12. Liburan ke Kota 2

Pak Edi tertawa cekikikan melihat kelakuan ke empat teman Adam.

Udin , Ipul dan juga si kembar masih saja berdiri di dekat mobil .Mereka masih mengagumi rumah kakanya Adam yang begitu mewah dan juga besar.

" Tadi pas masuk banyak rumah - rumah besar dan mewah....gue enggak nyangka ada yang lebih dari tadi ". Gumam Udin.

" Orang sekampung bisa nginep di sini nih ". tambah Ipul.

" Apa enggak cape nyapu sama ngepelnya ya ".

" Ini kek nya jalan dari gerbang sampai kamar mandi belakang bisa sampai dua jam man , auto kencing di celana nih ". si kembar ikut berkomentar.

Mereka tidak sadar kalau Adam sudah masuk ke dalam rumah.

" Assalamu' alaikum Kak Aisyah ".

" Wa' alaikumsalam, udah datang kamu Dam ". Adam mencium tangan kakaknya , kemudian memeluknya untuk menyalurkan rasa rindu.

" Loh , katanya teman - teman kamu ikut , mana mereka?".

Adam menepuk dahinya , baru sadar kalau ia masuk hanya sendirian, " Ikut aku Kak , Kak Aisyah bisa lihat sendiri kelakuan mereka ".

Benar saja , Aisyah pun akhirnya tertawa kecil sambil menggelengkan kepalanya. " Itu teman - teman kamu Dam ?".

" Iya Kak , mereka aneh ya ?".

" Enggak kok....mereka semua malah terlihat lucu dan menggemaskan ". Aisyah pun berjalan mendekat ke arah mereka ber- empat.

" Ehemmm ". ke empatnya serentak menengok.

" Kalian enggak ada niatan buat masuk ke dalam ?". tanya Aisyah.

" Wahhhh ada bidadari ". celetuk Ipul.

" Terima kasih pujiannya , tapi aku bukan bidadari, kenalkan aku Aisyah , kakaknya Adam ".

" Eh , Kak Aisyah ".

" Kamu Udin kan , yang suka kencing di celana waktu kecil dulu , tapi sekarang kamu jadi laki - laki tampan ".

Udin terhenyak....kenapa Kak Aisyah mengingat dirinya ketika suka kencing di celana, memalukan sekali, mau taruh di mana mukanya saat ini , sedangkan ke tiga orang di sampingnya sudah memasang senyum mengejek.

" Kak Aisyah mengingatnya , jadi malu aku ".

" Tidak perlu malu Din , namanya juga anak kecil , tapi kalau sekarang kamu kencing lagi di celana baru kamu malu ".

" Yang ini siapa ?".tunjuk Aisyah pada Ipul.

" Ipul Kak ". Jawab Ipul lirih , ia juga takut kebiasaan buruk waktu kecilnya di ungkit oleh Aisyah.

" Ipul...Syaeful ya , anak Pak Agung dan Bu Mirna ?".

" Iy ..iya Kak ".

" Ohhh kamu gedenya tampan juga ya , padahal dulu waktu sunat kamu telanjang enggak mau pakai celana , dan burung mu itu hampir di patok Ayam kan Pul ?". Aisyah terkekeh.

Apa yang di takutkan Ipul terjadi juga....semua yang ada di situ tertawa keras.

" Kak Aisyah , kenapa kasih tau mereka ". rengek Ipul , makin membuat kencang tawa mereka terutama Udin.

" Akhirnya gue ada temannya , ternyata bukan gue aja yang kecilnya enggak banget , elo juga Pul ".

" Itu semua bisa kita jadikan kenangan yang indah, bisa kita ceritakan pada anak cucu kita nanti ...jadi enggak usah malu Pul ".

" Sayangggg , tamunya mau kamu ajak ngobrol terus di halaman...enggak di suruh masuk nih , kasihan loh mereka lelah karena perjalanan yang panjang ". tiba - tiba Mahesa sudah berada di belakang mereka.

" Eh iya Mas , aku jadi lupa , keasyikan ngobrol sama berondong , cakep - cakep , menggemaskan dan lucu - lucu ".

Mahesa mendelik , sedang Aisyah malah tersenyum mengejek.

" Ayo masuk semuanya...eh yang kembar ini anaknya siapa ?". tanya Aisyah kembali sambil berjalan masuk.

" Kami anak Bapak Syarif dan Ibu Indah Tante ..eh Kak...".

" Ohhh si Indah ya , kayaknya teman sekolah aku deh....kalian panggil aku Kak Aisyah saja biar sama kayak Adam ".

" Baik Kak ".

Adam dan ke empat temannya makan dan minum lalu mereka pun di suruh beristirahat dulu.

Malamnya , Aisyah mengajak mereka makan malam bersama.

" Kenalkan ini anak - anak kakak....ini Dzaka dan Dzaki anak pertama kakak , kembar seperti kalian Syakir dan Sabir , dan yang paling cantik ini Faiza namanya , kalian bisa memanggilnya Iza ".

" Salam kenal ". mereka bergantian bersalaman.

Pantes aja Adam cakep , kakaknya juga cantik sekali , suaminya juga tampan dan anak - anaknya tampan dan cantik....kalau jadi mantunya bisa memperbaiki keturunan nih ... batin Udin.

Buat makan malam aja makanannya enak - enak begini , auto gemuk kalau berada di sini selama seminggu.... batin Ipul.

" Tambahlah , enggak usah malu -malu..anggap saja rumah orang lain ya , eh salah anggap seperti rumah sendiri ". kelakar Aisyah.

" Sayangggg ". seru Mahesa.

" Bercanda Mas ".

Makan malam selesai, mereka kembali ke kamar masing- masing.

" Kayaknya bakalan mimpi indah gue malam ini Din....kasurnya empuk , tempatnya luas....coba Bapak di rumah bikinin gue kamar kayak gini ". Ipul terlentang di kasur sambil berkhayal.

" Ngimpi Lo ketinggian Pul , lo lupa rumah elo segede apa , kalau kamarnya di buat kayak gini rumah elo cuma ada dua ruamgan doang , kamar buat tidur sama kamar mandi Pul ".

" Eh iya ya Din , kamar gue aja kalah gede sama kamar mandi di sini, the real sultan Kak Aisyah ".

" Dan yang gue salut mereka baik semua , anak - anaknya juga , enggak sombong gitu ".

" Coba elo yang kaya ya Din , pasti enggak mau berteman sama gue ".

" Makanya gue mau berteman sama elo ".

" Karena elo enggak kaya , iya kan Din ?".

" Iya...ha..ha...ha...".

" Gue mau tidur Pul...jangan ngajak ngobrol lagi , masih pegal - pegal badan gue ".

" Sama ".

Paginya.....

" Kalian berdua saja , mana yang lain Dam Din ?".

" Masih di kamar kayaknya Kak ".

" Ohhh , kakak lihat kalian sering berdua saja, kalain enggak pacaran kan ?". canda Aisyah.

" Astagfirullahaladzim kakak....jangan ngomong sembarangan deh ". ucap Adam.

" Sayanggg ". kembali Mahesa menginterupsi istrinya.

" Becanda Mas Bian....maaf ".

" Jangan dengerin dan masukkin ke hati ya Din , Kak Aisyah itu memang suka sekali ceplas ceplos , kadang enggak pandang bulu , dia itu gabut , soalnya bingung bagaimana caranya menghabiskan uang suaminya yang banyak itu ". ucap Adam.

" Kok tebakan kamu benar Dam....ah biarin lah , yang penting enggak merugikan orang lain ".

" Berarti nanti biar aku bantu buat ngabisin Kak?".

" Boleh saja ...ajak semua teman kamu , kita akan mengguncang mall besok pagi ".

" Siappp deh...Enggak masalah kan Ķak Bian ?".

" Enggak apa - apa Dam...kalian berenang- senanglah , jaga istri Om ya ".

Adam menganggukkan kepalanya....ia pun sudah mempersiapkan daftar yang akan dia beli ".

Bersambung....ahhhh...

Like dan comment ya... Teima Kasih......

Terpopuler

Comments

Ernadina 86

Ernadina 86

😂😂😂😂😂😂😂😂

2024-03-17

0

Retno Budhihartati

Retno Budhihartati

Sultan mah bebas mau ngapain aja, mau mengguncang mall dll/Drool/

2024-01-05

2

lihat semua
Episodes
1 01. Asal Mula Adanya Adam
2 02. Geng AFS
3 03. Gara - Gara Mbak Kun - Kun
4 04. Fatimah Kerampokan
5 05. Bertemu dengan Mbak Kunti Lagi
6 06. Jebakan
7 07. Sang Pelaku
8 08. Pengakuan Adul
9 09. Fatimah Meradang
10 10. Belajar Bersama
11 11. Liburan ke Kota
12 12. Liburan ke Kota 2
13 13. Fatimah Pulang
14 14. Bertemu Hilda
15 15. Fatimah menyerah.
16 16. Keputusan Fatimah
17 17. Rumah Baru Fatimah
18 18. Menemui Adam
19 19. Adam Akhirnya Tau
20 20. Akhirnya Hilda kembali pada Antoni.
21 21. Ulang tahun Fatimah
22 22. Ungkapan cinta Udin
23 23. Udin dan Fatimah
24 24. Hari Kelulusan
25 25. Masalah Baru
26 26. Bertemu Lisa
27 27. Keputusan Gery
28 28.Gery bertemu Adam.
29 29. Masa lalu Tata
30 30. Keinginan Gery
31 31. Belajar Sholat
32 32. Kehangatan Keluarga Adam
33 33. Bertemu Dua Bocil
34 34. Keluarga Roy
35 35. Bertemu Papa Rudi
36 36. Pernikahan Iren
37 37. Pernikahan Iren 2
38 38. Pov Adam
39 39. Masih Pov Adam
40 40. Menemui Adam
41 41. Keputusan Adam
42 42. Pertunangan
43 43. Memberi Kejutan
44 44. Kejutan Clarisa
45 45. Berkenalan
46 46. Berpisah
47 47.Tentang Clarisa
48 48. Perjuangan Neo
49 49. Di Jemput Adam
50 50. Kedatangan Neo
51 51. Neo tau Kebenarannya
52 52. Main Ke Rumah Lagi
53 53. Kebaikan Axel
54 54. Anak Adopsi
55 55. Makan Malam
56 56. Melepas Rindu
57 57. Wisuda Adam
58 58. Cemburu
59 59. Acara Tasyakuran
60 60. Tasyakuran 2
61 61. Tidak Sengaja
62 62. Keputusan Pak Umar
63 63. Persiapan Pernikahan.
64 64. Pernikahan
65 65. Sah
66 66. Akhirnya....
67 67. Kesiangan
68 68. Penganggu
69 69. Mengerjai Kezia
70 70. Bertemu Lisa
71 71.Menikmati Cilok Setan
72 72. Ganti Oli
73 73.Perdebatan
74 74. Membantu Udin
75 75. Akhirnya Neo tau
76 76. Dua orang patah hati
77 77. Teman - teman Ica
78 78. Malangnya Udin
79 79. Kejutan buat Ica
80 80. Buka Puasa
81 81. Pembukaan " Bukan Cafe "
82 82. Kabar gembira
83 83. Resepsi
84 84. Kezia datang lagi
85 85. Akhir bahagia
86 86. Extra Part 1
87 87. Menengok Bayi Arvin
88 88. Extra Part 2
89 89. Extra Part 3
90 90. Extra Part 4
91 91. Extra Part 5
92 92. Extra Part 6
93 93. Extra Part 7
94 94. Extra Part 8
95 95. Extra Part 9
96 96. Extra Part 10
97 97. Extra Part 11
98 98. Extra Part 12
99 99. Extra Part 13
100 100. Extra Part 14.
Episodes

Updated 100 Episodes

1
01. Asal Mula Adanya Adam
2
02. Geng AFS
3
03. Gara - Gara Mbak Kun - Kun
4
04. Fatimah Kerampokan
5
05. Bertemu dengan Mbak Kunti Lagi
6
06. Jebakan
7
07. Sang Pelaku
8
08. Pengakuan Adul
9
09. Fatimah Meradang
10
10. Belajar Bersama
11
11. Liburan ke Kota
12
12. Liburan ke Kota 2
13
13. Fatimah Pulang
14
14. Bertemu Hilda
15
15. Fatimah menyerah.
16
16. Keputusan Fatimah
17
17. Rumah Baru Fatimah
18
18. Menemui Adam
19
19. Adam Akhirnya Tau
20
20. Akhirnya Hilda kembali pada Antoni.
21
21. Ulang tahun Fatimah
22
22. Ungkapan cinta Udin
23
23. Udin dan Fatimah
24
24. Hari Kelulusan
25
25. Masalah Baru
26
26. Bertemu Lisa
27
27. Keputusan Gery
28
28.Gery bertemu Adam.
29
29. Masa lalu Tata
30
30. Keinginan Gery
31
31. Belajar Sholat
32
32. Kehangatan Keluarga Adam
33
33. Bertemu Dua Bocil
34
34. Keluarga Roy
35
35. Bertemu Papa Rudi
36
36. Pernikahan Iren
37
37. Pernikahan Iren 2
38
38. Pov Adam
39
39. Masih Pov Adam
40
40. Menemui Adam
41
41. Keputusan Adam
42
42. Pertunangan
43
43. Memberi Kejutan
44
44. Kejutan Clarisa
45
45. Berkenalan
46
46. Berpisah
47
47.Tentang Clarisa
48
48. Perjuangan Neo
49
49. Di Jemput Adam
50
50. Kedatangan Neo
51
51. Neo tau Kebenarannya
52
52. Main Ke Rumah Lagi
53
53. Kebaikan Axel
54
54. Anak Adopsi
55
55. Makan Malam
56
56. Melepas Rindu
57
57. Wisuda Adam
58
58. Cemburu
59
59. Acara Tasyakuran
60
60. Tasyakuran 2
61
61. Tidak Sengaja
62
62. Keputusan Pak Umar
63
63. Persiapan Pernikahan.
64
64. Pernikahan
65
65. Sah
66
66. Akhirnya....
67
67. Kesiangan
68
68. Penganggu
69
69. Mengerjai Kezia
70
70. Bertemu Lisa
71
71.Menikmati Cilok Setan
72
72. Ganti Oli
73
73.Perdebatan
74
74. Membantu Udin
75
75. Akhirnya Neo tau
76
76. Dua orang patah hati
77
77. Teman - teman Ica
78
78. Malangnya Udin
79
79. Kejutan buat Ica
80
80. Buka Puasa
81
81. Pembukaan " Bukan Cafe "
82
82. Kabar gembira
83
83. Resepsi
84
84. Kezia datang lagi
85
85. Akhir bahagia
86
86. Extra Part 1
87
87. Menengok Bayi Arvin
88
88. Extra Part 2
89
89. Extra Part 3
90
90. Extra Part 4
91
91. Extra Part 5
92
92. Extra Part 6
93
93. Extra Part 7
94
94. Extra Part 8
95
95. Extra Part 9
96
96. Extra Part 10
97
97. Extra Part 11
98
98. Extra Part 12
99
99. Extra Part 13
100
100. Extra Part 14.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!