Kejam

Cukup lama Dean menghabiskan waktu di cafe, bahkan Beni mulai akrab dengan pria bermata tajam itu.

"Ehm Tuan, apa benar anda juga tinggal di rumah yang Beatrik tempati?" tanya Beni sok akrab.

"Hmm.."jawab Dean singkat.

"Apa baru pindah?" ulang Beni dan di balas anggukan Dean.

"Ben ...gue pulang yaa" rupanya waktu pergantian sift sudah di mulai dan Beatrik bersiap untuk pulang.

"Oke Bet...gimana si Aki , nggak mogok lagi kan?" tanya Beni, di jawab jempol oleh Beatrik.

"Siapa Aki?" tanya Dean basa-basi karena dugaannya pasti mengarah pada motor matic jadul milik Beatrik.

"Biasa Om, motor tuwa bangka masih saja di pelihara, lagian punya pacar nggak ada effortnya sama sekali, malah cuek aja lihat ceweknya sengara pulang pergi pake motor jadul" terang Beni kesal.

"Cowoknya ...yang tadi itu?" pancing Dean.

"Lho dari mana Om tahu? ah aku panggil Om boleh ya...aku kan temen Beatrik, jadi temen Om juga dong"

Dean hanya mengedikan alisnya.

Kata siapa gue teman mahluk itu, ucap Dean dalam hati.

"Tadi Gue lihat Beatrik bicara sama pria...dan dari wajahnya yang ceria, sudah jelas terlihat pasti itu cowoknya" jelas Dean.

"Betul seratus buat mu Om, tapi ...sebenarnya aku nggak gitu syuka sama tuh cowok, Beatrik aja yang bucin akut masih saja tak perduli kalau si Andre itu mata keranjang" bisik Beni.

Dan seyum sinis terbit dari bibir Dean.

"Eh eh ..tapi kenapa tuh bocah lama banget di parkiran, jangan-jangan Aki ngadat lagi" Beni keluar menyusul Beatrik, dan benar saja gadis mungil itu tampak duduk di jok motornya dengan wajah penuh keringat.

"Kenapa lagi Bet?" basa-basi Beni karena ia sudah tahu situasinya.

Beatrik mencebikan bibir mungilnya dengan kesal.

"Ayo bareng gue aja" tiba-tiba Dean berdiri di pintu sambil memegang kunci mobilnya.

"Ahh ...benar tuh, Iya Om ajak ni bocah kesian sia...kaya anak pulung sebatang kara" ledek Beni.

"Emang Om juga mau pulang?" tanya Beatrik ragu, dan Dean mengangguk.

"Ayo cepat keburu hujan"Dean melangkah santai ke parkiran dan Beatrik pun menyusul dengan wajah sumringah.

Dean melajukan mobilnya menuju sebuah alamat di mana ia akan mulai menjalankan rencananya.

"Sorry aku mau mampir dulu ke rumah teman mau ambil kunci, apa nggak apa-apa?" tanya Dean.

"Hmm mm nggak apa-apa Om, aku nggak sedang di buru waktu kok" jawab beatrik santai , membuat Dean tersenyum smirk.

Namun Dean hanya memarkirkan Fortunernya di depan gerbang.

"Ayo turun dulu sebentar, Gue takut di kira nyuri, tar lu jadi saksi, kalau Gue hanya ambil kunci saja" terang Dean.

Beatrik tampak ragu namun akhirnya ikut turun dan memasuki gerbang, penjaga yang memang mengenal Dean hanya mengangguk hormat.

"Om besar banget rumahnya" bisik Beatrik.

"Hmm ..."Dean melangkah memasuki pekarangan rumah negah tersebut, sengaja ia melewati arah samping rumah yang ada banyak jendela di sampingnya hingga pemandangan di dalam rumah pun terlihat jelas karena kain horden sedang terbuka.

Dean melangkah dengan perlahan sambil sesekali melirik ke arah dalam ruangan, dan seringai tipis terbit kala samar ia melihat dua tubuh polos sedang bergumul panas di sofa ruang tamu.

Sungguh menjijikan, umpat Dean geram dalam hati.

"Om di mana letak kuncinya?" kembali tanya Beatrik tapi lirih.

Dean melihat ke barisan pot-pot besar di sekeliling rumah dan memberi isyarat agar Beatrik tetap berdiri di depan jendela dan menunggunya.

Dengan teliti Dean memeriksa setiap pot satu persatu dengan raut wajah ia buat se serius mungkin.

Beatrik yang patuh pun berdiri tegap sesekali mengamati sekitar halaman, banyak koleksi tanaman hias nan indah warna warni, juga bunyi gemericik kolam ikan menambah taman terlihat asri.

Di saat itu lah Beatrik tak sengaka menangkap gerakan aneh di dalam ruang di mana tepat ia berdiri hingga terlihat jelas adegan yang membuat jantungnya seakan berhenti berdetak.

Dua tubuh polos sedang bergumul panas saling mengayuh kencang, Beatrik diam membeku di tempatnya berdiri, dua matanya tiba-tiba memanas dan dada berdebar kencang, meski terhalang kaca tapi Beatrik masih bisa mengenali dengan jelas sosok pria yang berada di bawah sang wanita.

Bibir Beatrik bergetar dengan mata mengembang penuh dengan air mata, Andre kekasih yang begitu ia cintai sedang bergelut panas dengan seorang wanita, keduanya tampak asik menikmati penyatuan tanpa sadar bahwa ada sepasang mata yang sedang memandang dengan hati hancur.

Cepat Beatrik memalingkan wajahnya, terasa sesak dadanya kini, marah, benci, jijik dan hancur perasaannya melebur menjadi satu, baru tadi Andre berpamitan kalau akan pergi mengurusi bisnisnya selama satu minggu di luar kota, namun ternyata kini Beatrik memergokinya sedang bergumul dengan wanita lain.

Tak perduli dengan air mata yang mengucur deras, Beatrik berlari ke arah di mana mobil terparkir, rasanya ia tak sanggup menyaksikan lebih lama lagi adegan yang membuat dunianya seakan hancur.

Brakk, pintu mobil terdengar keras di telinga Dean, namun justru seringai puas terbit dari bibir pria tampan itu.

Ini baru permulaan nona.

Beatrik menutup wajah dengan kedua tangannya, tangisnya pecah seketika, tubuhnya terguncang keras.

Ia menyerahkan segenap hati dan cinta tulusnya pada Andre, tapi ternyata balasan penghianatan yang ia terima.

Kau sungguh kejam Ndre, apa salahku padamu, hingga kau tega menghiatiku, rintih Beatrik dalam hati sambil menepuk dadanya.

"Kau sudah di sini?" tanya Dean datar.

Beatrik memandang Dean dengan tajam, apakah pria itu juga melihat adegan yang ia lihat tadi, pikirnya.

"Om, sebenarnya rumah siapa itu, dan apakah ada orang di dalamnya?" tanya Beatrik penuh selidik.

"Hmm itu rumah sahabatku, dan dia menitipkan kunci kantornya yang biasa ia taruh di pot bunga di samping rumahnya, tapi saudaranya sering juga singgah ke sini, tapi aku jarang masuk ke rumah besar ini, kenapa kau tanyakan itu? Apa kau melihat ada orang di dalam rumah itu?" tanya balik Dean.

Beatrik menggeleng, mungkin memang benar Pria bermata tajam itu tak tahu ada orang di dalam rumah tersebut.

"Kau kenapa? matamu basah? habis nangis?."

Beatrik kembali menggeleng dan memalingkan wajahnya ke luar jendela agar Dean tak curiga.

Dean kembali menjalankan mobilnya menuju ruah kontrakan mereka, dari sudut matanya ia melihat Beatrik sesekali mengusap air mata di wajahnya.

Suasana hening menyelimuti keduanya, Beatrik yang sedang meratapi hatinya, dan Dean yang ingin memberi kesempatan agar gadis di sebelahnya tahu seperti apa kekasihnya selama ini.

"Terima kasih Om" ucap Beatrik lalu mengangguk hormat dan keluar dari mobil.

Dean mengangguk tenang.

Meski tubuhnya terasa lemas tak bertenaga, Beatrik berusaha agar langkah kakinya sampai di dalam kamar.

Tanpa menghiraukan bajunya yang lepek karena keringat, Beatrik menghempaskan tubuhnya di atas ranjang.

Kembali tangisnya pecah, hanya bantal yang menjadi lampiasan amarah dan sedihnya.

"Kau kejam Andre...kau kejam huuu huuu" teriaknya kencang tapi ia tutup wajahnya dengan bantal yang sudah basah oleh air matanya.

Sementara itu Dean yang sudah membersihkan diri dan berganti baju kini mengambil ponsel dan menghubungi Panca.

"Pan, Lu bawa motir matic milik gadis itu ke bengkel, ganti apa yang perlu di ganti" titah Dean datar.

"Baik Bos" jawab Panca sigap, kini ia tahu kalau gadis manis di cafe adalah kekasih selingkuhan Anita dan Dean sudah mulai menjalankan rencananya.

"Kasihan sekali kau Nona, semoga saja Bos Dean masih memiliki hati untuk mengampunimu" Panca bermonolog sendiri setelah menutup panggilan Dean.

Terpopuler

Comments

Tanti Yuska

Tanti Yuska

lanjutt

2024-01-30

0

lihat semua
Episodes
1 Beatrik Stevany
2 Andre dan Anita
3 Dean Jacklin
4 Om Galak
5 Tetangga Lantai Atas
6 Luka Dean
7 Panggil aku Abang
8 Senyum Helmi
9 Marisa vs Ririn
10 Manis dan Murahan
11 Mendua
12 Semuanya Sama
13 Kejam
14 Mari Bersama Lagi
15 Aku Bukan Lelakimu
16 Bukan Salah Dia
17 Segera Menikah
18 Acuh
19 Jejak di Bibir
20 Tak Bersama Lagi
21 Mau Putus
22 Cari Gadis Itu
23 Motir Jadul
24 Ibuku Kangen Kamu
25 Lupakan Dia
26 Tinggal Saja Bersamaku
27 Okta
28 Joni
29 Menemuinya
30 Semua Lelaki Sama
31 Hanya Pesanmu Ku Tunggu
32 Mengikatmu
33 Aku Akan Menjemputmu
34 Kami Sudah Putus
35 Maafkan Aku
36 Puaskan Aku
37 Jangan lihat
38 Dokter Jordy
39 Panik
40 Tak rela
41 Jadikan Aku Kekasihmu
42 Tutupi Wajahmu
43 Siapa Gadis Itu
44 Bangunlah
45 James Sadar
46 David dan luke
47 Gadis Mungil
48 Sembunyikan Ketampananmu
49 Okta yang Lancang
50 Aku Tunggu Kau Pulang
51 Sejak Malam Itu
52 Kau Tak Ada Lagi di Hatiku
53 Andai Saja
54 Kau masih Sama
55 Teman Lama
56 Siapa Dean
57 Gadis Sialan
58 Perasaan Luke
59 Dia Punya Nama
60 Cepat Pergi
61 Menyelesaikan Hutang
62 Tuan Muda Dean
63 Kembalilah pada Suamimu
64 Mana Gadis Mungilmu
65 Seniorku
66 Jadilah Milikku
67 Ayo Menikah
68 Anita Sebenarnya
69 Apa yang Kau Sembunyikan
70 Siapa Kau Sebenarnya
71 Hancur Sehancurnya
72 Kita Selesai
73 Dean si Beruang
74 Belaianmu
75 Janji Dean
76 Gadis yang Sama
77 Tamu Rutin
78 Tak mau Menyesal
79 Sebatang Kara
80 Nyonya Chen
81 Aku Bukan Beatrik
82 Hancurkan James Jacklin
83 Dean Milikku
84 Jangan Senyum untuk Pria Lain
85 Putri Nyonya Chen
86 Wanita Masa Lalu Dean
87 Kau Jahat
88 Kenapa dengan Beatrik
89 Tak Bisa Kembali
90 Sembuhkan Calon Menantuku
91 Tangan Dewi Penyembuh
92 Pria Tua Tampan
93 Pria Tua Tampan
94 Putrimu
95 Menantu Durhaka
96 Masa Lalu yang Usai
97 Wajah Kusut
98 Tetap Tampan
99 Putri Saya
100 Urus Perceraian
101 Kesalahan Terbesar
102 Kau Siapa
103 Tak Sejalan
104 Memorimu
105 Langkahi dulu Mayatku
106 Bukan lagi Nyonya
107 Rekan Bisnis
108 Beatrik Hilang
109 Kau Tega Om
110 Kenangan Tentang Dean
111 Kau Kembali
112 Mantan Putrimu
113 Membawanya ke Hadapanmu
114 Rumah Masa Kecil
115 Membalas Mereka
116 Mereka Iri
117 Cinta Pandangan Pertama
118 Kau Miliknya
119 Motor Jadulmu
120 Gadis Biasa
121 Yes I Will
122 Selamat Tinggal Bet...
123 Kasta Sudra
124 Melamarmu
125 Siasat Andre
126 Lebih Cepat Lebih Baik
127 Di Mana Tuan Kalian
128 Menahan Rindu
129 Dean Pulang
130 Ingin Merasakannya
131 Bahaya Besar
132 Hari-H
133 Malam Kedua
134 Semoga Kalian Bahagia
135 Lenangan Indah
136 Tunggu Suamimu
137 Pertemuan Tak Terduga
138 Dia Lebih Memahamimu
139 Kami Bertemu
140 Memohon Padanya
141 Membuat Perhitungan.
142 Menemui Ibu
143 Ibu dari Mantanmu
144 Tak Pantas Merindunya
145 Tak Berujung
146 Pria Manis
147 Mereka Berteman
148 Jadi yang Kedua
149 Penangkapan
150 Luka Kecil
151 Libur
152 Memaafkan
153 Ampunan Beatrik
154 Tamu tak Di Undang
155 Tamu tak Di Undang-2
156 Mantan Terindah
157 Sadar Diri
158 Draft
159 Sahabat
160 Janji Helmi
161 Butuh Bantuanmu
162 Anna Triana
163 CEO Muda
164 Si Manis
165 Sederhana VS Istimewa
166 Pengobat Luka
167 Bisa Jadi..
168 Perfecto
169 DPO
170 Tak Baik Untukmu
171 Buah Lontar
172 Ngidam
173 Semakin Padat Berisi
174 Lebih Berpengalaman
175 Dia Mantan Putraku
176 Keinginanmu
177 Keinginan James
178 Siapa Wanita-wanita Itu
179 Tunggu Sebentar Sayang
180 Sayang
181 Tamu Istimewa
182 Ada Syaratnya
183 Pesan Ibu
184 Tidak Profesional
185 Ramuan Chen
186 Menjaga Kalian
187 Paling Setia
188 Salam untuk Dia
189 Mantan Istrimu
190 Move On
191 Nasi Goreng Nanas
192 Trik
193 Ada Apa dengan Kalian
194 Semua Sayang Beatrik
Episodes

Updated 194 Episodes

1
Beatrik Stevany
2
Andre dan Anita
3
Dean Jacklin
4
Om Galak
5
Tetangga Lantai Atas
6
Luka Dean
7
Panggil aku Abang
8
Senyum Helmi
9
Marisa vs Ririn
10
Manis dan Murahan
11
Mendua
12
Semuanya Sama
13
Kejam
14
Mari Bersama Lagi
15
Aku Bukan Lelakimu
16
Bukan Salah Dia
17
Segera Menikah
18
Acuh
19
Jejak di Bibir
20
Tak Bersama Lagi
21
Mau Putus
22
Cari Gadis Itu
23
Motir Jadul
24
Ibuku Kangen Kamu
25
Lupakan Dia
26
Tinggal Saja Bersamaku
27
Okta
28
Joni
29
Menemuinya
30
Semua Lelaki Sama
31
Hanya Pesanmu Ku Tunggu
32
Mengikatmu
33
Aku Akan Menjemputmu
34
Kami Sudah Putus
35
Maafkan Aku
36
Puaskan Aku
37
Jangan lihat
38
Dokter Jordy
39
Panik
40
Tak rela
41
Jadikan Aku Kekasihmu
42
Tutupi Wajahmu
43
Siapa Gadis Itu
44
Bangunlah
45
James Sadar
46
David dan luke
47
Gadis Mungil
48
Sembunyikan Ketampananmu
49
Okta yang Lancang
50
Aku Tunggu Kau Pulang
51
Sejak Malam Itu
52
Kau Tak Ada Lagi di Hatiku
53
Andai Saja
54
Kau masih Sama
55
Teman Lama
56
Siapa Dean
57
Gadis Sialan
58
Perasaan Luke
59
Dia Punya Nama
60
Cepat Pergi
61
Menyelesaikan Hutang
62
Tuan Muda Dean
63
Kembalilah pada Suamimu
64
Mana Gadis Mungilmu
65
Seniorku
66
Jadilah Milikku
67
Ayo Menikah
68
Anita Sebenarnya
69
Apa yang Kau Sembunyikan
70
Siapa Kau Sebenarnya
71
Hancur Sehancurnya
72
Kita Selesai
73
Dean si Beruang
74
Belaianmu
75
Janji Dean
76
Gadis yang Sama
77
Tamu Rutin
78
Tak mau Menyesal
79
Sebatang Kara
80
Nyonya Chen
81
Aku Bukan Beatrik
82
Hancurkan James Jacklin
83
Dean Milikku
84
Jangan Senyum untuk Pria Lain
85
Putri Nyonya Chen
86
Wanita Masa Lalu Dean
87
Kau Jahat
88
Kenapa dengan Beatrik
89
Tak Bisa Kembali
90
Sembuhkan Calon Menantuku
91
Tangan Dewi Penyembuh
92
Pria Tua Tampan
93
Pria Tua Tampan
94
Putrimu
95
Menantu Durhaka
96
Masa Lalu yang Usai
97
Wajah Kusut
98
Tetap Tampan
99
Putri Saya
100
Urus Perceraian
101
Kesalahan Terbesar
102
Kau Siapa
103
Tak Sejalan
104
Memorimu
105
Langkahi dulu Mayatku
106
Bukan lagi Nyonya
107
Rekan Bisnis
108
Beatrik Hilang
109
Kau Tega Om
110
Kenangan Tentang Dean
111
Kau Kembali
112
Mantan Putrimu
113
Membawanya ke Hadapanmu
114
Rumah Masa Kecil
115
Membalas Mereka
116
Mereka Iri
117
Cinta Pandangan Pertama
118
Kau Miliknya
119
Motor Jadulmu
120
Gadis Biasa
121
Yes I Will
122
Selamat Tinggal Bet...
123
Kasta Sudra
124
Melamarmu
125
Siasat Andre
126
Lebih Cepat Lebih Baik
127
Di Mana Tuan Kalian
128
Menahan Rindu
129
Dean Pulang
130
Ingin Merasakannya
131
Bahaya Besar
132
Hari-H
133
Malam Kedua
134
Semoga Kalian Bahagia
135
Lenangan Indah
136
Tunggu Suamimu
137
Pertemuan Tak Terduga
138
Dia Lebih Memahamimu
139
Kami Bertemu
140
Memohon Padanya
141
Membuat Perhitungan.
142
Menemui Ibu
143
Ibu dari Mantanmu
144
Tak Pantas Merindunya
145
Tak Berujung
146
Pria Manis
147
Mereka Berteman
148
Jadi yang Kedua
149
Penangkapan
150
Luka Kecil
151
Libur
152
Memaafkan
153
Ampunan Beatrik
154
Tamu tak Di Undang
155
Tamu tak Di Undang-2
156
Mantan Terindah
157
Sadar Diri
158
Draft
159
Sahabat
160
Janji Helmi
161
Butuh Bantuanmu
162
Anna Triana
163
CEO Muda
164
Si Manis
165
Sederhana VS Istimewa
166
Pengobat Luka
167
Bisa Jadi..
168
Perfecto
169
DPO
170
Tak Baik Untukmu
171
Buah Lontar
172
Ngidam
173
Semakin Padat Berisi
174
Lebih Berpengalaman
175
Dia Mantan Putraku
176
Keinginanmu
177
Keinginan James
178
Siapa Wanita-wanita Itu
179
Tunggu Sebentar Sayang
180
Sayang
181
Tamu Istimewa
182
Ada Syaratnya
183
Pesan Ibu
184
Tidak Profesional
185
Ramuan Chen
186
Menjaga Kalian
187
Paling Setia
188
Salam untuk Dia
189
Mantan Istrimu
190
Move On
191
Nasi Goreng Nanas
192
Trik
193
Ada Apa dengan Kalian
194
Semua Sayang Beatrik

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!