Bab 7. Jason dan Almira

Ileana membuka matanya. Dia heran melihat ke sekeliling. Saat ini dia ada di kamar Jason, padahal kemarin malam sehabis bermain untuk kedua kalinya wanita itu tertidur di sofa dekat kolam renang.

Ileana melihat ke samping, tidak didapati pria itu. Dia bangun dan mengambil tasnya yang berada di atas nakas. Wanita itu mengeluarkan telepon genggamnya. Dia terkejut melihat jam yang telah menunjukkan pukul tujuh pagi. Tanpa mandi, Ileana mengenakan pakaiannya kembali.

Dengan langkah cepat, wanita itu menuruni tangga. Sampai di ruang keluarga, dia melihat Jason yang sedang bicara di telepon. Ileana berdiri di samping pria itu tanpa bicara. Jason segera menutupi pembicaraannya.

"Kamu sudah bangun, Cantik," ucap Jason. Dia memeluk pinggang Ileana dan mengecup bibir wanita itu.

"Maaf, Pak. Aku harus segera kembali. Anakku sedang di rawat. Pasti dia telah menunggu kedatanganku dari tadi," ucap Ileana.

"Anakmu sakit?" tanya Jason.

"Iya, sedang di rawat saat ini," jawab Ileana.

"Kalau begitu aku ikut denganmu ke rumah sakit," jawab Jason dengan tegas.

"Tapi ...." Ileana menjeda ucapannya. Dia tidak tahu harus berkata apa. Bagaimana nanti jika Jason bertemu dengan Calvin, itu yang ada dalam pikirannya.

"Tapi, kenapa?" tanya Jason dengan dahi berkerut.

"Tak ada apa-apa, Pak. Apa Bapak tidak bekerja? Saya takut jadi merepotkan," ucap Ileana beralasan.

"Perusahaan itu milikku. Jadi terserah kapan aku mau datang."

Jason lalu mengajak Ileana berjalan menuju mobilnya. Sepanjang kaki melangkah tangan pria itu selalu di pinggang sang wanita.

Sepanjang perjalanan Jason banyak bertanya mengenai kehidupan wanita itu. Ileana akhirnya berkata jujur jika dia membutuhkan biaya untuk pengobatan putrinya, itulah alasan awalnya dia bisa terjun ke dunia hitam ini.

"Suami kamu tidak ada kerja?" tanya Jason.

"Dari awal kami menikah, Bang Calvin memang tak memiliki pekerjaan tetap. Dia hanya kerja serabutan," jawab Ileana.

Jason dan Ileana terdiam sesaat, larut dalam pikiran masing-masing. Hingga mobil memasuki rumah sakit.

Jason keluar dari mobil terlebih dahulu, dia lalu membukakan pintu untuk Ileana. Wanita itu tersenyum diperlakukan seperti itu.

Saat Jason memasuki rumah sakit, banyak mata perawat dan pasien memandangnya. Pria itu memang sangat tampan, dan yang terutama dia memiliki karisma, membuat setiap mata memandang kagum.

Jason

Ileana

Ileana yang berjalan di sebelah pria itu hanya bisa menunduk. Dia takut ada yang mengenali Jason atau pun dirinya. Bagi kalangan pebisnis pasti tahu dan kenal dengan pria itu. Dia seorang pengusaha muda ternama di kota ini.

Sebelum ke rumah sakit tadi, Ileana membeli donat dan bolu karamel kesukaan putrinya. Dia jarang dapat membeli makanan itu. Saat ini Ileana berjanji akan membelikan apa saja yang putrinya Almira inginkan.

Almira tampak telah segar. Mungkin telah dimandikan perawat. Dia sedang makan disuapi perawat itu. Melihat kedatangan ibunya, bocah cilik itu langsung berteriak.

"Ibu ...."

Ileana berjalan dengan cepat dan memeluk tubuh putrinya. Baru satu malam dia tinggalkan, rasa kangen itu tidak dapat dia bendung. Wanita itu mengecup seluruh bagian di wajah putrinya.

Begitu juga Almira, dari kemarin matanya sulit dipejamkan karena teringat ibunya. Dia takut kehilangan wanita itu.

"Aku takut Ibu tidak akan kembali," ucap Almira sendu.

"Bagaimana mungkin ibu meninggalkan kamu. Ibu hanya bekerja. Mulai besok ibu akan selalu bekerja malam dan pulang pagi. Ibu harap kamu mengerti," ucap Ileana dengan suara lembut.

"Aku akan mengerti, bukankah ibu melakukan semua ini demi aku," ucap bocah cilik itu. Pandangan matanya lalu tertuju pada Jason yang berdiri di belakang punggung ibunya. Ileana yang menyadari pandangan mata Almira lalu tersenyum.

"Siapa Oom tampan yang ada di belakang, Ibu?" tanya Almira.

Jason tersenyum mendengar ucapan bocah cilik itu. Sebelum menjawab pertanyaan putrinya, Ileana meminta perawat itu meninggalkan mereka.

"Tanti, kamu bisa istirahat sekarang. Biar aku yang jaga Almira," ucap Ileana.

"Baik, Bu. Saya pamit dulu," ucap Tanti sebelum meninggalkan kamar rawat Almira.

Almira kembali menatap pria itu tanpa kedip. Ileana mengusap kepala putrinya dengan penuh kasih sayang.

"Ini Om Jason, bos Ibu. Tadi Om Jason belikan donat dan bolu kesukaan kamu," ucap Ileana, dia lalu memperlihatkan kotak berisi makanan itu.

Almira tersenyum, merasa senang mengetahui bahwa ada seseorang yang benar-benar peduli dengannya selain Calvin ayahnya.

"Aku tahu mungkin kamu tidak memiliki selera makan saat ini, tapi aku harap kamu bisa mencoba sedikit dari ini. Rasa donat dan bolu ini sangat lezat dan pasti bisa membuatmu merasa sedikit lebih baik," ucap pria itu dengan ramah.

Ileana memandangi wajah Jason tanpa kedip. Tak percaya jika pria itu bisa seramah ini dengan putrinya.

Almira menatap bolu dan donat yang ada di depannya, merasa senang. "Terima kasih banyak, Om Jason. Aku senang bisa berkenalan dengan, Om. Aku lihat ibu tidak kecapean lagi bekerja sebagai buruh cuci. Ibu tampak cantik sejak bekerja dengan Om. Pasti Om sangat baik," ucap Almira senang.

Jason hanya tersenyum sebagai respon, kemudian dia menduduki kursi di sebelah tempat tidur Almira. Mereka kemudian mulai berbincang-bincang. Jason bercerita tentang dirinya, tentang pekerjaannya dan keluarganya. Sedangkan Almira menceritakan tentang teman-temannya, Ibunya dan bagaimana dia bisa berakhir di rumah sakit seperti ini.

Waktu terus berlalu, dan mereka terus berbicara satu sama lain tanpa henti. Almira merasa sangat bahagia karena ada seseorang yang peduli dengan dirinya. Dia tidak bisa berterima kasih kepada Jason cukup banyak atas kebaikannya. Suasana menjadi lebih menyenangkan dengan adanya pembicaraan antara Almira dan Jason.

Ileana sangat senang melihat keakraban keduanya. Dia tidak berhenti tersenyum melihat putrinya dan Jason yang tampak akrab.

"Sudah waktunya aku harus pergi, Almira," kata Jason dengan senyuman ketika waktu terus bergulir. "Aku akan kembali lagi esok hari untuk membawakanmu beberapa makanan enak lainnya."

Almira merasa sangat terharu. "Terima kasih banyak, Om Jason. Aku merasa sangat bahagia karena kamu datang menjengukku hari ini. Dan aku benar-benar menantikan kedatanganmu lagi besok."

Jason tersenyum lagi, kemudian dia berjalan keluar dari ruangan. Almira merasa lega dan bahagia. Dia gembira mengetahui bahwa dia memiliki teman yang benar-benar peduli tentang dirinya. Dengan senyum yang lebar, Almira merenungkan tentang pembicaraan mereka dan berbagai jenis makanan enak yang akan Jason bawakan untuknya besok.

Ileana mengikuti Jason dari belakang, dan saat sampai di ambang pintu Jason memberikan sesuatu. Ternyata kartu ATM dan uang tunai. Sepertinya lebih banyak dari kemarin.

"Aku akan minta orang suruhanku untuk mengurus pembayaran rumah sakit ini. Kamu jangan pikirkan itu," ucap Jason.

"Tapi ...."

"Tidak ada penolakan," ujar Jason memotong ucapan Ileana. Setelah itu dia pamit. Tanpa mereka berdua sadari, Calvin menatap dari kejauhan interaksi keduanya.

...----------------...

Terpopuler

Comments

Sugiharti Rusli

Sugiharti Rusli

nih si Jason jatuh cinta pada pandangan pertama atau gimana yah

2023-10-13

1

🌹ᴀʏʀᴀ 🅽 🅷💕💕

🌹ᴀʏʀᴀ 🅽 🅷💕💕

semoga jason bisa melepaskan ana dari calvin

2023-10-08

1

Erny Manangkari

Erny Manangkari

semoga Jason menyukai ileana

2023-09-30

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Buruh Cuci
2 Bab 2. Lokasi
3 Bab 3. Akhirnya
4 Bab 4. Biaya Rumah Sakit
5 Bab 5. Ileana dan Almira
6 Bab 6. Di Kolam Renang
7 Bab 7. Jason dan Almira
8 Bab 8. Kembali Ke Rumah
9 Bab 9. Pergi Dari Rumah
10 Bab 10. Ke Hotel
11 Bab 11. Menginap Di Rumah Jason
12 Bab 12. Ke Rumah Jason
13 Bab 13. Membujuk Almira
14 Bab 14. Ke Toko Mainan
15 Bab 15. Ancaman Calvin
16 Bab 16. Jason dan Calvin
17 Bab 17. Permainan Di Mulai
18 Bab 18. Operasi
19 Bab 19. Ingin Pulang
20 Bab 20. Selamat Jalan Almira
21 Bab 21. Kesedihan Ileana.
22 Bab 22. Permintaan Cerai
23 Bab 23. Surat Cerai
24 Bab 24. Makan malam
25 Bab 25. Melamar
26 Bab 26. Mama Jason
27 Bab 27. Makan Siang
28 Bab 28. Pergilah Dari Hidup Jason!
29 Bab 29. Makan Malam Terakhir
30 Bab 30. Aku Harus Pergi
31 Bab 31. Kepergiannya
32 Bab 32. Kukira Kau Rumah
33 Bab 33. Di Panggil Atasan
34 Bab 34. Ulang Tahun Ziza
35 Bab 35. Makan Malam Bersama
36 Bab 36. Mengajak Ke Pesta
37 Bab 37. Bertemu Di Pesta
38 Bab 38. Di Bawa Pergi
39 Bab 39. Cek
40 Bab 40. Menemui Mama
41 Bab 41. Kontrakan Ileana
42 Bab 42. Kawin Lari
43 Bab 43. Ke Pantai
44 Bab 44. Bertemu Mama
45 Bab 45. Ke Rumah Mertua
46 Promo novel terbaru.
47 Mohon Maaf
48 Bab 46. Bertemu Angela
49 Bab 47. Makan Malam
50 Bab 48. Rencana Angela
51 Bab 49. Kekuasaan Jason
52 Bab 50. Angela
53 Bab 51. Bertemu Jason
54 Bab 52. Jason vs Calvin
55 Bab 53. Kisah Berakhir
Episodes

Updated 55 Episodes

1
Bab 1. Buruh Cuci
2
Bab 2. Lokasi
3
Bab 3. Akhirnya
4
Bab 4. Biaya Rumah Sakit
5
Bab 5. Ileana dan Almira
6
Bab 6. Di Kolam Renang
7
Bab 7. Jason dan Almira
8
Bab 8. Kembali Ke Rumah
9
Bab 9. Pergi Dari Rumah
10
Bab 10. Ke Hotel
11
Bab 11. Menginap Di Rumah Jason
12
Bab 12. Ke Rumah Jason
13
Bab 13. Membujuk Almira
14
Bab 14. Ke Toko Mainan
15
Bab 15. Ancaman Calvin
16
Bab 16. Jason dan Calvin
17
Bab 17. Permainan Di Mulai
18
Bab 18. Operasi
19
Bab 19. Ingin Pulang
20
Bab 20. Selamat Jalan Almira
21
Bab 21. Kesedihan Ileana.
22
Bab 22. Permintaan Cerai
23
Bab 23. Surat Cerai
24
Bab 24. Makan malam
25
Bab 25. Melamar
26
Bab 26. Mama Jason
27
Bab 27. Makan Siang
28
Bab 28. Pergilah Dari Hidup Jason!
29
Bab 29. Makan Malam Terakhir
30
Bab 30. Aku Harus Pergi
31
Bab 31. Kepergiannya
32
Bab 32. Kukira Kau Rumah
33
Bab 33. Di Panggil Atasan
34
Bab 34. Ulang Tahun Ziza
35
Bab 35. Makan Malam Bersama
36
Bab 36. Mengajak Ke Pesta
37
Bab 37. Bertemu Di Pesta
38
Bab 38. Di Bawa Pergi
39
Bab 39. Cek
40
Bab 40. Menemui Mama
41
Bab 41. Kontrakan Ileana
42
Bab 42. Kawin Lari
43
Bab 43. Ke Pantai
44
Bab 44. Bertemu Mama
45
Bab 45. Ke Rumah Mertua
46
Promo novel terbaru.
47
Mohon Maaf
48
Bab 46. Bertemu Angela
49
Bab 47. Makan Malam
50
Bab 48. Rencana Angela
51
Bab 49. Kekuasaan Jason
52
Bab 50. Angela
53
Bab 51. Bertemu Jason
54
Bab 52. Jason vs Calvin
55
Bab 53. Kisah Berakhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!