"Selamat datang! Tuan muda, silahkan duduk di meja yang kosong di sebelah sana, nanti saya akan datang dan memberikan papan menu kami."
Seorang gadis muda seumuran dengan Yong Heng berbicara dengan suara yang lembut, rambut peraknya yang panjang terurai dan matanya yang biru cerah sama seperti Yong Heng.
Yong Heng terpana dengan kecantikan gadis di hadapannya, meskipun gadis tersebut tidak secantik gurunya, namun dia masihlah seorang gadis yang dia perkirakan seumuran dengannya, dia masih bisa terus tumbuh dan menjadi lebih cantik lagi.
"Heng'er..." Panggil Xiao Hua.
Yong Heng seketika tersadar dari lamunannya, "Uhuk, uhuk. Tadi katamu, mejanya di sebelah sana ya?" Tanya Yong Heng sambil menunjuk dengan jarinya ke sebuah meja kosong yang berada di pojok ruangan.
"Benar, tuan muda!" Gadis tersebut tersenyum tipis.
"Yan Yueyin, kau harus mengantarkan pesanan ini kepada pelanggan nomor 16." Dari arah kasir terdapat seorang pria berbadan besar berteriak.
"Ya, aku akan segera ke sana." Gadis yang berada tepat di hadapan Yong Heng ternyata adalah yang dimaksud Yan Yueyin, "Tuan muda, kalau begitu aku permisi dulu!"
Yan Yueyin segera pergi meninggalkan Yong Heng sendirian di depan pintu.
Yong Heng tersenyum tipis melihat kepergian dari gadis tersebut, "Yan Yueyin, Cantik bagai burung walet dan Bulan yang bersinar terang, nama yang bagus dan cocok untuknya."
Dia menghela napas panjang dan berkata, "Baiklah, perutku sudah sangat lapar dan bergerak pun rasanya sangat lemas karena tidak punya tenaga." Yong Heng bergegas menuju meja yang kosong berada di pojok ruangan.
Dia langsung duduk di kursi yang berada di meja dan melihat sebuah angka yang berada di meja, "Nomor 20 ya," Yong Heng menoleh ke sekitarnya untuk mengamati lingkungan sekitar, dia melakukannya selama beberapa menit hingga sebuah suara lembut terdengar di telinganya.
"Tuan muda, ini adalah papan menu yang berisikan menu-menu kami, silahkan dibaca terlebih dahulu!" Yan Yueyin memberikan sebuah papan kayu yang tipis dan bertuliskan berbagai macam menu.
Yong Heng langsung mengambil papan menu tersebut, namun saat tepat tangannya berada di papan menu, tidak sengaja tangan mereka saling bersentuhan.
"Ah! Maaf." Yong Heng meminta maaf saat melihat ekspresi Yan Yueyin, wajahnya terlihat merona merah.
"Um... Tidak apa-apa."
Yong Heng langsung membaca menu yang terdapat di papan kayu tersebut, beberapa detik kemudian dia berkata. "Aku ingin memesan satu porsi sup iga pedas, ditambah dengan segelas susu hangat."
Dia langsung mengembalikan papan kayu tersebut kepada Yan Yueyin, gadis itu langsung menerimanya dan langsung pergi tanpa mengucapkan sepatah katapun.
"Guru Hua, sebenarnya apa kau dapat terlihat oleh orang lain atau tidak?" Tanya Yong Heng sambil menatap cincin yang ada di tangannya.
Sebuah cahaya biru keluar dari dalam cincin dan membentuk wujud Xiao Hua, dia pun membalas pertanyaan Yong Heng. "Sepertinya kau bukan bocah biasa karena sangat berhati-hati dan waspada, untuk pertanyaanmu jawabannya adalah bahwa aku bisa dilihat oleh orang lain asalkan orang itu adalah seorang Praktisi Ranah Half Immortal!"
Yong Heng tertawa kecil mendengarnya, "Alasan aku sangat waspada adalah karena aku adalah seorang pengecut yang takut dengan kehilangan nyawaku, karena itulah aku selalu waspada saat berada di tempat ini."
"Di dunia ini siapa yang tidak takut kehilangan akan nyawanya, tapi, asalkan kau mempunyai sebuah alasan yang cukup untuk hidup, kau bisa mempertaruhkan segalanya demi alasanmu itu, bahkan kehidupan itu sendiri." Xiao Hua mengelus-elus kepala Yong Heng.
Yong Heng yang diperlakukan seperti itu wajahnya memerah, namun seketika berubah dan bertanya dengan ekspresi serius. "Oh iya, Guru Hua. Bisakah kau memberitahuku tentang Praktisi, seperti Ranah atau Tingkat sebuah senjata atau apalah."
Xiao Hua berpikir sebentar, pada akhirnya mencapai kesimpulan bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk memberitahunya tentang Jalan Kultivasi kepada Yong Heng, sebab selama ini dia berencana untuk memberitahunya setelah tubuh Yong Heng cukup untuk berkultivasi.
Xiao Hua kemudian menjelaskan dari yang paling dasar.
Pertama, Praktisi adalah seseorang yang melatih dirinya dengan menyerap energi langit dan bumi ke dalam tubuhnya melewati meridian di seluruh tubuh, yang pada akhirnya berakhir di sebuah tempat bernama Laut Qi, tempatnya berada di bawah pusar beberapa inchi.
Kedua, Xiao Hua hanya bisa memberitahukan Ranah yang merupakan puncak pencapaian di Dunia ini, yang paling awal dan terendah.
- Qi Condensation
- Foundation Estabilishment
- Golden Core
- Nascent Soul
- Half Immortal
- Immortal Ascension
Dan masing-masing Ranah dibagi menjadi empat tahap, yaitu tahap Awal, tahap Menengah, tahap Akhir, dan yang terakhir adalah tahap Penyempurnaan.
Namun, ada beberapa kondisi seorang Praktisi berada di tahap Setengah Langkah, mereka adalah orang-orang yang sengaja berdiam di suatu Ranah padahal mereka bisa menerobos kapan saja.
Ketiga, untuk senjata atau benda-benda yang lain dibagi menjadi 6 Tingkat dan 4 Kelas.
- Perunggu
- Perak
- Emas
- Platinum
- Berlian
- Giok
Empat kelas tersebut adalah kelas Rendah, kelas Menengah, kelas Tinggi, dan yang terakhir yaitu kelas Tertinggi.
"Cukup sampai sini saja, untuk kekuatan penghancur rata-rata yang dimiliki seorang Praktisi di setiap Ranah dan tahap, Sang Author akan memberikannya di akhir bab ini." Xiao Hua mengakhiri pembicaraannya.
Yong Heng terdiam dan menatap Gurunya dengan wajah yang terlihat bodoh, "Guru... Sebenarnya, kau sedang berbicara dengan siapa?"
"Oh iya-"
"Tuan muda, ini adalah pesanan anda, makan sampai habis ya!" Yan Yueyin datang dengan membawa sebuah mangkuk dan gelas, kemudian menaruhnya di meja Yong Heng.
Sementara itu Yong Heng merubah ekspresinya yang sebelumnya terlihat bodoh, dia juga berhenti berbicara dengan Xiao Hua karena saat ini ingin lebih fokus ke makanan yang terlihat lezat di depannya.
Yan Yueyin langsung pergi dengan terburu-buru dan meninggalkan Yong Heng.
"Anak itu... Dia terlihat cantik, dan juga kayaknya mempunyai sebuah perasaan khusus kepadamu." Xiao Hua menatap kepergian Yan Yueyin.
"Benar, dia terlihat sangat cantik untuk gadis sebayanya, tapi Guru Hua seratus kali, tidak, puluhan ribu kali lebih cantik darinya, hehe!" Balas Yong Heng.
Buak!
"Aduh!"
Xiao Hua memukul kepala Yong Heng hingga membuatnya benjol 10 tingkat, "Hmp! Beraninya kau menggoda Gurumu sendiri, diam dan makanlah saja sup iga itu, aku mau ke dalam cincin dulu."
Xiao Hua berubah menjadi cahaya biru dan masuk ke dalam cincin Yong Heng.
Yong Heng yang melihatnya tersenyum tipis dan mempunyai ekspresi percaya diri di wajahnya, "Haha, Guru ini sama sekali tidak bisa menyembunyikan perasaannya, terlihat malu-malu begitu, sangat imut."
"Siapa yang malu-malu! Dasar murid bodoh!" Xiao Hua berteriak keras dari dalam cincin dan mampu membuat telinga Yong Heng menjadi terasa sakit dalam sekejap.
Yong Heng mengabaikan Gurunya dan fokus dengan makanan di depannya, segera dia melahap habis semuanya dengan cepat.
Beberapa menit kemudian, Yong Heng duduk dengan lemas di kursinya, dia merasa sangat kenyang karena meskipun satu porsi, namun sebenarnya porsi tersebut setidaknya bisa dimakan oleh keluarganya.
Krit...
Pandangan Yong Heng menoleh ke arah pintu, dia menatap kedatangan sekelompok orang yang memiliki ekspresi muram di wajahnya, mereka segera berjalan menuju meja kosong tepat di sebelah Yong Heng yang bernomor 21.
Mereka semua duduk, setelahnya menghembuskan napas panjang seolah hidupnya telah hancur.
"Hah... Sialan! Tugas kita gagal, dan saat kembali ke kediaman. Tuan muda menjadi marah besar, kita juga harus menjalani hukuman yaitu patroli di kota Yan selama satu bulan."
"Benar, sebenarnya siapa sih bajingan yang beraninya merampok kereta kuda itu!"
"Dari yang kuselidiki adalah seorang remaja berumur 13 tahun, tanpa prestasi dalam kultivasi."
Ekspresi Yong Heng seketika mengerut, dia segera tahu siapa orang yang sebenarnya mereka katakan, karena orang tersebut adalah dia itu sendiri.
"Hah! Sudahlah, sudah. Dari pada ngobrolin tentang itu, bukankah lebih baik kita ngobrolin tentang pendaftaran murid sekte Aliran Surgawi!"
"Oh benarkah? Kalau tidak salah sekte Aliran Surgawi adalah salah satu dari empat sekte besar di Aliran Bawah, kudengar dalam satu bulan lagi mereka akan datang ke kota Yan ini."
"He.. Jadi itu sebabnya Patriak Yan mencoba keras untuk menghabisi penjahat dan memperketat keamanan kota ini, karena sekte Aliran Surgawi tidak menyukai kekerasan atau kejahatan."
Yong Heng yang mendengarnya langsung tersenyum senang, dia bahkan ingin tertawa keras saking senangnya.
"Sekte yang tidak menyukai kekerasan, mungkin aku akan cocok jika berada di sana. Tapi, dalam satu bulan ini aku harus bisa bertahan hidup di kota Yan dengan seluruh tenagaku!"
...Potensi Serangan Rata-Rata...
- Qi Condensation
Tahap Awal \= 300 Joules (9-C Street)
Tahap Menengah \= 3 Kilo Joules (9-C)
Tahap Akhir \= 30 Kilo Joules (9-B Wall)
Tahap Penyempurnaan \= 300 Kilo Joule (9-B)
- Foundation Estabilishment
Tahap Awal \= 0,004 Ton (9-B)
Tahap Menengah \= 0,045 Ton (9-B)
Tahap Akhir \= 0,45 Ton (9-A Small Building)
Tahap Penyempurnaan \= 4,5 Ton (H8-C Large Building)
- Golden Core
Tahap Awal \= 288 Ton (8-A Multi City Block)
Tahap Menengah \= 2,88 Kilo Ton (L7-C Small Town)
Tahap Akhir \= 28,8 Kilo Ton (7-C Town)
Tahap Penyempurnaan \= 288 Kilo Ton (H7-C Large Town)
- Nascent Soul
Tahap Awal \= 36,864 Megaton (7-B City)
Tahap Menengah \= 368,64 Megaton (7-A Mountain)
Tahap Akhir \= 3,686 Gigaton (H7-A Large Mountain)
Tahap Penyempurnaan \= 36,86 Gigaton (6-C Island)
- Half Immortal
Tahap Awal \= 4,718 Teraton (L6-B Small Country)
Tahap Menengah \= 47,18 Teraton (6-B Country)
Tahap Akhir \= 471,8 Teraton (H6-B Large Country)
Tahap Penyempurnaan \= 4,718 Petaton (H6-A Multi Continent)
- Immortal Ascension
Tahap Awal \= 603,904 Petaton (H6-A)
Tahap Menengah \= 6,039 Exaton (H6-A)
Tahap Akhir \= 60,39 Exaton (5-C Moon)
Tahap Penyempurnaan \= 600,39 Exaton (L5-B Small Planet)
Setiap perbedaan tahap adalah 10 kali lipat, contohnya Ranah Qi Condensation tahap Menengah 10 kali lebih kuat dari tahap Awal dan 10 kali lebih lemah dari tahap Akhir.
Untuk perbedaan Ranah adalah 64 kali lipat, contohnya Ranah Foundation Estabilishment tahap Awal 64 kali lebih kuat dari Ranah Qi Condensation tahap Penyempurnaan.
Namun hukum ini hanya berlaku sampai Ranah Golden Core, karena sampai Ranah Nascent Soul ke atasnya akan memiliki perbedaan 128 kali lipat.
Note : Capek ngitungnya, referensi kekuatan penghancur ambil dari vsbattle.
Informasi tentang dunia yang di tinggali Yong Heng, sebenarnya sangat luas, kira-kira seluas tata surya di dunia nyata.
Ilustrasi Yan Yueyin :
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 28 Episodes
Comments
anggita
hadiah 🌹 utk author. moga novelnya sukses.
2023-08-03
0