Bab 18. Operasi

"Almira! Almira ... Bangun, Nak!" ucap Ileana melihat putrinya pingsan.

Tetapi Almira tidak merespons. Ileana panik dan tidak tahu harus berbuat apa. Dia lalu mengambil ponselnya dan menelpon nomor darurat.

Sebelum menelepon nomor darurat, Ileana telah mencoba menghubungi Jason, tapi tidak diangkat.

"Halo, ada apa?" tanya petugas di sisi lain telepon.

"Anak saya pingsan dan tidak sadarkan diri! Tolong kirimkan bantuan segera!" Ileana menjawab dengan suara gemetar.

"Coba tenangkan diri Anda dulu, Bu. Tolong bilang kepada saya apa yang terjadi pada anak Anda," kata petugas dengan suara tenang.

"Dia terjatuh dan pingsan. Tolong kirim bantuan segera," timpal Ileana. .

"Baik, Ibu. Sekarang saya membutuhkan alamat Anda. Saya akan mengirimkan ambulans ke sana secepatnya," jelas petugas dengan sabar.

Sementara itu, melihat Almira pingsan, Calvin langsung berlari keluar rumah. Sepertinya dia tidak ingin terlibat dan bertanggung jawab dengan apa yang terjadi.

Ileana memberikan alamatnya dan duduk lemas di dekat Almira, menunggu bantuan datang. Beberapa menit kemudian, bel pintu berbunyi dan Ileana segera melarikan diri ke pintu.

"Ya, ambulans?" kata Lea dengan suara sumbang.

"Ya, saya dari rumah sakit. Boleh saya masuk?" jawab petugas keamanan.

"Silakan, gendong anak saya secepatnya," kata Ileana sambil membuka pintu.

Petugas keamanan tersebut membawa trolley berisi peralatan medis dan masuk ke dalam kamar di mana Almira terbaring dengan tidak sadarkan diri. Dia segera memeriksa kondisi Almira dan memberikan pertolongan pertama yang diperlukan.

Ileana waspada dan lantas bertanya pada petugas, "Apa yang terjadi pada putri saya?"

"Kami tidak bisa memastikan apa yang terjadi pada pasien sampai kami membawa dia ke rumah sakit dan melakukan beberapa tes. Silahkan saya bantu membawa dia ke ambulans," jawab petugas dengan suara berkaliber.

Ileana merasa cemas dan mulai menangis. Dia meletakkan tangan ke wajahnya, menangis sesenggukan . "Saya tidak yakin saya bisa menghadapi ini. Tolong selamatkan hidup putriku. Tolong bawa dia ke rumah sakit."

Petugas menghibur dan meyakinkan wanita itu bahwa semuanya akan baik-baik saja dan kemudian membawa Almira ke ambulans. Ileana membuntuti mereka dan menangis sepanjang perjalanan.

Sesampai di rumah sakit, Almira langsung dibawa ke ICU. Ileana tidak bisa masuk, sehingga dia menunggu di luar dengan cemas.

Setelah beberapa jam menunggu, dokter keluar dari ICU dan mendekatinya. "Ibu, kami sudah melaksanakan serangkaian tes, dan diagnosisnya menyatakan bahwa putri Anda selain menderita gagal ginjal juga menderita sakit jantung turunan," kata dokter dengan lembut.

"Mengapa selama ini saya tidak tahu? Bagaimana ini bisa terjadi? Bagaimana kondisinya sekarang?" Ileana bertanya dengan suara gemetar.

"Saat ini dia masih dalam keadaan kritis dan harus dioperasi. Jangan khawatir, kami memiliki tim dokter yang ahli dalam memperlakukan kondisi seperti ini dan akan melakukan segalanya untuk menyelamatkan hidupnya," ucap Dokter dengan lembutnya.

Ileana merasa terluka dan menangis lagi. Dia tidak bisa membayangkan hidupnya tanpa Almira. Dia segera memberi tahu Jason tentang kondisi Almira dan mengumpulkan semua kekuatan dan doa yang dia miliki untuk putrinya.

Jason datang beberapa saat kemudian. Dia langsung menemui dokter dan meminta melakukan semua yang terbaik untuk Almira, tidak peduli berapa pun biayanya.

Jason dan Ileana duduk di kursi depan ruang operasi. Wanita itu terus saja menangis. Dia sangat takut kehilangan putrinya.

"Kenapa baru menghubungiku?" tanya Jason.

"Aku sudah mencoba menghubungi kamu, Mas. Tapi tidak di angkat," ucap Ileana dengan terbata.

Jason mengerutkan dahi memikirkannya. Dia baru ingat jika ponselnya tertinggal di ruang kerjanya. Dia tadi sedang rapat. Jason memandangi wajah Ileana, dia terkejut mendapati sudut bibir wanita itu terlihat terluka dan pipinya tampak membiru. Terdapat juga darah segar yang telah mengering.

Jason menangkup kedua pipi wanita itu, menghadapkan ke wajahnya. Dia mengeram melihat wajah wanita yang dicintainya tampak berantakan.

"Apa sebenarnya yang terjadi?" tanya Jason.

"Nanti aku ceritakan, Mas. Aku saat ini hanya ingin putriku selamat," ucap Ileana.

Jason mengerti, dia lalu memeluk Ileana. Membawa tubuh wanita itu ke dalam pelukannya. Tangis Ileana akhirnya pecah dalam dekapan pria itu.

Beberapa jam kemudian, operasi dilakukan dan Ileana menunggu di luar ruang operasi dengan sakit hati. Dia bisa merasakan denyut jantungnya berdebar keras ketika dokter keluar dari ruangan operasi.

"Bagaimana kondisi putriku sekarang?" tanya Ileana dengan wajah nervous menanti jawaban.

"Dia masih dalam keadaan kritis, tetapi proses operasi berjalan sukses dan kita masih sedang menunggu beberapa hasil tes. Semoga Allah Maha Kuasa memberi kekuatan pada putri Anda untuk pulih," jawab dokter dengan sinyal semangat.

Ileana merasa lega dan berdoa untuk kesembuhan putrinya itu. Saat ini Almira berada dalam ruangan ICU. Jason dan Ileana menunggu di depan ruangan itu.

Jason pamit sebentar ke toilet. Meninggalkan wanita itu seorang diri. Dia bukannya menuju toilet, tapi menghubungi anak buahnya untuk mencari dan menangkap Calvin, membawanya ke markas. Pria itu harus bertanggung jawab dengan semua yang terjadi. Jason akan membuat perhitungan.

...----------------...

Terpopuler

Comments

Sugiharti Rusli

Sugiharti Rusli

semoga Jason benaran tulus sama Lea dan Almira

2023-10-13

1

Erny Manangkari

Erny Manangkari

marco bukanya membatu ileana membawa almira kerumah sakit ini mala kabur dasar ayah yg tak bertanggung jawab sama anakx

2023-09-30

0

Hafifah Hafifah

Hafifah Hafifah

dasar laki" g bertanggung jawab

2023-09-12

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Buruh Cuci
2 Bab 2. Lokasi
3 Bab 3. Akhirnya
4 Bab 4. Biaya Rumah Sakit
5 Bab 5. Ileana dan Almira
6 Bab 6. Di Kolam Renang
7 Bab 7. Jason dan Almira
8 Bab 8. Kembali Ke Rumah
9 Bab 9. Pergi Dari Rumah
10 Bab 10. Ke Hotel
11 Bab 11. Menginap Di Rumah Jason
12 Bab 12. Ke Rumah Jason
13 Bab 13. Membujuk Almira
14 Bab 14. Ke Toko Mainan
15 Bab 15. Ancaman Calvin
16 Bab 16. Jason dan Calvin
17 Bab 17. Permainan Di Mulai
18 Bab 18. Operasi
19 Bab 19. Ingin Pulang
20 Bab 20. Selamat Jalan Almira
21 Bab 21. Kesedihan Ileana.
22 Bab 22. Permintaan Cerai
23 Bab 23. Surat Cerai
24 Bab 24. Makan malam
25 Bab 25. Melamar
26 Bab 26. Mama Jason
27 Bab 27. Makan Siang
28 Bab 28. Pergilah Dari Hidup Jason!
29 Bab 29. Makan Malam Terakhir
30 Bab 30. Aku Harus Pergi
31 Bab 31. Kepergiannya
32 Bab 32. Kukira Kau Rumah
33 Bab 33. Di Panggil Atasan
34 Bab 34. Ulang Tahun Ziza
35 Bab 35. Makan Malam Bersama
36 Bab 36. Mengajak Ke Pesta
37 Bab 37. Bertemu Di Pesta
38 Bab 38. Di Bawa Pergi
39 Bab 39. Cek
40 Bab 40. Menemui Mama
41 Bab 41. Kontrakan Ileana
42 Bab 42. Kawin Lari
43 Bab 43. Ke Pantai
44 Bab 44. Bertemu Mama
45 Bab 45. Ke Rumah Mertua
46 Promo novel terbaru.
47 Mohon Maaf
48 Bab 46. Bertemu Angela
49 Bab 47. Makan Malam
50 Bab 48. Rencana Angela
51 Bab 49. Kekuasaan Jason
52 Bab 50. Angela
53 Bab 51. Bertemu Jason
54 Bab 52. Jason vs Calvin
55 Bab 53. Kisah Berakhir
Episodes

Updated 55 Episodes

1
Bab 1. Buruh Cuci
2
Bab 2. Lokasi
3
Bab 3. Akhirnya
4
Bab 4. Biaya Rumah Sakit
5
Bab 5. Ileana dan Almira
6
Bab 6. Di Kolam Renang
7
Bab 7. Jason dan Almira
8
Bab 8. Kembali Ke Rumah
9
Bab 9. Pergi Dari Rumah
10
Bab 10. Ke Hotel
11
Bab 11. Menginap Di Rumah Jason
12
Bab 12. Ke Rumah Jason
13
Bab 13. Membujuk Almira
14
Bab 14. Ke Toko Mainan
15
Bab 15. Ancaman Calvin
16
Bab 16. Jason dan Calvin
17
Bab 17. Permainan Di Mulai
18
Bab 18. Operasi
19
Bab 19. Ingin Pulang
20
Bab 20. Selamat Jalan Almira
21
Bab 21. Kesedihan Ileana.
22
Bab 22. Permintaan Cerai
23
Bab 23. Surat Cerai
24
Bab 24. Makan malam
25
Bab 25. Melamar
26
Bab 26. Mama Jason
27
Bab 27. Makan Siang
28
Bab 28. Pergilah Dari Hidup Jason!
29
Bab 29. Makan Malam Terakhir
30
Bab 30. Aku Harus Pergi
31
Bab 31. Kepergiannya
32
Bab 32. Kukira Kau Rumah
33
Bab 33. Di Panggil Atasan
34
Bab 34. Ulang Tahun Ziza
35
Bab 35. Makan Malam Bersama
36
Bab 36. Mengajak Ke Pesta
37
Bab 37. Bertemu Di Pesta
38
Bab 38. Di Bawa Pergi
39
Bab 39. Cek
40
Bab 40. Menemui Mama
41
Bab 41. Kontrakan Ileana
42
Bab 42. Kawin Lari
43
Bab 43. Ke Pantai
44
Bab 44. Bertemu Mama
45
Bab 45. Ke Rumah Mertua
46
Promo novel terbaru.
47
Mohon Maaf
48
Bab 46. Bertemu Angela
49
Bab 47. Makan Malam
50
Bab 48. Rencana Angela
51
Bab 49. Kekuasaan Jason
52
Bab 50. Angela
53
Bab 51. Bertemu Jason
54
Bab 52. Jason vs Calvin
55
Bab 53. Kisah Berakhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!