaraan agar jantung nya tidak berdegup kencang karena senang. "Oh iya Fathan hari ini mendatanya sampai sore kah?" tanya suci penasaran.
"Kurang tahu Suci gimana di lapangan nanti ada kendala atau tidak. Kenapa Suci kalau kamu ada acara gak papa ijin." ucap Fathan.
"Iya Fathan aku harus ke gereja untuk misa mingguan." jawab suci jujur.
***Deg....
Deg....
Deg***....
Fathan kaget, terkejut sampai tidak bisa berkata, bahwa gadis yang mencuri hatinya selama sebulan ini ternyata berbeda keyakinan, kenapa aku bisa sampai tidak tahu akan hal ini. Astaghfirullah, berkali kali Fathan pun beristighfar. Wajah Fathan pun tergurat rasa kecewa yang amat dalam.
Tiba tiba suci pun berucap "Fathan boleh aku tahu nomor kontakmu? aku ingin mengenalmu lebih dari sekedar teman." ucap suci mantap.
Hati suci sudah tidak terbendung lagi untuk berusaha menyimpan rasa ini tapi tak sanggup, selama di dekat Fathan ada gelenyar aneh dalam tubuhnya, rasa ingin lebih dekat, ingin memiliki dan tidak ingin jauh. Aneh memang tapi itu yang dirasakan, melupakan sosok Surya yang sedang berjuang untuknya.
Fathan segalanya bagi Suci dan Surya tetap cinta pertamanya yang terukir di masa SMA nya.
Fathan tersentak dengan permintaan Suci, dengan tenang menjawab "Suci dalam Islam mengenal pasangan itu melalui ta'aruf dan tidak mengenal pacaran, karena aku tidak mau terjebak dalam dosa besar untuk mengenal kamu lebih jauh".
Jawaban yang jauh dari perkiraan Suci, Fathan yang selama ini baik, perhatian ternyata menolak secara halus. Suci pun bertanya, "kenapa Fathan ? karena kita berbeda apa tidak ada celah darimu untukku." Suci menahan emosi dan tangisnya.
Fathan berdiri Sambil berkata, "Suci kamu wanita baik dan terhormat, carilah hidayah itu untuk bisa bersamaku, aku akan menunggumu kalau kamu benar benar sungguh sungguh dengan niat besarmu itu, tapi kalo itu hanya nafsu hilangkan perasaan itu suci. Bulan depan aku harus melanjutkan studyku ke Kairo, suci. Maafkan aku suci." Fathan pun meninggalkan suci dan bergabung dengan teman temannya.
Suci terdiam, mencerna kata demi kata maksud dari Fathan. Rasa cintanya pada Fathan tumbuh begitu saja. Fathan yang dermawan dan berjiwa sosial tidak pilah pilih berteman. Kalo mencintai Fathan itu takdirku maka aku bisa apa, batin suci.
Dua hari berlalu tiba saatnya Suci berangkat ke Yogya untuk persiapan masuk kuliahnya. Suci berpamitan dengan orang rumah dan pergi menggunakan motor maticnya.
Ya menggunakan motor, perjalanan bisa ditempuh hanya sekitar empat jam. Diperempatan jalan tidak sengaja melihat Fathan dan motor sportnya sedang terpakir di mushola. Suci pun menghentikan laju motornya dan memarkirkan motornya tepat disebelah motor Fathan. Suci pun turun melangkahkan kaki di ruangan sebelah mushola, tepat dugaan Suci, Fathan ada di dalam sedang melantunkan ayat ayat suci Al'quran dari mushaf kecilnya.
Melihat bayangan dari kaca , Fathan pun menghentikan bacaannya dan menutup kembali mushaf kecilnya.
Fathan keluar dari ruangan itu dan kaget melihat Suci sudah ada didepan pintu.
"assalamualaikum Fathan, aku pamit mau ke Yogya meneruskan cita citaku. Maafkan aku sudah buat kamu risih selama ini. Tapi mungkin ini takdir Tuhan Fathan. Aku mencoba mencerna semua yang kamu katakan dan ya memilih itu sulit tapi perasaanku denganmu tidak bisa dibohongi Fathan. Kasih aku waktu untuk menggapai hidayah seperti yang kamu bilang walaupun aku tidak tau apa itu maksudnya. Aku akan mencari tahu Fathan. Ini ada cinderamata dari aku, kamu bawa bila ke Kairo mungkin dengan ini rinduku padamu terobati. Satu hal fathan, boleh aku mencium punggung tanganmu?" tanya Suci.
Fathan hanya tersenyum dan mengulurkan tangannya untuk dicium oleh Suci.
Fathan menerima hadiah dari Suci dan mengucapkan terima kasih.
"Aku pamit Fathan, semoga kamu memang takdirku. Aku akan berusaha apapun itu rintagannya fathan " lirih suci.
Terdengar jelas oleh fathan, dan Fathan pun tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya.
-Dirumah Fathan-
Dibukanya bungkus hadiah berwarna hijau tosca perlahan dibukanya. Ada sebuah sajadah beludru berwarna hijau tua dibawahnya dibordir nama Fathan dan dibelakang sajadah itu dibordir nama suci.
Cantik seperti yang memberinya gumam Fathan. Ada lagi ternyata tasbih kecil dan besar berwarna hijau tosca. Satu lagi ada surat berwarna hijau daun. Diciumnya surat itu begitu harum persis wangi parfum Suci. Dipandanginya amplop itu, kemudian perlahan akan dibuka..
Ceklek
Fathan menengok arah pintu dan menyembunyikan surat itu dibawah bantal dengan cepat.
"Umi bikin kaget aja", ucap Fathan kaget.
"Umi sudah salam dan ketuk-ketuk pintu tapi kamu gak menjawab, kira umi tidur kamu nak, maafkan umi ya" jawab Sang bunda Sambil melihat ke arah kasur berserakan bungkus hadiah.
" Iya umi gak papa, sini masuk umi" , ucap Fathan sopan.
" Oh anak umi punya fans ya, siapa nak namanya?" tanya Umi Fathan.
"Dari Suci umi, umi kenal cucunya eyang Atmojo." ucap Fathan jujur.
" Eyang Atmojo yang keturunan ningrat itu? kok bisa nak, setahu umi, anak eyang Atmojo itu ada dua yang satu putra dan satu lagi satu putri. Anak pertamanya Laki laki bernama Wibowo sudah berkeluarga istrinya bernama Ameera sudah berhaji tapi belum memiliki keturunan. Anak yang kedua itu perempuan namanya Larasati dia teman umi waktu kecil dia salah pergaulan dan hamil di luar nikah, pacarnya mau bertanggung jawab asalkan Larasati pindah keyakinan mengikuti suaminya. Larasati mau dan sepertinya bahagia sampai sekarang. Berati Suci itu anaknya Larasati Fathan ?" tanya Umi.
Fathan menganggukkan kepalanya pertanda iya.
" Fathan kamu anak umi satu satunya, umi ingin kamu sukses dan bahagia dunia akhirat. Jangan terbawa nafsu. Bukan umi tidak merestui tapi kamu tahu kalian itu berbeda. Umi gak mau hatimu menggoyahkan iman mu. Bijaklah nak?" ucap umi Fathan.
"Umi kalau suci siap bersyahadat apakah umi menerima sebagai menantu?" tanya Fathan menyelidik.
...............
BAPER ABIS LAH
LANJUT GAK NIHH
YUHUU
JANGAN LUPA LIKE KOMENT NYA YAAA
FOLLOW IG AUTHOR HUMAIRAH_BIDADARISURGA
💚💚💚💚💚
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 136 Episodes
Comments
muhammad sam'ani
Maaf kaka🙏 Bknnya fathannya lu2san pesantren ya, kok mau salam2an dgn suci yg bkn mahromnya, setau aku itu ngga blh kka🙏🙏
2021-07-17
1
Herli Yanti
masih nyimak
2021-05-15
2
Luffy
bbjggyu
2021-05-14
0