Raspati pun melakukan apa yang dikatakan kakek Kelud, pada percobaan pertama untuk menyebarkan energi gagal, juga yang kedua kalinya setelah yang ke 10 kali akhirnya berhasil menyebarkan secara merata keseluruh titik sumbu, kemudian mengumpulkan kembali kebawah pusarnya dan ditubuhnya ada samar samar cahaya putih mengelilingi.
"Whòooooòoah aku berhasil kek, lihat ini kek" Raspati menunjukkan energi Cakra yang di ciptakan di seluruh tubuhnya sambil mengamati cahaya samar yang diciptakannya. Ada butiran keringat yanng masih keluar dari dahinya, butiran keringat itu agak tersapu dengan cahaya samar yang ada disekelilingnya.
"Bagus Pati.. coba kamu buat sedikit lebih besar menyalurkan energi Cakra keseluruh tubuh mu agar cahaya yang mengelilingi tubuh lebih terang dan berpendar ke sekeliling" ujar kakek Kelud. Lalu Raspati kembali berusaha untuk fokus mengalirkan energi keseluruh titik sumbu dan mengumpulkannya kembali terus berulang.
Kemudian memusatkan energi Cakra yang terkumpul dibawah pusarnya yang telah membentuk wadah energi Cakra keseluruh tubuhnya, tak lama kemudian muncul cahaya putih yang lebih terang ditubuhnya. Ada sedikit riak medan energi dilingkaran cahaya tersebut.
"Luar biasa.. akhirnya aku bisa kek menciptakan cahaya putih di tubuh ku kek... apakah ini yang dinamakan energi tenaga dalam dan Cakra kek?" tanya nya dengan wajah puas dan sumringah atas keberhasilannya.
"Benar Pati cucuku.. kamu hebat dapat melakukannya dalam 2 hari.. dengan energi ini kamu dapat menggunakan Cincin Ruang kamu, Pedang Naga Bumi dan Rompi Halimunan, yang perlu kamu ketahui bahwa energi ini hanya dapat dilihat dan dirasakan oleh mereka yang hanya memiliki tenaga dalam dan energi spiritual saja".
"Orang biasa tidak dapat melihatnya tapi hanya merasakan hawa energi saja seperti lebih panas atau lebih dingin dan rasa sesak didada disekitar mereka jika kamu berada di dekat dengan mereka" jelas kakek Kelud secara lebih rinci.
"Memang Tenaga Dalam dan Energi Cakra/Spiritual itu sama kek?" tanya Raspati.
"Sangat berbeda cucu ku.. Tenaga Dalam itu energi yang bersifat fisik yang dimiliki seseorang yang tidak dapat ditimbulkan dalam kehidupan keseharian sedangkan Energi Cakra/Spiritual (biasa disebut oleh ahli beladiri Qi atau Chi dalam bahasa Cina) itu energi kekuatan hidup yang mengalir dalam tubuh kita yang menjadi satu dengan alam sekitar kita cucu ku" jawab Kakek Kelud menjelaskan.
"Sekarang coba kamu salurkan sedikit energi spiritual itu ke cincin batu akik itu dengan menyalurkan energi ketangan mu kemudian tempelkan" perintah kakek Kelud.
Raspati pun mencoba untuk menyalurkan energi yang berupa cahaya seperti aliran listrik ke cincin tersebut.. Namun dia belum berhasil karena energi Cakra itu begitu menempel pada cincin lalu menghilang, dia pun mencoba berkali kali masih tetap saja gagal akhirnya di kesal dan membanting cincin tersebut ke tanah.
"HIIIH..!!'".
Kakek Kelud menggeleng gelengkan kepalanya melihat kekesalan Raspati sambil tersenyum, "Pati... Pati... cara kamu salah cu... seharusnya ketika kamu menyalurkan energinya jangan terputus begitu menempel pada cicin itu, itulah yang bikin kamu gagal" ucapnya.
"Baik kek aku coba lagi" lalu Raspati melakukan seperti yang di jelaskan kakek Kelud, tak lama kemudian dia merasakan ada getaran pada cincin.
"Kek aku merasakan getaran pada cincin lalu apa yang harus lakukan?" Tanya nya.
"Bagus Pati.. sekarang kamu tinggal ucapkan dalam hati atau dengan gumaman barang apa yang ingin kamu masukkan kedalam cincin" jawab kakek Kelud.
"Oh begitu kek.." tanggapan Raspati, dia pun bergumam "Pedang, koin emas dan peti masuklah" ucap Raspati.. lalu ketiga barang tersebut kecuali botol pil karena nanti akan dipakai langsung hilang dan pindah kedalam cincin ruangnya (cincin batu akik) ketika telapak tangannya mengarah ke barang barang tersebut.
Kemudian semua barang barang peninggalan leluhurnya yang ada di dalam tas ranselnya pun dikeluarkan dan pindah ke dalam cincin ruang yang dipakai Raspati.
Kakek Kelud menjelaskan kalau Pedang Naga Bumi dan Rompi Halimunan bisa dipakai jika tenaga dalam dan energi cakra/spiritual Raspati telah terbuka dan di bangkitkan secara sempurna, artinya Raspati harus bisa memperbesar wadah tenaga dalam dan energi cakra/spiritualnya yang terletak dibawah pusar dan jaringan jaringan tersebut menyalurkan tenaga dalam dan energi cakra/spiritual keseluruh tubuhnya yang sudah membesar sehingga bisa sempurna mengalir ketika akan digunakan.
Haripun sudah terlihat agak suram dan pandangan juga sudah agak kabur karena kabut sudah mulai datang mengurangi jarak pandang mata, Raspati melihat jam yang ada di tangannya menunjukkan pukul 16:00.
"Wah ternyata sudah sore kek, kita pulang dulu besok kita lanjut kek", ucap Raspati karena khawatir kalau terlalu sore angkot yang lewat di pintu masuk kawasan Hutan Mati Gunung Papandayan sudah ga ada.
Kakek Kelud pun langsung berubah ke wujud aslinya dan masuk ke cincin Giok yang dipakai oleh Raspati.
Kemudian mereka keluar dari kawasan tersebut dan beruntung masih ada angkot yang lewat, selama 30 menit mereka sudah keluar dari kawasan tersebut dan tiba di jalan raya untuk naik bus menuju kota Garut.
Raspati sampai dirumah om Sulaiman jam 19:00 karena sebelumnya dia mampir ke rumah makan dulu untuk makan malam jadi dia hanya membersihkan diri dan ngobrol dengan teman temannya. Setelah membersihkan diri dia berkumpul dengan keluarga om Sulaiman dan teman temannya di ruang keluarga.
"Bagaimana Pati dan teman teman mu sekalian apakah sudah selesai mengumpulkan bahan ulasan untuk skripsi kalian?" Tanya pak Sulaiman.
"Kalau aku pada intinya sih sudah selesai Om.. hanya saja masih butuh bahan tambahan untuk memperkuat ulasan (padahal aslinya untuk penelusuran jejak leluhurnya hehehehe) jadi mungkin akhir minggu ini sudah selesai" jawab Raspati.
"Maaf Om kalau saya harus mengumpulkan ulang karena bahan ulasan yang sebelumnya sudah terkumpul hilang kemungkinan terjatuh waktu berdesakan di pasar tapi sudah hampir selesai.. sama seperti Pati mengumpulkan penguat bahan ulasan" jawab Arman.
"Kami juga Om sama seperti Pati" jawab serempak Gatot, Yudi dan Bagus.
"Bagus lah setidaknya kalian memang mampu mengumpulkan bahan ulasannya, Om kira belum selesai tadinya mau Om tawarkan bantuan dengan menghubungi teman teman Om yang memiliki usaha Menengah dan Kecil yang bekerjasama dengan Koperasi", jelas om Sulaiman.
"Terimakasih banyak Om sudah mau bantu, nanti kalau memang diantara kami masih ada kekurangan bahan kami ga akan sungkan minta bantua Om", jawab Raspati dan teman teman.
"Ya sudah yang penting jangan sungkan sungkan kalau butuh bantuan, Om mau istirahat dulu ya.. kalian silahkan lanjut ngobrolnya" jelas om Sulaiman.
"Iya Om.." jawab mereka serempak, Mereka pun ngobrol sampai jam 20:00 setelah itu mereka kembali ke kamar mereka masing masing beristirahat untuk kegiatan esok harinya yang sangat padat.
BERSAMBUNG...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 413 Episodes
Comments