Menikah

Saat aku sedang duduk di hadapan bapak dan ibu, di samping ku ada bang Arya yang duduk dengan wajah tanpa merasa bersalah.

"Bapak minta penjelasan kamu Hana! " ucap bapak dengan nada kecewa.

Aku langsung mengangkat wajah ku dan menatap ibu yang raut wajahnya kecewa.

"Hana, gak tau apa yang harus Hana jelasin sama ibu dan bapak karena Hana juga kaget saat bang Arya mengatakan itu" ucap ku.

"Kamu kenal dia? " tanya bapak.

Aku melihat ke arah bang Arya lalu menatap bapak dan menjawab pertanyaannya "Hana tahu bang Arya dan pernah bertemu berapa kali tapi untuk mengenalnya Hana tidak mengenalnya".

" Lalu kenapa dia bisa bilang kalau dia calon suami kamu? "tanya bapak dengan nada marah.

" Bang Arya cuman ingin bantuin Hana yang di ganggu preman itu"jawab ku.

"Biar saya jelasin pak" ucap bang Arya.

Bapak pun menatap bang Arya.

"Saya dan Hana memang tidak saling mengenal tapi kami saling tau dan kami bertemu baru satu bulan ini, saya pertama melihat Hana di restoran tempat Hana bekerja dan saat itu saya mengantarkan sayuran yang di pesan restoran itu" penjelasannya.

Bapak tidak memotong ucapan bang Arya dan bang Arya menceritakan semuanya. Dan, maksud dia mengatakan kalau dia suami aku karena dia cuman ingin membantu aku bebas dari preman itu. Dia juga ikut kesel saat mereka menyebut aku perawan tua padahal usia aku baru dua puluh empat tahun.

"Mungkin buat nak Arya usia segitu belum tua tapi beda dengan pandangan orang sini karena hampir semua anak gadis di kampung ini menikah di usia dua puluh tahun" ucap Ibu memberitahu Arya.

"Namun sekarang masalahnya bukan itu" ucap bapak.

Aku langsung menatap bapak.

"Kamu bilang pada semua warga yang ada di balai RW kalau kamu calon suaminya Hana, jika warga tau kalau itu bohong mau di simpan di mana wajah kami. kami sudah capek mendengar cacian dan hinaan dari semua warga di kampung ini" ucap bapak dan aku melihat ibu sudah menangis.

Aku juga berpikir seperti itu karena akan menambah masalah di kelurga ku dan orang yang benci pada ku akan puas dengan gosip ini.

"Aku akan mempertanggung jawab kan ucapan ku dengan menikahi Hana" ucap bang Arya dengan yakin.

Aku langsung menatapnya karena gak percaya dengan apa yang aku dengar.

"Kamu yakin? " tanya bapak.

"Aku yakin pak" jawab nya.

"Jika aku minta kamu nikahi Hana malam ini juga apa kamu siap? " tanya bapak dan itu membuat aku semakin terkejut.

"Aku siap" jawab nya.

Akhirnya bapak benar nikahi aku malam ini juga dengan nikah di bawah tangan yang penting sah dulu dan untuk membuktikan pada semua orang kalau bang Arya benar calon suami aku. Bapak langsung memanggil ustad, RT, RW dan tetangga dekat untuk jadi saksi pernikahan ku.

Aku yang tak bisa melawan bapak akhirnya aku hanya bisa nurut dengan perkataan bapak.

"Saya nikahkan engkau Rivaldi Arya Saputra Wiguna bin Wiguna dengan Hana Nur Farida binti Marwan dengan mas kawin uang lima juta rupiah di bayar tunai"

"Saya terma Nikah dan kawinnya Hana Nur Farida binti Marwan dengan mas kawan uang lima juta rupiah di bayar tunai"

"Sah"

Aku masih tidak percaya kalau sekarang aku sudah menjadi seorang istri dari pria yang aku sukai. Aku lihat ibu menangis dan aku tau apa yang ibu pikirkan. Semua orang sudah pergi dan sekarang tinggal kami berlima di rumah ini. Aku yang langsung masuk kamar bersama ibu karena aku melihat ibu sepertinya sedih banget.

"Bu maafin Hana" lirih ku sambil duduk di bawah ibu karena ibu duduk di atas tempat tidur.

Ibu membelai rambut ku sambil menangis.

"Ibu sedih karena kamu harus menikah dengan cara seperti ini" ucap ibu.

"Hana ikhlas mungkin ini sudah takdir dari Allah" jawab ku.

"Ibu hanya bisa berdoa agar kamu bahagia" ucap ibu.

Ibu langsung menasehati aku dan setelah itu bapak masuk dan menyuruh aku keluar dan bicara dengan bang Arya. Aku pun keluar kamar ibu dan aku melihat bang Arya sedang duduk di ruang tamu sambil memainkan ponselnya.

"Bang" panggi ku. Bang Arya menengok dan dia langsung menyimpan ponselnya dan menyuruh aku duduk di hadapan nya.

"Aku minta maaf karena gak pikir panjang, tapi kamu tenang saja aku akan bertanggung jawab untuk semua ini dan pernikahan kita ini akan aku daftar akan di KUA".ucap nya.

" Aku gimana abang saja"balas ku.

"Untuk makan ini, aku harus balik karena nanti subuh aku harus ngirim sayuran ke pasar jadi aku gak nginap disini" Beritahu nya.

"Iya bang" jawab ku.

Bang Arya pun pamit dan dia meminjam motor ku untuk di bawa pulang karena tadi dia ke sini dengan jalan kaki karena sudah malam dan gak mungkin jalan kaki jadi dia pinjam motor ku. Setelah bang Arya pergi aku langsung masuk kamar dan menyentuh dada ku yang sudah tak karuan antara senang dan sedih karena kejadian ini. Aku senang karena aku bisa nikah sama pria yang aku suka dan sedihnya kenapa harus dengan jalan seperti ini.

Paginya semua orang membicarakan aku yang menikah di bawah tangan dan banyak lah yang mereka bicarakan namun aku gak peduli karena yang penting aku tidak di sebut perawan tua lagi. Aku berangkat kerja seperti biasa dengan di antar Ilham karena motor ku gak ada. Aku bekerja seperti biasa namun saat pulang aku di buat terkejut karena bang Arya me jemput ku dan semua itu jadi pertanyaan buat semua teman kerja ku. Berbeda dengan bang Bagas yang terlihat santai.

"Kenapa bengong, udah di jemput tuh cepetan balik" ucap bang Bagas saat melewati ku.

Aku hanya masang wajah kaget mendengar ucapan bang Bagas. Akhirnya aku berjalan mendekatinya dan dia langsung berdiri dari duduknya dan memasangkan helm di kepalaku dan membuat semua orang bersorak. Aku hanya bisa nunduk dan malu.

"Sebelum pulang ke rumah ambil dulu baju aku di rumahnya Anisa" ucap nya.

"Anisa? " kaget ku, "aku gak ikut deh bang" ucap ku.

"Kenapa?, Anisa udah tau juga kok" ucapnya.

"Tau, kok bisa? " tanya ku.

"Anisa itu menantu pamanku jadi wajar kalau dia tau karena aku gak mungkin merahasiakan ini semua dari keluarga ku" jawab nya.

Akhirnya aku hanay bisa pasrah dengan ini semua dan bang Arya benar membawa aku ke rumah Anisa dan sesampainya di sana aku langsung di tarik Anisa dan dia minta penjelasannya. Mau gak mau akhirnya aku ceritakan semuanya.

Episodes
1 Pertemuan pertama.
2 Ketemu lagi.
3 Alya Hamil.
4 Mengambil gambar nya.
5 Calon Suami.
6 Menikah
7 Jatuh dari Motor.
8 Masalah uang.
9 Siapa bang Arya?
10 Kebenaran bang Arya.
11 Datang ke kantor.
12 Penjelasan Tiara.
13 Di suruh ke Jakarta.
14 Ketemu Mantan.
15 Rumah yang besar.
16 Bang Arya masih marah.
17 Hamil.
18 Bertemu Alya.
19 Hana dan Alya kecelakaan.
20 Arya bercerita.
21 Hana sadar.
22 Marah pada keadaan.
23 Restoran mewah.
24 Arya terluka.
25 Hilang nya ingatan Arya.
26 Pulang.
27 Debaran.
28 kejadian janggal.
29 Ibu dan Bapak datang.
30 Foto.
31 Pergi ke Dokter.
32 Pergi dari rumah.
33 Bertemu kembali.
34 Penjelasan.
35 Rumah sakit.
36 Kedatangan bunda.
37 Semua terbongkar.
38 Rencana bunda.
39 Kembali ke kampung.
40 Alya sadar dengan kesalahannya.
41 Bapak tau aku sakit.
42 Opa meninggal.
43 Bertemu masa lalu.
44 Ancaman.
45 Cerita Hana..
46 Hamil lagi.
47 Melahirkan.
48 Pergi dengan tenang.
49 Kepergian Hana
50 Marisa jadi istri Arya pengganti Hana.
51 Pertemuan kembali. (Kiana)
52 Merasa kenal.
53 Kesal dengan sikap Elang.
54 Elang mencari Lia.
55 Elang jadi Atasan Kia.
56 Kerja sama.
57 Di sangka pacar
58 Kia Tega biar Elang tidur di mobil.
59 Elang marah.
60 Perjodohan.
61 Mencari kebenarannya.
62 Menyatakan perasaan.
63 Pertemuan
64 Menganggap Elang masih sama.
65 jujur.
66 Mulai terpecahkan.
67 Elang jatuh dari tangga.
68 Mencari tahu siapa yang mencelakai Elang.
69 Menjenguk Elang.
70 Elang mencoba mengingat semuanya.
71 Berujung di hotel. (Gifar dan Ria)
72 Gifar menghilang.
73 Gifar kembali.
74 Ria hamil.
75 Nomor tak dikenal kenal.
76 Bertemu mantan.
77 Di jebak.
78 Semua orang tahu...
79 Hadiah ancaman.
80 Foto-foto kejadian lama.
81 Tersebar.
82 Kecelakaan.
83 Kehilangan.
84 Manjanya Kia.
85 Hasil pemeriksaan.
86 Dalang dari masalah.
87 Nenek sakit
88 Dalangnya di tangkap.
89 Adrian marah.
90 Rencana Arya.
91 Undangan pasta.
92 Bertemu Rival.
Episodes

Updated 92 Episodes

1
Pertemuan pertama.
2
Ketemu lagi.
3
Alya Hamil.
4
Mengambil gambar nya.
5
Calon Suami.
6
Menikah
7
Jatuh dari Motor.
8
Masalah uang.
9
Siapa bang Arya?
10
Kebenaran bang Arya.
11
Datang ke kantor.
12
Penjelasan Tiara.
13
Di suruh ke Jakarta.
14
Ketemu Mantan.
15
Rumah yang besar.
16
Bang Arya masih marah.
17
Hamil.
18
Bertemu Alya.
19
Hana dan Alya kecelakaan.
20
Arya bercerita.
21
Hana sadar.
22
Marah pada keadaan.
23
Restoran mewah.
24
Arya terluka.
25
Hilang nya ingatan Arya.
26
Pulang.
27
Debaran.
28
kejadian janggal.
29
Ibu dan Bapak datang.
30
Foto.
31
Pergi ke Dokter.
32
Pergi dari rumah.
33
Bertemu kembali.
34
Penjelasan.
35
Rumah sakit.
36
Kedatangan bunda.
37
Semua terbongkar.
38
Rencana bunda.
39
Kembali ke kampung.
40
Alya sadar dengan kesalahannya.
41
Bapak tau aku sakit.
42
Opa meninggal.
43
Bertemu masa lalu.
44
Ancaman.
45
Cerita Hana..
46
Hamil lagi.
47
Melahirkan.
48
Pergi dengan tenang.
49
Kepergian Hana
50
Marisa jadi istri Arya pengganti Hana.
51
Pertemuan kembali. (Kiana)
52
Merasa kenal.
53
Kesal dengan sikap Elang.
54
Elang mencari Lia.
55
Elang jadi Atasan Kia.
56
Kerja sama.
57
Di sangka pacar
58
Kia Tega biar Elang tidur di mobil.
59
Elang marah.
60
Perjodohan.
61
Mencari kebenarannya.
62
Menyatakan perasaan.
63
Pertemuan
64
Menganggap Elang masih sama.
65
jujur.
66
Mulai terpecahkan.
67
Elang jatuh dari tangga.
68
Mencari tahu siapa yang mencelakai Elang.
69
Menjenguk Elang.
70
Elang mencoba mengingat semuanya.
71
Berujung di hotel. (Gifar dan Ria)
72
Gifar menghilang.
73
Gifar kembali.
74
Ria hamil.
75
Nomor tak dikenal kenal.
76
Bertemu mantan.
77
Di jebak.
78
Semua orang tahu...
79
Hadiah ancaman.
80
Foto-foto kejadian lama.
81
Tersebar.
82
Kecelakaan.
83
Kehilangan.
84
Manjanya Kia.
85
Hasil pemeriksaan.
86
Dalang dari masalah.
87
Nenek sakit
88
Dalangnya di tangkap.
89
Adrian marah.
90
Rencana Arya.
91
Undangan pasta.
92
Bertemu Rival.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!