Cantik tanpa modal? Yah itu julukan Nata, karena Nata tak pernah menghabiskan uangnya untuk foya-foya, apalagi beli make up.
Uang saku saja, Nata hampir tak pernah meminta, walau kedua orangtuanya memaksa. Nata lebih sering membawa bekal makanan lezat dari Reta. Sedangkan uang saku dari Atikah dan Hanif di simpan untuk kebutuhan mendesak sewaktu-waktu.
Nata masih mencoba menanggapi sang mantan sahabat, asal nggak mulai pertengkaran seperti yang sudah-sudah, Nata tak masalah. "Tauk! Biar gampang kali!" Celetuk Nata tanpa pikir panjang dengan mengedihkan kedua bahunya naik turun.
"Eh tar jalan yuk?" Ajak Vena semangat. Ada angin apa hingga mantan sahabatnya ini tiba-tiba ingin mengajak Nata jalan lagi? Apa teman-teman sosialita Vena udah nggak mau lagi di ajak jalan?
Nata pun menggeleng. "Kamu kan pernah bilang kalo aku ini anak orang miskin? Aku harus berjuang untuk hidup sehari-hari, daaah?!"
Nata menjawab secukupnya lalu pergi dari kelas itu tanpa sadar Vena lagi-lagi menggunjingnya di grup wa teman-teman kelas atasnya.
"Gue sih ngga rela, dia bisa naklukin pak Zevan."
Sekilas chat para cewek itu. Vena pun merekam gerak gerik Nata saat berinteraksi dengan Zevan di depan kelas dan mengirimkannya di dalam grup chat itu.
"Hmm kerasukan setan jalang dari mana tuh anak? Dasar bitch!" Geram semuanya.
"Eh gue ada ide."
"Kerjain aja lah!"
"Yup gue setuju!"
Begitulah akhir dari perundingan didalam grup chat itu.
Sementara itu..
"Pengusaha muda David Warren dan istrinya Veronica Ong akhirnya kembali lagi ke Indonesia setelah menemani sang suami menyelesaikan gelar doktornya di London beberapa waktu lalu."
Penggalan berita dari YouTube tentang kabar sang mantan sahabat dan mantan pacar yang terlihat begitu bahagia.
Keduanya kembali ke Indonesia setelah hampir 3 tahun raib untuk menghindari Zevan. David, Vero, Nando dan Zevan adalah 4 sahabat baik sedari SMA.
Zev dan Vero saling jatuh cinta hingga berpacaran sangat lama sampai lulus kuliah. Tak ada yang tahu kalo diam-diam David juga memendam rasa pada Veronica.
Zev yang cinta mati kepada wanita cantik itu lantas memutuskan untuk melamarnya saat keduanya sama-sama berumur 32 tahun.
Namun na'as saat malam pesta pertunangan keduanya yang di gelar besar-besaran, Vero tiba-tiba menghilang entah kemana.
Kedua insan yang sama-sama memendam rasa itu malah sibuk mengaduk lendir di hotel yang sama, lalu tertangkap basah oleh Zev.
Zev pun terbangun dari lamunannya dan spontan meradang, setelah memberi beberapa tugas pada mahasiswa nya tadi, pria tampan itu langsung membooking tempat di club' malam milik Monalisa, MONALISA NIGHT CLUB.
Langganan mangkalnya sejak 8 tahun masa patah hati yang tak berkesudahan itu.
Tentu saja niat hatinya untuk menghabiskan waktunya lagi malam ini dengan menerima service plus-plus sebagai pelampiasan akan segera terlaksana.
"Jadi lu udah booking tempat Tante gue?" Sorot mata Nando begitu iba pada sang sahabat.
"Hmm."
Zev hanya mengangguk sambil menenggak segelas wine untuk pemanasan di kantor Nando.
"Tapi ini yang terakhir men!"
Nando mengingatkan agar Zev menyudahi kegiatan gilanya. Kebiasaan Zev adalah mengadakan pesta "inex" bersama wanita-wanita bayaran untuk 'bermain' didalam sana.
Pil pemecah segala masalah itu adalah solusi terbaik untuknya. Zev menjadi pemakai aktif barang haram itu demi melupakan sakit hatinya.
Nando sebagai mantan bandar terpaksa mencarikan barang haram itu lagi untuk sang sahabat karena tak tega.
Yah begitu besarnya rasa cinta Zev kepada Vero dan besarnya kekecewaannya pada David hingga membuat pria itu bersumpah pada dirinya sendiri untuk tidak menikah. Zev menjadi casanova sejak saat itu.
Pria itu masih menatap nyalang ke depan jalan tanpa berbicara lagi pada Nando.
"Kita nyampe, men!"
Zev pun turun dari mobil Nando tanpa bersuara. Pria tampan itu segera masuk ke ruang VVIP yang sudah di siapkan untuknya. Ke lima LC langganan tetap Zev pun menyambut dengan suka cita.
"Halo darling kamu pasti kangen ama aku?" Bisik Erina seorang selebgram yang nyambi jadi wanita bayaran dengan harga fantastis itu nimbrung dengan lady crocodile yang lain.
Padahal kecewa lantaran diusir pas enak-enaknya tadi pagi membuat Erina tak puas dan kecewa.
Namun lagi-lagi tawaran dari sang mucikari sekaligus pemilik club yang menggiurkan membuat Erina pun dengan senang hati menerimanya.
Ke Lima LC itu siap menemani Zev untuk 'on' bersama.
Setelah pil yang berwarna pink di telan Zev spontan menengadahkan kepalanya. Konon katanya pil warna warni itu memiliki khasiat berbeda beda, tentu saja pil berwarna pink adalah si paling kuat efek gedeknya.
Beberapa detik kemudian rupanya si 'inex' bereaksi.
Pria itu tampak tertawa terbahak-bahak, wajah bahagianya itu hanya di tunjukan setelah si 'inex' mulai membuatnya melupakan kehancuran hatinya.
Belum kelar masalah dengan orang tua yang segera ingin melihat Zev menata hidupnya dengan menikah.
Juga masalah dengan Maldini Grup yang membutuhkan seorang CEO kompeten tapi sayang semuanya di kerjakan oleh sang kakak Varell sendirian, lantaran sang ayah sudah masuk masa pensiun dan ingin menghabiskan waktu sorenya melihat sinetron kesukaannya di TV, 'Si Doel the series'
Siapa yang menyangka jika bahagia itu tak melulu masalah uang?
Seperti Balwin dan Reta yang selalu menghabiskan waktu sorenya dengan menonton Sinetron yang masih saja bekelanjutan dari keduanya muda hingga sudah jadi kakek nenek seperti sekarang.
"Kenapa si Sarah pa?" tanya Reta yang ketinggalan beberapa menit karena masak.
Sambil nyemil pisang goreng buatan Reta, pria tampan di usia senjanya itu nyeletuk. "Ya begitu mantu kaya, nggak mau nurut ama lakinya."
"Nah terus balikan ama si Jenap dong?"
"Iya tuh, balikan ama mantannya?"
"Padahal mama tuh lebih demen ama Sarah pah, dia perhatian ama enyaknya si Doel, beda ama Jenap?"
"Yah tapi kan gitu mentang-mentang kaya, dia jadi nggak mau nurut, apa-apa diputusin sendiri kan nggak bisa begitu?"
"Pah tahu ngga, papah lama-lama mirip kaya engkongnya si Doel?" Goda Reta pada Balwin.
"Kenapa emang?" Tanya Balwin sambil mengerutkan kening.
"Suka yang bahenol?"
"Mamah? Apaan sih?" Sangkal Balwin lalu menelan saja pisang goreng sekepalan tangannya hingga tersedak.
"Aaa... Mah minum dong?"
"Ya itu mata papa sampe mendelik begitu lihat si Munaroh geal geol tebar pesona ama si Doel?"
"Papah, ke se..dak...uhuk!" Tangan Balwin sampe di acungkan ke arah minuman yang di sembunyikan Reta lantaran kesal dengan tingkah sang suami.
Begitulah dua orang pasangan cantik dan tampan di masa tuanya ini adu mulut, jika sudah menonton acara kesukaan mereka. Siapa sangka jika keduanya adalah pemilik Maldini grup.
To be coninued..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 80 Episodes
Comments
◌⑅⃝(꜆˘͈Chy˘͈꜀)⑅⃝◌
Gara2 inex ni si bandot tua dapat jackpots
2024-02-20
1
@⒋ⷨ͢⚤L♡Marieaty♡
waduhhhh 😳😳😳 kehidupan malamnya berwarna juga tuh pak dosen, niat banget ya menghancurkan diri sendiri, ckckck 🙄🙄🙄 bodoh banget gak tuh kelakuannya, klo aku jadi dia mending jadi lebih baik, dan dapatkan lagi istri yang lebih baik, dan lebih lebih dari dia semuanya, biar dia nyesel 😒😒😒
2024-02-07
2