Salah Paham

"Ma - mau apa?" tanya Amora memundurkan tubuhnya, saat Eldrian mendekatkan tubuhnya ke arah Amora.

"Katanya saya suruh nyobain." ucap Eldrian dengan melepaskan jaketnya, dan kaos nya di buang asal, lalu membuka resleting celana jeans nya.

"Kamu mau ngapain?" tanya Amora ketakutan.

"Katanya kamu mau!" jawab Eldrian langsung mendekat kan wajahnya pada Amora.

Kedua mata Amora terpejam, saat Eldrian berada di atas tubuhnya, Amora menutup wajahnya saat Eldrian akan mencoba mencium bibir nya.

Ceklek

"El..!" teriak Pak Santoso saat melihat putranya.

Eldrian tersontak kaget, begitu juga dengan Amora langsung mendorong tubuh Eldrian hingga terdorong ke belakang.

"Ayah..!" panggil Amora langsung menyeret kaki nya yang sakit, ke arah Pak Satria Esa.

"Anak kurang ajar." bentak Pak Santoso.

"Dengar dulu Pah, El akan jelaskan. Ini tidak yang seperti Papah sama Om lihat." ucap Eldrian.

"Ayah, dia mau menodai Amora. Tolong kasih hukuman, kalau tidak pecat saja." ucap Amora.

"Enak saja, kamu fitnah saya. Kamu kan yang minta saya, untuk menguji kamu itu masih segel atau tidak? makannya saya terima tantangan itu." ucap Eldrian.

"Tapi nggak mesti harus buka pakaian, dan itu resleting kamu turunin.Melalukan, minta maaf." ucap Pak Santoso.

Eldrian langsung memakai kembali pakaiannya, dan menaikan resleting celananya. Pak Satria Esa hanya diam saja, dan langsung berjalan ke arah dapur.

"Ayah mau kemana?" tanya Amora, langsung mengambil tongkatnya.

"Ayah mau ambil kopi." jawab Pak Satria Esa.

"Amora saja yang ambil." ucap Amora.

"Kaki kamu sakit, biar Ayah yang buat sendiri." ucap Pak Satria Esa akan membuka lemari bagian atas, di dapur.

"Biar Amora saja, Ayah duduk."

"Nggak apa - apa." Pak Satria Esa langsung membuka pintu lemari tersebut, yang banyak minuman beralkohol.

"Ayah..!" teriak Amora, saat pintu lemari terbuka lebar, dan terlihat jelas minuman beralkohol tersebut.

"Apa sih!" langsung menoleh ke arah atas lemari, dan begitu kaget banyak minuman beralkohol.

"Apa itu?" tunjuk Pak Satria Esa.

"Amora jelaskan."

Praaangg

Praaangg

Pak Santoso dan Eldrian mendengar suara pecahan botol, dan langsung berlari ke arah dapur. Melihat Pak Satria Esa, sedang memecahkan botol minuman keras.

"Ayah dari kecil ajarkan kamu agama, tapi apa ini. Kamu tahu kan haram, jangan - jangan kamu juga merokok, atau kamu hidup bebas saat di luar negeri." bentak Pak Satria Esa.

"Ayah jangan menuduh seperti itu." ucap Amora ketakutan.

"Ayah kasih kamu kebebasan, bukan jadi anak begajulan. Kamu operasi semua tubuh kamu, lihat tubuh kamu sekarang. Bukannya mirip boneka Barbie tapi mirip Boneka Chucky."

"Om sudah Om, biar Eldrian jelaskan." ucap Eldrian.

"Mau jelaskan apa kamu? dari cara kamu tadi saja, saya sudah pastikan yang perempuan sudah tidak segel." ucap Pak Satria Esa.

"Ayah, ini perkara tidak ada habisnya. Saya masih segel, memang saya minum, saya merokok tapi tidak seperti kalian kira, saya nakal." ucap Amora membela diri.

"Sudah - sudah, El kamu pulang. Tidak usah jaga Amora, Ayah takut kalian akan berbuat Zina." ucap Pak Santoso mengajak anaknya pulang.

"Sat, kami pulang dulu." ucap Pak Santoso.

Pak Satria berjalan ke arah ruang keluarga, lalu memijat kepalanya yang pusing. Amora berjalan mendekat, dan duduk di samping Ayahnya.

"Maafkan Amora." ucap Amora.

"Apa Ayah salah mendidik kamu? Ayah merasa bersalah pada kedua orang tua kamu, Ayah salah besar sampai kamu seperti ini." ucap Pak Satria Esa, dengan memijat pelipis nya.

"Maafkan Amora, janji tidak akan seperti itu."

"Dan Ayah peringkat kan, jauhkan dari yang mendekat kan dosa, dan satu lagi jaga sikap kamu."

"Maafkan Amora."

*****

"Sumpah papah, demi Allah. Dia itu menantang El, masa El bohong." ucap Eldrian menjelaskan.

"Apa kamu suka sama dia?" tanya Pak Santoso.

"Papah tahu dari mana?" tanya Kembali Eldrian.

"Papah tahu dari tatapan mata kamu." jawab Pak Santoso.

"Iya, El suka sama Amora." ucap Eldrian jujur.

"Papah suka itu."

Ibu Salsa datang dan bergabung dengan suami dan anaknya. Ibu Salsa memberikan, sebuah majalah bisnis pada putranya.

"Kamu baja, ini majalah membahas tentang dia yang sukses menjadi pengusaha muda. Masih kurang apa sama dia? kalau kamu menikah dengan dia, Mamah sama Papah bahagia sekali."

"Mah, biarlah El memilih sendiri. Kita tidak usah ikut campur, urusan anak." tegur Pak Santoso.

"Dia akan pulang, kamu jemput dia."

Eldrian menatap ke arah Papah nya lantas Pak Santoso menatap ke arah Ibu Salsa. Dan langsung membanting majalah tersebut di depan istrinya.

"Berapa kali anaknya bilang, dia sudah kasih kode. Kamu tidak paham - paham, masuk kamar El, jangan dengarkan Mamah kamu."

Eldrian lalu beranjak bangun dari duduknya, dan meninggal kedua orang tuanya. Ibu Salsa terus memanggil Eldrian, namun Eldrian pura - pura tidak mendengar.

"Gara - gara kamu, El jadi melawan." ucap Ibu Salsa kesal.

"Gara - gara kamu juga." ucap Pak Santoso lantas meninggalkan istrinya.

"Dasar aki - aki." ucap kesal Ibu Salsa.

****

"Jadi Ayah akan tinggal sama Amora?" tanya Amora sambil menyantap makan malam.

"Iya, sampai kamu sembuh." ucap Pak Satria Esa.

"Amora, kamu ingat Tante Inara?" tanya Pak Satria Esa.

"Iya kenapa?" jawab Amora, kembali bertanya.

"Ayah dekat sama dia, tapi yang ini cocok." ucap Pak Satria Esa.

Praaaang

Amora meletakkan sendok di atas piring dengan di banting. Amora lalu menatap ke arah Ayahnya, seolah dia ingin meminta restu.

"Sudah Amora bilang, kalau Ayah mau sama Tante Inara silahkan. Tapi ingat jangan harap bisa liat Amora lagi, Ayah kan tahu Amora tidak mau ada dua ibu."

"Ayah tahu, tapi Tante Inara itu baik, cantik dan Ayah juga tahu kelurganya, kita kenal juga sudah lama." .

"Iya tahu, tapi nggak setuju." ucap Amora dengan wajah kesal.

Pak Satria Esa hanya bisa menarik nafas, mendengar ucapan keponakannya. Lalu melanjutkan kembali, makannya.

"Kalau sudah makan malam, kamu langsung masuk kamar."

'Iya." ucap Amora singkat.

.

.

Terpopuler

Comments

Ina's

Ina's

kenapa harus ijin sama ponakan?...

2023-10-18

0

Rahel Ria

Rahel Ria

jangan egois Amora biar bagai mana pun ayah angkat mu juga harus menikah🙏

2023-08-04

1

Murni Zain

Murni Zain

Amora terlalu d manja sm bang satria

2023-08-04

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!