Aku dan Marx (Part I)

...Chapter 9...

"Tinggal kita berdua, ya?"

"Kenapa? Kau ingin melarikan diri, wahai pengecut?"

Aku, lari? Jangan bercanda dulu bodoh!

"Tidak sadar diri, dasar payah!" Sambil berucap, tanganku pelan-pelan masuk ke dalam Ridebooker, kantong ajaib berwarna putih.

......

Kartu berhasil terambil, aku pun melempar kartu menuju ke bawah, menempel tepat di bagian tengah Decarider. Selepasnya aku menggeser Decarider secepat mungkin menggunakan kedua tangan.

Fufufu, ini dia....

*Tsssssuuuuuuuuf*

Bergerak sangat laju sampai membuat pergerakan benda di sekitar bak terkena efek slow motion!!

Hahaha... kali ini kau takkan bisa menandingi kecepatanku!

Ya, seperti yang dijabarkan di atas, selepas aku menggeser Decarider, aku pun melangkah ke depan, melaju dengan kecepatan nan laju, melebihi frekuensi getaran suara, lebih cepat dari ledakan solar itu sendiri.

Gile, bak orang gila saya, asli.

Yap, karena begitu kencangnya lari ini, tak ayal bila pergerakan sekitar menjadi terkena efek slow, atau lebih dikenal sebagai gerak lambat/perlambatan.

Hohoho Natsumi, dan juga Yusuke, ekspresi kalian berdua kok lucu banget sih, sumpah. Macam bayi baru lahir, ini, hahaha...

Oke fokus, tujuanku sekarang rider aneh berketahanan tidak masuk akal di depan. Harus fokus!

*Tsuuuuuufff*

*Buaghhhhhh*

Haha... rasakan, memang enak bergerak lambat selepas aku menggunakan kartu Clock Up, hah?!

*Buaaaggggghh*

Satu poin lagi untukku. Easy banget, asli no debat.

*Buaaaggggghh*

Kalau ingin melakukan suatu pekerjaan, jangan dilakukan setengah-setengah, dan itu berlaku dalam kasus ini.

*Tsuuuuuuuuf*

Waktunya untuk nyantai. Meregangkan kedua kaki, lengan beserta leher kepala dulu ga, sih? Toh lawanku, Marx, kini tengah melayang tak beraturan di belakangku.

Ah... lega betul, asli. Anyway, sudah berapa lama aku melakukan peregangan? Sepuluh, dua puluh, tiga puluh detik lebih, kah? Entahlah, aku pun bingung.

Mending kita lanjutkan pertarungan ini.

Tanpa pikir panjang, aku pun membalikkan badan ke belakang, menghadap tepat ke arah lawan saat ini sedang mengambang.

Hoho, mengambang seperti balon, lucu juga kamu Marx.

Eh kenapa aku malah bercanda dah? Sepatutnya saya mengakhiri permasalahan ini dengan... rahasia, nanti kalian juga bakal tahun sendiri.

Berhubung posisiku dan Marx terlihat bagaikan langit dan bumi, saling timpang tindih, alhasil aku pun mengambil ancang-ancang untuk melakukan suatu hal.

......

*Nguuuuuuttttt... ngeeeeeennngggg*

Sebuah tanduk kumbang mendadak muncul, bersamaan dengan zirah magenta yang bertukar warna jadi merah & Silver.

Wooo... Kabuto? Kamen rider berciri khas kepala kumbang berwarna merah, dibalut akan zirah unik berwarna merah dan silver? Beneran Kabuto? Kalau iya, kerenlah.

Yap, pendapat kalian benar, agar proses eksekusi berjalan lancar, lantas aku mulai mengambil kartu bertuliskan Kabuto di Decarider, lalu menempel sekaligus menggeser cepat Decarider dalam waktu bersamaan. Iyahh....

Sampai melupakan keadaan kawan-kawanku. Teman-teman... apa kab-

Wait, ini mataku yang salah melihat atau memang mereka berdua, Natsumi dan Kuuga bergerak dengan kecepatan super slow atau sangat-sangat lambat?

Fufu, very slow. Dari sini, aku bisa melihat Yusuke tengah mengadakan perlawanan karena diobati oleh Natsumi, ya? Wow, keren Natsumi, kau tetap mencoba memberi alkohol dan mengobati luka di perut Yusuke walaupun waktu tengah berjalan sangat lambat. Eh? Lupakan.

Nah, aku baru kepikiran nih, omong-omong darimana Natsumi mendapat peralatan seperti botol alkohol dan alat medis di seberang? Aneh, sungguh sangat aneh. Semoga aku bisa mendapat jawaban bagus saat aku bertanya padanya.

Haah... tidak hanya Marx, tetapi kedua temanku juga. Ternyata efek slowmo dari Clock Up masih tetap mempengaruhi pergerakan area sekitar.

Mereka, entah itu benda ataupun makhluk hidup akan bergerak dalam kecepatan begitu rendah, very slow meskipun Clock Up belum ku hentikan, ya?

Kalau macam tuh, bila kutarik kesimpulan, maknanya kemampuan Clock Up tidak akan berhenti kecuali bila sang pengguna menginginkan berhenti, ataupun pengguna mengalami hal kenapa-kenapa, ya?

Skill kerenlah, ini sangat cocok untuk diriku yang super keren, banget.

"Time to finishing." Lagi-lagi, aku mengambil kartu unik di kantong ajaib/Riderbooker. Selepas dapat, aku menarik tanganku hingga berada pada posisi tepat di hadapan mata, bertujuan untuk mempertontonkan kartu cikal bakal aku akan menang, no hiperbola!

......

Apa lagi?! Kartu di selipan tangan kiri lalu ku lemparkan ke bawah, masuk ke dalam bagian Decarider, dan dengan segera aku pun menggesek driver kesayangan menggunakan kedua tangan. Kalo hanya satu tangan, nanti bakal repot eksekusinya.

Wow-wow-wow... entah apa lah yang terjadi, yang jelas kaki kananku mendadak diselimuti oleh aliran listrik

"Hiyaaaaaaaah!!" Usai memasukkan salah satu kartu ke dalam Decarider, aku pun berputar, mengikutsertakan kaki kanan agar bergerak mengikutiku.

*Buuuuaaaaaarrrggghhh*

Selang berputar sekali, kaki kanan yang mengikuti putatan tubuh tanpa kecot panjang kuarahkan tepat di bagian perut Marx di udara. Kebetulan posisi lawan tidak terlalu tinggi, maybe sekitar 190-160 cm, kali?

Skiplah...

*Buaaaaaaagggggggghhh*

*Bruuuuuuuuuukkkkkkkk*

Hahaha... rasain, udah terkena tendangan, terus jatuh dalam kondisi tidak menyenangkan lagi, hahaha.

Karena begitu kuat rider kick ku tak ayal membuat Marx terlempar ke belakang, mendarat di tanah sebegitu keras setelah beberapa saat melayang di permukaan udara.

"Guuuuuhhhuuuuuuk."

"Uhuk-uhuk-"

Mamp*s, rasain tuh Marx, memang enak terkena tendangan super duper dariku? Wkwkwk....

"Fufufu, ada yang lagi rebahan nih?"

Kemenangan sudah jelas berada di pihakku, sungguh! Mana lawanku kini tengah rebahan di atas tanah, sungguh kocak sekali.

*Ngeeeeeeeengggg*

*Tsssssssrrsrsrstsrsrsrrtttttt*

Paham kalau masalah sudah kelar, kemampuan Clock Up alhasil kutiadakan, dengan cara menarik Decarider ke posisi sebelum aku menggeser posisinya.

(Sejenak kartu bertuliskan Final Attack Ride Kabuto loncat dari dalam Decarider, sebelum akhirnya menghilang begitu aja)

Omong-omong, aku tidak melepas wujud Kabuto. Aku hanya meniadakan kemampuan Clock Up agar dapat berkomunikasi lancar dengan Marx dan temanku, Yusuke dan Natsumi. Itu saja.

"Haah-"

"Begitu, ya?"

"Apa yang begitu?"

"Hahaha... ternyata baru segitu, kekuatan yang kau miliki? Sungguh?"

"Hah? Sudahlah, kalau kalah- kalah aja, jangan ber-"

Jangan menyela ucapanku, tolong!

"Siapa yang bilang aku kalah, bodoh." Marx pun terbangun, bagaikan orang sehat tanpa mengalami sedikitpun luka-luka ditubuhnya.

Gila, ketahanan tubuh setingkat dewa, kah?

"Oke Decade, jikalau kau beranggapan kekuatanmu adalah yang paling terkuat, kurasa kau perlu melihat ini."

Pertama-tama, siapa yang mengatakan aku paling terkuat? Juga, aku disuruh melihat apa sih? Tidak jelas sekali perintah tuh orang, fix no debat.

"Formula Dark Kabuto!"

Dia cakap Kabuto, salah satu dari kesembilan rider terdahulu, kan? Nah... alasan dia menambahkan kata Dark itu apa coba? Ingin mengotori nama rekanku, kah?

......

Dan dia mengabaikanku kembali. Sudahlah, capek....

......

"Clock Down!!"

Wait, Clock Down? Bukannya Clock Up? Kau ini cakap apa, sih?

......

Nah-nah-nah, Drivernya malah ikutan sableng. Kenapa dia malah ikut-ikutan, dah? Aneh!

*Tsuuuuuuuuuuffff*

Selang beberapa saat kemudian, pergerakan di sekitarku tetiba terhenti total.

Hah? Gimana-gimana? Clock Down bisa memberhentikan waktu?

Eh iya, teman-temanku....!!

Loh, beneran? Saya tidak lagi diajak bercanda, kan? Kalo iya, mereka berdua kenapa diam, tak bisa melakukan apa pun?!

Pergerakan mereka berdua bisa berhenti di tempat, ya? Clock Down sangat mengerikan, sangat!

Bentar, aku punya pertanyaan, kalau kedua kawanku sudah tidak dapat bergerak pasca waktu diberhentikan, lalu kenapa diriku bisa berbalik arah, melihat kondisi kawanku di beberapa menit sebelumnya?

"Loh, kok aku masih bergerak?" tanyaku sembari mengecek seluruh anggota badan. Semuanya dapat bergerak tanpa terkecuali? Aneh betul, sumpah!

"Gimana? Masih bercakap kekuatanmu melebihi diriku, kah?"

Sial, dia malah menyombongkan diri. Mentang-mentang kau punya kemampuan Clock Down, harga dirimu bakalan meroket, gitum

Mimpi....!!

"Hmmm? Jujur aku tak paham kenapa tubuh ini masih dapat bergerak, cuman...." Pelan-pelan tangan kanan kumasukkan, merogoh isi dalam Ridebooker di pinggang bagian kiri.

*Ngeeeeeenggg*

Yo... sebuah kartu telah kudapat nih.

"Hoho- maju saja sini kalo bisa."

"Serah apa katamu." Usai berucap, tangan kanan lalu ku tempelkan ke bagian tengah Decarider.

......

*Tsssssssrrsrsrstsrsrsrrtttttt*

Kedua kaki kini sudah mengeluarkan percikan listrik. Yosh mulailah....

*Tsuuuuuuuuf*

*Tsuuuuuuuuf*

Bersambung....

Announcement : Baca Novel lama aing yang berjudul Change the Fate : Mistery of World

Oke?

Episodes
1 Perkenalan
2 Huru Hara di Taman Kota
3 Worm Siala*!
4 Membantai Para Monster
5 K-Touch, Kekuatan Terbaikku!
6 Memanggil Teman Lama
7 Dia Siapa Sih?!
8 Marx si Rider Sialan!!
9 Aku dan Marx (Part I)
10 Aku dan Marx (Part II)
11 Roda Tank Berjalan
12 Rider Berwarna Merah & Biru?
13 Tembok Itu Roboh!
14 Kerja Sama (Part I)
15 Kerja Sama (Part II)
16 Decade & Build, Bersatu!
17 Penggabungan Skill
18 Orang Tak Dikenal
19 Metal Build Keparat!
20 Wujud Rider Terdahulu, Agito!
21 Kalahnya Metal Build
22 Evolusi Metal Build
23 Kaito, si Pencuri Handal
24 Bertarung Bersama Diend
25 Detik-detik Terakhir
26 Berbincang Dengan Wataru
27 Pemahaman di Luar Nalar
28 Masa Sekarang
29 Gempa Bumi
30 Lawanlah Kami!
31 Sento, itukah Namamu?
32 Kemunculan Phantom Build, Sekali Lagi
33 Wataru, Terima Kasih
34 Terpaksa Melawan
35 Hajar Terus!
36 Rider Sekeras Baja
37 Gempa Tak Kunjung Usai
38 Bumi Kedua
39 Eksis di Segala Penjuru
40 Perlawanan Tanpa Akhir?
41 Mission : Kill Phantom Build
42 Lelah
43 Bangkitlah!
44 Evolusi Decade
45 Kekuatan Baru
46 See You
47 Goodbye
48 Hampir
49 Kembali
50 Tidak Dapat Dimaafkan
51 Genius is Perfect
52 Penderitaan Phantom
53 Phantom Versi Lain?
54 Kembaran Biadab!
55 Dihajar Massa
56 Hampir Sekarat
57 Akhir?
58 Membaralah!!!
59 Knockdown!
60 Mudah Sekali
61 Menari di Atas Penderitaan
62 If you can't?
63 Penumpasan Dark Rider (Part I)
64 Sedikit Lebih Baik!
65 Kekalutan Jiwa
66 Tiada Tanpa Jejak
67 Memori
68 Melanjutkan Misi!
69 Apresiasi
70 Pemberitahuan
71 Sadar Diri!
72 Tiada Jejak
73 Kemajuan
74 Perdebatan
75 Menari Sehebat Mungkin!
76 Taktik licik
77 Serangan Balas
78 Penyesalan
79 Mendebarkan (Part I)
80 Mendebarkan (Part II)
81 Sedikit Saran
82 Bermain-main
83 Pembersihan Sampah!
84 Dasar-dasar Rider.
85 Bersantai
86 Penyiksaan Halus
87 Datang Juga
88 Kehadiran Semula
89 Kejayaan Tsukasa
90 Berakhirnya Perdebatan
91 Mengerikan
92 Bencana Apa Lagi?
93 Keributan di Pusat Kota
94 Tiada Bantuan, Kah?
95 Kembali Lagi
96 Gegabah
97 Terpaksa
98 Melarikan Diri
99 Sampaikan
100 Berpindah Tanpa Tujuan
101 Cross Z Evolt!
102 Sangat Mengasyikkan!
103 Kemenangan Sesaat
104 Membekukan Tujuan
105 Serangan Balik!
106 Kemajuan
107 Strike
108 Selesai, Kan?
109 Terperangkap Jebakan
110 Kemelut Hati
111 Dua Pilihan
112 Suatu Tipu Muslihat
113 Melakukan Seorang Diri
114 Panjatan Doa
115 Bala Bantuan
116 Penyerangan Dua Arah
117 Kehadiran Marx
118 Salam Untuk Semua
119 Mendadak
120 Nyari Perkara
121 Terasa Muak
122 Apa Lagi?!
123 Pergantian Pemain
124 Penundaan Ajal
125 Pembalasan
126 Musuh Baru?
127 Bincang-bincang
128 Pengkhianatan?
129 Rileks Sejenak
130 Peringatan Knight
131 Permintaan
132 Balik Bentar
133 Keterkaitan Kasus
134 Bencana Alam
135 Keluar, Sekarang!!
136 Petaka
137 Tipu Daya
138 Terbalaskan
139 Ketergantungan
140 Terperangkap Lagi?
141 Persengketaan
142 Menyaksikan
143 Menjengkelkan
144 Ketidaksukaan
145 Tidak Pasti
146 Kurang Lebih
147 Tiada Hujung
148 Lerai?
149 Taruhan
150 Pemancaran
151 Kurang Kartu?
152 Perpecahan
153 Kembali Terulang
154 Terencana
155 Batasan
156 Kelebihan Bermaksiat
157 Tidak Berkecukupan
Episodes

Updated 157 Episodes

1
Perkenalan
2
Huru Hara di Taman Kota
3
Worm Siala*!
4
Membantai Para Monster
5
K-Touch, Kekuatan Terbaikku!
6
Memanggil Teman Lama
7
Dia Siapa Sih?!
8
Marx si Rider Sialan!!
9
Aku dan Marx (Part I)
10
Aku dan Marx (Part II)
11
Roda Tank Berjalan
12
Rider Berwarna Merah & Biru?
13
Tembok Itu Roboh!
14
Kerja Sama (Part I)
15
Kerja Sama (Part II)
16
Decade & Build, Bersatu!
17
Penggabungan Skill
18
Orang Tak Dikenal
19
Metal Build Keparat!
20
Wujud Rider Terdahulu, Agito!
21
Kalahnya Metal Build
22
Evolusi Metal Build
23
Kaito, si Pencuri Handal
24
Bertarung Bersama Diend
25
Detik-detik Terakhir
26
Berbincang Dengan Wataru
27
Pemahaman di Luar Nalar
28
Masa Sekarang
29
Gempa Bumi
30
Lawanlah Kami!
31
Sento, itukah Namamu?
32
Kemunculan Phantom Build, Sekali Lagi
33
Wataru, Terima Kasih
34
Terpaksa Melawan
35
Hajar Terus!
36
Rider Sekeras Baja
37
Gempa Tak Kunjung Usai
38
Bumi Kedua
39
Eksis di Segala Penjuru
40
Perlawanan Tanpa Akhir?
41
Mission : Kill Phantom Build
42
Lelah
43
Bangkitlah!
44
Evolusi Decade
45
Kekuatan Baru
46
See You
47
Goodbye
48
Hampir
49
Kembali
50
Tidak Dapat Dimaafkan
51
Genius is Perfect
52
Penderitaan Phantom
53
Phantom Versi Lain?
54
Kembaran Biadab!
55
Dihajar Massa
56
Hampir Sekarat
57
Akhir?
58
Membaralah!!!
59
Knockdown!
60
Mudah Sekali
61
Menari di Atas Penderitaan
62
If you can't?
63
Penumpasan Dark Rider (Part I)
64
Sedikit Lebih Baik!
65
Kekalutan Jiwa
66
Tiada Tanpa Jejak
67
Memori
68
Melanjutkan Misi!
69
Apresiasi
70
Pemberitahuan
71
Sadar Diri!
72
Tiada Jejak
73
Kemajuan
74
Perdebatan
75
Menari Sehebat Mungkin!
76
Taktik licik
77
Serangan Balas
78
Penyesalan
79
Mendebarkan (Part I)
80
Mendebarkan (Part II)
81
Sedikit Saran
82
Bermain-main
83
Pembersihan Sampah!
84
Dasar-dasar Rider.
85
Bersantai
86
Penyiksaan Halus
87
Datang Juga
88
Kehadiran Semula
89
Kejayaan Tsukasa
90
Berakhirnya Perdebatan
91
Mengerikan
92
Bencana Apa Lagi?
93
Keributan di Pusat Kota
94
Tiada Bantuan, Kah?
95
Kembali Lagi
96
Gegabah
97
Terpaksa
98
Melarikan Diri
99
Sampaikan
100
Berpindah Tanpa Tujuan
101
Cross Z Evolt!
102
Sangat Mengasyikkan!
103
Kemenangan Sesaat
104
Membekukan Tujuan
105
Serangan Balik!
106
Kemajuan
107
Strike
108
Selesai, Kan?
109
Terperangkap Jebakan
110
Kemelut Hati
111
Dua Pilihan
112
Suatu Tipu Muslihat
113
Melakukan Seorang Diri
114
Panjatan Doa
115
Bala Bantuan
116
Penyerangan Dua Arah
117
Kehadiran Marx
118
Salam Untuk Semua
119
Mendadak
120
Nyari Perkara
121
Terasa Muak
122
Apa Lagi?!
123
Pergantian Pemain
124
Penundaan Ajal
125
Pembalasan
126
Musuh Baru?
127
Bincang-bincang
128
Pengkhianatan?
129
Rileks Sejenak
130
Peringatan Knight
131
Permintaan
132
Balik Bentar
133
Keterkaitan Kasus
134
Bencana Alam
135
Keluar, Sekarang!!
136
Petaka
137
Tipu Daya
138
Terbalaskan
139
Ketergantungan
140
Terperangkap Lagi?
141
Persengketaan
142
Menyaksikan
143
Menjengkelkan
144
Ketidaksukaan
145
Tidak Pasti
146
Kurang Lebih
147
Tiada Hujung
148
Lerai?
149
Taruhan
150
Pemancaran
151
Kurang Kartu?
152
Perpecahan
153
Kembali Terulang
154
Terencana
155
Batasan
156
Kelebihan Bermaksiat
157
Tidak Berkecukupan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!