Bab 20 : Rani penuh kejutan

Hari ini adalah hari terakhir pendaftaran kompetisi nyanyi di buka.Namun rani sempat goyah dengan keputusannya untuk ikut dan takut kalau dia tidak bisa mewujudkan keinginannya karena mungkin dia akan dipermalukan sebab dia tidak pernah tampil di depan umum. Tapi entah kenapa yang awalnya ragu-ragu namun ia langsung mengisi formulir dengan cepat tanpa diketahui oleh siapapun.

*

*

Acara semarak kampus akan dimulai malam ini yang mana terdapat kompetisi menyanyi itu di adakan. Namun sebelum kompetisi itu para siswa mulai mempersiapkan tak terkecuali Rani yang diam-diam berlatih di taman belakang kampus.berbeda halnya Reno,Ahmad dan juga Ani mereka berlatih diruangan khusus music seperti biasanya.

Mereka berlatih bersama yang disaksikan oleh Hana dan Sinta. Saat giliran Ani yang bernyanyi ia memutuskan untuk menyanyikan lagu Jawa yang berjudul “Gambang Suling”. Saat Ani mulai menyanyi lagu Jawa itu suara lembut dengan alunan nada yang mendayu-dayu dengan khas Jawa yang Ani nyanyikan dengan sempurna. Akan tetapi disisi lain berbeda dengan apa yang dirasakan Sinta dan Hana saat mendengar Ani bernyanyi,seluruh tubuh mereka tiba-tiba merasakan merinding di sekujur tubuhnya.

Sinta pun mulai berbisik kepada Hana, “Kenapa dia bernyanyi lagu Jawa ya?”.

Saat itu Reno yang mendengar percakapan Sinta pun langsung menjawab. “Aku yang mengusulkannya, itu bagus kan artinya dia bisa mengangkat tradisi budaya Jawa.”

Sinta dan Hana tidak bisa berkutik saat Reno yang mengatakan bahwa itu adalah usulanya. Namun Sinta dan Hana benar-benar merasakan hawa yang tidak biasa dan mereka memutuskan untuk keluar dari ruangan itu.

“Aku merasakan seluruh tubuhku merinding saat mendengar Ani menyanyi.” Ujar Sinta sambil mengusap-usap kedua bahunya seperti seseorang yang sedang menggigil.

Hana pun langsung menjawab. “Aku juga merasakan hal yang sama.”

*

*

Malam kompetisi telah tiba,peserta mulai gugup saat seorang pembawa acara mulai melaksanakan acara itu. Saat pembawa acara menyebutkan peserta pertama yang akan maju membuat Rani sangat gugup itu adalah pertama kalinya ia tampil di panggung bahkan tanpa sepengetahuan teman-temanya. Namun saat MC mengatakan bahwa tang tampil pertama adalah Ahmad membuat Rani sedikit lega karena ia berharap berada di urutan terakhir.

Saat Ahmad mulai maju ke depan dan menyanyikan sebuah lagu yang berjudul “pelangi di matamu”. Ia berusaha semaksimal mungkin walaupun dengan suara pas-pas san dan agak fals, Ahmad tetap semangat dan mampu menghidupkan suasana menjadi lebih ceria. Saat Ahmad sedang tampil, tiba-tiba Ani mengalami sakit di bagian perutnya hingga tidak sanggup untuk berdiri. Reno yang berada disampingnya pun merasa terkejut dan ia langsung menggendongnya ala bridal style.

Rani yang melihat Reno menggendong Ani dengan penuh perhatian ia benar-benar merasa sakit yang tidak bisa ia ungkapkan. Reno tidak pernah seperhatian itu sebelumnya itulah yang membuat Rani merasa iri. Melihat kondisi Ani yang sedang Sakit perut sepertinya ia tidak bisa ikut dalam kompetisi itu.

Reno pun menyampaikan kepada juri bahwa Ani mengundurkan diri dari kompetisi itu. Sekarang adalah giliran Reno untuk tampil. Ia datang ke atas panggung dengan berpakaian rapi dan casual dengan jaket membuat penampilan Reno semakin tampan dan berkharisma.

Reno menyanyikan lagu dari Tyok Satrio yang berjudul “Ada Untukmu”. Dengan suara indah dan maskulin ditambah dengan alunan gitar membuat siapa pun yang mendengar akan jatuh cinta dengan nyanyian Reno. Bahkan teman-temanya pun di buat terpana atas penampilan Reno walaupun mereka sudah sering mendengarnya namun mereka tetap saja ingin mendengar lagi dan lagi.

Mendengar Reno bernyanyi Rani mulai mengenang masa lalu saat pertemuan hingga pertemanannya dengan Reno. Ia tidak pernah menyangka akan terjerat oleh cinta Reno. Namun dunia berpihak lain,cintanya kepada Reno tidak pernah tersampaikan hingga bertepuk sebelah tangan,tak disangka entah kenapa air mata Rani jatuh tanpa ia sadari setelah mengenang masa-masa indahnya bersama Reno walau cuma dianggap sebagai teman mungkin itu sudah cukup baginya.

Setelah Reno selesai tampil dan mendapatkan SO(standing ovation) dari juri dan penonton yang menikmatinya. Dan sekarang lah waktunya yang ditunggu-tunggu yaitu adalah penampilan Rani.

Ketika MC menyebutkan nama Rani,teman-temanya berfikir itu mungkin orang lain yang namanya sama seperti teman mereka namun saat Rani maju ke panggung betapa terkejutnya mereka saat tahu bahwa sebenarnya Rani temanya lah yang mengikuti lomba itu.

Semua teman-teman Rani bahkan Reno tidak bisa menutup mulut dan mata mereka karena sangking terkejutnya. Mereka berfikir itu bukanlah Rani yang sesungguhnya karena Rani yang sesungguhnya orangnya sangat pemalu dan bahkan dia tidak pernah bernyanyi di depan teman-temanya namun apa yang mereka lihat malah sebaliknya.

Rani dengan gugup di atas panggung dan mulai menyanyikan subuah lagu yang berjudul “Bukan Cinta Biasa”. Dan yang bikin terkejut lagi ternyata suara Rani sangat merdu dan indah dengan penghayatan yang mendalam bahkan penonton yang mendengarkan pun ikut terhanyut dalam nyanyian Rani. Bahkan Reno pun takjub dengan suara Rani dia tidak mengira bahwa Rani memiliki suara indah untuk pertama kalinya ia dengarkan dari bibir mungil Rani.

Mereka semua terhanyut dalam melodi nyanyian Rani hingga tak sadar bahwa nyanyian Rani sudah mencapai *******.Dann ketika Rani selesai menyanyi ia terkejut mendapat tepukan yang meriah bahkan lebih meriah dibanding dengan yang lainya karena Rani bukan hanya sekedar menyanyi tetapi dia begitu menghayati seolah-olah itu adalah perasaanya sendiri.

Ketika Rani turun dari panggung teman-temanya menyambut kedatangan Rani yang penuh dengan ketidakpercayaan bahwa Rani ternyata bisa bernyanyi dengan sangat indah.

“Waw apakah benar ini temanku Rani.” Ucap Hana yang terkejut dengan Rani.

Sinta pun juga tak kalah terkejutnya. “Kenapa kamu gak bilang kalau kamu ikut kompetisi ini.”

Rani pun akhirnya menjawab semua yang diajukan oleh teman-temanya itu dengan tersenyum lega dan terharu. “Iya karena mungkin inilah waktunya aku memberitahukan kepada dunia bahwa aku juga punya bakat.”

“Kamu hebat Ran.” Ucap Reno memberi pujian manis kepada Rani.

“Terima kasih Reno.” Ucap Rani dengan malu-malu.

Setelah semua peserta selesai tampil,waktunya menentukan siapakah pemenang dari kompetisi itu. Dan ketika mereka mulai menyebutkan nama pemenang membuat jantung Rani berdetak tak karuan dan ternyata pemenangnya adalah Rani.

Dengan perasaan terkejut dan bangga,Rani akhirnya maju ke atas panggung untuk menerima sebuah trofi yang mana itu adalah trofi pertamanya dalam sebuah unjuk bakat.

Kini Rani bisa membuktikan bahwa dia mampu berdiri sendiri diatas kakinya yang biasanya ia tak pernah lepas dari teman-temanya. Rani mengucapkan beberapa kata yang menyentuh hati untuk dirinya dan juga teman-temanya yang membuat semua teman-temanya ikut terharu serta bangga kepada Rani. Mereka tidak percaya bahwa Rani bisa memiliki kepercayaan diri seperti itu yang membuat mereka bahagia atas keberanianya.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!