Eps 7

"Terimakasih, pak"

Senyum Yuji nampak cerah malam ini, walaupun pulang kerja tapi tidak satupun kerutan di kening nampak.

Kata lelah sepertinya asing untuk Yuji.

Mobil taksi melaju menjauh dari area rumah. Saking semangat nya pulang, Yuji baru sadar ada yang aneh nampak di depan nya.

Lampu rumah temaram begitupun bagian depan. Pencahayaan begitu minim tidak biasanya, di tambah kondisi pintu yang tidak lagi utuh.

"Anne?_"

Dengan cepat kedua kaki nya berlari cepat masuk ke dalam.

"Anne?"

Kepanikan semakin merajalela. Pintu kamar Anne pun rusak, bahkan keadaan rumah nampak seperti tempat rongsokan.

"Kau di mana, Anne?!" Yuji terus berteriak seperti orang gila. Urat leher pun menonjol karena tarikan mulut.

Brak

Brak

Setiap ruangan tidak terlewat pemeriksaan Yuji, sampai di mana kedua matanya menangkap gergaji mesin tergeletak begitu saja di samping tekas depan kamar Anne.

Tuuuuttt

Tuuutttt

Yuji menghubungi Anne, tapi tidak ada jawaban. Kembali Yuji menghubungi berulang sampai telinga kirinya mendengar dering ponsel yang pelan.

"Anne Anne, kau di mana?"

Dengan kepanikan, Yuji pun mencari sumber dering ponsel.

Cahaya dari layar lumayan terang, Yuji menyingkap selimut di atas ranjang Anne.

Jantung semakin berdebar-debar, perasaan nya campur aduk.

Yuji ke luar rumah, mencari Anne di sekeliling rumah. Di area sana pun tidak ada, Yuji sampai mengelilingi area perumahan yang dekat.

"Sial" Umpat Yuji.

"Anne kau di mana?"

Yuji semakin khawatir, karena dia mendapati donmpet dan kebutuhan Anne tidak di bawa.

Kantor Polisi, Yuji sekarang berada di sana. Dia duduk menunggu panggilan, kedua tangan terus tertaut di atas paha. Kaki pun tidak bisa berhenti mengetuk lantai saking resah nya.

"Ada yang bisa kami bantu tuan?"

"Saya ingin melaporkan orang hilang, pak!

"Adik saya hilang, keadaan di rumah sangat kacau dan saya tidak mendapati Anne di kamarnya!"

Polisi nampak mendengar dan memperhatikan gerak-gerik Yuji.

"Dari jam berapa adik anda hilang? Jika belum 24 jam maka kami tidak akan melakukan pencarian dahulu, untuk itu anda harus menunggu!"

Tutur pak polisi.

"Tapi pak, saya tidak bisa menunggu sampai beberapa jam ke depan. Saya takut akan terjadi apa-apa kepada adik saya! Dia akan ketakutan. Saya mohon pak!"

Dua rekan polisi itu malah saling lempar tatap.

"Itu sudah prosedur pencarian, tuan! Kami pasti akan menolong anda, tapi tunggu beberapa jam lagi."

"Pak saya mohon" Yuji terus memohon.

Keadaan nya kini benar-benar berantakan. Kemungkinan jika terjadi apa-apa dengan adiknya, dirinya tidak akan bisa memaafkan diri sendiri.

"Tenanglah"

Kedua polisi itu menenangkan Yuji sembari mengamati photo-photo yang di perlihatkan oleh Yuji.

"Sejak kapan ayah anda ke luar dari rumah? Lalu apakah beberapa jam lalu dia pulang ke rumah?"

Polisi terus mencari tahu, mereka pasti menduga-duga keadaan yang terjadi.

Yuji terus memberikan informasi nya.

**

"Yuji?"

Bibir bengkak, wajah pucat. Telapak kaki pun terluka dan darah mulai membasahi aspal.

Celana pendek, kaos oversize begitu memperlihatkan tubuh remaja nya. Anne berjalan sempoyongan dengan terus merapalkan satu kata, apalagi kalau bukan 'Yuji'

"Yuji kau di mana?" Ucap Anne. Dia sudah sampai di tempat kerja sang kakak, namun pabrik itu sudah sepi hanya terdengar beberapa mesin yang menyala.

"Nona, apa yang sedang anda lakukan di sini?"

Tepuk seseorang dari belakang. Pundak Anne terasa nyeri sekarang.

"Arghhhhss" Ringis nya.

Anne membalikkan badan nya, namun tubuh masih tegap walau sudah kebas semua nya.

Pria itu tinggi, rambutnya di sugar gaya-gaya kaum muda walaupun di pinggiran nya nampak sudah tumbuh uban tapi tetap fresh terlihat.

Celana panjang kerja dipadukan dengan kemeja lengan panjang berwarna navy, nampak membentuk lekukan tubuh sixpack nya.

"Anda baik-baik saja nona?" Pria itu mengamati Anne dari atas sampai bawah.

"Paman, Anne mencari Yuji. Dia bekerja di sini!-"

"Tapi sepertinya Yuji sudah pulang. Anne panggil-panggil tidak ada ke luar"

Anne tetaplah remaja berusia 16thn, sifat kanak-kanak nya muncul di hadapan pria asing itu.

"Yuji? Ayah mu?" Tanya pria itu

"Dia kakak saya. Paman! Tapi sepertinya benar dia sudah pulang. Kalau begitu saya juga akan pulang. Permisi!"

Tutur kata Anne mengingatkannya pada seseorang, sampai di mana pria itu terhenti di area bola mata.

"Anne?" Kening pria itu mengkerut, seprtinya dia teringat sesuatu.

"Namamu Annelis?" Lanjut nya.

Anne sudah tidak kuat lagi, semua badan nya kebas. Walaupun kekebalan tubuhnya lumayan bagus, tapi untuk malam ini dirinya sudah lelah.

"Nona. Apakah nama anda Annelis?" Pria asing itu sampai menekan kedua lengan Anne begitu saja.

Anne pun menggapai wajah pria asing itu karena perbedaan tinggi yang jauh.

"Anne saja, Paman! Nama saya Anne Kichiro_"

Ucapan Anne seketika menggugurkan harapan nya.

"Saya permisi"

Tidak lagi menahan. Anne kini pergi dan pria asing itu terpaku di tempat.

"Akan sangat membahagiakan jika itu benar anda, nona muda_"

Hembusan nafas kecewa terdengar berat. Pria itu pun pergi dari area pabrik.

Malam semakin pekat, untuk bulat 24 jam masih sangat lama. Yuji tidak lagi di kantor polisi dan tidak juga pulang, dia pergi ke rumah Nadive-temannya.

"Yuji, kau jangan menakuti aku! Kau pasti ngaur kehilangan Anne!"

"Malam buta seperti ini tidak lucu buat bercanda. Yuji!"

Nadive tidak terima. Dia terus mengira kalau Yuji berbohong akan Anne yang hilang.

Yuji hanya diam.

"Astaga, ayo kita cari! Aku selama ini curiga dengan papa mu. Yuji!"

Nadive satu-satunya teman yang di miliki Yuji, dia pria tapi sangat crewet.

Tidak mengulur-ulur waktu, Nadive menyeret Yuji agar Anne cepat di temukan

Semakin malam, semakin sepi. Hanya ada suara-suara anjing dan hewan-hewan kecil. Kota besar Irlandia itu dari tahun ke tahun semakin mencolok perubahan nya.

"Yuji"

Ucap Anne kembali, dia berjongkok di halte bus, keadaan nya sangat-sangat miris. Rambut panjang nya acak-acakan, kantung mata pun perlahan nampak.

Keheningan semakin menjalar ke seluruh tubuh, sampai di mana dia dikejutkan dengan suara mobil menggerung tajam dan

Sssrrrsstttt

ckittt

Brakk

Reflek Anne berdiri, mobil itu mengerem keras lalu berhenti dan

Brughhh

Kedua mata Anne menangkap tubuh seseorang terhempas lalu terjatuh seperti benda pecah.

Craatt

Beushh

Darah muncrat, posisi orang itu mengenaskan. Kaki menyilang begitupun dengan tangan.

Anne melihat jelas darah yang ke luar dari kepala korban, sangat kental dan merah kehitam-hitaman. Tubuh Anne mematung, alih-alih melihat ke arah korban, Anne pun perlahan melirik seseorang yang baru saja turun dari mobil.

"Orang itu masih sekolah?_" Gumam Anne seketika menajamkan kedua mata lalu beralih kembali melihat korban.

Ternyata kedua nya memakai baju sekolah yang cukup berbeda dari sekolah lain.

"SMA Internasional?" Gumam Anne.

Pelaku baru sadar akan keberadaan Anne. Dia kaget dan langsung memanggil seseorang dari dalam mobil.

Cekrekk

Pria yang baru saja ke luar dari dalam mobil memotret Anne dan kedua nya kini masuk ke kabin mobil lalu pergi.

Episodes
1 Eps 1
2 Eps 2
3 Eps 3
4 Eps 4
5 Eps 5
6 Eps 6
7 Eps 7
8 Eps 8
9 Eps 9
10 Eps 10
11 Eps 11
12 Eps 12
13 Eps 13
14 Eps 14
15 Eps 15
16 Eps 16
17 Eps 17
18 Eps 18
19 Eps 19
20 Eps 20
21 Eps 21
22 Eps 22
23 Eps 23
24 Eps 24
25 Eps 25
26 Eps 26
27 Eps 27
28 Eps 28
29 Eps 29
30 Eps 30
31 Eps 31
32 Eps 32
33 Eps 33
34 Eps 34
35 Eps 35
36 Eps 36
37 Eps 37
38 Eps 38
39 Eps 39
40 Eps 40
41 Eps 41
42 Eps 42
43 Eps 43
44 Eps 44
45 Eps 45
46 Eps 46
47 Eps 47
48 Eps 48
49 Eps 49
50 Eps 50
51 Eps 51
52 Eps 52
53 Eps 53
54 Eps 54
55 Eps 55
56 Eps 56
57 Eps 57
58 Eps 58
59 Eps 59
60 Eps 60
61 Eps 61
62 Eps 62
63 Eps 63
64 Eps 64
65 Eps 65
66 Eps 66
67 Eps 67
68 Eps 68
69 Eps 69
70 Eps 70
71 Eps 71
72 Eps 72
73 Eps 73
74 Eps 74
75 Eps 75
76 Eps 76
77 Eps 77
78 Eps 78
79 Eps 79
80 Eps 80
81 Eps 81
82 Eps 82
83 Eps 83
84 Eps 84
85 Eps 85
86 Eps 86
87 Eps 87
88 Eps 88
89 Eps 89
90 Eps 90
91 Eps 91
92 Eps 92
93 Eps 93
94 Eps 94
95 Eps 95
96 Eps 96
97 Eps 97
98 Eps 98
99 Eps 99
100 Eps 100
101 Eps 101
102 Eps 102
103 Eps 103
104 Eps 104
105 Eps 105
106 Eps 106
107 Eps 107
108 Eps 108
109 Eps 109
110 Eps 110
111 Eps 111
112 Eps 112
113 Eps 113
114 Eps 114
115 Eps 115
116 Eps 116
117 Eps 117
118 Eps 118
119 Eps 119
120 Eps 120
121 Eps 121
122 Eps 122
123 Eps 123
124 Eps 124
125 Eps 125
126 Eps 126
127 Eps 127
128 Eps 128
129 Eps 129
130 Eps 130
131 Eps 131
132 Eps 132
133 Eps 133
134 Eps 134
135 Eps 135
136 Eps 136
137 Eps 137
138 Eps 138
139 Eps 139
140 Eps 140
141 Eps 141
142 Eps 142
143 Eps 143
144 Eps 144
145 Eps 145
146 Eps 146
147 Eps 147
148 Eps 148
149 Eps 149
150 Eps 150
151 Eps 151
152 Eps 152
153 Eps 153
154 Eps 154
155 Eps 155
156 Eps 156
157 Eps 157
158 Eps 158
159 Epsb159
160 Eps 160
161 Eps 161
162 Eps 162
163 Eps 163
164 Eps 164
165 Eps 165
166 Eps 166
167 Eps 167
168 Eps 168
169 Eps 169
170 Eps 170
171 Eps 171
172 Eps 172
173 Eps 173
174 Eps 174
175 Eps 175
176 Eps 176
177 Eps 177
178 Eps 178
179 Eps 179
180 Eps 180
181 Eps 181
182 Eps 182
183 Eps 183
184 Eps 184
185 Eps 185
186 Eps 186
Episodes

Updated 186 Episodes

1
Eps 1
2
Eps 2
3
Eps 3
4
Eps 4
5
Eps 5
6
Eps 6
7
Eps 7
8
Eps 8
9
Eps 9
10
Eps 10
11
Eps 11
12
Eps 12
13
Eps 13
14
Eps 14
15
Eps 15
16
Eps 16
17
Eps 17
18
Eps 18
19
Eps 19
20
Eps 20
21
Eps 21
22
Eps 22
23
Eps 23
24
Eps 24
25
Eps 25
26
Eps 26
27
Eps 27
28
Eps 28
29
Eps 29
30
Eps 30
31
Eps 31
32
Eps 32
33
Eps 33
34
Eps 34
35
Eps 35
36
Eps 36
37
Eps 37
38
Eps 38
39
Eps 39
40
Eps 40
41
Eps 41
42
Eps 42
43
Eps 43
44
Eps 44
45
Eps 45
46
Eps 46
47
Eps 47
48
Eps 48
49
Eps 49
50
Eps 50
51
Eps 51
52
Eps 52
53
Eps 53
54
Eps 54
55
Eps 55
56
Eps 56
57
Eps 57
58
Eps 58
59
Eps 59
60
Eps 60
61
Eps 61
62
Eps 62
63
Eps 63
64
Eps 64
65
Eps 65
66
Eps 66
67
Eps 67
68
Eps 68
69
Eps 69
70
Eps 70
71
Eps 71
72
Eps 72
73
Eps 73
74
Eps 74
75
Eps 75
76
Eps 76
77
Eps 77
78
Eps 78
79
Eps 79
80
Eps 80
81
Eps 81
82
Eps 82
83
Eps 83
84
Eps 84
85
Eps 85
86
Eps 86
87
Eps 87
88
Eps 88
89
Eps 89
90
Eps 90
91
Eps 91
92
Eps 92
93
Eps 93
94
Eps 94
95
Eps 95
96
Eps 96
97
Eps 97
98
Eps 98
99
Eps 99
100
Eps 100
101
Eps 101
102
Eps 102
103
Eps 103
104
Eps 104
105
Eps 105
106
Eps 106
107
Eps 107
108
Eps 108
109
Eps 109
110
Eps 110
111
Eps 111
112
Eps 112
113
Eps 113
114
Eps 114
115
Eps 115
116
Eps 116
117
Eps 117
118
Eps 118
119
Eps 119
120
Eps 120
121
Eps 121
122
Eps 122
123
Eps 123
124
Eps 124
125
Eps 125
126
Eps 126
127
Eps 127
128
Eps 128
129
Eps 129
130
Eps 130
131
Eps 131
132
Eps 132
133
Eps 133
134
Eps 134
135
Eps 135
136
Eps 136
137
Eps 137
138
Eps 138
139
Eps 139
140
Eps 140
141
Eps 141
142
Eps 142
143
Eps 143
144
Eps 144
145
Eps 145
146
Eps 146
147
Eps 147
148
Eps 148
149
Eps 149
150
Eps 150
151
Eps 151
152
Eps 152
153
Eps 153
154
Eps 154
155
Eps 155
156
Eps 156
157
Eps 157
158
Eps 158
159
Epsb159
160
Eps 160
161
Eps 161
162
Eps 162
163
Eps 163
164
Eps 164
165
Eps 165
166
Eps 166
167
Eps 167
168
Eps 168
169
Eps 169
170
Eps 170
171
Eps 171
172
Eps 172
173
Eps 173
174
Eps 174
175
Eps 175
176
Eps 176
177
Eps 177
178
Eps 178
179
Eps 179
180
Eps 180
181
Eps 181
182
Eps 182
183
Eps 183
184
Eps 184
185
Eps 185
186
Eps 186

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!