08. Pengakuan Adul

Dengan paksaan dari Udin , Adam akhirnya mau menemui Adul. mereka janjian di sebuah warung kopi.

Ternyata Adul sudah duduk manis di sana , dengan di temani secangkir kopi , semangkuk Mie rebus , dan sepiring gorengan , tidak lupa cabe rawit hijaunya.

" Ck...kalian yang ngajak ketemuan tapi datang terlambat ". ujar Adul , meski mulutnya penuh dengan mie , ia tetap bisa ngomong dengan lancar.

" Jorok lo Dul...lagian bukan kita yang terlambat , tapi elo nya yang kecepetan ". jawab Udin sambil mencomot gorengan di piring.

Tapi di tepis oleh Adul . Plak... " Punya gue tuh Din , pesan sendiri sono !".

" Pelit lo , ini kan masih banyak , ada delapan biji , yakin habis lo ? ".

" Apa gunanya plastik kalau enggak bisa buat bungkus nih gorengan, kan bisa gue bawa pulang, lumayan buat entar malam ".

" Sudah Din , pesan sendiri aja sana , sekalian buat gue , gue mau es teh saja ".

" Oke ". Udin pun beranjak dari tempat duduknya.

" Bentar ya Dam ngobrolnya , gue mau ngabisin mie nya dulu ya , kalau dingin kan enggak enak ".

" Silahkan Dul ".

" Elo enggak makan berapa hari si Dul , makan nya kayak gitu banget ".

" Emang tadi sengaja enggak makan dulu Din , mumpung ada yang traktir ".

" Siapa yang mau traktir ?". tanya Udin.

" Kalian berdua lah , kan kalian yang ajak gue buat ngedate ".

" Sontoloyo...pantesan pesanan elo enggak kira - kira , gue tebak mie rebus yang elo makan dua porsi ?". tebak Udin.

" Lo salah Din , tiga porsi itu...he..he...he..".

" What.....". Udin dan Adam sampai melongo.

" Sok inggris lo Din, lagian biasa aja keles...".

" Muat di perut elo Dul ?".

" Alhamdulillah muat ".

" Gila lo Dul ".

" Bayarin ya Dam , soalnya gue engak bawa duit sepeser pun ".

" Itu emang niat elo dari rumah mau malak Adam , bukannya kemaren elo gaya - gaya an traktir teman - teman elo di sekolahan ya ".

" Gue khilaf kemaren Din , sekarang mah menyesal ".

Udin tergelak, Adam hanya tersenyum tipis.

" Seneng banget lo ngetawain gue Din...udah Dam mau ngomong apa , gue udah siap dengerin ".

" Apa elo mau jujur sama gue Dul ?" tanya Adam , tutur katanya begitu tenang tanpa emosi sedikitpun.

" Jujur masalah apa nih Dam ?".

" Tentang elo yang dengan sengaja naroh rokok di tas gue , padahal gue enggak pernah sekalipun ngusik elo Dul...apa salah gue sama elo ?".

" Elo enggak salah Dam , tapi anggap aja elo lagi apes ".

" Ada yang nyuruh elo kan Dul ?".

" Hemmm memamg ada , dan gue enggak tau masalah dia sama elo Dam , dia nawarin duit , dan gue butuh , ya udah gue terima Dam , susah buat nyari duit , masa uang datang sendiri gue tolak , sombong amat gue ".

" Tapi apa yang elo lakukan itu merugikan orang lain Dul , beruntung semuanya terkuak sebelum Adam dapat hukuman ".

" Gue juga rugi Din , karena gagal mengerjai Adam , uang bayaran buat gue yang setengahnya tidak jadi di kasih , nyesek gue ".

" Uang haram di sesali...gue yakin uang itu nguap begitu saja tanpa jejak , iya kan ?".

" Memang iya , gue juga heran Din , kemana ya larinya duit sebanyak itu....ada sih yang gue kasihin ke emak buat belanja, tapi habis itu kami sekeluarga sakit perut dan harus berobat , meski kita berobatnya ke Puskesmas tetap saja sakit itu enggak enak dan siapa juga yang mau sakit ".

" Nah tuh elo tau , duit panas itu Dul ". Adul mengangguk- angguk.

" Lalu siapa yang nyuruh elo Dul ?"

" Emmm gimana ya Dam ". Adam tau apa yang Adul inginkan.

" Elo mau Duit kan Dul ?". tebakan Adam sangat tepat , membuat Adul mengembangkan senyumnya.

" Cakep, elo tau yang ada di otak gue Dam ".

" Tapi jangan banyak - banyak Dul ....elo tau gua enggak kaya ".

" Kakak elo kan kaya Dam , Bapak elo juga kayaknya ".

" Kan gue bilang gue yang enggak kaya...kalau Bapak , itu masih milik Bapak...dan Kak Aisyah, kan ada suami dan anak - anaknya , enggak mungkin gue minta...".

" Ya udah deh , seikhlas nya elo aja deh Dam , dari pada pada gue amsyong enggak dapat apa - apa ".

Mendengar Adul yang pasrah begitu hampir saja Udin tertawa ngakak...tapi tentu saja ia tahan , bisa ngambek si Adul nanti.

" Siapa Dul , orang itu ?".

" Kalian pasti enggak nyangka Dam , Din...dia anak baru di kelas elo , aneh aja ya masa ada anak baru enggak suka sama elo Dam , padahal yang gue tau semua temen cewek kita pada naksir elo ".

" Apa jangan - jangan dia marah karena udah elo tolak cintanya Dam ?".

" Ngaco lo Dul , gue enggak pernah nolak si Fatimah ya , komunikasi aja kita jarang ". jelas Adam.

" Tunggu Dam , apa dia marah karena kita pernah mengerjainya waktu di kantin itu ". sela Udin.

" Masa sih Din , kan dia sendiri yang nawarin buat traktir kita , tapi kalau karena itu juga enggak masuk di akal , apalagi dia sampai bela - belain bayar Adul buat ngerjain gue...udah kayak kriminal saja ".

" Iya juga ya , apa dia punya dendam pribadi sama keluarga elo mungkin Dam ".

" Enggak tau juga...tau ah pusing gue ".

" Oh ya Dam , rokok kemaren kemana , mahal loh itu , buat gue aja sini !". ucap Adul sambil menengadahkan tangannya.

" Ada di Pak Fandi , kalau berani minta sendiri sono !".

" Enggak jadi, enggak berani gue ".

" Ya sudah , terima kasih infonya Dul , kami pulang ya ".

" Eh..eh...jangan lupa bayarin semua pesenan gue , sekalian aku tambah mie rebusnya dua yang mentah buat gue masak di rumah nanti, dan jangan bilang informasi itu dari gue ya Dam ".

" Nih bayar sekalian punya gue , masih ada sisanya banyak tuh ".

" Terima kasih Dam , senang berbisnis dengan anda...sering- sering ya Dam , biar gue cepat gemuknya ". ucap Adul cengengesan....perut kenyang , ada tentengan buat entar malam...di tambah uang dari Adam, meski tidak seberapa tetapi lumayanlah buat Adul jajan selama seminggu.

" Cih ". Udin berdecih...Adam sendiri tidak perduli, di otaknya bagaimana caranya buat Fatimah mengakui perbuatannya.

Besok jangan nungguin ya...othor libur

Terima kasih sudah mampir.....terima saran dan kritik ya....

Like dan comment nya jangan lupa...di vote juga ya ..👍🏻😘

Terpopuler

Comments

Mur Wati

Mur Wati

sokoor

2024-04-17

0

Mur Wati

Mur Wati

detail bgt ya Thor

2024-04-17

0

lihat semua
Episodes
1 01. Asal Mula Adanya Adam
2 02. Geng AFS
3 03. Gara - Gara Mbak Kun - Kun
4 04. Fatimah Kerampokan
5 05. Bertemu dengan Mbak Kunti Lagi
6 06. Jebakan
7 07. Sang Pelaku
8 08. Pengakuan Adul
9 09. Fatimah Meradang
10 10. Belajar Bersama
11 11. Liburan ke Kota
12 12. Liburan ke Kota 2
13 13. Fatimah Pulang
14 14. Bertemu Hilda
15 15. Fatimah menyerah.
16 16. Keputusan Fatimah
17 17. Rumah Baru Fatimah
18 18. Menemui Adam
19 19. Adam Akhirnya Tau
20 20. Akhirnya Hilda kembali pada Antoni.
21 21. Ulang tahun Fatimah
22 22. Ungkapan cinta Udin
23 23. Udin dan Fatimah
24 24. Hari Kelulusan
25 25. Masalah Baru
26 26. Bertemu Lisa
27 27. Keputusan Gery
28 28.Gery bertemu Adam.
29 29. Masa lalu Tata
30 30. Keinginan Gery
31 31. Belajar Sholat
32 32. Kehangatan Keluarga Adam
33 33. Bertemu Dua Bocil
34 34. Keluarga Roy
35 35. Bertemu Papa Rudi
36 36. Pernikahan Iren
37 37. Pernikahan Iren 2
38 38. Pov Adam
39 39. Masih Pov Adam
40 40. Menemui Adam
41 41. Keputusan Adam
42 42. Pertunangan
43 43. Memberi Kejutan
44 44. Kejutan Clarisa
45 45. Berkenalan
46 46. Berpisah
47 47.Tentang Clarisa
48 48. Perjuangan Neo
49 49. Di Jemput Adam
50 50. Kedatangan Neo
51 51. Neo tau Kebenarannya
52 52. Main Ke Rumah Lagi
53 53. Kebaikan Axel
54 54. Anak Adopsi
55 55. Makan Malam
56 56. Melepas Rindu
57 57. Wisuda Adam
58 58. Cemburu
59 59. Acara Tasyakuran
60 60. Tasyakuran 2
61 61. Tidak Sengaja
62 62. Keputusan Pak Umar
63 63. Persiapan Pernikahan.
64 64. Pernikahan
65 65. Sah
66 66. Akhirnya....
67 67. Kesiangan
68 68. Penganggu
69 69. Mengerjai Kezia
70 70. Bertemu Lisa
71 71.Menikmati Cilok Setan
72 72. Ganti Oli
73 73.Perdebatan
74 74. Membantu Udin
75 75. Akhirnya Neo tau
76 76. Dua orang patah hati
77 77. Teman - teman Ica
78 78. Malangnya Udin
79 79. Kejutan buat Ica
80 80. Buka Puasa
81 81. Pembukaan " Bukan Cafe "
82 82. Kabar gembira
83 83. Resepsi
84 84. Kezia datang lagi
85 85. Akhir bahagia
86 86. Extra Part 1
87 87. Menengok Bayi Arvin
88 88. Extra Part 2
89 89. Extra Part 3
90 90. Extra Part 4
91 91. Extra Part 5
92 92. Extra Part 6
93 93. Extra Part 7
94 94. Extra Part 8
95 95. Extra Part 9
96 96. Extra Part 10
97 97. Extra Part 11
98 98. Extra Part 12
99 99. Extra Part 13
100 100. Extra Part 14.
Episodes

Updated 100 Episodes

1
01. Asal Mula Adanya Adam
2
02. Geng AFS
3
03. Gara - Gara Mbak Kun - Kun
4
04. Fatimah Kerampokan
5
05. Bertemu dengan Mbak Kunti Lagi
6
06. Jebakan
7
07. Sang Pelaku
8
08. Pengakuan Adul
9
09. Fatimah Meradang
10
10. Belajar Bersama
11
11. Liburan ke Kota
12
12. Liburan ke Kota 2
13
13. Fatimah Pulang
14
14. Bertemu Hilda
15
15. Fatimah menyerah.
16
16. Keputusan Fatimah
17
17. Rumah Baru Fatimah
18
18. Menemui Adam
19
19. Adam Akhirnya Tau
20
20. Akhirnya Hilda kembali pada Antoni.
21
21. Ulang tahun Fatimah
22
22. Ungkapan cinta Udin
23
23. Udin dan Fatimah
24
24. Hari Kelulusan
25
25. Masalah Baru
26
26. Bertemu Lisa
27
27. Keputusan Gery
28
28.Gery bertemu Adam.
29
29. Masa lalu Tata
30
30. Keinginan Gery
31
31. Belajar Sholat
32
32. Kehangatan Keluarga Adam
33
33. Bertemu Dua Bocil
34
34. Keluarga Roy
35
35. Bertemu Papa Rudi
36
36. Pernikahan Iren
37
37. Pernikahan Iren 2
38
38. Pov Adam
39
39. Masih Pov Adam
40
40. Menemui Adam
41
41. Keputusan Adam
42
42. Pertunangan
43
43. Memberi Kejutan
44
44. Kejutan Clarisa
45
45. Berkenalan
46
46. Berpisah
47
47.Tentang Clarisa
48
48. Perjuangan Neo
49
49. Di Jemput Adam
50
50. Kedatangan Neo
51
51. Neo tau Kebenarannya
52
52. Main Ke Rumah Lagi
53
53. Kebaikan Axel
54
54. Anak Adopsi
55
55. Makan Malam
56
56. Melepas Rindu
57
57. Wisuda Adam
58
58. Cemburu
59
59. Acara Tasyakuran
60
60. Tasyakuran 2
61
61. Tidak Sengaja
62
62. Keputusan Pak Umar
63
63. Persiapan Pernikahan.
64
64. Pernikahan
65
65. Sah
66
66. Akhirnya....
67
67. Kesiangan
68
68. Penganggu
69
69. Mengerjai Kezia
70
70. Bertemu Lisa
71
71.Menikmati Cilok Setan
72
72. Ganti Oli
73
73.Perdebatan
74
74. Membantu Udin
75
75. Akhirnya Neo tau
76
76. Dua orang patah hati
77
77. Teman - teman Ica
78
78. Malangnya Udin
79
79. Kejutan buat Ica
80
80. Buka Puasa
81
81. Pembukaan " Bukan Cafe "
82
82. Kabar gembira
83
83. Resepsi
84
84. Kezia datang lagi
85
85. Akhir bahagia
86
86. Extra Part 1
87
87. Menengok Bayi Arvin
88
88. Extra Part 2
89
89. Extra Part 3
90
90. Extra Part 4
91
91. Extra Part 5
92
92. Extra Part 6
93
93. Extra Part 7
94
94. Extra Part 8
95
95. Extra Part 9
96
96. Extra Part 10
97
97. Extra Part 11
98
98. Extra Part 12
99
99. Extra Part 13
100
100. Extra Part 14.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!