2

Malam ini, Shione baru pulang dari kantor, dia memasuki kamarnya. "Oh lelahnya, aku mau makan"

Setelah mandi dan berganti pakaian dengan pakaian tidur, dia menuruni tangga memasuki dapur. Dia menyiapkan bahan-bahan untuk memasak.

Tanpa dia sadari, seorang pria siap menerkamnya. Dengan cepat, Shione menendang barang milik pria itu dengan tumitnya.

"Jika mau menculikku pakai rencana yang bagus, kenapa malah memakai minyak wangi yang menyengat? Kau mau menculikku atau mengajakku berkencan?" tanya Shione tanpa mengalihkan pandangannya dari panci.

Bruk

Pria itu terduduk. Beberapa pria memasuki dapur dan menodongkan senjata mereka pada Shione. "Menyerahlah Nn, kau sudah terkepung" kata salah satu dari mereka dengan bahasa Inggris

Baru kali ini Shione membalikkan badannya dan menoleh. Matanya melihat  satu persatu pria yang ada disana.

"Hmm, kalian tahu, aku lelah, banyak sekali pekerjaan ku di kantor hari inj, aku tidak ada waktu bermain-main dengan kalian" kata Shione yang masih tenang-tenang saja padahal jelas mereka mengepungnya.

Pria -pria suruhan Leon itu saling pandang. "Kami tidak tahu dan kami tidak mau tahu" kata salah satu dari mereka.

"Ok" jawab Shione dengan cepat, dia melempar spatulanya kearah mereka layaknya shurikken. Spatula itu berhasil mengenai orang -orang itu dan kembali ke pemiliknya layaknya bumerang.

Mereka meringis. Terjadi perkelahian tidak imbang, namun nyatanya, Shione mampu mengalahkan mereka semua dengan cepat.

"Dengar ya, aku punya banyak kamar, tapi aku tidak mau kalian menginap dirumahku, jadi pergi!!! " teriak Shione.

Mereka pun pergi. Shione memasuki kamarnya kemudian tertidur.

♡♥♡♥♡♥♡

Leon memasuki mobilnya. Arthur pun mengikutinya. Leon masih kesal pada Arthur karena pagi ini.

Leon melajukan mobil sportnya menuju kantor. "Kapan kau ke Jepang? " tanya Arthur memcah kesunyian.

"Besok"

"Lalu aku? "

"Kau tinggal saja di mansion kita, kau bilang bosan di apartemen terus? " tanya Leon.

"Iya, yah aku sendiri di mansion "

"Ada pelayan"

"Kapan Kak Ed pulang? "

"Entahlah, dia juga pulang pastinya ke Amerika" jawab Leon.

"Kenapa ke Amerika? "

"Karena wanita yang diincarnya blasteran Amerika -Indonesia "

"Alasan macam apa itu? "

Terdengar smartphone Leon berdering. Leon mengangkatnya.

"Halo bagaimana? "

"Tidak ku sangka Tn., gadis itu pandai bela diri, kami kalah"

"Kalian dikalahkan wanita? What the fuck? "

"Maaf Tn. Ini memang kenyataannya"

"Baiklah, sekuat apa dia, akan kulihat" kata Leon kemudian mengakhiri panggilannya.

"Siapa yang mengalahkan orang-orang mu kak?"

"Anak dari orang yang telah membunuh ayah kita" jawab Leon.

"Aku ingin bertemu dengannya "

"Untuk apa? " selidik Leon.

"Berterimakasih karena ayahnya telah membunuh ayahku "

"Ah, dasar aneh"

♡♥♡♥♡♥♡

Shione memasuki ruangannya, dia melihat  seorang pria duduk di sofa di ruangannya.

"Kak Shino? "

"Hai"

"Kakak kembali? Baguslah, berarti aku bebas dari dokumen-dokumen sialan di kantor ini" kata Shione.

Shino Hashigawa adalah kakak kandungnya Shione. Shione sedang menjalankan bisnis gelapnya sebagai Yakuza dan kini dia kembali.

"Aku kesal dengan tugasku, ku harap kau kembali untuk kantor ini" kata Shione.

"Ahaha, baiklah adik cantikku" kata Shino. "Oh ya, apa kau masih menjalankan bisnis gelapmu? " tanya Shino.

"Iya, kemarin saja, ada surat wasiat darinya tentang bisnis sialannya itu " jawab Shione.

Shino hanya tersenyum mendengar keluh kesah dan umpatan ucapan adiknya itu.

"Kakak akan tinggal di mansion? " tanya Shione. "Tidak, kekasihku membutuhkanku, dia sedang hamil anakku"

"Oh begitu, baiklah, semoga anakmu lahir dengan selamat" kata Shione.

"Arigatou"

♡♥♡♥♡♥♡

Hari ini, dengan zet pribadinya, Leon pergi dari Italia menuju Jepang.

Selama didalam zet, dia memainkan jarinya diatas meja. Dia ingin segera sampai dan ingin melihat  wajah gadis itu secara langsung.

Leon mengeluarkan sebuah foto, foto gadis itu, foto Shione yang dikirim oleh orang suruhannya.

"Cantik, tapi sepertinya kau liar" gumam Leon.

♡♥♡♥♡♥♡

Shione benar-benar lelah hari ini, dia ingin tidur sesegera mungkin namun, perutnya berkata lain. Dia segera pergi ke dapur.

Shione membuka pintu kulkas, sayang sekali isinya nol besar.

"Hungry? " suara baritone itu mengejutkan Shione. Shione menoleh. Terlihat pria tampan bermata abu-abu duduk di kursi meja makan.

Shione mengerutkan dahinya. "Sejak kapan dia disana? Aku tidak merasakan keberadaannya" batin Shione.

"Who are you? " tanya Shione karena mendengar pria itu tadi bertanya dengan bahasa Inggris.

"My name is Leonardo, you can call me dear or babe or darling anything, up to you" jawab pria yang tak lain adalah Leon.

"I'm sorry? Are you ok? " tanya Shione.

"Aku baik, sekarang boleh aku menculikmu? " tanya Leon dengan bahasa Jepang.

"Hah? " Shione terkejut mendengar pria kulit putih itu bisa bahasa Jepang.

"Bagaimana? "

"Emm, apa jika kau menculikku aku akan diberi makan?" tanya Shione dengan polosnya.

"Tentu saja, aku punya banyak makanan" jawab Leon cepat.

"Ok, kau boleh menculikku, tapi jangan macam-macam padaku atau melakukan tindak kejahatan" kata Shione.

"Kalau begitu untuk apa aku menculikmu? "

"Itu juga yang ingin aku tanyakan"

"Gadis cerdas, ini sulit" batin Leon.

"Jawab"

"Aku anaknya Thomas Davidson, pria yang sudah dibunuh ayahmu, Zen Hashigawa" jawab Leon.

"Oh" Shione ber'oh ria.

"Hanya oh? " tanya Leon.

"Iya,  memangnya ada hubungannya denganku? " tanya Shione.

"Kau anaknya kan? "

"Oh iya, aku lupa lagi nama brengsek tua itu " kata Shione sambil menepak dahinya.

"Apa? "Leon tidak mengerti dengan sikap dan pikiran Shione yang agak sengklek mungkin.

"Aku tidak percaya, kenapa bisa orang -orang ku kalah oleh gadis semacam ini? " batin Leon.

"Ya sudah ayo" kata Shione.

"Kemana? " tanya Leon.

"Katanya kau mau menculikku, cepatlah aku lapar, aku tidak mau mati" gerutu Shione.

"Ah? Emm ok, ayo"

♡♥♡♥♡♥♡

"Kita akan kemana setelah ini? " tanya Shione yang tengah makan di restoran Jepang bersama Leon.

"Ke apartemen sahabatku"

"Dimana? "

"Di dekat sini"

"Kau punya teman orang Jepang ?"

"Tidak, sahabatku berasal dari Amerika, dia kemari karena ada keperluan"

♡♥♡♥♡♥♡

Mobil Sport milik Leon terparkir didepan apartemen milik Rider yang tidak diketahui Arnold karena khusus markasnya.

Leon menekan bell, sedangkan Shione memandangi sekeliking. Beberapa menit kemudian, pintu terbuka.

Seorang wanita yang membuka pintu itu. "Hallo, Leon, who she is? " sapa wanita cantik itu kemudian diakhiri pertanyaan sambil melihat  Shione dari atas kebawah.

"Nanti ku jelaskan, ada Rid? " jawab Leon.

Wanita itu mengangguk "ada, masuk "

Mereka memasuki apartemen. Didalam ada banyak pria yang sedang minum sampanye didalam.

Shione harus menutup hidung karena bau alkohol yang menyengat. Shione tidak melihat  satu orang wanita pun kecuali wanita yang tadi membuka pintu.

Mereka memasuki sebuah kamar bercat abu-abu dan putih.

"Rid, ada temanmu" kata wanita itu.

Pria tampan berambut coklat itu menoleh. "Leon? " Leon tersenyum penuh arti.

Rider juga tersenyum. "Darla, kau boleh keluar" kata Rider pada wanita yang ternyata bernama Darla. Wanita itu pun berlalu.

"Kenapa kita malah ke kamarnya? " bisik Shione pada Leon. Leon tidak menjawab. Dia memilih duduk di sofa yang tersedia disana. Shione pun mengikutinya.

Rider duduk berhadapan dengan mereka. "Oh, barang baru ya? " goda Rider sambil menatap Shione penuh minat.

"I'm sorry? I'm not bitch! I'm a maf... Ma.. Muffin" kata Shione yang hampir keceplosan.

"Aha? Beach? " goda Rider. Leon hanya tersenyum melihat  Shione yang kesal.

"Dia muffin, biarkan saja" kata Leon. "Hampir saja" batin Shione.

♡♥♡♥♡♥♡

By

Ucu Irna Marhamah

Terpopuler

Comments

Oi Min

Oi Min

Bner2 cocok Leon ma Shione..... Sengklek

2022-03-13

0

Tati Prabowo

Tati Prabowo

ada ych thor acara culik mnculikny kya gitu.....

2021-07-26

0

Ella Ma'mun

Ella Ma'mun

uh beda

2021-04-12

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!