Terpaksa Menikah Muda

Terpaksa Menikah Muda

Malam Kelam

"Arghhh....apa yang sudah aku lakukan?"

Teriak Marsha yang saat sudah tersadar dari tidur nya, lalu melihat kondisi tubuh nya saat ini, di mana ia tidak memakai apapun juga hanya selimut yang menutupi tubuh nya.

Dan juga Marsha kaget ketika ia melihat ada seorang laki laki yang saat ini berada di samping nya, tentunya Marsha kaget karena ia tiba tiba bangun dengan kondisi tubuhnya seperti ini dan juga ada laki laki di samping nya

"Gila...ini tidak mungkin!!"

Mantan gadis itu juga menggelengkan kepala nya, rasanya tidak mungkin jika ia sudah melakukan sesuatu dengan laki laki yang sama sekali tidak dikenalinya.

"Berisik!! Ganggu orang tidur saja!!"

Ucap laki laki tampan yang belum sama sekali tersadar dengan apa yang dilakukan, ia juga masih menutup matanya tetapi merasa terganggu dengan teriakan dari Marsha.

"Berisik Lo bilang? Lo gak sadar dengan apa yang sudah Lo lakukan sama gue?? Bangun brengseekk!!"

Merasa tidak terima dengan ucapan dari seorang perempuan yang tentu saja sekalian berisik juga sudah berani mengumpat nya, akhirnya Bastian membuka matanya, dan melihat jika ada perempuan yang saat ini sudah berada di samping nya dengan kondisi yang acak acakan.

"Lo? Kenapa ada di sini?"

Tanya Bastian yang sama kagetnya seperti yang pertama kali Marsha lakukan tadi, laki laki itu juga melihat penampilan nya yang sama persis dengan penampilan Marsha saat ini.

"Lo tanya ke gue? Seharusnya gue yang tanya sama lo, kenapa lo ada di sini dan apa yang terjadi dengan kita semalam?"

Tentu saja Marsha tidak menyangka jika kekecewaan yang sedang dialami nya semalam berakibat fatal seperti ini, jika bukan karena gara-gara Kevin, maka Marsha tidak akan minum minuman beralkohol dan berakhir tidur bersama dengan laki-laki yang sama sekali tidak ia kenali.

"Eh...bukannya Lo?"

Ternyata Marsha salah melihat orang yang ada di sampingnya itu bukan ia tidak mengenali tetapi ia sangat-sangat mengenali laki-laki yang bersamanya saat ini.

"Lo?"

Begitu juga dengan Bastian yang baru saja membuka matanya dan tersadar jika perempuan yang berada bersamanya adalah perempuan yang ia kenal bukan hanya sekedar mengenal tapi perempuan ini merupakan muridnya di sekolah murid yang paling bandel dan tadi siang baru saja berurusan dengan dirinya.

Astaga kenapa gue bisa bersama dia? bagaimana nanti nasib Nadia?

Dan Marsha menyesal telah melakukan semuanya ini tetapi semua sudah terlambat, apa yang sudah dijaga selama ini atau sudah hilang dan diambil oleh orang yang sama sekali tidak Marsha harapkan.

"Nggak mungkin!! nggak mungkin kita sudah melakukan seperti itu!!"

Teriak Bastian yang sama sekali tidak percaya jika dirinya semalam telah menghabiskan malam panas bersama dengan perempuan yang sama sekali pasti tidak mengenal terlebih lagi sebentar lagi ia akan menikah dengan perempuan yang dicintainya Bagaimana mungkin jika calon istrinya tahu dengan kelakuannya saat ini bisa bisa perempuannya dicintai oleh Bastian itu akan meninggalkannya dan Bastian tidak mau.

"Gue berharap juga semua ini hanya mimpi."

Ujar Marsha yang masih tidak percaya dengan apa yang sudah terjadi semalaman ia berusaha keras mungkin untuk mengingatnya tetapi sayang sekali ingatannya belum juga muncul yang ada dirinya malah semakin pusing menghadapi kenyataannya.

"Sial banget berada berdua sama lo di sini!! dan lo penyebab utamanya!!"

Marsha semakin menyolot mendengar ucapan dari Bastian yang mana ia seakan-akan disalahkan tentang semuanya ini padahal Marsha sama sekali belum mengingat sesuatu.

"Jangan salahkan saya, bapak sendiri yang salah.. bapak benar-benar brengseek!!"

Marsha sudah tidak tahan mendengar ucapan dari Bastian langsung saja menurunkan kakinya meski pun kondisi tubuhnya remuk redam dan susah sekali untuk berjalan tetapi tidak mungkin jika Marsha tetap berada di dalam kamar dengan gurunya sendiri dan lagi lagi dengan keadaan seperti ini.

"Aw...."

Ringis Marsha yang menahan sesuatu yang begitu perih di bagian bawah tetapi ia tidak boleh lemak ia harus berusaha kuat di depan Bastian laki-laki brengsek dan suka sekaligus guru yang baru saja tadi siang menghukumnya.

Sementara Bastian, memandangi tubuh Marsha yang saat ini sudah menghilang di dalam kamar mandi... laki-laki itu mengacak rambut nya kasar, tentu saja ia mencoba mengingat kembali apa yang terjadi semalam.

"Kenapa gue bisa bersama dia di tempat ini?"

Bastian mencoba mengingat-ingat kembali dan ia sudah menemukan kepingan-kepingan ingatan tentang semalam yang mana ia tanpa sadar menabrak Marsha ketika perempuan cantik itu baru saja berjalan menuju lorong depan kamarnya dan tentu saja dengan kondisi Marsha yang mabuk begitu juga dengan Bastian laki-laki itu juga semalam mabuk karena pengaruh alkohol meskipun tidak terlalu banyak tetapi tetap saja membuat kesadarannya berkurang.

"Sialan ini semua gara-gara Rendi!"

Ya Bastian menyalahkan sahabatnya di mana ia memang semalam menghadiri pesta ulang tahun sahabatnya itu dan juga Bastian dipaksa untuk minum meskipun tidak banyak tetapi bisa membuatnya pusing dan memang Bastian bukan tipe laki-laki yang suka minum-minuman beralkohol apalagi sampai mabuk namun entahlah semalam ia benar-benar tidak bisa mengendalikan dirinya hingga akhirnya bertemu dengan Marsha di lorong hotel yang ternyata Marsha itu adalah muridnya sendiri murid paling bandel yang baru saja dihukum Bastian tadi siang.

"Bagaimana aku harus menjelaskan kepada Nadia? bulan depan pernikahanku dengan dia, tidak mungkin juga aku menjelaskan kalau aku sudah tidur dengan perempuan lain dan aku juga tidak mungkin meninggalkan Nadia, karena Nadia adalah perempuan yang aku cintai!!"

Sontak Bastian menggelengkan kepalanya ia tidak tahu bagaimana kelanjutan kisahnya nanti di satu sisi ia tidak mau menjadi laki-laki yang brengsek tetapi di sisi lain ia tidak mau meninggalkan Nadia apalagi sampai Nadia tahu tentang kejadian ini yang pastinya dia akan meminta putus darinya dan jelas Bastian tidak mau karena pernikahannya diimpi-impikan bersama dengan Nadia sudah di depan mata, bulan depan ia akan meresmikan pernikahannya bersama dengan Nadia kekasihnya sudah dipacari selama 4 tahun itu.

"Shittt!! Ini benar-benar gila!!"

Bisa berpikir lagi langsung ia beranjak dari atas ranjang laki-laki itu segera turun untuk mengambil pakaiannya tetapi saat ia mengambil pakaiannya ia melihat bercak darah di sprei dan pasti memastikan jika bercak itu memang milik Marsha.

"Astaga dia masih perawan!!"

Ada sedikit rasa penyesalan di dalam hati Bastian bagaimanapun ia adalah orang yang pertama kali melakukan itu dan merusak Marsha, mungkin saja di dalam hati Bastian, Bastian tidak akan berpikir sampai sejauh ini namun Lagi Dan Lagi otak Bastian masih berpikir dengan benar, jika Marsha pasti merasa kehilangan semuanya. Tetapi Bastian juga tidak bisa berbuat banyak, karena bagaimanapun ia tidak bisa bertanggung jawab atas semuanya.

*******

Hai all...ketemu lagi...

Jika kalian merasa Novel ini mirip seperti One Night Stand With Teacher kemarin, Yap...itu memang benar... tetapi ini aku buat seringkas mungkin ya...dan pastinya dengan nama pemain yang tidak sama dengan yang kemarin. Yang pastinya, yang di novel kemarin itu bab 30 an belum menikah di sana, tetapi kalau yang ini bab 20 sudah menikah dan nantinya seru.

Yang pastinya, Terpaksa Menikah Muda akan dikontrak di NT dan akan tamat di sini.

Jadi, tetap ikutin saja sampai tamat ya, supaya retensi naik nantinya. Makasih.

Terpopuler

Comments

Kornelia Restuana

Kornelia Restuana

lanjut

2024-01-30

0

Yunita aristya

Yunita aristya

mampir

2023-11-09

0

Sumawita

Sumawita

semoga sampai endingnya

2023-11-09

0

lihat semua
Episodes
1 Malam Kelam
2 Mengingat Semalam
3 Perawan Apanya?
4 Modus
5 Stop!!
6 Perasaan Sebenarnya
7 Sedikit Terusik
8 Melupakan
9 Sakit?
10 Aroma nya
11 Tanda Tandanya
12 Mual
13 Sok Perhatian
14 Marsha!!!
15 Hamil?
16 Anak Kita?
17 Amarah Aditya
18 Dilema
19 Bohong
20 Hari H
21 Kecewa
22 Tidak
23 Perawan Rasa Janda
24 Rencana Pernikahan
25 Cantik
26 3 Miliar
27 Terserah
28 Tidak Bisa Dibiarkan
29 Menjelaskan
30 Cincin?
31 Sudah Punya Suami
32 Aditya Ca'em
33 Penjelasan Bastian
34 Loh, Pak Bastian?
35 Anak Kecil
36 Tidak Pernah Akur
37 Apa Kamu Lupa?
38 KDRT
39 Semakin Penasaran
40 Pelakor?
41 Caper
42 Ada Keistimewaan
43 Cengar Cengir
44 Dasar Bocil
45 Pagi Pagi Buta
46 Lupa Atau Sengaja?
47 Jomblo
48 Keberadaan Bastian
49 Ketemu
50 Istri Kamu Tahu?
51 Panas
52 Debat
53 Rencana Mira
54 Bagaimana?
55 Bastian Terdiam
56 Andai Saja Bisa
57 Mencoba
58 Maafkan Aku
59 Perkedel
60 Bapak Cemburu?
61 Ajakan Kevin
62 Terima Saja
63 Awas Saja
64 Sadar Diri
65 Ngaca!!
66 So Sweet
67 Diwanti-wanti
68 Memberikan Keturunan
69 Jangan Dipikirin
70 Di Hadang
71 Stop
72 Hutang Budi
73 Keluyuran
74 Cemburu??
75 Awas Saja!!
76 Maaf, Jika Posesif
77 Saya Capek
78 Nyerah
79 Salting
80 Kotak Bekal
81 Ghibah
82 Pandangan Mata
83 Terpesona
84 Ketakutan
85 Beraksi
86 Merayu
87 Apa Tujuan Kamu?
88 Lucu
89 Mati Donk!!
90 Kesal!!
91 Lain Di Mulut Lain Di Hati
92 Pulang Bareng
93 Janji
94 Penasaran
95 Bukan Single Lagi
96 Di Nikahkan
97 Cup
98 Payah
99 Spesial
100 Mendrama
101 Cintai Aku
102 Pengen Cucu
103 I Love U
104 500 Juta
105 Nggak Mau Pisah
106 Semoga ...
Episodes

Updated 106 Episodes

1
Malam Kelam
2
Mengingat Semalam
3
Perawan Apanya?
4
Modus
5
Stop!!
6
Perasaan Sebenarnya
7
Sedikit Terusik
8
Melupakan
9
Sakit?
10
Aroma nya
11
Tanda Tandanya
12
Mual
13
Sok Perhatian
14
Marsha!!!
15
Hamil?
16
Anak Kita?
17
Amarah Aditya
18
Dilema
19
Bohong
20
Hari H
21
Kecewa
22
Tidak
23
Perawan Rasa Janda
24
Rencana Pernikahan
25
Cantik
26
3 Miliar
27
Terserah
28
Tidak Bisa Dibiarkan
29
Menjelaskan
30
Cincin?
31
Sudah Punya Suami
32
Aditya Ca'em
33
Penjelasan Bastian
34
Loh, Pak Bastian?
35
Anak Kecil
36
Tidak Pernah Akur
37
Apa Kamu Lupa?
38
KDRT
39
Semakin Penasaran
40
Pelakor?
41
Caper
42
Ada Keistimewaan
43
Cengar Cengir
44
Dasar Bocil
45
Pagi Pagi Buta
46
Lupa Atau Sengaja?
47
Jomblo
48
Keberadaan Bastian
49
Ketemu
50
Istri Kamu Tahu?
51
Panas
52
Debat
53
Rencana Mira
54
Bagaimana?
55
Bastian Terdiam
56
Andai Saja Bisa
57
Mencoba
58
Maafkan Aku
59
Perkedel
60
Bapak Cemburu?
61
Ajakan Kevin
62
Terima Saja
63
Awas Saja
64
Sadar Diri
65
Ngaca!!
66
So Sweet
67
Diwanti-wanti
68
Memberikan Keturunan
69
Jangan Dipikirin
70
Di Hadang
71
Stop
72
Hutang Budi
73
Keluyuran
74
Cemburu??
75
Awas Saja!!
76
Maaf, Jika Posesif
77
Saya Capek
78
Nyerah
79
Salting
80
Kotak Bekal
81
Ghibah
82
Pandangan Mata
83
Terpesona
84
Ketakutan
85
Beraksi
86
Merayu
87
Apa Tujuan Kamu?
88
Lucu
89
Mati Donk!!
90
Kesal!!
91
Lain Di Mulut Lain Di Hati
92
Pulang Bareng
93
Janji
94
Penasaran
95
Bukan Single Lagi
96
Di Nikahkan
97
Cup
98
Payah
99
Spesial
100
Mendrama
101
Cintai Aku
102
Pengen Cucu
103
I Love U
104
500 Juta
105
Nggak Mau Pisah
106
Semoga ...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!