Berdebat Tentang Anggur

Setelah selesai dia mengatakan itu, dia berbalik kearah Stella dan berkata, "Aku tidak berpikir suamimu akan memiliki masa depan cerah dengan tinggal dirumah sepanjang waktu. Mengapa kamu tidak membiarkan dia bekerja diprusahaan ku? Perusahaan kekurangan staf akhir-akhir ini, dan kami membutuhkan orang seperti dia."

Sebelum Stella menjawab, Bram menatap Calvin dan melanjutkan, "Aku yakin dia pasti kuat dan sehat. Dia adalah kandidat terkuat untuk posisi penjaga keamanan. Karena Kamu adalah suami Stella maka aku akan memberimu gaji tiga ribu Dollar per-bulan, bagaimana menurutmu?"

"Tidak, terima kasih!" Stella langsung menolak tawarannya

"Kamu harus tahu bahwa dia perlu belajar bagaimana menjalani kehidupan yang layak. Lihatlah dia sekarang, dia merendahkan latife dengan meminumnya langsung tanpa menikmatinya."

"menurut pendapatku, dia bahkan tidak layak duduk disini bersama kita. Dia seharusnya duduk di pos penjaga didepan rumah besar, disitu lah dia tempatnya!"

Kau ...

Mata indah Stella memerah ketika dia mendengar komentar Bram.

Dia mengepalkan tinjunya, dadanya naik turun, menurutnya, Bram tidak hanya meremehkan Calvin, Bram juga mengejeknya. pada saat yang sama dengan menyiratkan bahwa dia memiliki selera yang buruk tentang pria.

Saat Stella hendak menegur, Calvin tiba-tiba berkata, "Kamu bahkan tidak bisa membedakan lafite 1982 dan 1993, siapa yang kampungan sebenarnya?"

Semua orang ditempat itu tercengang oleh ucapan Calvin yang tiba-tiba itu.

Bram kembali sadar lalu tertawa, "Haha, apakah kau masih mencoba berpura-pura bahwa kamu memiliki pengetahuan tentang anggur?"

Calvin menatapnya dan berkata, "Kamu bahkan tidak tahu tahun anggur, bukankah kamu yang kampungan?"

"Apakah kamu berpikir, kamu benar-benar mengetahui tentang anggur? Aku yakin semua orang disini tahu tentang itu lebih baik darimu." Bram mendengus dengan jijik.

pada saat yang sama, Marco bergabung dengan percakapan mereka dan berkata, "Kamu bisa meminta Stella untuk mengajarimu lebih banyak tentang anggur nanti. Kita semua tahu bahwa rasa lafite 1982 berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, meskipun saya bukan pencicip anggur yang profesional, saya masih membedakannya."

Mengabaikan Marco, Calvin menatap Bram dan berkata, "Beraninya kau berasumsi bahwa kau berasal dari golongan atas, padahal kau mencoba membodohi kami dengan anggur murah. Kau bahkan tidak layak berada disini!"

"Baiklah, aku ingin tahu, apa yang membuatmu mengatakan bahwa ini bukan lafite dari 1982. Kalau kamu bisa membuktikannya apa yang kau katakan, maka mulai sekarang aku tidak akan menginjakan kaki dikediaman keluarga Valentino lagi!" cibir Bram.

Bram bicara begitu percaya diri sehingga Stella mulai cemas. Stella kemudian menatap tajam kearah Calvin. Merasa marah namun tidak ada yang bisa dia lakukan.

Sungguh tidak berguna, dia hanya membuatku kesulitan, pikir Stella dalam hati.

Stella diam-diam menarik kemeja Calvin, untuk memberikannya isyarat agar berhenti berdebat dengan Bram. Jika dia terus melakukannya, dia hanya akan mempermalukan Stella.

Stella lebih memilih mempercayai Bram, jika memang Calvin adalah pria yang cakap, dia tidak akan menikah dengan keluarga Valentino dan menjadi menantu yang tidak berguna dan diremehkan banyak orang.

Bram memandang Stella dengan nada menghina dan berkata dengan suara yang menyesal, "Stella aku merasa kasihan padamu, lihat lah suami seperti apa yang kamu temukan? Dia harusnya bersikap bodoh yang walaupun hanya seorang menantu yang Ting ..."

Ibunya Stella yang terdiam beberapa saat disamping, akhirnya mulai bersuara untuk menenangkan Bram, "Ini hanya sebotol anggur, kau seharusnya tidak menganggapnya serius. Sangat tidak layak meributkan hal ini, ayo mari kita lanjut makan."

Sambil menyilangkan tangan didepan dadanya dia pun berkata, "Ini bukan hanya soal anggur, dia lah orang yang sangat ingin pamer. Sebagai seseorang yang bahkan tidak tahu bagaimana mencicipi anggur dia masih mencoba membodohi dirinya sendiri!"

"Benar-benar konyol!" tiba-tiba Calvin dengan tidak acuh menampakan seringai misterius ketika dia melihat kearah Bram. Dia kemudian perlahan-lahan bicara, "Apakah kamu benar-benar tahu tentang anggur?"

Cara Calvin menatap Bram membuat orang merinding. Seketika Bram membeku dan seluruh tubuhnya gemetar.

Pada saat ini Bram tiba-tiba berhalusinasi dimata-matai oleh seekor hewan buas yang haus darah.

Wajahnya menjadi gelap saat dia balas menatap Calvin. Dia merasa seolah-olah Calvin bisa melihat setiap gerakannya.

Rasa bersalah yang tak terelakkan melonjak dalam diri Bram. Karena sebenarnya dia sama sekali tidak tahu tentang anggur dan nyaris dianggap sebagai amatiran.

Calvin menatap Bram dan melanjutkan, "Lafite 1982 memiliki rasa yang luar biasa, memang yang terbaik diantara anggur merah. Namun lafite 1993 memiliki rasa yang hampir mirip dengan 1982.

Bahkan seorang ahli anggur mencampurkannya dengan mudah, kau mencoba menipu kami dengan lafite 1993 dan mengklaim bahwa itu adalah lafite 1982. Setelah Menganti anggur yang sangat baik dengan anggur yang biasa-biasa saja, beraninya kamu mengatakan bahwa dirimu berasal dari golongan atas?"

Meskipun suara Calvin tidak keras, namun semua orang hadir dapat dengan jelas mendengar apa yang dia katakan. Ekspresi Stella sedikit berubah sementara Marco menyelami pikiran Calvin.

"Lafite 1993? apa kamu sedang menghinaku, apakah aku akan memberikan anggur seperti itu untuk tuan Marco? Bram kembali menampakan senyum dingin setelah terkejut sebentar. Karena dia berpikir, Calvin mempermalukannya.

"Diantara lafite lainnya, lafite 1982 adalah yang terbaik, dia memiliki aroma yang kaya dan rasanya yang enak. Rasanya yang kaya itu sehingga akan bertahan lama di mulut seseorang. Meski 1993 juga merupakan anggur yang baik, tapi 1982 lebih manis sedangkan 1993 rasanya lebih asam. Digunakan oleh golongan atas untuk menipu seorang yang tahu sedikit tentang anggur?" jelas Calvin dengan acu tak acu, seolah dia mengatakan sebuah fakta.

Mendengar ini, Bram kembali mencibir, "Mengapa kamu masih berpura-pura tahu segalanya? Aku akan mengekspos kamu jika aku tidak peduli dengan tuan Marco."

Stella mengerutkan keningnya dan mengalihkan pandangannya kearah Calvin, "Kamu harus meminum anggur secara perlahan untuk mendapatkan rasanya. Kau baru saja meneguk anggurnya alih-alih meminumnya perlahan, bagaimana kamu bisa tahu bahwa itu lafite 1993?"

Calvin terkekeh setelah mendengar itu. Bahkan dia bisa menentukan usia anggur itu dengan mencium aromanya. Jadi dia meminumnya seperti minum air.

Calvin terlalu mengenal lafite 1982. Saat itu di westland, ada saat dimana dia putus asa dan memaksankan dirinya sendiri dengan Menganti asupan minumnya dengan lafite 1982, dia bahkan mandi anggur ketika dia mabuk.

Itulah sebabnya Calvin sangat mengenal lafite 1982 lebih baik dari siapapun. Dan dia sudah bisa menyimpulkan bahwa sejak aroma anggur itu menyebar, dia langsung tahu jenis anggur dan tahun pembuatannya. Jadi jelas anggur yang dibawa Bram bukalah lafite 1982.

Calvin memandang Marco dan berkata, "Jika aku tidak salah, koki bintang tiga blue Star tidak hanya sangat mahir dalam mengola makanan, tapi sangat baik dalam mencicipi anggur.

mengapa kita tidak membiarkan mereka mencicipi dan merasakan si lafite 1982 ini? Saya yakin mereka dengan mudah membedakan lafite 1982 atau bukan.

Ini ...

Stella mengerutkan keningnya dan sedikit bingung terlintas diwajahnya. Dan menatap kearah Calvin. Dia tidak mengerti, apa yang coba Calvin lakukan.

Aku tahu dia berakting, tapi bisakah dia tidak bertindak kelewatan? mengapa dia sangat ingin membuktikan bahwa dia benar? Aku yakin ini adalah lafite 1982, karena anggur lainnya tidak akan memiliki rasa yang kaya dan enak. Bukankah dia akan menjatuhkan dirinya kedalam lubang yang dia gali sendiri? Ketika kebenarannya terungkap? Aku ingin melihat bagaimana responnya nanti. Stella semakin penasaran.

***********

Terpopuler

Comments

Cahaya Sidrap

Cahaya Sidrap

lanjut

2024-04-27

0

lihat semua
Episodes
1 Suami Dijadikan Pembantu.
2 Kesabaran Calvin Membangkitkan Amara Stella
3 Mengatasi Masalah Stella Secara Diam-Diam
4 Sang Dalang
5 Undangan Makan Malam
6 Runtuhnya Turner's Group
7 Kompensasi Dari Arnold
8 Rencana Pembunuhan
9 Calvin Dasar Pengecut!
10 Organisasi Harimau Pemburu
11 Potong Lenganmu
12 Berkunjung Ke Rumah Mertua
13 Tamu Undangan Marco
14 Dipermalukan Saat Perjamuan
15 Berdebat Tentang Anggur
16 Jangan Menganggap Dirimu Tahu Segalannya
17 Rencana Pemusnahan Organisasi Harimau Pemburu
18 Dia Pacar Pertamaku Di SMA
19 Kekhawatiran Stella
20 Rencana Licik Addie Ginza
21 Siapa Yang Mengizinkanmu Datang
22 Stella Di sekap Dan Calvin Diserang
23 Gagalnya Rencana Addie Ginza
24 Teka Teki Pria Misterius dan Kecurigaan Stella
25 Akibat Dari Mengabaikan Peringatan Calvin
26 Hasil Penyelidikan Cassie
27 Rachel Patterson
28 Berdebat Tentang Steak
29 Calvin Ditangkap
30 Rekayasa Kasus
31 Ketakutan Ketua Matthew
32 Menyewa Puluhan Pengawal
33 Stella Mendadak Sakit
34 Upaya Addie Ginza 1
35 Upaya Addie Ginza 2
36 Upaya Addie Ginza 3
37 Pengerebekan
38 Menepuk Air Terpercik Muka Sendiri
39 Ditangkap
40 Ini Peringatan Untukmu, Darinya
41 Blessed Capital runtuh
42 Mengorek Informasi
43 Kecantikan Pembawa Masalah
44 Kembali Ditangkap
45 Siapa Dia Sebenarnya
46 Javiar mets
47 Dipecat
48 Addie Ginza mendapat dukungan
49 Berkumpulnya Anak Orang Kaya
50 Calvin Yang Memalukan
51 Ditampar dan Menanpar
52 Haruskah Kita Menikah?
53 Menolak
54 Gagal Meyakinkan Stella
55 Apa Anda Sedang Mengancamku?
56 Menghadiri Pelelangan
57 Pertarungan Sengit
58 Penawaran Tertinggi
59 Dari Mana Kamu Mendapatkan Uang
60 Keributan
61 Suami Simbolik
62 Ancaman Cedric Neils
63 Pembantaian Di Hotel
64 Brian Kingsley Mencoba Kabur
65 Perintah Dari Dewa Pembantai
66 Apa Kamu Tahu Siapa Aku?
67 Sean Kalah Lagi
68 Keteguhan Stella
69 Kedatangan Albert Valentino
70 Bolehkah Saya Memeriksanya
71 Resep Itu Tidak Lengkap
72 Menghisap Jari
73 Mempertanyakan Identitas Calvin
74 Undangan Dari Brendly Knight
75 Perdebatan Sengit
76 Mempermalukan Sean dan Keluarganya
77 Anda Adalah Pria Misterius Itu?
78 Krisis
79 Keahlian Mengemudi Calvin
80 Bantuan Misterius
81 Stella Cemburu
82 Sean Gagal Lagi Dan Lagi
Episodes

Updated 82 Episodes

1
Suami Dijadikan Pembantu.
2
Kesabaran Calvin Membangkitkan Amara Stella
3
Mengatasi Masalah Stella Secara Diam-Diam
4
Sang Dalang
5
Undangan Makan Malam
6
Runtuhnya Turner's Group
7
Kompensasi Dari Arnold
8
Rencana Pembunuhan
9
Calvin Dasar Pengecut!
10
Organisasi Harimau Pemburu
11
Potong Lenganmu
12
Berkunjung Ke Rumah Mertua
13
Tamu Undangan Marco
14
Dipermalukan Saat Perjamuan
15
Berdebat Tentang Anggur
16
Jangan Menganggap Dirimu Tahu Segalannya
17
Rencana Pemusnahan Organisasi Harimau Pemburu
18
Dia Pacar Pertamaku Di SMA
19
Kekhawatiran Stella
20
Rencana Licik Addie Ginza
21
Siapa Yang Mengizinkanmu Datang
22
Stella Di sekap Dan Calvin Diserang
23
Gagalnya Rencana Addie Ginza
24
Teka Teki Pria Misterius dan Kecurigaan Stella
25
Akibat Dari Mengabaikan Peringatan Calvin
26
Hasil Penyelidikan Cassie
27
Rachel Patterson
28
Berdebat Tentang Steak
29
Calvin Ditangkap
30
Rekayasa Kasus
31
Ketakutan Ketua Matthew
32
Menyewa Puluhan Pengawal
33
Stella Mendadak Sakit
34
Upaya Addie Ginza 1
35
Upaya Addie Ginza 2
36
Upaya Addie Ginza 3
37
Pengerebekan
38
Menepuk Air Terpercik Muka Sendiri
39
Ditangkap
40
Ini Peringatan Untukmu, Darinya
41
Blessed Capital runtuh
42
Mengorek Informasi
43
Kecantikan Pembawa Masalah
44
Kembali Ditangkap
45
Siapa Dia Sebenarnya
46
Javiar mets
47
Dipecat
48
Addie Ginza mendapat dukungan
49
Berkumpulnya Anak Orang Kaya
50
Calvin Yang Memalukan
51
Ditampar dan Menanpar
52
Haruskah Kita Menikah?
53
Menolak
54
Gagal Meyakinkan Stella
55
Apa Anda Sedang Mengancamku?
56
Menghadiri Pelelangan
57
Pertarungan Sengit
58
Penawaran Tertinggi
59
Dari Mana Kamu Mendapatkan Uang
60
Keributan
61
Suami Simbolik
62
Ancaman Cedric Neils
63
Pembantaian Di Hotel
64
Brian Kingsley Mencoba Kabur
65
Perintah Dari Dewa Pembantai
66
Apa Kamu Tahu Siapa Aku?
67
Sean Kalah Lagi
68
Keteguhan Stella
69
Kedatangan Albert Valentino
70
Bolehkah Saya Memeriksanya
71
Resep Itu Tidak Lengkap
72
Menghisap Jari
73
Mempertanyakan Identitas Calvin
74
Undangan Dari Brendly Knight
75
Perdebatan Sengit
76
Mempermalukan Sean dan Keluarganya
77
Anda Adalah Pria Misterius Itu?
78
Krisis
79
Keahlian Mengemudi Calvin
80
Bantuan Misterius
81
Stella Cemburu
82
Sean Gagal Lagi Dan Lagi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!