Episode 13 Ada sesuatu

"Bukannya dia," Kiara terbayang pada wanita yang di temuinya di kantor Kevin.

Monica yang sekarang menggandeng tangan Rangga dengan menempel pada rangga dan Rangga juga mengusap-usap pucuk kepala Monica yang keduanya sama-sama tersenyum yang terlihat romantis dan seperti mempunyai hubungan yang special.

"Kak Rangga kok bisa bersamanya dan dia kan adalah...." Kiara bingung harus mengambil kesimpulan apa.

Dia terus melihat Rangga dan Monica yang sudah mengambil tempat duduk dan dengan romantisnya Rangga mempersilahkan Monica untuk duduk dan lagi-lagi sangat manis terlihat seperti orang yang sedang pacaran.

"Kenapa mereka terlihat begitu dekat ya?" batin Kiara dengan penuh tanya.

"Kiara!" tegur Amanda yang membuat Kiara tersentak kaget.

"Hah!" sahut Kiara.

"Kamu kenapa Kiara?" tanya Amanda.

"Oh tidak apa-apa," jawab Kiara yang mengatur napasnya perlahan dan sekali-kali masih melihat ke meja di mana sang kakak dengan wanita yang di kenalnya itu yang berada di sana.

"Kamu baik-baik aja?" tanya Amanda yang melihat Kiara tidak baik-baik saja.

"Aku baik-baik aja kok. Hmmm Amanda kita makannya sudah selesai yok. Soalnya aku masih banyak pekerjaan di rumah sakit," ucap Kiara yang tiba-tiba saja ingin pulang.

"Oke kalau begitu. Aku juga sudah kenyang," jawab Amanda.

"Ya sudah ayo kita pergi," ajak Kiara. Amanda sebenarnya bingung dengan Kiara. Namun dia tetap harus mengikut saja. Dan Kiara mungkin tidak ingin sang kakak melihat dirinya.

Rangga dan Monica yang duduk berhadapan.

"Tumben sekali Monica, kamu mau makan di luar. Biasanya kamu selalu takut ada yang melihatmu. Baik dari bodyguard papamu atau juga dari mereka?" tanya Rangga.

"Karena aku yakin Restauran ini paling aman. Lagian aku sangat merindukanmu. Kamu di Luar Negri terus. Jadi aku ingin kita sekali-kali kita makan di Luar agar tidak bosan," ucap Monica dengan manja bicara pada Rangga.

"Kamu tidak takut. Jika Kevin tau?" tanya Rangga.

Hufffff

Monica menghela napas beratnya.

"Dia tau juga mungkin dia tidak akan peduli. Sayang kamu itu tau sendiri. Hubungan ku dengan Kevin hanya bisnis keluarga dan kamu juga sangat tau dalam bisnis keluarga itu yang di libatkan anak-anaknya dan apalagi Kevin akan mengikuti pemilihan kepala bisnis. Ya apalagi kalau bukan karena hal itu. Makanya terjadi penikahan karena bisnis," ucap Monica dengan helaan napas yang kelihatan stres harus membahas hal itu.

"Bukannya kamu seharusnya bisa menolaknya?" tanya Rangga.

"Orang tuaku mana mungkin setuju. Kamu tau sendiri keluarganya Mitra Winata itu sangat berpengaruh dan mana mungkin orang tuaku akan melepasnya begitu saja," sahut Monica.

"Tapi pasti berbeda bukan. Jika keluarga Mitra Winata dan group Lexus nya itu jatuh," sahut Rangga.

"Ya akan berbeda. Tapi tidak mungkin jatuh. Karena mereka orang-orang kuat dan walau aku tau kamu itu ingin menjatuhkan group Lexus. Tapi kemungkinan sangat kecil. Walau aku berada di pihakmu," ucap Monica.

"Tapi bukannya aku harus berusaha melakukannya supaya tidak terjadi pernikahan bisnis di antara kalian," ucap Rangga.

Monica mendengarnya tersenyum dengan menghela napa beratnya, "kamu itu sangat ambisius sayang, dan sudah bertahun-tahun berusaha. Tetapi masih sama hasilnya. Tapi walau kamu belum mendapatkan hasilnya. Aku pasti akan selalu mendukungmu dan akan selalu mendampingimu," ucap Monica.

Dari apa yang di bicarakan Monica dan Rangga. Sepertinya hubungan mereka sangat dekat dan saling terbuka satu sama lain.

"Kalau begitu aku ingin bertanya? Apa kamu ingin Kevin menang?" tanya Rangga.

"Ya menang tidaknya dia. Tidak ada urusannya denganku. Karena aku juga tidak mengenal siapa saingannya. Namun berbeda jika saingannya itu kamu. Mungkin aku tidak ingin dia menang dan pasti lebih ingin kamu menang," jawab Monica dengan tersenyum manja.

"Kamu itu bisa aja. Bukannya kamu sendiri yang bilang aku tidak mungkin sepantaran dengan Kevin," ucap Rangga yang merendahkan dirinya.

"Tapi bagiku kamu tetap paling utama," tegas Monica. Rangga hanya tersenyum saja mendengarnya.

"Bye the way sayang. Kenapa sih kamu sangat membenci grup Lexus. Bukannya mereka sangat baik di mata Negara dan juga sangat di kenal dermawan?" tanya Monica yang belum pernah mempertanyakan hal itu sebelumnya.

"Karena kamu. Karena kamu yang harus berhubungan dengan salah satu anaknya dan aku harus menjatuhkan group Lexus agar orang tuamu mengubah keputusan mereka. Karena kalau mereka sudah menjadi gembel. Mana mungkin menginginkan menantu sebagai gembel," jawab Rangga dengan serius.

Namun membuat Monica tertawa-tawa mendengarnya sampai menutup mulutnya.

"Sayang kamu itu lucu sekali. Yang kamu jawab itu cocoknya. Jika kita berhubungan terus tiba-tiba aku sama Kevin di jodohkan. Ini kan tidak. Aku sama Kevin sudah di jodohkan setahun lalu dan kamu baru muncul 6 bulan belakangan ini yang membuatku jatuh hati padamu. Jadi kamu yang merebutku. Bukan Kevin," ucap Monica dengan tertawa-tawa.

"Kamu juga dulu pernah bilang kalau memang dari dulu kamu itu ingin menghancurkan group Lexus. Jadi kalau alasannya karena aku. Itu Busyyit kamu hanya menggodaku saja, menggombaliku kan," ucap Monica yang masih tertawa saja yang merasa sangat lucu dengan jawaban Rangga. Namun wajah Rangga tidak tertawa sedikitpun dan terlihat datar.

"Karena dia harus membayar penderitaan Kiara selama bertahun-tahun dan group beserta isinya itu harus hancur di tangan ku yang tidak sebanding dengan penderitaan Kiara dan air matanya. Keluarga ku yang di injak-injak di rendahkan," batin Rangga dengan mengepal tangannya.

Rangga ternyata menyimpan dendam pada group Lexus dan juga keluarganya dan pasti juga Kevin yang menjadi tokoh utamanya. Karena bermula dari hubungan Kevin dan juga Kiara.

Tawa Monica menghilang ketikan melihat datar wajah Pria yang di hadapannya itu.

"Sayang!" tegur Monica membuat Rangga kaget.

"Iya," sahut Rangga.

"Kenapa bengong?" tanya Monica.

"Tidak apa-apa. Ayo kita mulai pesan makanan," jawab Rangga.

"Baiklah," sahut Monica.

Ternyata di belakang perjodohan Monica dan Kevin tidak sejalan dengan keinginan keluarga itu. Karena pada kenyataannya Monica memiliki kekasih yang barusan katanya sangat di sayanginya. Rangga berhasil membuatnya jatuh hati sehingga nekat menjalani hubungan lain di belakang Kevin.

Padahal Monica tau resikonya jika keluarganya atau keluarga Kevin tau. Tetapi seperti Monica sangat bucin pada Rangga sampai mengabaikan hal itu. Pantas saja Monica biasa-biasa saja pada Kevin. Ternyata ada pria yang di cintainya dan tidak tau bagaimana dengan Rangga. Terhadap perasaannya kepada Monica.

Karena Rangga dekat dengan Monica. Setelah Monica dan Kevin yang saling berhubungan dan terikat perjodohan. Hanya Rangga yang tau hatinya seperti apa kepada wanita yang di hadapannya itu.

Bersambung

Terpopuler

Comments

Hara Saharaj

Hara Saharaj

kayaknya Monica baik, g tega kalau cuma d manfaat kan sama Rangga

2023-07-09

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1 Surabaya
2 Episode 2 Makan malam
3 Episode 3 Keberangkatan.
4 Episode 4 Melihatnya pertama kali.
5 Episode 5
6 Episode 6 pertemuan Kiara dengan Saras.
7 Episode 7
8 Episode 8 Pertemuan ke-2 kali.
9 Episode 9 Pertemuan yang canggung.
10 Episode 10
11 Episode 11 Ke anehan yang di lakukan Kevin.
12 Episode 12 Bingung.
13 Episode 13 Ada sesuatu
14 Episode 14 Tidak bisa mengendalikan dirinya.
15 Episode 14 Tau
16 Episode 16 Saras Vs Mitra Winata.
17 Episode 17 Bertemu.
18 Episode 18 Penegasan Saras.
19 Episode 19
20 Episode 20 Memaksanya/ menyakitinya.
21 Episode 21 Peringatan Saras.
22 Episode 22 Ingin menemuinya.
23 Episode Minta maaf
24 Episode 24 Penegasan Kevin
25 Bab 25 Perlawanan Kevin
26 Episode 26 Kevin dan Kiara.
27 Episode 27 Memilihnya.
28 Bab 28 Mencari ketenganan bersamanya.
29 Episode 29 Cemas.
30 Episode 30 Kevin dan Kiara.
31 Episode 31 Tingkah aneh.
32 Episode 32 Apa yang terjadi.
33 Episode 33 Pertanyaan itu
34 Episode 34 Pelukan.
35 Episode 35
36 Episode 36 Perjalanan.
37 Episode 37
38 Episode 38 Ada apa?
39 Episode 39 Insiden.
40 Episode 40 Hari yang bergetar.
41 Episode 41
42 Episode 42 Terjebak.
43 Episode 43
44 Episode 44 Mendengarnya.
45 Episode 45 Di sisinya.
46 Episode 44 Kecelakaan itu
47 Bab 44 Kiara melawan.
48 Episode 48 Di balik kecelakaan Kiara.
49 Episode 49
50 Episode 50 Hati yang bingung
51 Episode 51 Tanya
52 Episode 52
53 Episode 53 Penemuan.
54 Episode 54 Pergi.
55 Episode 55 Bayangan
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 59 Tiba-tiba?
59 Episode 60
60 Episode 61 khawatir
61 Episode 62 Perasaan yang terungkap.
62 Episode 62 Romantis.
63 Episode 63 romantis
64 Episode 64 Membantah.
65 Episode 65 Mengancam.
66 Episode 66 Curiga.
67 Episode 67 Penitipan membuat bingung
68 Episode 68 Janji
69 Episode 69 Kata-kata pedas dari Mitra Winata.
70 Episode 70 Monica tau.
71 Episode 71 Menemukan
72 Episode 72 Paris.
73 Episode 73 Paris
74 Episode 174 Akhirnya mengingat semuanya.
75 Episode 75 Pertemuan.
76 Episode 76
77 Episode 77 Waktu bersama.
78 Episode 78 Melawan.
79 Episode 79 Kiara punya pegangan.
80 Episode 80 Kevin membawanya.
81 Episode 81 Lebih dari kata kejam ternyata.
82 Episode 82 Kaget.
83 Episode 83 Mengurungnya.
84 Draft
85 Episode 85 Menceritakan semuanya.
86 Episode 86 Membebaskan.
87 Episode 87 Menantang.
88 Episode 88 Kevin dan Rangga.
89 Elias 89 Melamarnya.
90 Episode 90 ?
91 Episode 91
92 Episode 92 Minta restu.
93 Episode 93 Monica menjadi korban.
94 Episode 94 Rencana menikah.
95 Episode 91 Pernikahan.
96 Episode 97 Sah
97 Bab 97 Haru.
98 Bab 98 ucapan Saras benar.
99 Episode 99 Berita mengejutkan.
100 Episode 100 Ternyata Dia yang melakukannya.
101 Episode 101 membawa istrinya
102 Episode 102 Hal mengejutkan
103 Bab 103 Konferensi pers
104 Bab 104
105 Bab 105 terbakar.
106 Bab 106 Insiden yang buruk.
107 Episode 107 Rangga dalam bahaya.
108 Bab 108 Tindakan Kevin
109 Bab 109 Detik-detik terakhir.
110 Bab 110 Detik-detik terakhir
111 Episode 111 Detik -detik 100 hari
112 Bab 112 Detik-detik terakhir.
113 Bab 113 Detik-detik terakhir.
114 Bab 114 Detik-detik terakhir.
115 Bab 115 Detik-detik terakhir
116 Bab 116 Detik-detik Terakhir.
117 Bab 115 Tammat.
118 Untuk Pembaca
Episodes

Updated 118 Episodes

1
Episode 1 Surabaya
2
Episode 2 Makan malam
3
Episode 3 Keberangkatan.
4
Episode 4 Melihatnya pertama kali.
5
Episode 5
6
Episode 6 pertemuan Kiara dengan Saras.
7
Episode 7
8
Episode 8 Pertemuan ke-2 kali.
9
Episode 9 Pertemuan yang canggung.
10
Episode 10
11
Episode 11 Ke anehan yang di lakukan Kevin.
12
Episode 12 Bingung.
13
Episode 13 Ada sesuatu
14
Episode 14 Tidak bisa mengendalikan dirinya.
15
Episode 14 Tau
16
Episode 16 Saras Vs Mitra Winata.
17
Episode 17 Bertemu.
18
Episode 18 Penegasan Saras.
19
Episode 19
20
Episode 20 Memaksanya/ menyakitinya.
21
Episode 21 Peringatan Saras.
22
Episode 22 Ingin menemuinya.
23
Episode Minta maaf
24
Episode 24 Penegasan Kevin
25
Bab 25 Perlawanan Kevin
26
Episode 26 Kevin dan Kiara.
27
Episode 27 Memilihnya.
28
Bab 28 Mencari ketenganan bersamanya.
29
Episode 29 Cemas.
30
Episode 30 Kevin dan Kiara.
31
Episode 31 Tingkah aneh.
32
Episode 32 Apa yang terjadi.
33
Episode 33 Pertanyaan itu
34
Episode 34 Pelukan.
35
Episode 35
36
Episode 36 Perjalanan.
37
Episode 37
38
Episode 38 Ada apa?
39
Episode 39 Insiden.
40
Episode 40 Hari yang bergetar.
41
Episode 41
42
Episode 42 Terjebak.
43
Episode 43
44
Episode 44 Mendengarnya.
45
Episode 45 Di sisinya.
46
Episode 44 Kecelakaan itu
47
Bab 44 Kiara melawan.
48
Episode 48 Di balik kecelakaan Kiara.
49
Episode 49
50
Episode 50 Hati yang bingung
51
Episode 51 Tanya
52
Episode 52
53
Episode 53 Penemuan.
54
Episode 54 Pergi.
55
Episode 55 Bayangan
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 59 Tiba-tiba?
59
Episode 60
60
Episode 61 khawatir
61
Episode 62 Perasaan yang terungkap.
62
Episode 62 Romantis.
63
Episode 63 romantis
64
Episode 64 Membantah.
65
Episode 65 Mengancam.
66
Episode 66 Curiga.
67
Episode 67 Penitipan membuat bingung
68
Episode 68 Janji
69
Episode 69 Kata-kata pedas dari Mitra Winata.
70
Episode 70 Monica tau.
71
Episode 71 Menemukan
72
Episode 72 Paris.
73
Episode 73 Paris
74
Episode 174 Akhirnya mengingat semuanya.
75
Episode 75 Pertemuan.
76
Episode 76
77
Episode 77 Waktu bersama.
78
Episode 78 Melawan.
79
Episode 79 Kiara punya pegangan.
80
Episode 80 Kevin membawanya.
81
Episode 81 Lebih dari kata kejam ternyata.
82
Episode 82 Kaget.
83
Episode 83 Mengurungnya.
84
Draft
85
Episode 85 Menceritakan semuanya.
86
Episode 86 Membebaskan.
87
Episode 87 Menantang.
88
Episode 88 Kevin dan Rangga.
89
Elias 89 Melamarnya.
90
Episode 90 ?
91
Episode 91
92
Episode 92 Minta restu.
93
Episode 93 Monica menjadi korban.
94
Episode 94 Rencana menikah.
95
Episode 91 Pernikahan.
96
Episode 97 Sah
97
Bab 97 Haru.
98
Bab 98 ucapan Saras benar.
99
Episode 99 Berita mengejutkan.
100
Episode 100 Ternyata Dia yang melakukannya.
101
Episode 101 membawa istrinya
102
Episode 102 Hal mengejutkan
103
Bab 103 Konferensi pers
104
Bab 104
105
Bab 105 terbakar.
106
Bab 106 Insiden yang buruk.
107
Episode 107 Rangga dalam bahaya.
108
Bab 108 Tindakan Kevin
109
Bab 109 Detik-detik terakhir.
110
Bab 110 Detik-detik terakhir
111
Episode 111 Detik -detik 100 hari
112
Bab 112 Detik-detik terakhir.
113
Bab 113 Detik-detik terakhir.
114
Bab 114 Detik-detik terakhir.
115
Bab 115 Detik-detik terakhir
116
Bab 116 Detik-detik Terakhir.
117
Bab 115 Tammat.
118
Untuk Pembaca

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!